Pendahuluan
Remaja merupakan masa transisi dari anak-anak menuju dewasa. Seorang anak
sudah dianggap dewasa secara biologis, namun masih mempunyai batasan-batasan dalam
perilakunya seperti pada anak-anak. Oleh karena jati diri yang membingungkan ini, masa
remaja dianggap sebagai masa pada anak yang harus dibimbing penuh agar tidak terjerumus
pada hal yang tidak baik. Pada skenario 5 PBL kali ini, dikatakan bahwa seorang anak
perempuan berusia 16 tahun dibawa ke poli psikiatri anak dan remaja oleh ibunya karena
malu bergaul dengan teman seusianya sejak awal masuk SMA.
Pada makalah ini akan dibahas mengenai teori perkembangan kognitif,
Pembahasan
Berikut ini adalah beberapa faktor perkembangan yang turut mempengaruhi transisi
seorang anak menjadi seorang remaja lalu dewasa, yang akan lebih ditekankan di makalah ini
ialah fase anak hingga fase remaja.1
Faktor Lingkungan
Dalam kaitannya dengan kasus, faktor lingkungan yang dapat berpengaruh pada
kepribadian remaja tersebut ialah salah satunya karena faktor pola asuh orang tua. Pola asuh
memiliki pengaruh penting terhadap perkembangan kepribadian dan karakter anak. Pola asuh
juga ikut menentukan bagaimana anak akan memandang hidup; karena ketika orang tua
mengasuh, maka di situ pula orang tua akan membagikan pola pikir mereka kepada anak-
Penatalaksanaan
Penatalaksanaan untuk kasus-kasus seperti ini biasanya tidak memerlukan terapi
farmakologik, karena kasus seperti ini akan lebih baik bila ditangani dengan menggunakan
pendekatan-pendekatan tertentu. Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menangani kasus
ini ialah:
Melakukan pendekatan yang bersahabat terhadap anak dan berusaha untuk menampilkan
diri sebagai sosok yang peduli akan krisis yang dia alami dengan tujuan membuat si
remaja merasa nyaman untuk bercerita perihal masalah dirinya.
Kesimpulan
Ada beberapa teori yang menjabarkan tentang perkembangan anak, mulai dari teori
kognitif, moral, psikoseksual, dan psikososial. Perkembangan seorang anak dipengaruhi
banyak faktor, antara lain peran orang tua, kelompok teman sebaya, dan lingkungan
masyarakat. Malu bergaul dengan teman seperti yang dialami anak perempuan 16 tahun pada
skenario PBL dapat disebabkan karena adanya pengaruh faktor-faktor yang sudah dipaparkan
dalam pembahasan di atas sehingga psikologisnya terganggu.
Daftar Pustaka
1. Santrock JW. Adolescence: perkembangan remaja. Edisi ke-6. Jakarta: Erlangga; 2008.
2. Oakley L. Cognitive development. New York: Routledge; 2004.
3. Shaffer DR, Kipp K. Developmental pyschology: childhood and adolescence. USA:
Wadsworth; 2010.
4. Tuckman BW, Monetti DM. Educational pyschology. USA: Wadsworth; 2012.
5. Hill G. A level pyschology through diagrams. New York: Oxford Press; 2004.
6. Louw DA. Human development. Cape Town: Kagiso Tertiary; 2008.