MENJAGA MATA TETAP OPTIMAL DENGAN SENAM MATA DAN KONSUMSI

VITAMIN A

Dosen Pengampu : Ida Rohana, S.Pd, M.Pd

Disusun Oleh

1. Laras Mega Permata Sari

2. Nadia Ulianti
3. Nyimas An’umillah Fatharani
4. Rara

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALEMBANG

TAHUN 2018/2019
 KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kesempatan dan kemudahan
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Menjaga mata tetap optimal
dengan senam mata dan konsumsi vitamin A”.
Shalawat serta salam tak lupa kami haturkan untuk junjungan nabi agung kita, Nabi
Muhammad SAW yang telah membawa kita dari zaman kegelapan menuju zaman terang
benderang ini.
Mengingat mata menjadi organ penting dalam tubuh. Seiring waktu bila tidak dijaga
dengan baik, mata bisa mengalami penurunan fungsi dan timbulnya gangguan pada
mata.Oleh karena itu membuat penulis merasa perlu mengangkat topik tentang mata dalam
kesempatan pembuatan makalah kali ini.
Maka dari itu, kami berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat dan mendukung
kami, terkhusus kepada Ibu Ida Rohana, S.Pd, M.Pd selaku dosen mata kuliah Bahasa
Indonesia yang telah memberikan kepercayaannya kepada kami untuk menyelesaikan
makalah ini dengan baik dan tepat waktu.
Tentunya kami berharap makalah ini dapat memberikan manfaat bagi yang
membacanya dan meningkatkan pengetahuan sekaligus wawasan terkait menjaga mata tetap
optimal.
Selain itu, kami juga sadar bahwa pada makalah kami ini terdapat banyak kekurangan
serta jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami memohon kritik dan saran yang
membangun.
Di akhir, makalah sederhana ini dapat dimengerti oleh setiap pembaca. Kami mohon
maaf apabila dalam makalah ini terdapat kata yang kurang berkenan di hati.

Palembang,

Penyusun

i
 DAFTAR ISI

Kata Pengantar………………………………………………………………… i
Daftar Isi ……………………………………………………………………… ii
BAB I
1.1 Latar Belakang…………………………………………………… 1
1.2 Rumusan Masalah ……………………………………………...…1
1.3 Tujuan ………………………………………………………..…...1
BAB II
2.1 Faktor penyebab kerusakan mata ……………………………….. 2
2.2 Sayuran yang mengandung vitamin A ………………………….. 3
2.3 Hubungan vitamin A terhadap kesehatan mata …………………..4
2.4 Cara melakukan gerakan senam mata …………………………… 5
2.5 Manfaat senam mata …………………………………………… 6
BAB III
3.1 Kesimpulan ………………………………………………………... 7
3.2 Saran ………………………………………………………………. 7
Daftar Pustaka ………………………………………………………………….. 8

ii
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Mata adalah alat indera penggerak tubuh manusia. Di dalam mata terdapat jaringan-
jaringan yang memfokuskan cahaya melalui sebuah lensa untuk membentuk suatu gambar.
Untuk itu, mata menjadi organ penting bagi tubuh. Tentunya banyak manusia yang
memiliki mata normal. Tapi seiring waktu bila tidak dijaga dengan baik, mata bisa
mengalami penurunan fungsi dan timbulnya gangguan pada mata.
Dewasa ini, perkembangan gadget semakin tidak terelakan. Manusia bisa saja
berlama-lama didepan layar monitor. Hal ini mengakibatkan mata lelah, kering dan perih.
Salah satu contoh, “meningkatnya populasi anak yang mengalami rabun jauh. Faktor
utama dari masalah tersebut adalah melesatnya gaya hidup anak. Dalam satu dekade
belakangan, anak-anak cenderung menghabiskan waktu dengan menatap layar monitor
terlalu lama” (Kompas, 2017, https://sains.kompas.com/read/2017/10/21/150431523/, 21
Oktober 2017). Untuk mencegah dampak negatif tersebut, harus diatasi dengan kebiasaan
yang sehat dan membiarkan mata beristirahat. Hal tersebut membuat penulis merasa perlu
mengangkat topik ini.

1.2 Rumusan Masalah

Bagaimana cara mengoptimalkan mata dengan vitamin A dan senam mata ?

1.3 Tujuan
1. Supaya mahasiswa memahami bagaimana cara menjaga kesehatan mata.
2. Mengetahui apa saja sayuran yang mengandung vitamin A.
3. Memahami cara senam mata.
4. Mengetahui manfaat dari senam mata.

1
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1.Faktor Penyebab Kerusakan Mata

Berikut ini beberapa faktor yang bisa merusak kesehatan mata:

1. Merokok

Banyak efek buruk yang ditimbulkan oleh rokok, salah satunya berdampak pada
rusaknya pandangan mata Anda. Rokok mangandung banyak zat kimia yang merugikan
bagian sensitif dari retina yakni makula. Saat sel-sel makula mati, maka risiko kerusakan
mata lebih besar terjadi.

2. Mengerutkan mata

Kadang kita tidak sadar telah memberikan banyak tekanan pada mata, seperti saat
menonton TV, bekerja di depan layar komputer, atau membaca berjam-jam. Tekanan yang
berlebihan ini membuat otot-otot sekitar mata mengalami kerusakan. Akibatnya, gangguan
penglihatan pun akan Anda alami.

3. Sinar ultraviolet (UV)

Saat matahari sedang terik-teriknya sebaiknya pakailah kacamata hitam. Sinar

matahari mengandung UV yang bisa membahayakan mata. Kornea mata bisa terbakar dan
merusak lensa mata serta retina. Selain itu, sinar UV yang berlebihan pada mata juga bisa
meningkatkan risiko katarak.

4. Tekanan darah tinggi

Bila tidak diobati dengan benar tekanan datah tinggi bisa membahayakan mata.
Kondisi ini dapat merusak pembuluh darah di retina, yakni daerah di belakang mata yang
berguna memfokuskan gambar. Penyakit ini disebut juga retinopati hipertensi.

5. Diabetes

Penderita diabetes kemungkinan akan terkena beberapa penyakit mata seperti

glaukoma. Kondisi ini disebut dengan retinopati diabetes, yakni di mana retina mengalami
kerusakan parah. Sekarang ini, glaukoma merupakan penyebab utama terjadinya kebutaan
dan penglihatan kabur.

2
6. Alkohol

Mengkonsumsi alkohol berlebihan juga bisa membahayakan tubuh, termasuk mata.

Alkohol bisa mengakibatkan masalah pada penglihatan dan kesehatan mata secara
keseluruhan, seperti melambatnya reaksi pupil, penurunan kinerja visual, mata kemerahan,
sering migran, dan penurunan sensitivitas kontras.

2.2 Sayuran yang Mengandung Vitamin A dan Cara Mengolahnya

Tak hanya bermanfaat dalam menjaga kesehatan mata, vitamin A juga memiliki peran
dalam menjaga imunitas. Berbagai jenis sayuran seperti wortel, bayam, brokoli, dan labu
dapat menjadi pilihan untuk mendapatkan manfaat dari vitamin A untuk tubuh. Banyak
penelitian menunjukkan, semakin banyak mengonsumsi sayuran, maka risiko untuk terkena
penyakit kronis seperti penyakit jantung, diabetes, dan kanker akan semakin rendah. Secara
khusus, sayuran yang mengandung vitamin A mendukung kesehatan mata dan sistem
imunitas tubuh.

Adapun manfaat dari sayuran yang mengandung vitamin A dapat diperoleh dari sayuran
berikut ini:

 Wortel

Wortel merupakan sumber beta-karoten. Dalam tubuh, beta-karoten akan diubah menjadi
vitamin A yang bermanfaat dalam mengatur sistem kekebalan tubuh dan melawan infeksi.
Vitamin A juga mendukung sel-sel darah putih lebih produktif melindungi tubuh dari zat-zat
asing yang masuk ke tubuh.

Untuk mendapatkan manfaat dari wortel, Anda dapat membuat jus segar. Campurkan 4-5
buah wortel berukuran besar dengan 1 apel berukuran sedang, 1 buah pir, dan jahe sekitar 0,5
cm. Haluskan dengan blender hingga halus. Jus siap dinikmati.

 Brokoli

Kandungan vitamin A pada brokoli penting dalam menjaga kesehatan mata serta
memperbaiki kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari. Penelitian juga menunjukkan,
beta karoten dalam brokoli membantu mencegah beberapa jenis kanker.

3
 Untuk mendapatkan manfaat dari brokoli, Anda dapat membuat brokoli panggang.
Siapkan 3 cangkir brokoli, 3 siung bawah putih cincang, 4 sendok makan margarin dan 4
sendok makan kacang kenari yang dihaluskan. Letakkan brokoli dan bawang putih pada
sebuah loyang yang telah dilumuri dengan margarin. Panggang selama 10 menit dan sajikan
dengan taburan kacang kenari.

 Bayam

Bayam mengandung vitamin A, C, folat dan magnesium,yang bermanfaat meningkatkan

sistem kekebalan tubuh. Dalam bayam juga terdapat karotenoid yang terdiri dari beta-
karoten, lutein dan zeaxanthin, yang akan melindungi mata dari gangguan penglihatan akibat
penambahan usia, rabun senja, penyakit jantung dan penyakit kanker.

Tak hanya dimasak atau ditumis saja, manfaat vitamin A dari bayam juga dapat dirasakan
dengan membuat smoothies bayam. Anda dapat mencampurkan 4 cangkir bayam, 2 pisang
yang telah dibekukan, dan 1 cangkir air. Untuk penambah rasa, masukkan potongan stroberi
atau nanas. Haluskan dengan blender, kemudian bisa langsung diminum.

 Labu

Secangkir labu mampu memenuhi kebutuhan vitamin A mencapai dua kali lipat dari yang
disarankan. Kandungan beta-karoten yang kemudian diolah tubuh menjadi vitamin A,
terutama terdapat pada daging labu yang berwarna oranye.

Kudapan yang bisa dibuat dengan bahan dasar labu adalah pai labu. Siapkan 2 cangkir
labu dan 2 cangkir biskuit yang dihaluskan. Kemudian, siapkan 3 sendok makan margarin
rendah lemak, 2 sendok makan gula merah, 2 sendok teh kayu manis, 350 ml susu bebas
lemak, 2 butir telur dan ½ sendok teh pala.

Buat kulit pai dengan mencampurkan biskuit, gula, margarin, dan kayu manis. Bentuk
kulit pai di wajan dan panggang selama 5 menit lalu diangkat. Campur bahan-bahan yang
tersisa menjadi satu adonan. Tuangkan ke dalam kulit pai dan panggang selama 15 menit
dalam suhu tinggi, kemudian turunkan suhu sedang dan panggang selama 35 menit. Pai labu
siap dihidangkan.

4
 Meski banyak mengandung manfaat untuk kesehatan, sayuran yang mengandung
vitamin A sebaiknya dikonsumsi secukupnya. Sebab, asupan vitamin A berlebih dapat
memicu keracunan, bahkan dapat menyebabkan terjadinya nyeri tulang, perubahan warna
kulit, hingga kerusakan hati secara jangka panjang. Jika perlu, konsultasikan kepada dokter
mengenai takaran vitamin A harian yang dibutuhkan oleh tubuh Anda.

2.3 Hubungan Vitamin A Terhadap Kesehatan Mata

Selama ini orang banyak mengkonsumsi vitamin A seperti yang terkandung dalam
wortel karena mereka percaya bahwa vitamin tersebut dapat membuat penglihatan membaik
dan mencegah berbagai macam penyakit mata.

Secara umum, vitamin A memang membantu metabolisme sel yang terdapat pada
lapisan paling luar retina, yang fungsinya untuk beradaptasi dengan cahaya terang dan gelap.
Seseorang yang kekurangan vitamin A dapat terkena xeroftalmia dimana bola mata menjadi
kering, kornea mengeras dan pembengkakan kelopak. Apabila tidak diobati, xeroftalmia
dapat menyebabkan kebutaan permanen.

Fungsi lain vitamin A adalah mencegah pembentukan radikal bebas yang dapat
merusak sel retina dan lensa. Ia juga bermanfaat sebagai pencegah katarak dan penyakit
retina seperti degenerasi makula. Konsumsi vitamin A harus sesuai dengan dosis yang
dianjurkan yaitu 7500 mcg per hari (Sesuai tingkat kebutuhan dan usia .

Sebaliknya kelebihan vitamin A dapat menyebabkan keracunan, baik itu terjadi pada
satu kali pemberian (keracunan akut) ataupun dalam jangka waktu lama (keracunan kronis).
Gejala awal dari keracunan kronis adalah: rambut yang jarang dan kasar, kerontokan pada
sebagian bulu mata, bibir pecah-pecah, kulit kering dan kasar, sakit kepala hebat, nyeri sendi
terutama pada anak-anak.

2.4 Cara melakukan gerakan senam mata

Ada banyak cara untuk melakukan senam mata. Anda bisa memulainya dengan
pemanasan lebih dulu. Caranya, gosokkan kedua telapak tangan hingga terasa hangat, lalu
letakkan di atas selama beberapa detik. Berikutnya, putar bola mata perlahan searah dan juga
berlawanan jarum jam, lakukan 5-10 kali per arah. Setelah pemanasan selesai, maka Anda
dapat memulai latihan inti dengan beberapa gerakan seperti:

5
 1) Mengubah fokus dari jarak dekat ke jarak jauh

Tataplah obyek yang jaraknya jauh lebih dulu. Tunggu hingga obyek terlihat jelas
sebelum Anda mengubah titik pandang ke obyek yang lebih dekat, demikian seterusnya.
Ulangi beberapa kali.

Anda juga bisa meletakkan kedua telapak tangan di depan mata, tatap itu. Lalu sambil
menarik nafas, buka kedua tangan dan fokuskan pandangan lurus ke depan. Hembuskan nafas
sambil kembali memposisikan kedua telapak tangan di depan mata. Cara ini dapat
meningkatkan daya lihat pada obyek jauh maupun dekat.

2) Fokus Beberapa Menit

Cara melakukannya yaitu dengan melihat sebuah objek, fokuskan mata pada
obyek tersebut selama 1-2 menit, misalnya melihat cicak di dinding. Hidari melihat hal-hal
lain yang membuat tidak fokus.

3) Penguatan otot mata

Untuk melakukan gerakan senam mata agar otot-otot mata selalu kuat, maka gerakkanlah
bola mata mengikuti pola tertentu, misalnya ke kanan-kiri, atas bawah, empat sudut, serta
gerakan berputar. Ketika selesai, istirahatkan mata selama 2-3 menit dengan menutupnya.

2.5 Manfaat senam mata

1. Meningkatkan fungsi mata.

2. Menguatkan otot mata.
3. Membantu mata lebih fokus.
4. Melancarkan pergerakan otot atau bola mata.
5. Merangsang bagian otak yang mengatur penglihatan.
6. Membuat mata lebih rileks.
7. Meningkatkan kualitas penglihatan sehingga menjadi lebih jelas.
8. Mengatasi mata kering.
9. Mencegah gangguan mata.

6
 BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN

3.1 Kesimpulan

Mata adalah alat indera penggerak tubuh manusia. Di dalam mata terdapat jaringan-
jaringan yang memfokuskan cahaya melalui sebuah lensa untuk membentuk suatu gambar.
Untuk itu, mata menjadi organ penting bagi tubuh. Ada banyak cara untuk menjaga kesehatan
mata, diantaranya mengkonsumsi sayuran yang mengandung vitamin A dan melakukan
senam mata. Untuk mencegah kerusakan mata, kita juga harus mengetahui faktor-faktor
penyebab kerusakan mata.

3.2 Saran

Menjaga mata sama dengan menjaga produktifitas tubuh. Karena itu, kami berharap
para pembaca sekalian lebih peduli terhadap kesehatan mata. Mengingat era modern sekarang
fungsi mata menjadi rentan menurun. Semoga informasi yang kami berikan dapat berguna
bagi para pembaca.

7
 DAFTAR PUSTAKA

Agus Dwi. 2015. “Faktor penyebab kerusakan mata”.

https://doktersehat.com/faktor-penyebab-kerusakan-mata
Diunduh pada tanggal 23 November 2018.
Rahning Asri. 2017. “Ini sayuran yang mengandung vitamin A dan cara mengolahnya”.
https://www.alodokter.com/ini-sayuran-yang-mengandung-vitamin-a-dan-cara-
mengolahnya
Diunduh pada tanggal 23 November 2018
Iqbal. 2014. “Hubungan vitamin A terhadap kesehatan mata”.
https://www.optikmelawai.com/kesehatan-mata/hubungan-vitamin-a-terhadap-
kesehatan-mata.
Diunduh pada tanggal 23 November 2018
Dhamar Putra. 2015. “Manfaat dan cara melakukan senam mata”.
https://mediskus.com/penyakit/manfaat-dan-cara-melakukan-senam-mata-
berbagai-gerakan
Diunduh pada tanggal 23 November 2018