Anda di halaman 1dari 5

DEFINISI NEUROBEHAVIOUR

1
Febri Zamrotul Firdausi and 2Yudha Nurdian

1
Medical Student, Faculty of Medicine, University of Jember, Indonesia
2
Faculty of Medicine, University of Jember, Indonesia
Coresponding author : Febri Zamrotul Firdausi, febri.zamrotul@yahoo.co.id
162010101045@students.unej.ac.id

Menurut Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia (PERDOSSI)


“Neurobehaviour adalah koordinasi antara fungsi luhur dengan
perilaku manusia”
Dimana fungsi luhur merupakan fungsi yang memungkinkan manusia
dapat memenuhi kebutuhan jasmani dan rohani sesuai dengan nilai moral
yang berlaku. Otak yang menyebabkan manusia berkomunikasi satu sama
lain melalui bicara, menulis, dan gerak isyarat.
Yang dimaksud dengan fungsi luhur yaitu:
- Fungsi Bahasa
- Fungsi Persepsi
- Fungsi Memori
- Fungsi Emosi
- Fungsi kognitif

Beberapa pengertian neurobehaviour dari beberapa sumber :

1.
“Neurobehavioural is study of mental processes that can be modeled
scientifycally related to behaviour and cognitive in relation to the
nervous system. ”
---
Neurobehavioural adalah studi proses mental yang dapat dimodelkan
secara saintifik berkaitan dengan perilaku dan kognitif pada
hubungannya dengan sistem saraf.

Hubungan antara otak dan Perilaku Manusia :


Enam sistem otak secara terpadu meregulasi semua perilaku manusia.
Keenam sistem otak tersebut adalah cortex prefontalis, sistem limbik,
gyrus cingulatus, ganglia basalis, lobus temporalis, dan cerebellum.
Keenam sistem tersebut berperan mengatur fungsi kognisi, afektif,
psikomotorik termasuk IQ, EQ dan SQ. Oleh karena itu, meregulasi
kinerja otak secara normal akan menghasilkan fungsi optimal sehingga
perilaku dapat dikontrol secara sadar dengan melibatkan dimensi
emosional dan spiritual.

2.

“Neurobehavioural is relationship between brain function with human


behaviour and thought processes”
---
Neurobehavioral adalah hubungan antara fungsi otak dengan perilaku
dan proses berpikir manusia.

3.
“Neurobehavioural are sciences studies of the nervous system,
physiology and its relationship to human behaviour”
---
Neurobehavioural adalah cabang ilmu yang mempelajari tentang
kinerja sistem saraf, fisiologi dan hubungannya dengan perilaku
manusia.

Pendekatan dengan psikologi :


Pendekatan ini mencoba menjelaskan hubungan antara perilaku yang dapat
diamati dan kejadian-kejadian mental (seperti pikiran dan emosi) menjadi
proses biologis. Pendekatan tersebut menghasilkan anggapan bahwa
intelegensi memiliki dasar anatomis dan biologis. Tingkah laku manusia
pada dasarnya dikendalikan oleh aktivitas otak dan sistem saraf. Maka
perilaku seseorang sangat tergantung pada kondisi otak dan kondisi sistem
sarafnya, bila otak dan saraf terganggu maka perilakunya juga akan
terganggu.

4.
“Neurobehavioural are person behaviour patterns that related to the
nervous system such as sleep patterns, mood, stress, appetite and self-
awareness ”
---
Neurobehavioral adalah pola perilaku hidup seseorang yang
berhubungan dengan sistem neural (sistem saraf) seperti pola tidur,
mood ,suasana hati, stress, nafsu makan dan kesadaran diri.

Keterkaitan antara neurobehavour dengan pertumbuhan dan


perkembangan otak (kecerdasan) dan pertumbuhan fisik yang baik.
- Suasana hati
Akan berpengaruh terhadap kesiapan untuk menerima stimulus dari
lingkungan dan memberikan respon yang tepat terhadap stimulus
tersebut.
- Pola tidur dan kualitas tidur
Mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan otak serta
pertumbuhan fisik.
- Stress
Berpengaruh terhadap mental, mempengaruhi : kemampuan
kognitif(kemampuan yang berhubungan dengan kecerdasan),
kemampuan afektif (kemampuan yang berhubungan dengan manusia
dan lingkungan), dan kemampuan psikomotorik (kemampuan gerak).

5. “Neurobehavioural is theory that emphasizes brain performance is


about how the thinking process produces knowledge, attitudes,
behaviour and actions. ”
---
Neurobehavioural adalah teori yang menekankan kinerja otak yaitu
tentang bagaimana proses berfikir menghasilkan pengetahuan, sikap,
perilaku dan tindakan.

6.
“Neurobehavioural is scientific view of behaviour related to the nervous
system”
---
Neurobehavioural adalah pandangan ilmiah tentang tikah laku yang
berkaitan dengan sistem saraf.

Konsep Neurobehaviour didasarkan pada 2 kata, yakni neuro dan


behaviour.
- Neuro : ilmu yang mempelajari sistem saraf.
- Behaviour : pandangan ilmiah tentang tingkah laku.
Teori behavioural yang perlu kita pahami :
Tingkah laku manusia diperoleh dari belajar, dan proses terbentuknya
kepribadian adalah melalui kematangan proses belajar, Kepribadian
manusia berkembang bersama-sama dengan interaksinya dengan
lingkungannya.

7.
“Neurobehavioural are composed of a large group of behavioural seen
in association with brain”
---
Neurobehavioral adalah sekelompok besar perilaku yang terlihat
dalam kaitannya dengan otak.
Poin penting lainnya yang terdapat dalam buku tersebut :
Penilaian neurorehabilitative sering mengabaikan beberapa hal seperti
dalam konteks perawatan neurologis, psikiater, dan rehabilitatif secara
keseluruhan. Terlalu sering tidak ditangani atau hanya ditangani secara
dangkal dengan mengevaluasi dokter. Dokter sering terlalu bergantung
pada intervensi farmakologis sebagai pendekatan pengobatan awal dan /
atau satu-satunya daripada mengambil pendekatan biopsikososial
pragmatis yang berfokus pada manajemen penyakit holistik.

8.
“Neurobehavioural is a brain capacity for independent social behaviour
in long-term”
---
Neurobehavioral adalah kapasitas otak untuk mengatur perilaku sosial
dalam jangka panjang.

9.
“Neurobehavioural is neurological subspecialists are able to study the
neurological basis of behaviour, memory and cognition”
---
Neurobehavioral adalah subspesialis neurologi yang mampu
mempelajari dasar neurologis dari perilaku, memori dan kognisi.

10.
“Neurobehavioural is many forms association of brain and on social
independence”
---
Neurobehavioural adalah banyak bentuk kaitannya dengan otak pada
kemandirian sosial.

References
Neurobehaviour of Language and Cognition (L. Albert)
Principles of Neurology (Allan Ropper, Robert H Brown) : 2001
Neurobehavioural Development in Infancy (Cindy H, David Mrazek,
Heleh Bruce)

Neurological Rehabilitation (Michael P. Barnes and David C. Good


(Eds.)) Series : Handbook of Clinical Neurology
Neurobehavioural , Third Edition (Christopher M. Filley)
National Institute of Environmental Health Sciences (NIEHS)
Neurological Rehabilitation (Michael P. Barnes and David C. Good (Eds.)
Series : Handbook of Clinical Neurology

Neurological and neurosurgical Intensive Care (Nick Alderman)


Manual of Neurology (Adams and Victor)
Neurobehavioural Disability and Social Handicap Following Traumatic
Brain Injury (Rodger Wood, Tom M. (Eds)

Anda mungkin juga menyukai