Bab I
Bab I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Pelaksanaan Pengalaman Lapangan Industri
Lapangan Industri (PLI). Pengalaman Lapangan Industri adalah salah satu mata
kuliah keahlian yang terdapat dalam bidang studi jenjang Diploma Tiga (D3),
satu persyaratan untuk menyelesaikan program studi Diploma Tiga (D3) Jurusan
mahasiswa dengan ilmu lapangan dengan cara ikut terlibat langsung dalam
dalam dunia kerja sebagai calon tenaga kerja profesional yang siap kerja,
serta mampu membahas suatu masalah atau persoalan yang ditemui di lapangan.
lapangan industri ini dapat menjadi bekal bagi mahasiswa untuk terjun langsung
1
2
ke dunia kerja sesuai dengan disiplin ilmu yang telah didapatkan di Jurusan
PLI.
3
aspek.
Alamat Perusahaan : JAB PT. Asmin Bara Bronang, Km. 68, Sepan
Tengah
B. Deskripsi Perusahaan
4
1. Sejarah Perusahaan
2. Tenaga Kerja
Jumlah tenaga kerja di PT. Asmin Bara Bronang dapat dilihat pada
1 Direktur 4
3 Administrasi 14
4 Pengawas Tambang 60
7 Security 75
Total 207
3. Struktur Organisasi
4. Jam Kerja
Pukul Kegiatan
11.30−13.00 Istirahat
a. Wilayah PKP2B
jam perjalanan darat dengan kendaraan roda empat melalui jalan aspal
Geologi Regional
Berdasarkan Peta Geologi Lembar Muara Teweh PT. Asmin
ini telah banyak diselidiki oleh banyak ahli geologi, terutama tentang
terlapukkan.
Kuatan.
12
Struktur Geologi
Selain itu juga dapat dilihat dari perbedaan pola topografi yang
membentuk kelurusan.
Geoteknik
Prosentase batuan dan kekuatannya hasil test laboratorium dan pengamatan pada core
seperti terlihat pada tabel 3.1 dibawah ini :
Sifat slaking batuan di daeran ABB sangat rendah, dimana batupasir dan batulanau
tidak menunjukan perubahan atau pecah pada waktu direndam dengan air, sedangkan
batu lempung hanya ada sedikit perubahan.
Dari pengamatan pada core batuan, tidak banyak ditemukan rekahan, umumnya
hanya 2 rekahan per meter, seperti ditunjukan pada gambar 3.6 dibawah ini. Hal ini
tidak berlaku pada daerah di dekat zona sesar atau lapisan batubara.
15
Daerah FMA merupakan suatu antiklin dimana sektor 1 merupakan sayap bagian
baratlaut sedangkan sektor 2 sayap bagian tenggara. Struktur sesar geser, turun dan
naik banyak terdapat di sektor 1 sedangkan di sektor 2 sesar geser dan turun.
Dari hasil pengkuran piezometer menunjukan muka air tanah di daerah FMA berkisar
antara 2 sampai 20 meter dibawah permukaan atau pada level RL 53 sampai RL 90
meter. Down hole permability test menunjukan batuan di daerah ini mempunyai sifat
permeabikitas yang rendah.
Rencana Penambangan
Ada beberapa kajian yang dilakukan dalam kaitannya dengan perencanaan tambang
yaitu :
Dengan berpedoman pada persamaan yang dibuat oleh Franklin, hasil dari
UCS test dan pengamatan pada fracture dari hasil pemboran geoteknik,
maka batuan di daerah ABB (terutama blok Mamput dan Buhut) dapat
diklasifikasikan sebagai rippable atau dapat digaruk dengan single riper
dari dozer ukuran D 9 atau yang setingkat sampai kedalaman 40 meter
(lihat gambar 3.8). Dibawah kedalaman 40 meter batuan terlalu keras
untuk di ripping dan sebaiknya dilakukan peledakan untuk
pengupasannya.
Apabila posisi air tanah lebih tinggi dari pada dasar lubang tambang maka
harus dilakukan pemboran pada lereng bawah untuk mengurangi tekanan
air. Kedalaman lubang bor minimal 1/3 dari kedalaman lubang tambang
pada waktu dilakukan pemboran. Spasi dari lubang bor adalah setiap 20
meter sejajar dengan lereng bawah, dan setiap 5 – 10 meter pada
18
Analisa kestabilan dilakukan pada berbagai ketinggian dari lereng atas dan variasi
geoteknik, untuk mendapatkan suatu gambar grafik yang bisa diaplikasikan di area
tambang.
kemarau atau hujan semakin tidak jelas dikarenakan jumlah hari hujan
19
juga tinggi dalam bulan kering dan ada kalanya musim hujan dapat
Dari tabel diatas terlihat hanya beberapa bulan saja curah hujan
kemarau dan biasanya terjadi antara bulan Juni sampai Oktober. Diluar
curah hujan diatas 100 mm tiap bulan. Sehingga penjelasan diatas bisa
Curah
Bulan
Hujan
Jan 12,06452
Feb 13,54643
Mar 4,503226
Apr 10,80667
Mei 10,94839
Jun 2,14
Jul 7,345161
Agt 3,483871
Sep 5,323333
Okt 7,632258
Nov 18,53333
Des 13,17097
20
20
Jan
18
Feb
16
Mar
14
12 Apr
10 Mei
8 Jun
6 Jul
4 Agt
2 Sep
0
Okt
Curah Hujan
Tabel 3.12
Sumberdaya (ton)
Daerah
Terukur Tertunjuk Tereka
Sektor 2 16,897,400 - -
Kajian Kelayakan adalah suatu kajian rinci terhadap semua aspek yang
bersifat teknis dan ekonomis dari suatu rencana proyek penambangan. Kajian
ini meliputi seluruh aspek ekonomi, penambangan, pengolahan, pemasaran,
kebijakan pemerintah, peraturan, lingkungan dan sosial.
Tabel 3.13
Cadangan (ton)
Daerah
Terbukti Terkira SR
Kegiatan yang akan dilakukan pada praktek ini akan dilaksakan pada 21
Minggu ke-
No Kegiatan
1 2 3 4 5
1 Orientasi Lapangan
2 Pengamatan Lapangan
Bronang mulai tanggal 21 Januari sampai dengan 7 Maret 2019. Adapun kegiatan
Orientasi yang penulis lakukan selama praktek lapangan industri adalah secara
garis besar kegiatan ini merupakan pembekalan teori dan praktek tentang keadaan
perusahaan, induksi, dan perkenalan dengan semua karyawan PT. Asmin Bara
HRD.
1. Pengenalan Perusahaan
lapangan. PT. Asmin Bara Bronang terletak di Km. 68, Sepan Uring Desa
25
Tengah.
sistem penambangan Open Pit mining. Open Pit mining itu sendiri adalah
batubara menggunakan kombinasi alat-alat mekanis berupa alat gali muat dan
alat angkut. Lapisan tanah yang telah digali dibawa dan disimpan di tempat
mengambil data yang meliputi; koordinat dari lereng, strike dan dip dari
26
Alat yang digunakan yaitu; kompas, meteran, GPS, palu geologi, dan cat
piloks.
3. Mengolah Data
dips untuk mendapatkan tipe longsoran yang mungkin terjadi di salah satu
yang di dapat selama praktek. Presentasi di lakukan pada hari ...... tanggal .....
D. Temuan Menarik
a. Alat yang beroperasi terlalu banyak, sehingga kurang efisiennya kerja dari
tiap alat tersebut.
b. Terjadi perbedaan kualitas di dua sektor berbeda, padahal jarak dari sektor
tersebut dekat
c. PT. Asmin Bara Bronang mempunyai kualitas batubara yang veryhight
d. SOP yang kurang dipatuhi sehingga mengakibatkan bench yang tidak
sesuai dengan plan
27
.
Disana terlihat bahwa banyak bench yang tidak sesuai dengan plan.
Gambar tersebut menjelaskan yang warna ungu tersebut adalah plan untuk
bench, sedangkan yang bewarna hitam adalah aktual di lapangan saat ini.