PRAKTIKUM TEKNIK NEGOSIASI

Jobsheet II

Judul Tema : Bernegosiasi Jasa Cleaning Kost

D3 Manajemen Pemasaran
Kelompok 16
Nama Kelompok :
1. Rizka Aditya R. (40010518060063)
2. Nabila Amatul H. (40010518060064)
3. Tito Suroso (40010518060065)

UNIVERSITAS DIPONEGORO
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
APRIL, 2019
 KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT karena berkat limpahan

rahmat dan hidayah-Nya, kami dapat menyelesaikan Laporan
Praktek Negosiasi ini dengan baik. Shalawat serta salam kami
haturkan kepada junjungan Nabi Besar kita Nabi Muhammad SAW
beserta keluarga dan para sahabatnya, yang akan kita tunggu
syafaatnya di yaumul akhir nanti.

Pertama,kami ucapkan terimakasih kepada kedua orang tua

kami yang selalu memberi dukungan atas kelancaran laporan ini,
yang kedua kepada Bapak Andi Setiawan selaku Dosen pembimbing
mata kuliah Praktikum Praktek Negosiasi kami, serta teman-teman
semua yang turut memberikan dukungan serta motivasi kepada
kami. Dan tak lupa kepada semua pihak yang tidak bisa kami
sebutkan satu persatu.

Kami menyusun Laporan Negosiasi ini dalam rangka untuk

memenuhi tugas serta agar para pembaca dapat mengetahui bahwa
negosiasi sangatlah penting dalam kehidupan terutama dalam
berinteraksi.

Di dunia ini tidak ada yang sempurna, maka dari itu kami
memohon maaf apabila dalam laporan ini terdapat kesalahan yang
tidak disengaja dari kami, kami mengharap kritik dan sarannya dari
para pembaca, agar kami dapat menjadi lebih baik lagi dan laporan
ini menjadi lebih sempurna dan lebih bermanfaat bagi pendidikan
kami, khususnya untuk para pembaca umumnya.

i
Bab 1 ................................................................................................................... 1
Pendahuluan ....................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang (Cleaning Kost) ............................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah Negosiasi (Celaning Kost) ....................................... 1
1.3 Tujuan Negosiasi (Cleaning Kost).......................................................... 1
Bab 2 ................................................................................................................... 3
Metode Pelaksanaan ........................................................................................... 3
2.1 Proses Awal Negosiasi .......................................................................... 3
2.1.1 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau group 1 ............................ 3
2.1.2 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau group 2 ............................ 4
2.1.3 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau group 3, 4, 7 dan 15......... 4
2.1.4 Proses Awal Negosiasi dengan tim atau group 5 ................................. 6
2.1.5 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau grup 6 .............................. 6
2.1.6 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau group 8 ............................ 7
2.1.7 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau group 9 ............................ 8
2.1.8 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau group 10 .......................... 8
2.1.9 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau group 11 .......................... 9
2.1.10 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau group 12 ...................... 10
2.1.11 Proses Awal Berngosiasi dengan tim atau group 13 ........................ 10
2.1.12 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau group 14 ...................... 11
2.2 Proses Pencapaian Kesepakatan ........................................................ 11
2.2.1 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 1 ......... 11
2.2.2 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 2 ............... 12
2.2.3 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 3,4,7,dan 15.
................................................................................................................... 13
2.2.4 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 5. .............. 14
2.2.5 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 6 ............... 14
2.2.6 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 8. .............. 15
2.2.7 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 9. .............. 15
2.2.8 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 10. ............ 16
2.2.9 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 11 ............. 17
2.2.10 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 12. .......... 17
2.2.11 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 13. .......... 18
2.2.12 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 14. .......... 19

ii
2.3 Indikator Keberhasilan Negosiasi ............................................................. 19
2.3.1 Indikator keberhasilan negosiasi dengan tim atau group 1. ................ 19
2.3.2 Indikator Keberhasilan negosiasi dengan tim atau group 2 ................ 20
2.3.3 Indikator keberhasilan negosiasi dengan tim atau group 3,4,7, dan 15.
................................................................................................................... 20
2.3.4 Indikator Keberhasilan dengan tim atau group 5 ................................ 21
2.3.5 Indikator Keberhasilan dengan tim atau group 6 ................................ 21
2.3.6 Indikator Keberhasilan negosiasi dengan tim atau group 8 ................ 21
2.3.7 Indikator keberhasilan negosiasi dengan tim atau group 9 ................. 22
2.3.8 Indikator keberhasilan negosiasi dengn tim atau group 10 ................. 22
2.3.9 Indikator keberhasilan negosiasi dengan tim atau group 11 ............... 22
2.3.10 Indikator keberhasilan negosiasi dengan tim atau group 12 ............. 22
2.3.11 Indikator keberhasilan negosiasi dengan tim atau group 13. ............ 22
2.3.12 Indikator keberhasilan negosiasi dengan tim atau group 14 ............. 23
2.4 Hambatan / Tantangan Negosiasi........................................................ 23
2.4.1 Indikator Hambatan / Tantangan Negosiasi dengan tim atau group 1. 23
2.4.2 Indikator Hambatan / Tantangan Negosiasi dengan tim atau group 2 23
2.4.3 Indikator Hambatan / Tantangan Negosiasi dengan tim atau group
3,4,7,dan 15................................................................................................ 24
2.4.4 Indikator Hambatan / Tantangan negosiasi dengan tim atau group 5 . 24
2.4.5 Indikator hambatan / tantangan negosiasi dengan tim atau group 6 .. 24
2.4.6 Indikator hambatan / tantangan dengan tim atau group 8 .................. 24
2.4.7 Indikator Hambatan / Tantangan Negosiasi dengan tim / group 9. ..... 25
2.4.8 Indikator Hambatan / Tantangan Negosiasi dengan tim / group 10 .... 25
2.4.9 Indikator Hambatan / Tantangan Negosiasi dengan tim / group 11 .... 25
2.4.10 Indikator Hambatan / Tantangan Negosiasi dengan tim / group 12 .. 25
2.4.11 Indikator Hambatan / Tantangan Negosiasi dengan tim / group 13. . 25
2.4.12 Indikator Hambatan / Tantangan Negosiasi dengan tim / group 14 .. 26
2.5 Kompetensi Softskill ............................................................................ 26
2.5.1 Kompetensi Softskill negosiasi dengan kelompolk 1, 2, 5, 6, 8, 9,10,
11, dan 12.................................................................................................. 26
2.5.2 Kompetensi Softskill negosiasi dengan kelompok 3,4,7, 14 dan 15 ... 26
2.5.3 Kompetensi Softskill negosiasi dengan kelompok 13. ........................ 27
2.6 Kompetensi Hardskill ........................................................................... 27
2.6.1 Kopetensi Hardskill negosiasi dengan kelompok 3, 4, 7,14 dan 15. ... 27

iii
 2.6.2 Kompetensi Hadskill negosiasi denagn kelompok 13. ........................ 27
Bab 3 Hasil dan Pembahasan............................................................................ 28
3.1 Aktivitas Yang Dilakukan Dalam Proses Negosiasi .................................. 28
3.2 Dampak/Manfaat Yang Diperoleh Saat Negosiasi Dengan Group ............ 28
3.3 Analisis Kekuatan, Kelemahan, Hambatan dan Peluang .......................... 28
Bab 4 Kesimpulan dan Saran ............................................................................ 30
4.1 Kesimpulan .............................................................................................. 30
4.2 Dampak dari Jobsheet ............................................................................. 30
Referensi ........................................................................................................... 31
Lampiran - lampiran ....................................................................................... 31

iv
 Bab 1
Pendahuluan

1.1 Latar Belakang (Cleaning Kost)

Negosiasi adalah sebuah bentuk interaksi social saat pihak-pihak yang
terlibat berusaha untuk saling menyelesaikan tujuan yang berbeda dan
bertentangan sehingga memperoleh kesepakatan bersama yang
menguntungkan kedua belah pihak. Semua orang pasti sering melakukan
negosiasi. Seperti negosiasi menegosiasikan soal jasa cleaning kost kepada
para mahasiswa/i.
Sebagai mahasiswa/i yang rumahnya jauh dari Kampus pasti memilih
untuk kos. Sebagai mahasiswa pasti lah selalu bergelut dengan tugas, apalagi
kalau mahasiswa/i yang aktif berorganisasi pasti sering kali mengabaikan kost-
kostannya diakibatkan adanya rapat-rapat yang serba mendadak. Sehingga
membiarakan kost-kostannya menjadi kotor dan tidak terawat. Maka dari itu
kami membuka jasa cleaning kost karena menurut kami jasa tersebut sangat
dibutuhkan dan tidak kalah dengan jasa laundry.

1.2 Rumusan Masalah Negosiasi (Celaning Kost)

1. Berapa biaya yang harus dikeluarkan?
2. Apa saja yang didapat dari customer ?
3. Apa perbdaan cleaning kos ini dengan cleaning kos yang lain ?

1.3 Tujuan Negosiasi (Cleaning Kost)

Tujuan dari cleaning kost sendiri untuk membantu mahasiswa/i yang

tidak bisa membersihkan kost-kostannya. Untuk mempermudah pekerjaan
mahasiswa/i karena telah berkurang. Untuk biayanya juga sangat disesuaikan
degan kantong pelajar juga minimal 30 ribu – 50 ribu. Sebagai customer pasti
banyak sekali yang didapat misalkan mempermudah dan mempersingkat

1
pekerjaan mereka, kamar menjadi lebih nyaman lagi dan enak untuk dipandang.
Perbedaan cleanng kost ini dengan yang lain adalah dari segi harga yag relative
murah, bila dibandingkan dengan cleaning kos yang lain nya.

2
Bab 2
Metode Pelaksanaan

2.1 Proses Awal Negosiasi

2.1.1 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau group 1

Pada proses Negosiasi dengan kelompok 1 kita menggunakan
via online atau dengan chating lewat WhatsApp.

Nabila : “Selamat siang kak, disini saya akan menawarkan jasa

yaitu cleaning kos”
Nandhira : “ Siang kak, kira-kira biayanya berapa ya kak?”
Nabila : “Harganya sekitar 30rb-50rb kak, bagaimana kak minat
atau ada yang mau ditanyakan lagi ?”
Nandhira : “ Jadi gini kak, jasanya itu membersihkan kamar
keselurahan ya kak ?”
Nabila : “ Iya kak, jadi semua dibersihkan semisal meja, kursi
sampai kotoran yang ada di langit-langit juga dibersihkan kak.”
Nandhira : ”Untuk harganya itu bisa kurang atau tidak kak?,
Soalnya kamar kos saya kecil.”
Nabila : “ Mohon maaf kak, untuk yang harga nya 30ribu itu
untuk yang paling terendah dan nggak bisa dikurangi, karena nantinya
juga bisa membersihkan debu debu yang ada di springbed, tapi maaf
kita belum ada jasa untuk vacuum kak.”
Nandhira : “ Iya kak, kupertimbangkan dulu ya kak, nanti aku bakal
ngehibungin lagi kak.”

3
2.1.2 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau group 2
Pada proses Negosiasi dengan kelompok 2 kita menggunakan
dengan chating lewat Whatapps.

Rizka Adhitya : “Selamat malam mas, ini mas mau menawarkan jasa
cleaning kos.”

Farhan Maulana : “Harganya beapa ya mas?”

Rizka Adhitya : “Itu harganya 30 sampai 50 ribu mas, gimana mas

minat tidak mas?”

Farhan Maulana : “itu bersihinnya apa aja mas?”

Rizka Adhitya : “Gini itu kita bersihin semuanya yang ada di kos,
misalnya spring bed, almari, meja dan langit-langit dan lainnya, itu mas
mungkin ada yang ditanyakan lagi mas?”

2.1.3 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau group 3, 4, 7 dan 15

Pada proses negosiasi dengan kelompok 3,47, dan 15 kita lagi
berkumpul dan membicarakan tentang kegiatan dan tugas-tugas
dikampus. Dengan padatnya jadwal pasti sulit menemukan waktu luang
untuk membereskan kost-kostannya. Jadi, ini kesempatan saya untuk
menawarkan jasa yaitu cleaning kost.

Nabila : “ Hay temen-temen aku mau nawarin sesuatu ke kamu

nih, mau nawarin jasa.”
Desy : “ Mau nawarin jasa apa ?”
Nabila : “Cleaning kos, gimana ada yang minat gak?”
Pinchan : “ Keuntungan yang kita dapatkan apa ya?”
Nabila : “ Kostnya jadi bersih dan nyaman untuk ditempati.”
Pinchan : “ Terus kira – kira apa saja yang dibersihin ?”

4
Nabla : “ Kami membersihkan semua ruangannya, ada kursi,
meja belajar kami membersihkannya, terus kalau ada kotoran dilangit-
langit kami juga membersihkannya, untuk lantainya kami menyapu dan
mengepelnya.”
Heren : “Emang bayar jasa nya berapa ?”
Nabila : “ Kita sih menyesuaikan kantong konsumen, karena
konsumen kita kebanyakan mahasiswa jadi kita patok harga dengan
harga yang lumayan murah sekitar 30 ribu – 50 ribu.”
Desy : “ Kalau jasa nya 30 ribu – 50 ribu itu ada vakum nya
ngga?”
Nabila : “ Kalau untuk vacuum nya kita sendiri belum punya
alatnya, jadi kita belum ada vacuum, mungkin nanti kalau modal nya
cukup untuk membeli alatnya kita natinya juga bisa vacuum sekalian.“
Desy : “Itu juga bisa ngebersihin keset juga ?”
Nabila : “ Sangat bisa dan biayanya nanti tidak akan
berpengaruh.”
Indri : “Kan, kalau musim penghujan ini sering banjir ya, nah
biasanya juga ada kost-kost an yang kebanjiran, itu juga bisa kalu
pesan jasa cleaning kost ini ?”
Nabila : “Sangat bisa, nah untuk yang ngebersihin ini kami juga
mmbershkan dinding-dindingnya yang terkena lumpur-lumpur.”
Indri : “Apa biayanya berbeda ?”
Nabila : “ Ya, jelas berbeda karena kita menentukan tingkat
kesulitannya juga dan besar dari ruangan kamar kost nya. “
Desy : “ Tadi kan tidak bisa vacuum ya, nah itu untuk
springbed nya dibersihin juga gak ?”
Nabila : “ Pasti dibersihin tapi tidak dengan cara di vacuum,
tetapi hanya dibersihkan permukaannnya saja.”
Indri : “ Kalau kita menggunakan jasa kakak, nah kalau baran
kita ada yang hilang apakah dari pihak akan bertanggung jawab?”

5
 Nabila : “ Kemungkinan kecil sih kalau itu, soalnya dari kami
memang sudah dilatah dalam beerja dan harus punya sikap jujur. Lagi
pula apabila kami lagi membersihkan kakaknya bisa melihat keahlian
dari kami kok. Apabila memang ada yang hilang pada saat setelah kami
membersihkannya pasti kami akan bertanggung jawab juga.
Indri : “ oh begitu ya kak.”
Nabila : “ iya kak. “

2.1.4 Proses Awal Negosiasi dengan tim atau group 5

Awal bernegosiasi dengan kelompok 5 yaitu dengan
MKristanto, kami menawarkan jasa cleaning kos melalui chat
whatsapp.

Rizka Aditya : “Halo kris, kelompok kami mau menawarkan jasa

cleaning kos.”
Kristanto : “Harga nya kira-kira berapa?”
Rizka Aditya : “Kami membuka harga sekitar 30rb-50rb.”
Kristanto : “Dengan harga segitu pelayannya gimana?”
Rizka Aditya : “Pelayanan kami membersihkan seluruh kamar, kalau
ada kamar mandi dalam kami bersihin juga.”
Kristanto : “Oke nanti saya kabarin lagi ya, soalnya kemarin saya
sudah pakai jasa cleaning kos yang lain.”
Rizka Aditya : “Oke kris ditunggu ya.”

2.1.5 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau grup 6

Pada proses negosiasi dengan kelompok 6 kita menggunakan
media online yaitu dengan chatinggan lewat WhatsApp.

Nabila : “Selamat sore kak, kami mau menawarkan clening kos

untuk harganya sangat menyesuaikan customernya. Harganya sekitar

6
 30 ribu – 50 ribu tergantung dari tingkat kesusahannya. Apabila ada
yang mau ditanyakan silahkan kak. Terimakasih atas waktunya. “
Septilia : “Selamat sore kak, itu hanya membersihkan kamar
atau bisa membersihkan semua tempat kak ?”
Nabila : “ Semua tempat kak, bahkan kalau ada kotoran di
langit-langit juga akan dibersihkan. “
Septilia : “Berarti kamar mandi dan juga dapur dibersihkan kak?”
Nabila : “ Jadi gini kak, kita hanya membersihkan yang ada
didalam kamar kakak saja, tidak seluruh ruangan kos. Kalau kamar
mandi kakak didalam kamar kita juga pasti akan membersihkannya,
tetapi dengan harga yang 30 ribu keatas.
Septilia : “ Oh gitu kak, itu kira-kira berapa ama ya kak
ngebersihinnya ?”
Nabila : “ Paling lama 3 jam an kak. “
Septilia : “ Nah, itu menentukan harga nya gimana yak kak ?”
Nabila : “ Untuk menentukan harganya itu dilihat dari tingkat
kotornya dan besarnya ruangan kamarnya kak.”
Septilia : “ Oh begitu ya kak,baik nanti aku kabarin kakak lagi
ya.”
Nabila : “ Baik kak, kami tunggu.”

2.1.6 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau group 8

Pada proses negosiasi dengan kelompok 8 kita menggunakan
media online yaitu dengan chatinggan lewat WhatsApp.

Nabila : “ Selamat siang kak, kami mau menawarkan

menawarkan cleaning kost untuk harganya sangat menyesuaikan
customernya. Harganya sekitar 30 ribu- 50 ribu. Itu tergantung dari
kesusahannya. Apabila ada yang mau ditanyakan silahkan kak.
Terimakasi atas waktunya.

7
 Vindy : “ Untuk cleaning kost ini yang dibersihkan apa saja ya,
bisa tolong dijelasin ?”
Nabila : “ Semuanya pasti dibersihkan kak, dari mulai lantai,
meja kursi, springbed, dan langit-langit kamar kos juga kak. Kalau kos
kakak kamar mandi nya ada didalam kamar itu juga dibersihkan juga
kak.”
Vindy : “ Kalau harganya itu tidak bisa kurang ya kak ?”
Nabila : “ Mohon maaf kak, memang harganya itu sudah kami
tentuin, jadi tidak bisa. Lagipula yangkutau itu sudah yang paling murah
dari pelayanan lainnya.”

2.1.7 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau group 9

Awal bernegoisasi kelompok kami menawarkan jasa cleaning
kos kepada kelompok 9 yaitu dengan Agung Pramana, kami
menawarkan jasa cleaning kos melalu chat whatsapp.

Tito Suroso : Halo gung, kelompok kami mau menawarkan

jasa cleaning kos.

AgungPramana : Maafsebelumnya saya sementara tidak kos.

Tito Suroso : Maaf sebelumnya gung saya kira kamu kos.

AgungPramana : Iya tidak apa-apa

2.1.8 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau group 10

Pada proses Negosiasi dengan kelompok 10 kita
menggunakan dengan chating lewat Whatapps.

Tito : Permisi kak, Selamat malam disini saya menawarkan jasa

cleaning kos.

Boni : Selamat siang mas, itu jasa buat bersihin kos bukan?

Tito : Iya kak benar.

8
 Boni : Itu harganya berapaan ya mas?

Tito : Harganya mulai dari 30 sampai 50 ribu kak, itu tergantung dari
tempat kosnya kak kalau yang kosnya luas, besar itu harganya sekitar
50 ribu, dan sebaliknya kalau kosnya kecil itu sekitar 30ribu gimana kak
minat?

2.1.9 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau group 11

Awal bernegoisasi kelompok kami menawarkan jasa cleaning
kos kepada kelompok 11 yaitu dengan Firziah Salsabila, kami
menawarkan jasa cleaning kos melalu chat whatsapp.

Rizka Aditya : Selamat malam, kelompok kami mau menawakan

jasa cleaning kos.

Firziah Salsabila : Malam, boleh juga kos saya juga kotor.

RizkaAditya : Okedeh saya catat dulu.

FirziahSalsabila :Kira-kira harga jasanya berapa?

RizkaAditya : Harga sekitar 30rb-50rb, kalau ada yang mau

ditanyain, tanya saja.

Firziah Salsabila :Mau nanya tentang pelayananya apakah seluruh

kamar di bersihin semua?

Rizka Aditya : Iya kami melayani seluruh kamar kami bersihin juga
dan kalau ada kamar mandi dalam bisa kami bersihin juga.

Firziah Salsabila :Untuk harganya bisa di nego lagi?

Rizka Aditya : Maaf layanan kami membuka harga udah nett, dan
kalau semisal jadi kabarin aja ya

Firziah Salsabila :Oke nanti saya kabarin lagi.

9
2.1.10 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau group 12
Pada proses negosiasi dengan kelompok 12 kita menggunakan
media online yaitu dengan chatinggan lewat WhatsApp.
Rizka : “ Lucky, kelompok kami mau nawarin jasa yaitu
cleaning kost, mau atau nggak ?”
Lucky : “ Untuk jasaya kira-kira berapa ya riz ?”
Rizka : “ Untuk jasa dari layanan kita dimulai dari 30 ribu – 50
ribu.
Lucky : “ Kamu menentukan harganya dari apanya ya ?’
Rizka : “ Kami menentukan harganya dari tingkat kesulitannya
dan dari besar ruangan luck. “
Lucky : “ Kalau yang harganya 50 itu dilihat dari kondisi kamar
kost nya dan besarnya, selain itu kamar mandi dalam juga sudah
dibersihkan, ya pokokya sudah full service kak. “
Lucky : “ Harganya ngga bisa urang ya kak ?”
Rizka : “ Maaf ya kak itu harga yang kami tentuin itu sudah
tergolong murah, karena kami sudah memikirkannya karena konsumen
dari kami itu kebanyakan mahasiswa.”
Lucky : “oh begitu ya kak, besok ku kabarin lagi kak. “

2.1.11 Proses Awal Berngosiasi dengan tim atau group 13

Pada prosese negosiasi dengan kelompok 13 kita lagi berjalan
dan membicarakan tentang kos, untuk itu saya langsung memutuskan
untuk menawarkan jasa dari kami yaitu cleaning kos

Nabila : “Aku mau nawarin jasa cleaning kos nih, gimana kamu
tertarik nggak ?”
Yuliani : “ Ngebersihinnya itu seperti apa?, sudut-sudutnya juga
dibersihkan juga ya ?”

10
 Nabila : ”Iya pastinya kak, jadi itu tidak hanya pojok-pojoknya
saja, bahkan untuk kotoran yang ada di langit-langit kamar pun
dibersihkan.”
Yuliani : “ Biayanya kira-kira berapa ya kak ?”
Nabila : “ Untuk biayanya sendiri 30 ribu – 50 ribu kak”
Yuliani : “ itu bisa kurang tidak kak?, soalnya kita kan mahasiwa
gitu kan ya, pasti uang sakuya juga minim gitu.”
Nabila : “ Maaf kak, emang sudah segitu dan tidak bisa kurang,
minimal harganya 30 ribu kak, itu aku rasa sudah sangat murah dan
pas untuk mahasiswa.”
Yuliani : “ Emm seperti itu ya kak, yaudah nanti kupikir-pikir
dulu.”

2.1.12 Proses Awal Bernegosiasi dengan tim atau group 14

Awalnya kami menawarkan jasa kami, yaitu jasa cleaning kos
kepada keompok 14 yaitu ada farhan fadilah, adianto,karena pada
waktu itu mereka sedang sibuk organisasi dan tidak ada waktu luang
untuk membersihkan kosnya, darisitula negosiasinya dimullai.

2.2 Proses Pencapaian Kesepakatan

2.2.1 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 1

Untuk proses pencapaian kesepakatan dengan kelompok 1
adalah dia mau menggunakan jasa cleaning kos kami, dikarenakan
Nandhira sangat sibuk, karena dia mahasiswa yang aktif berorganisasi
dan dia tidak ada waktu untuk membersihkan kostnya. Apalagi tugas
yang semakin banyak.

Nabila : “ Gimana kak, apakah sudah dipikiran ?”

11
 Nandhira : “ Sudah kak, oke kak saya mau memakai jasa dari
kakak. “
Nabila : “ Boleh nentuin harinya kak, disaat kakak pas hari itu
ada di kost.”
Nandhira : “ Baik kak nanti ku kabarin lagi ya kak. “
Nabila : “ Iya kak, sekalian nanti kasih tau alamatnya ya kak/di
share location agar lebih mempermudah kami menemukan alamat
kakak.“
Nandhira : “ Baik kak, bsok ku kaarin lagi kak.”
Nabila : “ Terimakasih telah menggunakan jasa kami. “

2.2.2 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 2

FarhanMaulana : Itu sudah sama pewanginya atau parfumnya
mas?

Riska Adhitya : Kalau itu sudah pasti dikasih. Gimana mas

berminat tidak?

Farhan Maulana : Harganya bisa kurang tidak mas?

Riska Adhitya : Kita lihat dulu sperti apa tempatnya tapi itu
minimal 30 ribu kok mas.

Farhan Maulana : Yaudah mas tidak apa apa.

Riska Adhitya : Jadinya mau kapan?

FarhanMaulana : Besok pagi aja gimana selagi besok

libur,sekalian entar saya kirim lokasinya.

Riska Adhitya : Besok kira kira jam berapa ya mas?

Farhan maulana : Jam 8an aja mas.

Rizka Adhitya : Oke mas, terimakasih telah menggunakan jasa

kami jasa cleanin kos.

12
2.2.3 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 3,4,7,dan 15.
Untuk proses pencapaian kesepakatan dengan kelompok
3,4,7, dan 15 beragam. Ada yang mau memakai jasa dari kami ada
pula yang menolaknya, dan dengn alasan yang beragam juga.

Nabila : “ Gimana kak, pada mau menggunakan jasa dari kami

tidak ?”
Desy : “ Aku mau deh kak, karena kos ku juga sudah kotor
dan aku ngga sempet untuk memebersihkannya.”
Nabila : “Baik ini nanti kucatat dulu ya kak, gimana kakak ada
waktu kosongnya kapan ?”
Desy : “Nanti dulu ya kak, nanti ku kabarin lagi kak.”
Nabila : “ Baik kalau begitu, saya boleh meminta nomernya
kakak, agar lebih meudah dihubungi?”
Desy : “ Boleh kak,082334567890.”
Nabila : “ Untuk yang lain gimana?”
Yessica : “ Kalau saya ngga dulu deh kak, karena itu tergolong
mahal ya, mending dipakai untuk beli makan sih kak kalau saya.
Lagipula kos ku juga masih lumayan bersih, dan saya masih belum
sibuk. Nanti kalau kosku sudah kotor dan saat itu benar-benar sibuk
aku hubungi kakaknya aja. “
Nabila : “ Oh baik kalau gitu. Iya nanti kontak kami ya .”
Pinchan : “ Kalau saya tidak juga kak, karena saya masih laju
dari Ungaran. Mungkin nanti kalau saya sudah kos dan sibuk banget
saya akan menggunakan jasa layanan dari kakak.”
Nabila : “ Baik terimakasih, nanti nulis kontak kami juga ya.
Nanti dari saya sendiri juga akan minta kontak person dari kalian ya .”
Indri : “ baik kak, kalau untuk saya sendiri saya juga mau
menggunakan jasa dari kakak.
Nabila : Baik kak, nanti juga ngisi nomer disitu ya.
Indri : “ Ok kak.”

13
 Nabila : “ Baik kak terimaksih buat yang sudah memesan
layanan dari kami, bagi yang belum kami tunggu orderan dari kalian. “

2.2.4 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 5.

Proses pencapian kesepakatan dengan kelompok 5 adalah
Kristanto sudah memakai jasa cleaning kos lain, jadi jasa cleaning kos
kami diterima lain kali.
Kristanto : “Maaf sebelumnya, untuk jasa cleaning kos kamu lain
kali aja ya.”
Rizka Aditya : “Oke tidak apa-apa.”
Kristanto : “Soalnya kemarin saya sudah pakai jasa cleaning kos
lain.”
Rizka Aditya : “Oke.”

2.2.5 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 6

Untuk proses pencapaian dengan kelompok 6 juga dia mau
mengguakan jasa dari cleaning kos kami. Dikarenakan kosnya yang
sudah kotor. Dan di kampusnya lagi banyak sekali tugas, dia juga
mengikuti organisasi yang bnayk sekali diadakan proker sehingga dia
kesulitan membagi waktu untuk membersihkan kost annya.

Nabila : “ Gimana kak, apa sudahdipikirkan, mau

menggunakan layanan dari kami atau tidak ?”
Septilia : “ Saya sudah berfikir untuk menggunakan jasa dari
kakak, karena yang relative murah buat mahasiswa.”
Nabila : “ Baik kak, kira-kira kakak kosong nya hari apa ya?”
Septilia : ”Hari Minggu kayaknya kosong kak, nanti ku kabari lagi
aja deh kak.”
Nabila : “ Oh begitu ya, jangan lupa kirim lokasinya sekalian ya
kak, agar memepermudah kami untuk mencari kostannya kakak. “

14
 Septilia : “ Baik kak. Saya ini lagi diluar jadi ananti kalau sudah
ampai kost ya kak. “
Nabila : “ Baik kak, Kami tunggu kabar dari kakak lagi.
Terimakasi sudah mau menggunakan jasa cleaning kost dari kami. “
Septilia : “ Iya, sama-sama kak. “

2.2.6 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 8.

Untuk proses pencapaian dengan kelompok 8 dia belum tertarik
dengan jasa kami, dikarenakan jasanya terlalu mahal untuk
mahasiswa. Dan dia masih bisa membersihkannya sendiri. Mungkin
kalau kostnya sangat kotor akan memanggil jasa cleaning kost.

Nabila : “ bagaimana kak, apa kakak mau menggunakan jasa

dari kami?”
Vindi : “ Maaf ya kak kalau harga segitu untuk anak kost
menurut saya kemahalan kak dan untuk membersihkan kos mungkin
masih bisa dikerjakan sendiri. “
Nabila : “ Baik kak, tidak apa-apa.”
Vindi : “Iya kak, saya juga belum tertarik, nanti kalau ditengah-
tengah jadwal kuliah dengan padatnya tugas saya tidak sempat untuk
membersihkan kost nanti saya akan menghuungi kakak lagi. “
Nabila : “ Baik kak, kami tunggu pemakainnya jasa cleaning
kost dari kakak. “

2.2.7 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 9.

Proses pencapaian kesepakatan dengan kelompok 9 adalah
sementara Agung belum kos karena dia asli Semarang dan
kemungkinan bias jadi berencana untuk kos.

15
 Tito Suroso : “Iya gung maaf saya lupa kalau kamu asli
Semarang.”
AgungPramana : “Iya tidak apa-apa.”
Tito Suoso : “Apakah kamu ada berencana untuk kos?”
AgungPramana : “Mungkin bias jadi, tapi belum ada berencana
untuk kos.”
Tito Suroso : “Jadi jasa cleaning kos yang kami tawarkan
tidak jadikan gung?”
AgungPramana : “Iya tidakjadi to, maaf ya sebelumnya.”
Tito Suroso :”Iya tidak apa-apa gung.”
AgungPramana : “Oke to, terimakasih sebelumnya.”
Tito Suroso : “Oke gung, sama-sama.”

2.2.8 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 10.

Boni : Prosesnya it berapa lama ya mas?

Tito : Cepat kok kak kurang lebih maksimal sekitar 3 jam.
Boni : Itu sudah sekalian dipel juga kan lantainya?
Tito : Pastinya sudah kak.
Boni : Yasudah deh entar maleman bisa tidak mas?
Tito : Maaf kak kalau malam tidak bisa kak, pagi sampai sore
bisanya kak.
Boni : Ya suah besok sore aja setelah saya selesai kuliah langsung
ke kos saya aja.
Tito : Langsung kirim alamat kosnya aja kak.
Boni : Jl. Timoho Raya, Bulusan, Tembalang, Semarang. Kos Pak
Sulaiman atau game castle Timoho.
Tito : Baik kak trimakasih telah menggunakan jasa kami, cleaning
kos.

16
2.2.9 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 11
Proses pencapaian kesepakatan dengan kelompok 11 yaitu
dengan Firziah, jasa layanan kami yang ditawarkan kepada Firziah
sudah berjalan dengan baik dan jadi atau tidaknya, menunggu kabar
lagi.

Firziah Salsabila : Selamat pagi, saya mau menerima jasa

cleaning kosnya.
Rizka Aditya : Siang, oke sepakat dengan harga sekita
berapa?
Firziah Salsabila : Saya mau yang harga 30rb aja ya, soalnya kos
saya kamar mandi luar.
Rizka Aditya : Oke kalau begitu sepakatya.
Firziah Salsabila : Oke sepakat, dengan harga 30rb pelayanan di
bersihin semua bagian kamarkan?
Rizka Aditya : Iya dibersihin semuanya, terima kasih sudah
menerima jasa cleaning kos kami.
Firziah Salsabila : Oke sama-sama, oh iya lupa harinya dibersihin
besok sore ya
Rizka Aditya : Oke kira-kira sore jam berapa?
Firziah Salsabila : Jam 4 ya langsung ke kos saja.
Rizka Aditya : Oke.

2.2.10 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 12.

Untuk proses pencapaian dengan kelompok 12 juga dia mau
mengguakan jasa dari cleaning kos kami. Sebagian besar mahasiswa
laki-laki pasti paling males untuk memersihkan kost nya. Sehingga dia
lebih memilih untuk cleaing kost aja biar ngga ribet dan instan juga buat
mereka. Lagipula cleaning kost yang kami tawarkan juga relative murah
jadi maasiswa laki laki juga langsung tertarik.

17
 Rizka : “ Bagaimana Lucky, kamu berminat atau nggak untuk
menggunakan jasa dari kami ?”
Lucky : “Boleh deh, sayaboleh langsung nentuin harganya
nggak ya riz?”
Rizka : “ Boleh Luc, tapi nanti apabila ada perubahan tolong
dimaklumi karena kita juga belum melihat kost mu dan seberapa
besarnya dan kotornya seperti apa gitu. “
Lucky : “ Oke Riz, aku langsung nentuin yang 50ribu saja, dan
kerjakan dengan bersih ya, full service kan ?”
Rizka : “iya Lucky, oh baik kalau kamu sudah menargetkan
50ribu, semoga pelayanan dari kami tidak mengecewakan mu, da
kamu puas dengan layanan kami. “
Lucky : “ Kalau sekarang bisa ngga Riz?”
Rizka : “ Oh boleh, kalau gitu seakarang bolang di kirim
lokasimu ya.”
Lucky : “ Baik Riz, kutunggu di kost an saya.”
Rizka : “ Baik, terimakasih telah menggunakan jasa cleaning
kost dari kami. “

2.2.11 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 13.

Untuk proses pencapaian kesepakatan dengan kelompok 13
dia mau menggunakan jasa cleaning kost dari kami. Dikarenakan dia
sibuk dan malas untuk membersihkan kostannya. Dia juga melihat dari
harga nya yang relative murah dan terjangkau dari jasa cleaning kost
lainnya.

Nabila : “ Gimana kak, apa kakak mau maenggunakna jasa dari

kami?”
Yuliani : “ Boleh deh kak aku mau menggunakan jasa dari
kakak.”

18
 Nabila : “ Baik kak, kakak catat kontaknya disini ya, nanti aku
hubungi kakak lagi untuk konfirmasi kapan kakak ada dikosnya.”
Yuliani : “ Baik kak, nanti aku kabarin lagi.”
Nabila ; “ Terimaksih kak, telah mau menggunakan jasa dari
kami. “
Yuliani : “ iya kak, sama-sama.”

2.2.12 Proses Pencapaian Kesepakatan dengan tim atau group 14.

Kita mematok harga 30 sampai 50 ribu kalau yang murah itu 30
ribu sebaliknya kalau yang mahal itu 50ribu itu dikarenakan tergantung
oleh kos kos an nya itu sendiri, adianto menanyakan apakah aman
tidak akan terjadi kehilangan barang, mereka langsung meolak tawaran
kami padal kami dijain aman terpercaya.

2.3 Indikator Keberhasilan Negosiasi

2.3.1 Indikator keberhasilan negosiasi dengan tim atau group 1.

Negosiasai dengan kelompok 1 dikatakan sudah berhasil,
dikarenakan Nandhira sebagai perwakilan kelompok 1 menerima dan
mau menggunakan jasa dari kami yaitu cleaning kos. Nandhira
menggunakan jasa cleaning kos dikarenakan Nadhira sangat aktif
dalam mengikuti keorganisasian dan volunteer itu menjadikan
Nandhira jarang mampunyai waktu luang.
Belum lagi tugas-tugas diperkuliahan. Maka dari itu ia
menggunakan jasa cleaning kost.
Selain itu jasa cleaning kost yang kami buat memang menargetkan
mahasiswa/i yang pada sibuk dan males untuk membersihkan kos,
sehingga menargetkan biaya yang relative murah yaitu sekitar 30ribu –
50 ribu.

19
2.3.2 Indikator Keberhasilan negosiasi dengan tim atau group 2
Kami berhasil menawarkan jasa kami kepada farhan, Farhan
sempat kebingungan bersih dan wangi tidak tetapi kami
menegosiasikan menggunakan pewangi dan dijamin jasa kita bersih.

2.3.3 Indikator keberhasilan negosiasi dengan tim atau group 3,4,7, dan 15.
Negosiasi dengan beberapa kelompok ini mendapatkan hasil
yang berbeda-beda ada yang menerima ada juga yang menolak. Untuk
kelompok 3 perwakilan dari Desy dan Heren , mau menerima dan
menggunakan jasa cleaning kost dengan kami dikarenakan adanya
banyak tugas yang sangat menumpuk serta rasa males yang tinggi
untuk membersihkan kost. Desy dan juga Heren juga aktif
berorganisasi sehingga ia bisa menerima cleaning kost ini. Selain itu
untuk Desy mungkin uga dikarena bisa membersihkn springbed dan
mencuci keset.
Untuk yang kelompok 4 yang meawakili yaitu Yessica menolak,
dikarenakan biaya jasa yang telah ditawarkan menurutnya terlalu
mahal buat mahasiswa dan lebih baik untuk membeli makan saja.
Selain itu Yessica lebih memilih untuk membersihkkan kotnya sendiri
selagi dia masih mampu, tetapi apabila kosnya sudah kotor dan tidak
mempunyai cukup banyak waktu mungkin yessica baru menggunakan
jasa dari cleaning kost kami.
Untuk kelompok 7 yang mewakili Pinchan, ia belum bisa
menggunakan jasa cleaning kost dari kami dikarenakan ia masih laju
dari Ungarang - Tebalang. Mungkin nanti kalu Pinchan sudah
mengekost ia baru bisa menggunakan jasa dari kami. Untuk perwakilan
dar kelompok 15 adalah Indri ia mau menerima diakarenakan
banyakknyatugas dan ia percaya kalau jasa cleaning kost kami
memang sudah terpercaya dan aman.
Selain itu dikarenakan biaya yang memang sangat relative
murah bagi mahasiswa. Lagipula pasti mahasiswa/i juga tidak akan

20
 sering untuk membersihkan os, paling bulan sekali. Untuk sehari-hari
paling Cuma disapu agar terlihat bersih.

2.3.4 Indikator Keberhasilan dengan tim atau group 5

Indikator keberhasilan dengan kelompok 5 yaitu dengan
Kristanto belum jadi memakai jasa cleaning kos kami, dikarenakan
Kristanto sudah memakai jasa cleaning kos lain.

2.3.5 Indikator Keberhasilan dengan tim atau group 6

Negosiasi dengan kelompok 6 menurut kami sudah berhasil
karena perwakilan dari kelompok 6 yaitu Septilia mau untuk
menggunakan jasa dari kami yaitu cleaning kos. Dikarenakan tidak
tidak mempunya waktu yang banyak karena ia juga aktif dalam
berorganisasi dan tugas dari kampus yang bnyak sehingga ingin
mempersingkat waktu dan tidak ingin berlama-lama untuk
membersihkan kamar kost sendiri sehingga waktu kami tawari jasa ini
ia mau. Selain itu pengerjaan cleaning kost dari kami tergolong cepat
dan relative murah. Kurag lebih 3 jam pembersihan kos sudah selesai
dan itu dijamin sudah bersih sekali. Dan biayanya juga hanya 30 ribu-
50 ribu, itu sudah fuul service, dikarenakan penentuan arganya itu dari
tingkat kotornya kost nya dan melihat ruangannya besar atau kecil.

2.3.6 Indikator Keberhasilan negosiasi dengan tim atau group 8

Negosiasi dengan kelompok 8, merupakan negosiasi yang
tidak berhasil dikarenakan perwakilan dari kelompok 8 yaitu Vindi
belum bisa menggunakan jasa cleaning kos karena dikarenakan biaya
jasa nya cukup mahal buat mahasiswa atau anak kos, dan Vindi masih
bisa mengerjakan nya sendiri dan vindi juga masih belum tertarik
dengan jasa cleaning kost kami.

21
2.3.7 Indikator keberhasilan negosiasi dengan tim atau group 9
Sementara indikator keberhasilan dengan kelompok 9 yaitu
dengan Agung, tidak jadi menerima jasa cleaning kos kelompok kami,
di karenakan Agung asli Semarang, jadi tidak kos.

2.3.8 Indikator keberhasilan negosiasi dengn tim atau group 10

Karena kosannya Boni besar dan luas kami telah sepakat
dengan harga 50 ribu itu juga tidak begitu banyak barang jadi kami
bersihinnya mudah.

2.3.9 Indikator keberhasilan negosiasi dengan tim atau group 11

Indikator keberhasilan dengan kelompok 11 yaitu dengan
Firziah. Jasa cleaning kos kami diterima Firziah dengan baik dan harga
telah sepakat 30rb.

2.3.10 Indikator keberhasilan negosiasi dengan tim atau group 12

Negosiasi dengan kelompok 12 menurut kelompok kami sudah
berhasil kerena perwakilan dari kelompok 12 yaitu Lucky mau
menggunakan jasa cleaning service dari kami. Alasannya dikarenakan
memang biasanya kalau mahasiswa laki- laki itu males dan maunya
yang instan dan cepat. Maka dari itu jasa cleaning kost sangat
dibutuhkan bagi mahasiswa/I yang malas untuk membersihkan
kostnya. Selain itu Lucky juga sudah tidak mempermasalahkan soal
harga, mungkin ia merasa kalu cleaning kost kami memang murah
dibandingkan dengan cleaning kost lainnya, dan itu sudah
mendapatkan full service

2.3.11 Indikator keberhasilan negosiasi dengan tim atau group 13.

Negosiasi dengan kelompok 13, menurut kelompok kami sudah
cukup berhasil dikarenakan perwakilan dari kelompok 13 yaitu Yuliani

22
 mau menerima dan menggunakan jasa cleaning kost dari kami.
Dikarenakan ruang kamar nya yang sudah kotor. Berhubung dengan
waktu yang pas kami menawarkan jasa cleaning kost, maka dari itu
Yuliani langsung menerimanya. Karena itu mudah dan mempersigkat
waktunya. Dan bisa digunakan untuk mengerjakan tugas. Karena tugas
kampus yang sudah menumpuk.

2.3.12 Indikator keberhasilan negosiasi dengan tim atau group 14

-

2.4 Hambatan / Tantangan Negosiasi

2.4.1 Indikator Hambatan / Tantangan Negosiasi dengan tim atau group 1.

Untuk hambatannya dengan kelompok 1 mungkin karena
Nandhira sibuk jadinya untuk membalas pesan pun terkadang lama,
selebihnya tidak ada. Dan untuk tantangannya sendiri untuk
meyakinkan para customer kalau jasa cleaning kost kami memang
benar-benar bersih dan terbuktikejujurannya. Selain itu masih bnayak
juga yang menawar harganya.

2.4.2 Indikator Hambatan / Tantangan Negosiasi dengan tim atau group 2

Disaat di kos farhan kami kesulitan menemukan kesulitan
kosnya sulit ditemukan dikarenakan kosnya dekat hutan-hutan.

23
2.4.3 Indikator Hambatan / Tantangan Negosiasi dengan tim atau group
3,4,7,dan 15.
Dikarenakan kami bernegosiasi dengan banyak kelompok,
mungkin hambatannya bingung mau menjawab pertanyaan dari siap
saja gitu. Untuk tantangannya tersendiri masih sam kami harus
meyakinkan semua kelompok yang ada disitu kalau jasa cleaning
service kita ini emamng layak utuk kebersihannya dan untuk
pelayannnya juga sangat ramah. Selain tu kami juga sangat jujur jadi,
kemungkinan kecil setelah kita membersihkan pasti tidak ada barang
yang hilang. Dan apabila ada yang hilang pasti dari cleaning kos akan
bertanggung jawab. Tapi kalai kehilangnnya emang berasal dari
cleaning kos kami.

2.4.4 Indikator Hambatan / Tantangan negosiasi dengan tim atau group 5

Indikator hambatan dengan kelompok 5 yaitu dengan Kristanto,
Hambatannya Kristanto sudah memakai jasa cleaning kos lain.

2.4.5 Indikator hambatan / tantangan negosiasi dengan tim atau group 6

Untuk hambatanya mungkin tidak ada karena kita bernegosiasi
lewat chattingan di WhatsApp dan itu kita chatinggan langsung cepat
merespond nya. Mungkin tantangannya masih sama kita harus bisa
lebih mayakinkan dihadapan calon customer kami, dengan bertutur
kata yang sopan dan jujur serta bertingkah laku yang sewajarnya
jangan melebih lebihkan apabila tidak ada. Dan harus berbicara
apadanya terhadap calon customernya.

2.4.6 Indikator hambatan / tantangan dengan tim atau group 8

Hambatannya mungkin tidak ada, dikarenakan kita
chatingannya lewat WhatsApp dan itu berlangsung sangat cepat tanpa
adanya hambatan. Tetapi untuk tantagannya yaitu kita sulit untuk
meyakinkan calon customer. Sehingga Vindi sebagai customer

24
 kitamungkin kurang puas engan jawabnnya tau memang belum tertarik
dan lebih suka untuk meherjakannnya sendiri.

2.4.7 Indikator Hambatan / Tantangan Negosiasi dengan tim / group 9.

Indikator hambatan dengan kelompok 9 yaitu dengan Agung,
jadi hambatannya adalah Agung asli dari Semarang jadi tidak kos.

2.4.8 Indikator Hambatan / Tantangan Negosiasi dengan tim / group 10

Saat didepan jalan kosnya Boni gerbangnya tidak selalu
terbuka jadi kami sulit untuk masuk ke kosnya Boni.

2.4.9 Indikator Hambatan / Tantangan Negosiasi dengan tim / group 11

Indikator hambatan dengan kelompok 11 yaitu dengan Firziah,
tidak ada hambatan, dikarenakan kamar kosnya kotoran mudah
dibersihkan, terutama yang mudah dibersihkan bagian kasur.

2.4.10 Indikator Hambatan / Tantangan Negosiasi dengan tim / group 12

Kalau bernegosiasi dengan kelompok 12, tidak ada nya
hambatan dan tantangan karena kami menawarkan tepat pada orang
yang benar-benar butuh jasa kami. Lucky memamng butuh cleaning
kost dan pasnya kita menawarin jasa kami yaitu cleaning kost. Mungkin
untuk yang dijadikan tantangannya adalah ketika calon customernya
meminta untuk penurunan harga dan, saat itu memang harganya
sudah ditetapkan 30 ribu-50 ribu.

2.4.11 Indikator Hambatan / Tantangan Negosiasi dengan tim / group 13.

Untuk hambatannya sendiri, dikarenakan kita beregosiasi
sambil jalan mungkin sering terputus-putus atau tergesa-gesa, dan
tidak bisa santai. Mungkin hanya itu saja hambatanya. Mungkin kalau
untuk tantangannya masih sama, karena setiap hasil bernegosiasi

25
 hampor sama pertanyaan yang diaukan gitu. Tantangannya kita harus
lebih menghorati orang lain dan bertutur kata dengan orang yang baik.
Sulitnya dari kita Karen apasti sudah ada cleaning kos yang banyak
disekitaran universitas, sedangkan kami membuka jasa cleaning kos.
Jadi kita harus bisa lebih membuat orang lain percaya kepada layanan
dari kami.

2.4.12 Indikator Hambatan / Tantangan Negosiasi dengan tim / group 14

Kita tidak berhasil menawarkan jasa kami, jasa cleaning kos
dikarenakan mereka tetap ngotot tidak percaya kepada kami.

2.5 Kompetensi Softskill

2.5.1 Kompetensi Softskill negosiasi dengan kelompolk 1, 2, 5, 6, 8, 9,10, 11,

dan 12.
Untuk softskill kelompok 1,6,8,dan 12 hampir sama karena
sama- sama menggunakan media online yaitu WhatsApp untuk
softskillnya dengan bahasa dan tutur kata yang halus dan sopan
kepada calon customer kita. Agar calon customer tidak kecewa terlebih
dahulu terhadap pelayannan pertamanya. Jadi pertama memang harus
memberikan kesan yang baik. Apapun pertanyyaan dari konsumen kita
harus jawab dengan jawaban yang mudah dimengerti tanpa
mengulang kata-katanya.

2.5.2 Kompetensi Softskill negosiasi dengan kelompok 3,4,7, 14 dan 15

Untuk softskill kelompok 3,4,7 dan 15 sama karena pada saat
itu kami sedang berkumpul dan bercerita, lalu saya masuk dengan
menawarkan jasa cleaning kos. Kita masuknya dengan kalimat baik-
baik dan tidak memotong pembicaraan orang lain. Selain itu kita juga

26
 harus menghargai pabila ada yang bertanya, benar-benar harus
memperhatikan dan menjawabnya dengan bahasa yang santun dan
sopan. Apabila ada yang menolak jasa ita, kita tidak boleh langsung
berkata-kata yang kasar kepada calon customer. Kita harus
menghargai.

2.5.3 Kompetensi Softskill negosiasi dengan kelompok 13.

Untuk softskillnya kelompok 13 pada saat wawancara kita
sedang berjalan dan menbicarakan sesuatu, karena saya tidak mau
membuang –buang waktu saya langsung menawarkan jasa cleaning
kost, tetapi dengan bahasa yang halus dan tidak memotong setiap
pembicaraannay maupun pertanyaannya yang diberikan ke saya
mengeai tentang cleaning kos.

2.6 Kompetensi Hardskill

2.6.1 Kopetensi Hardskill negosiasi dengan kelompok 3, 4, 7,14 dan 15.

Untuk kompetensi hardskill nya kelompok 3, 4, 7, dan 15 adalah
tidak menggerakkatan tubuh yang keterlaluan / tidak gerogi terhadap
customer. Menggerak kan tubuhnya dengan seperlunya saja dan
sertiap perkataan diselingi dengan senyuman. Dan apabila calon
customer bertanya kita harus benar-benar mendengarkannya dan
matnya ditatap, begitu juga ketika menjawab pertanyan. Karena kalau
ekspresi muka nya enak dilihat pasti caln customer juga senang untuk
melihatnya.

2.6.2 Kompetensi Hadskill negosiasi denagn kelompok 13.

Untuk Kompetensi Hardskillnya kelompok 13 hampir sama
yaitu kita harus memperlihatkan ekspresi muka yang senang. Selain itu
waktu bernegosiasi kan jlan kaki kita harus bisa menyeimbngi jalan

27
 kakinya calon customer kita. Kita juga harus melayani atau menjawab
pertanyyannnya dengan bahasa dan tutur kata yang baik. Kita juga
harus menatap mata nya apabila diberi pertanyyan, begitu juga ketika
menjawab pertanyanya.

Bab 3 Hasil dan Pembahasan

3.1 Aktivitas Yang Dilakukan Dalam Proses Negosiasi

Aktivitas yang dilakukan saat melakukan negosiasi adalah
melalui chating lewat WhatsApp, ada yang ketika jalan kami tawari jasa
cleaning kost, dan saat berkumpul dan ngobrol pun kami tawari jasa
cleaning kost. Sebelum kita menawari jasa , kami meminta izin terlebih
dahulu sebelum memulai bernegosiasi. Sebelumnya kami menjelaskan
tentang cleaning kost, apa saja yang dibersihkan, berapa biayanya dll,
tetapi banyak kelompok lain yang masih menanggapiya degan
beberapa pertanyaan. Bahkan ada yang mau menggunakan jasa
cleaning kost kami ada yang menolaknya karena belum tertarik.

3.2 Dampak/Manfaat Yang Diperoleh Saat Negosiasi Dengan Group

Manfaat yang kami dapat pada saat melakukan wawancara
adalah, kita bisa menambah banyak ilmu dari orang orang yang sedang
bernegosiasi dengan kami. Selain itu kita dilatih untuk bersabar, dan
ramah dalam bertutur kata. Dilatih untuk menghargai orang lain serta
menanggapi pertanyaan-pertanyaan dari calon customer.

3.3 Analisis Kekuatan, Kelemahan, Hambatan dan Peluang

Dalam analisis SWOT (Strengths, Weaknes, Opportunities,
Threats), ketika kami melakukan negosiasi cleaning kost kekuatan

28
kami adalah dapat meyakinkan calon customer bahwa pelayanan kami
ini sangat memuaskan, pengerjaannay cepat dan bersih selain itu kami
juga bisa meyakinkan bahwa kami merupakan orang-orang yang jujur
sehingga tidak akan terjadi barang hilang setelah kost nya kami
bersihkan. Selain itu kami juga dapat menjawab pertanyaan-pertanyan
dari dari calon customer.
Kelemahan nya kadang kami masih ada yang lupa belum
menjelaskan kepada calon customer sehingga para customer harus
menanyakannya lagi. Selain itu terkadang calon customer terburu-buru
mau pulang sehingga kita tidak bisa menjelaskan sepenuhnya. Selain
itu keadaan disekeliling kita yang terlalu berisik kadang itu juga
mempersulit kami untuk menejlaskan.
Hambatannya ketika kami menjelaskan banyak orang yang
sering teriak-teriak atau membuat kebisingan disekitar kami sehingga
itu mempersulit kami untuk bernegosiasi. Selain itu untuk yang chating
lewat WhatsApp terkadang calon customer lama untuk membalas
chatnya. Selebihnya tidak ada.
Peluang nya, mungkin di daerah Tembalang suudah banya
yang membuka cleaning kost ttapi masih belum terkenal, nah kai
mengambil peluangnya dari situ, sealain itu kami memberikan harga
yang sangat bersahabat buat mahasiswa/i yang pada kos. Sehingga
itu dapat membantu mereka karena pekerjaan untuk memebersihkan
kost sudah tersedia.

29
Bab 4 Kesimpulan dan Saran

4.1 Kesimpulan
Negosiasi merupakan suatu interaksi dari beberapa orang
untuk mencapai kesepakatan bersama. Selain itu kita bisa mendapakan
pengalaman yang lebih utuk berinteraksi dengan orang lain. Dari hasil
bernegosiasi dengan kelompok – kelompok lain mendapatkan banyak
pelajaran. Di sini banyak yang menerima dan menggunakan jasa cleaing
kost, ada juga yang belum tertarik dengan jasa/ layanan kami. Jika
bernegosiasi kita harus mempunyai etika yang baik dan memiliki sifat
sopan santun terhadap orang lain.

4.2 Dampak dari Jobsheet

Dampak diberikan Jobsheet ini kami diharapkan bisa
bernegosiasi dengan baik dan tidak menyinggung perasaan orang lain.
Selain itu kita juga dilatih dalam berkomunikasi dengan baik dengan
orang lain, bisa menambah pengalaman atau menambah pertemanan,
karena biasanya bernegosiasi juga bersama orang yang tidak kita keal
sebelum nya.
Bernegosiasi juga mengajarkan kami kesopanan dalam
bertindak dan berbicara. Dan dalam bernegosiasi pasti akhirnya akan
mendapatkan kesepakatan bersama antara kedua belah pihak, dan
diharapkan menguntungkan bagi semua pihak.
Selain itu di jobsheet ini kami bergerak secara nyata untuk
kelompok –kelompok lain. Kita sudah bernegosiasi dengan semua

30
 kelompok, itu membuat kami lebih berinovasi dalam memilih tema.
Kami juga banyak belajar tentang menghargai keputusan – keputusan
dari kelompok-kelompok lain. Dan pertanyaan – pertanyyan dari
kelompok lain bisa digunakan untuk inovasi-inovasi baru.

Referensi
Lampiran - lampiran

31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41