NAMA :

KELAS :

NIM :

1. Jelaskan tentang definisi mikrobiologi.

Jawab :
Mikrobiologi adalah sebuah cabang dari ilmu biologi yang mempelajari
mikroorganisme.
2. Jelaskan tentang definisi infeksi
Jawab :
Infeksi atau jangkitan adalah kolonalisasi (mengacu pada mikroorganisme yang
tidak bereplikasi[1] pada jaringan yang ditempatinya.
3. jelaskan tentang faktor risiko terjadi infeksi (kelemahan mekanisme pertahanan tubuh,
faktor lingkungan, faktor pertumbuhan)

jawab :

1. Stres

Hampir semua orang pernah merasakan efek stres di beberapa titik dalam hidup. Sakit
kepala, rasa sakit di dada, rasa gelisah, dan perasaan tegang secara keseluruhan
merupakan gejala stres.

2. Kurang aktif

Sistem imun lemah bisa disebabkan karena Anda kurang aktif atau tidak berolahraga.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa olahraga teratur dapat membantu fungsi
neutrofil, yaitu jenis sel darah putih yang membunuh mikroorganisme yang tidak
diinginkan dan terkadang dapat membahayakan kesehatan.

3. Kurang tidur

Anda mungkin tidak menyadari, saat Anda sedang tidur sel-sel dalam darah yang
melawan infeksi bekerja untuk menjaga tubuh. Jadi, kurang tidur bisa menyebabkan
tubuh tidak dapat bekerja efektif dalam melawan infeksi atau kuman penyakit.

4. Dehidrasi

Setiap jaringan dan organ di dalam tubuh bergantung pada air, karena membantu
membawa nutrisi dan mineral ke sel, dan menjaga mulut, hidung, dan tenggorokan
Anda lembap, juga untuk menghindari penyakit.

5. Kurangnya asupan nutrisi yang diperlukan

 Penting untuk makan berbagai makanan yang seimbang termasuk buah-buahan, sayur-
sayuran, dan sumber gandum utuh yang membantu mendukung sistem kekebalan dengan
menyediakan vitamin, mineral, fitokimia dan antioksidan yang penting.

a. Faktor heredekonstitusionil

Gen yang terdapat di dalam nukleus dari telur yang dibuahi pada masa embrio
mempunyai sifat tersendiri pada tiap individu

b. Faktor lingkungan (pranatal dan pascanatal)

4. jelaskan tentang karakteristik patogen

jawab :

a. pengamatan sifat marfologi koloni

isolat bakteri dikarakterisasi dengan menumbuhkan pada medium dan dilakukan

pengamatan meliputi :pertumbuan koloni bakteri pada medium agar miring yaitu
bentuk pertubuhan pada bekas goresan.

b. Pengamatan morfologi sel

 Pewarnaan gram
 Pewarnaan endospora
c. Pengujian fisiologis dengan reaksi biokimia
 Uji kebutuhan oksigen dengan medium NB
 Uji katalase
 Uji motilitas
 Uji fermentasi karboidrat
 Uji hidrolisis pati
5. Jelaskan tentang stage infeksi (inkubasi, staseprodomal, acuteillness, stase
kompalesens)
Jawab :
a. inkubasi adalah masa awal dimana penyebab penyakit masuk ke dalam tubuh
manusia (penularan) hingga masa timbulnya penyakit. Pada masa inkubasi
tersebut akan terlihat gejala atau tanda-tanda penyakit itu muncul.

b. Fase Prodromal Dinamakan Juga Fase Nonkongestif

Pada stadium ini terdapat penglihatan kabur, melihat halo (gambaran pelangi)
sekitar lampu atau lilin, disertai sakit kepala, sakit pada matanya dan kelemahan
akomodasi.

c. terminal illness adalah pasien yang sedang menderita sakit dimana

tingkatsakitnya telah mencapai stadium lanjut sehingga pengobatan medis sudah
tidak mungkindapat menyembuhkan lagi

6. jelaskan tentang infeksi karena mikroba(bakt eri, virus, parasit,

mikroplasma, riketsia, clamidia)
jawab :

a. bakteri

Bakteri adalah mahluk hidup unik dengan ukuran tubuh yang sangat kecil
hingga disebut mikroorganisme.

b. Virus

virus adalah mikroba yang tidak bisa hidup tanpa menempel pada inangnya

c. Parasit

Bakteri parasit adalah bakteri yang hidupnya menumpang pada makhluk hidup
lain.

d. Mikroplasma

Mycoplasma adalah genus bakteri yang tidak memiliki dinding sel

e. Riketsia

Penyakit riketsia (Rickettsia) adalah infeksi yang disebabkan oleh kelompok

bakteri gram negatif dari golongan Rickettsiae, Ehrlichia, Orientia, dan Coxiella

f. Clamidia

Bakteri ini merupakan penyebab terjadinya infeksi menular seksual yang

bernama chlamydia atau klamidia. Kondisi ini merupakan penyakit menular
seksual

7. Jelaskan tentang bagaimana virus menyebabkan penyakit

Jawab :

Ditularkan oleh virus:

1. AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrom) ...

1. Polio. ...
2. Hepatitis. ...
3. Varisela (cacar air) ...
4. Flu burung. ...
5. Rabies. ...
6. Campak. ...
7. Influenza.

8. Jelaskan tentang bagaimana bakteri menyebabkan penyakit

 Jawab :

a.melalui sentuhan antar benda dan kulit yang mengandung bakteri

b. melalui udara

c. kontaminasi silang makanan

9. jelaskan tentang bagaimana fungi menyebabkan penyakit

Jawab :

Penyakit yang disebabkan jamur pada manusia disebut mikosis, yaitu

mikosis superpicial dan mikosis sistematik.mikosis superficial merupakan
mikosis yng menyerang kulit,kuku,dan epidermopiton

10. Jelaskan tentang bagaimana parasit menyebabkan penyakit

Jawab :

Infeksi parasit dapat meyebar dalam beberapa cara. Cara paling umum
parasit masuk kedalam tubuh adalah lewat mulut dari makanan dan
minuman yang terkontaminasi protozoa

11. Jelaskan tentang perubahan patofisiologis infeksi (inflamasi)

Jawab :

Inflaamasi dapat akut yaitu umurnya pendek atau kronis yaitu

berkepanjangan, tergantung kepada derajat luka jaringan.

12. Jelaskan tentang infeksi akut, sub akut, kronik

Jawab :

a.akut

Penyakit akut dapat diartikan sebagai penyakit yang terjadi dan

menimbulkan keluhan secara mendadak.

b.sub akut

sebagai percampuran penyakit yang berada ditengan tengah antara akut dan
kronik

c.kronik

penyakit kronis terbilang lebih kompleks, dan menyebabkan adanya

penurunan kondisi kesehatan seseorang secara bertahap
13. Jelaskan tentang latent infeksi

Jawab :

hubungan parasitik patogen yang bersifat dorman dalam tanaman inang,

yang dapat berubah menjadi patogen yang aktif.

14. Jelaskan tentang perbandingan infeksi primer vs sekunder

Sekunder adalah infeksi yang merasuk selama atau setelah pengobatan

penyakit sedangkan primer adalah pertama infeksi oleh patogen setela
melalui periode istirahat atau aktif

15. Jelaskan tentang tahap patogenesis penyakit infeksi

Jawab :

Masuknya kuman penyakit kedalam tubuh hingga menimbulkan gejala-

gejala penyakit

16. Jelaskan macam macam virus

Jawab :

a. Virus RNA

adalah virus yang materi genetiknya berupa asam nukleat yang

berbentuk rantai tunggal atau ganda tidak berpilin.

b. Virus DNA

dalah virus yang materi genetiknya berupa asam nukleat yang

berbentuk rantai ganda berpilin.

c. Human papiloma virus (HPV)

Virus ini menyebabkan kerusakan sel dalam vagina anda

tersebut sehingga pertumbuhannya menjadi tidak normal
(displasia).

d. Harpest simplek

Herpes yang disebabkan oleh virus herpes simpleks (HSV)

adalah sejenis penyakit yang menjangkiti mulut, kulit, dan alat
kelamin

17. Jelaskan tentang pemeriksaan diagnosis

Jawab :
 Adalah penilaian klinis tentang respon individu, keluarga dan
komunikan terhadap suatu masalah kesehatan dan proses kehidupan
aktual maupun potensial.

18. Jelaskan tentang penatalaksanaan atau terapi infeksi virus

Jawab :

Serangan dan peningkatan yang sangat cepat dari mikroorganisme, seperti bakteri,
virus, dan parasit yang seharusnya tidak berada didalam tubuh

19. jelaskan tentang penatalaksanaan menurunkan jumlah mikroorganisme

kontaminan dan mencegah transmisi

Jawab :

Metode pencegahan kontaminasi mikroba pada makanan atau minuman cair dengan
cara pemanasan disebut pasteurisasi

20. Jelaskan tentang standar isolasi kasus infeksi : standard preucautions

Jawab :

Isolasi kasus infeksi adala segala usaha pencegahan

penularan/penyebaran kuman patogen dari sumber infeksi keorang lain

21. Jelaskan tentang standart transmissions categories:airborne pracaytions,droplet

pracautions,contact precautions.

Jawab:

a. Airbone

Kewaspadaan penularan lewat udara. Bertujuan untuk menurunkan

penularan penyakit melalui udara atau partikel debu yang berisi agen
infeksi.

b. Droplate

Partikel air kecil (seperti hujan rintik-rintik) yang mungkin dihasilkan

ketika seseorang batuk atau bersin atau ketika air diubah menjadi kabut
halus oleh aerator atau shower.

c. adalah suatu tindakan pengendalian infeksi yang dilakukan oleh seluruh

tenaga kesehatan untuk mengurangi resiko penyebaran infeksi dengan
didasarkan pada prinsip bahwa darah dan cairan tubuh dapat berpotensi
menularkan penyakit