Anda di halaman 1dari 1

Prognosis

Pada penderita osteoporosis, sebaiknya sedini mungkin melakukan pemeriksaan dan


pengobatan. Bila sudah melakukan pengobatan selama 1-2 tahun dapat dilakukan pemeriksaan
densitometri untuk menilai peningkatan densitas tulangnya. Pemeriksaan biokimia tulang juga
perlu dilakukan untuk evaluasi pengobatan tersebut. Biasanya pemeriksaan biokimia tulang
dilakukan 3-4 bulan setelah pengobatan.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa lebih baik sedini mungkin maksimalkan
kepadatan tulang, selagi masih muda sebelum terlambat.

What is the Prognosis for Osteoporosis?


The prognosis for patients with osteoporosis depends on the bone which has been
fractured. Also, when the treatment is started as soon as the bone disease is
detected the results are better.

Hip fractures can be dangerous for elderly people. Around 20 per cent of the people
who experience hip fracture die within one year. Only one-third of hip fracture
patients are able to regain their lost function after the fracture.

Apa Prognosis untuk Osteoporosis? Prognosis untuk pasien dengan osteoporosis tergantung
pada tulang yang telah patah. Juga, ketika perawatan dimulai segera setelah penyakit tulang
terdeteksi hasilnya lebih baik. Patah tulang pinggul bisa berbahaya bagi orang tua. Sekitar 20
persen orang yang mengalami patah tulang pinggul meninggal dalam satu tahun. Hanya
sepertiga pasien patah tulang pinggul yang bisa mendapatkan kembali fungsinya yang hilang
setelah patah tulang.

Anda mungkin juga menyukai