Anda di halaman 1dari 9

SATUAN ACARA PENYULUHAN

TEKNIK RELAKSASI NAPAS DALAM PADA TN. A TENTANG


PENYAKIT PPOK EKS AKUT DI RUANG PERAWATAN X (MALABAR)
RUMAH SAKIT TK. II DUSTIRA

Oleh :

Camelia Nur Azahra

17.059

TK. II B

AKADEMI KEPERAWATAN RUMAH SAKIT DUSTIRA

CIMAHI

2019
SATUAN CARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : Teknik relaksasi napas dalam

Sub Pokok Bahasan :

1. Pengertian teknik relaksasi napas dalam


2. Tujuan teknik relaksasi napas dalam
3. Manfaat teknik relaksasi napas dalam
4. Cara melakukan teknik relaksasi napas dalam

Sasaran : Primer : Pasien

Sekunder : Keluarga

Tersier : Lingkungan Sekitar

Waktu : 15 menit

Hari/tanggal : Sabtu, 13 April 2019

Penyuluhan : Camelia Nur Azahra

A. PENGKAJIAN
1. Pengkajian Faktor Predisposisi
a. Riwayat pengkajian keperawatan
Tn. A berusia 46 tahun mengeluh sesak.
1) Berat badan klien 62 kg, tinggi badan 168 cm, dengan tanda-
tanda vital Tekanan darah 120/70 mmHg, Nadi 74 x/menit,
Respirasi 25 x/menit, dan Suhu 36,5°c.
2) Kesiapan belajar
Tn. A mengatakan tertarik dengan apa yang perawat akan
ajarkan, sehingga pasien bersedia diberikan penyuluhan oleh
perawat.
3) Motivasi belajar
Motivasi belajar Tn. A untuk mempelajari Teknik relaksasi napas
dalam sangat tinggi, pasien mengatakan akan melakukan
bagaimana cara untuk mengatasi sesak yang benar dengan teknik
relaksasi napas dalam
4) Kemampuan membaca
Tn. A mengatakan pendidikan terakhirnya adalah SD, dan pada
saat dilakukan pemeriksaan ketajaman mata dengan
menginstruksikan pasien untuk membaca papan nama perawat,
pasien bisa membaca nya dengan jelas tanpa menggunakan kaca
mata. Maka dari itu penyuluhan menggunakan media tulisan dan
gambar.
2. Pengkajian Faktor Enabling
a. Keterampilan
Mahasiswa Akademi Keperawatan RS Dustira dibekali tentang cara
Teknik Relaksasi Napas Dalam sehingga memiliki keterampilan
memberikan penyuluhan kesehatan dengan baik.
b. Sumber Daya
Kurangnya tenaga kesehatan dan pelayanan kesehatan di
lingkungan sekitar pasien.
3. Pengkajian Faktor Reinforcing
Tn. A tinggal bersama istri, anak dan cucunya, dukungan kuat dari
keluarga adalah kunci utama untuk pasien.
B. DIAGNOSA
Berdasarkan hasil pengkajian yang telah dilakukan didapatkan diagnosa
sebagai berikut :
Ketidakefektifan pola napas
C. PERENCANAAN
1. Menentukan Prioritas Pengajar
Dengan dilakukan penyuluhan tentang teknik relaksasi napas dalam
pada Tn. A diharapkan Tn. A dapat menerapkan nya pada saat merasa
sesak.
2. Menentukan Tujuan Belajar
a. Tujuan Umum
Setelah dilakukan proses penyuluhan kesehatan selama 15 menit
diharapkan pasien dan keluarga dapat memahami tentang Teknik
relaksasi napas dalam.
b. Tujuan Khusus
Setelah diberikan penyuluhan kesehatan selama 15 menit
diharapkan pasien dan keluarga dapat :

1) Mengetahui dan memahami pengertian teknik relaksasi napas


dalam .
2) Mengetahui dan memahami tujuan teknik relaksasi napas
dalam .
3) Mengetahui dan memahami manfaat relaksasi napas dalam .
4) Memperagakan dan mengaplikasikan teknik relaksasi napas
dalam .

c. Materi Belajar
1) Pengertian Teknik relaksasi napas dalam .
Teknik relaksasi nafas dalam adalah teknik yang digunakan untuk
menghilangkan nyeri dengan cara menarik nafas melalui hidung
dan menghembuskan nafas secara perlahan melalui mulut.

2) Tujuan Teknik relaksasi napas dalam .

a. Meningkatkan ventilasi
b. Meningkatkan efisiensi batuk.
c. Melatih pasien agar terbiasa melakukan cara pernafasan dengan
baik.

3) Manfaat relaksasi napas dalam .

a. Untuk ketentraman hati.


b. Untuk mencegah rasa cemas, khawatir dan gelisah
c. Untuk membuat ketenangan

4) Cara Melakukan teknik relaksasi napas dalam .

a. Menciptakan lingkungan yang tenang


b. Usahakan tetap rileks dan tenang.
c. Letakan tangan kanan di dada dan tangan kiri di perut
d. Menarik nafas dari hidung dengan hitungan 1.2.3
e. Perlahan- lahan udara dihembuskan melalui mulut sambil
merasakan ektremitas bawah dan atas rileks
f. Anjurkan bernafas dengan irama normal 3 kali
g. Menarik nafas kembali melalui hidung dan dikeluarkan melalui
mulut secara perlahan
h. Membiarkan telapak tangan dan kaki rileks
i. Usahakan agar tetap konsentrasi atau mata terpejam
j. Pada saat konsentrasi pusatkan pada daerah yang dirasakan
sesak
k. Anjurkan untuk mengulang kembali sehingga terasa berkurang
l. Ulangi sampai 15 kali. Dengan diselingi istirahat singkat setiap
5 kali.
m. Dapat megulanginya lagi beranafas secara dangkal dan cepat.

d. Metode Belajar
1. Metode Diskusi
Metode ini disampaikan untuk menyampaikan materi diatas.
2. Metode Tanya Jawab
Metode ini dilakukan untuk mencapai tujuan Tn. A untuk
mengetahui bagaimana mengatasi sesak dengan menggunakan
Teknik relaksasi napas dalam

3. Alat Bantu
Alat bantu yang digunakan adalah lembar balik dan leafleat.
D. Implementasi
1. Tn. A akan mendapatkan penyuluhan pada tanggal 13 April 2019
2. Penyuluh menyampaikan penyuluhan dengan suara dan tempo sedang
3. Keadaan lingkungan ruang perawatan terlihat bersih, serta akulasi
udara cukup baik
4. Alat bantu menggunakan lembar balik dan leafleat
5. Melakukan pengulangan tanya jawab
6. Menggunakan Bahasa Indonesia
E. Evaluasi

1. Peserta yang hadir dapat menyebutkan pengertian teknik relaksasi napas


dalam
2. Peserta yang hadir dapat menyebutkan tujuan teknik relaksasi napas
dalam
3. Peserta yang hadir dapat menyebutkan manfaat teknik relaksasi napas
dalam
4. Peserta yang hadir dapat menyebutkan cara teknik relaksasi napas dalam

F. Kegiatan Penyuluhan

Tahap Waktu Kegiatan penyuluhan Kegiatan peserta Metode


kegiatan
Pembukaan 2 menit 1. Membuka Kegiatan 1. Menjawab Ceramah,
dengan mengucapkan 2. Menerima diskusi dan
salam kehadiran tanya jawab
2. Memperkenalkan diri penyuluhan
3. Menjelaskan tujuan kesehatan
dari penyuluhan 3. Memperhatikan
4. Menyebutkan materi 4. Menjawab
yang akan diberikan

Pelaksanaan 10 1. Pengertian teknik 1. Mendengarkan Ceramah dan


menit relaksasi napas 2. Mendengarkan diskusi
dalam 3. Mendengarkan
2. Tujuan teknik 4. Mendengarkan
relaksasi napas 5. Mendengarakan
dalam 6. Bertanya

3. Manfaat teknik
relaksasi napas
dalam
4. Cara melakukan
teknik relaksasi
napas dalam

5. Menjelaskan
kembali inti dari
materi
6. Memberikan
kesempatan pada
pasien dan keluarga
untuk bertanya
Evaluasi 3 1. Menanyakan kepada 1. mendengar Tanya jawab
dan Penutup menit pasien tentang 2. menjawab
materi yang telah
dibeikan dan
menyimpulkan
materi.
2. Menutup
(mengucapkan
salam)
DAFTAR PUSTAKA

Mutaqqin,Arif.2009. Buku Ajar Asuhan Keperawatan Klien Dengan Gangguan


Sistem Pernafasan. Jakarta:Salemba Medika
Smeltzer & Bare. 2002. Keperawatan Medikal Bedah. Edisi 8 Vol.1. Alih Bahasa:
Angung Waluyo. Jakarta.EGC
https//www.kajianpustaka.com/2016/04/relaksasinapasdalam.html.

Anda mungkin juga menyukai