1. Jelaskan yang dimaksud dengan alkena simetris dan alkena asimetris!
a. Alkena Simetris : menghasilkan satu haloalkana
CH2 = CH2 + HBr → CH3 – CH2Br
b. Alkena Asimetris akan menghasilkan dua haloalkana. Produk utama reaksi
dapat diramalkan menggunakan aturan Markonikov, yaitu: Jika suatu HX bereaksi dengan ikatan rangkap asimetris, maka produk utama reaksi adalah molekul dengan atom H yang ditambahkan ke atom C dalam ikatan rangkap yang terikat dengan lebih banyak atom H.
2. Tuliskan isomer dari C5H8 beserta namanya!
CH ≡ C - CH₂ - CH₂ - CH₃ 1-pentuna CH₃ - C ≡ C - CH₂ - CH₃ 2-pentuna CH ≡ C - CH (CH₃) - CH₃ 3-metil-1-butuna
Jumlah isomer C₅H₈ dari jenis alkuna sebanyak 3 buah
Jumlah isomer C₅H₈ dari jenis alkadiena sebanyak 6 buah Jumlah total isomer C₅H₈ sebanyak 9 buah 3. Jelaskan perbedaan reaksi E1 dan reaksi E2! a. Mekanisme reaksi E1 Mekanisme reaksi E1 merupakan alternatif dari mekanisme reaksi SN1. Karbokation dapat memberikan sebuah proton kepada suatu basa dalam reaksi eliminasi. Mekanisme reaksi E1 terdiri dari dua tahap. Perhatikan contoh berikut : Tahap 1. Tahap 1 reaksi E1 berjalan lambat.
Tahap 2. Tahap 2 reaksi E1 berjalan cepat.
b. Mekanisme reaksi E2 Reaksi E2 menggunakan basa kuat seperti OHˉ, ORˉ, dan juga membutuhkan kalor. Dengan memanaskan alkil halida dalam KOH, CH3CH2ONa.
4. Jelaskan kegunaan alkil halida/haloalkana pada kehidupan sehari-hari!
a. Kloroform (CHCl3) untuk pembuatan parfum dan obat bius (anestesi) b. Iodoform (CHI3) untuk antiseptik c. Karbon tetraklorida (CCl4) untuk pelarut dan bahan pemadam api d. Freon (CCl2F2) untuk pelarut lemak, bahan freezer, dan aerosol pada hair spray e. Fosgen untuk gas beracun pada perang dunia f. DDT (diklorodifeniltrikloroetana) untuk insektisida