Oleh:
Gunawan1, Marojahan Panjaitan2
1
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Medan (UNIMED)
e-mail: goemkai@gmail.com
2
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Medan (UNIMED)
e-mail: -
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kemampuan
komunikasi matematis antara siswa yang diberi model pembelajaran GI dengan siswa yang diberi
model pembelajaran STAD pada SMP Swasta Sinar Husni Medan. Populasi dalam penelitian ini
adalah seluruh siswa SMP Swasta Sinar Husni Medan dan sampel dalam penelitian ini adalah siswa
kelas VIII-1 dan kelas VIII-2 sebanyak 66 orang. Kelas VIII-1 diberi model Pembelajaran GI dan
kelas VIII-2 diberi model pembelajaran STAD. Jenis penelitian ini adalah eksperimen komparatif.
Teknik analisis data yang digunakan adalah uji normalitas, uji homogenitas dan uji hipotesis. Pada
uji hipotesis dua pihak diperoleh =2,11 dan =1,997. Karena > , sehingga
ditolak dan diterima, diperoleh kesimpulan bahwa terdapat perbedaan kemampuan
komunikasi matematis siswa yang diajar dengan model GI dan model STAD pada materi Teorema
Phytagoras di SMP Swasta Sinar Husni Medan tahun ajaran 2016-2017. Pada uji hipotesis satu
pihak diperoleh diperoleh ′ = 0,5 lebih kecil dari t(0,95)32 = 1,70 maka Ha ditolak atau H0 diterima.
Dalam hal ini dapat dikatakan bahwa hasil kemampuan komunikasi matematis siswa dengan model
GI lebih tinggi dari pada model STAD.
Abstract
This study aims to determine whether there are differences between students' mathematical
communication skills by learning models by GI with students learning model STAD on Private Junior
Sinar Husni Medan. The population in this study are all private school students Sinar Husni Medan
and sample in this research is class VIII-1 and VIII-2 as many as 66 people. VIII-1 was given a model
of Learning GI and VIII-2 given STAD learning model. The research is a comparative experiment.
The data analysis technique used is the normality test, homogeneity and hypothesis testing. In the
hypothesis test two parties obtained t_hitung = 2.11 and t_tabel = 1.997. Because t_hitung> t_tabel,
so H_o H_a rejected and accepted, it is concluded that there are differences in students' mathematical
communication skills taught by GI models and models STAD on the material Pythagoras Theorem in
Private Junior Sinar Husni Medan 2016-2017 school year. On the one hand obtained hypothesis test
obtained t ^ '= 0.5 is smaller than t (0.95) 32 = 1.70 then H0 Ha rejected or accepted. In this case it
can be said that the results of mathematical communication skills of students with higher GI models of
the STAD model.
80 – 84 79.5 – 84.4 14
Gambar Diagram Skor Tes kemampuan
85 – 89 84.5 – 89.4 12
awal dengan Pembelajaran Model GI (kelas
Eksperimen I) 90 – 94 89.5 – 94,4 3
95 – 99 94.5 – 99.4 2
Jumlah 33
Frekuensi
20
10
0 Frekuensi Frekuensi
69 - 75 – 81 – 87 – 93 – 99 – 15
74 80 86 92 98 104 10
5
Frekuensi
0
Gambar Diagram Skor Postes dengan
Pembelajaran Model GI (kelas 40 - 48 – 56 – 64 – 72 – 80 –
Eksperimen I) 47 55 63 71 79 87
72 – 79 71.5 – 79,4 2
Gambar Diagram Skor Post-Tes dengan
80 – 87 79.5 – 87.4 11 Pembelajaran Model STAD (Kelas
Eksperimen II)
Jumlah 33
Tingkat Kemampuan Awal Komunikasi setiap soal mencakup pertanyaan mengenai
Matematis Siswa pada Kelas Eksperimen I kemampuan komunikasi matematis yang
dan Kelas Eksperimen II diajukan oleh Baroody yaitu representasi,
menggambar dan menulis, diperoleh bahwa
Berdasarkan hasil jawaban siswa kelas kemampuan rata-rata siswa pada aspek
eksperimen yang diberikan pada tes awal (tes representasi dikelas eksperimen I sebesar
kemampuan awal) dideskripsikan tingkat 76,89% dan kelas eksperimen II sebesar
kemampuan komunikasi matematis siswa. 73,67%, kemampuan rata-rata siswa pada
Dari hasil tes kemampuan awalt yang aspek menggambar kelas eksperimen I sebesar
diberikan, dimana setiap soal mencakup 89,02%dan kelas eksperimen II sebesar
pertanyaan mengenai kemampuan komunikasi 81,06%, kemampuan rata-rata siswa pada
matematis yang diajukan oleh Baroody yaitu aspek menulis kelas eksperimen I sebesar
representasi, menggambar dan menulis, 88,07% dan kelas eksperimen II sebesar
diperoleh bahwa kemampuan rata-rata siswa 88,45%. Berikut disajikan dalam bentuk
pada aspek representasi dikelas eksperimen I diagram:
sebesar 64,02% dan kelas eksperimen II
sebesar 62,12%, kemampuan rata-rata siswa
100,00%
pada aspek menggambar kelas eksperimen I
sebesar 64,20% dan kelas eksperimen II 80,00%
sebesar 60,42%, kemampuan rata-rata siswa 60,00%
pada aspek menulis kelas eksperimen I sebesar Kelas
40,00%
75,00% dan kelas eksperimen II sebesar Eksperimen I
77,65%. Berikut disajikan dalam bentuk 20,00%
diagram 0,00% Kelas
Eksperimen II
90,00%
80,00%
70,00%
60,00%
50,00%
40,00% Kelas
30,00% Gambar Diagram Data Kemampuan
Eksperimen I
20,00% Rata-Rata Siswa dalam Setiap Aspek
10,00% Kelas Komunikasi Matematis Kelas
0,00% Eksperimen II Eksperimen I dan Kelas Eksperimen II
pada Postes