Aslamic Adika
3 Desember 2018
Solusi:
√ 2
3
x = √ (1)
1+ 3x
√
3
misal : x = A, maka :
2
A =
1+A
A × (1 + A) = 2
A + A2 = 2
A2 + A − 2 = 0 (2)
A2 + A − 2 = 0
(A + 2) (A − 1) = 0
A1 = − 2 (3)
A2 = 1 (4)
1
√
3
Sebelumnya Kita tahu bahwa x = A, sehingga:
√3
A1 : A = −2 ⇒ x = −2
x = (−2)3
x = −8
√
3
A2 : A = 1 ⇒ x = 1
x = (1)3
x = 1
2. Maksud dari soal ini adalah mencari hasil dari 2 log pq −3 log pq den-
gan menggunakan informasi yang diberikan, informasi yang diberikan
yaitu: p log 2 = 31 dan q log 3 = 12 .
Soal ini masuk ke dalam BAB 3, Logaritma. Hal yang perlu diper-
hatikan dalam Logaritma adalah hukum-hukum atau aturan-aturan
logaritma.
Solusi:
1
Diberikan: p log 2 = 3 dan q log 3 = 12 , sehingga:
p 1
log 2 =
3
log 2 1
= ⇒ log p = 3 log 2
log p 3
q 1
log 3 =
2
log 3 1
= ⇒ log q = 2 log 3
log q 2
2
maka:
2 q
log pq −3 log 2
log p +2 log q − 3 log q −3 log p
=
p
log p log q log q log p
= + − −
log 2 log 2 log 3 log 3
3 log 2 2 log 3 2 log 3 3 log 2
= + − −
log 2 log 2 log 3 log 3
2 log 3 3 log 2
= 3+ − 2−
log 2 log 3
2 log 3 3 log 2
=1+ +
log 2 log 3
= 1 + 2 log 3 + 3 3 log 2
2
Jawaban: (C)
3. Maksud soal ini adalah mencari nilai 5p2 + 4q 2 + p jika diberikan in-
formasi bahwa x2 + x − 4 = 0 memiliki akar-akar p dan q.
Solusi:
Diberikan x2 + x − 4 = 0 memiliki akar-akar p dan q, sehingga:
√
−b ± b2 − 4ac
x1,2 =
q2a
−1 ± (−1)2 − (4 × 1 × (−4))
=
2×1
√
−1 ± 1 + 16
=
2
√
−1 ± 17
x1,2 =
2
√ √
−1+ 17 −1− 17
maka: x1 = p = 2 dan x2 = q = 2 .
3
Dengan demikian:
√ !2 √ !2 √ !
2 2 −1 + 17 −1 − 17 −1 + 17
5p + 4q + p = 5 +4 +
2 2 2
√ ! √ ! √ !
45 − 5 17 36 + 4 17 −1 + 17
= + +
2 2 2
√ √ √
45 + 36 − 1 − 5 17 + 4 17 + 17
=
2
80
=
2
= 40
Jawaban: (D)
Solusi:
Diberikan a−3 = −b−4 = −c−5 = d+6 = e+7 = a−b−c+d+e+8,
sehingga:
(a − 3) + (−b − 4) + (−c − 5) + (d + 6) + (e + 7) = 5 (a − b − c + d + e + 8)
a − b − c + d + e + −3 − 4 − 5 + 6 + 7 = 5a − 5b − 5c + 5d + 5e + 40
4a − 4b − 4c + 4d + 4e = −39
4 (a − b − c + d + e) = −39
−39
a−b−c+d+e=
4
Jawaban: (A)
4
√
5. Maksud soal ini adalah mencari nilai x pada x2 − 4 ≤ 3 − x.
Solusi:
Syarat batas I:
p
x2 − 4 ≤ 3 − x
p 2
x2 − 4 ≤ (3 − x)2
x2 − 4 ≤ x2 − 6x + 9
6x ≤ 13
13
x≤
6
syarat batasII:
x2 − 4 ≥ 0
(x − 2) (x + 2) ≥ 0 ⇒ x ≤ −2 atau x≥2
Jawaban: (A)
6. Maksud soal ini adalah menghitung jumlah deret baru dari deret ari-
matika yang terdiri dari sebelas bilangan yang berjumlah 187 dan se-
tiap dua bilangan berurutan disisipkan sebuah bilangan baru yang
merupakan rata-rata dari dua bilangan yang berurutan tersebut. Agar
lebih jelasnya, mari kita lihat pernyataan matematikanya.
Deret arimatika yang diketahui:
A + B + C + D + E + F + G + H + I + J + K = 187, dengan
A, B, C, D, E, F, G, H, I, J, K adalah berturut-turut sebuah bilangan
yang membentuk deret aritmatika.
Lalu setiap dua suku berturut-turut disisipkan rata-rata dari dua suku
berturut-turut tersebut, sehingga:
α = A+B2 ,β =
C+D
2 ,γ =
E+F
2 ,δ =
G+H
2 , = 2
I+J
Soal ini masuk ke dalam BAB 8 Barisan dan Deret. Konsep yang
digunakan mengetahui rumus-rumus dasar aritmatika.
5
Solusi: Sebelas deret Aritmatika pertama:
A + B + C + D + E + F + G + H + I + J + K = 187 (6.1)
Lalu diberikan setiap dua suku berurutan disisipkan rata-rata dari dua
suku berturut-turut.
A + B + α + C + D + β + E + F + γ + G+
H + δ + I + J + + K = Sn0 (6.2)
α−B =B−A
A+B
−B =B−A ×2
2
A + B − 2B = 2B − 2A
A − B = 2B − 2A
3A = 3B
A=B (6.3)
Dari 6.3, kita tahu bahwa kedua deret aritmatika di atas memiliki beda
nol (b = 0). Sehingga:
11
Sn = (2A + (10)b)
2
11
187 = (2A + (10)(0))
2
11
187 = (2A)
2
187
A= (6.4)
11
6
Jumlah deret 6.2 dengan n0 = 16 dan b = 0 adalah
Sn0 = A + B + α + C + D + β + E + F + γ + G+
H +δ+I +J ++K
n0
2A + (n0 − 1)b
=
2
16
= (2A + (15)(0))
2
16
= (2A)
2
187
= 16 ×
11
Sn0 = 272
a −3
7. Maksud soal ini adalah mencari nilai |a−d| jika diketahui A =
1 d
dan A = A −1
Solusi:
a −3
Diketahui A = dan A = A−1 , maka:
1 d
A = A−1
A×A=I
a −3 a −3 1 0
× =
1 d 1 d 0 1
2
a − 3 −3a − 3d 1 0
=
a + d −3 + d2 0 1
Dari sini, bisa ditulis:
a2 − 3 = 1 dan −3 + d2 = 1
a2 = 4 d2 = 4
a = ±2 d = ±2
sehingga |a − d| = 0
Jawaban: (A)
7
8. Maksud soal ini adalah mencari peluang dari titik yang berada di atas
garis y = 3x
2 − 5.
Solusi:
(a) A (-1, 1)
(b) B (4, 1)
(c) C (4, -5)
(d) D (-1, -5)
(e) E (0, -5)
8
segitiga BCE:
1
Luas(ABCD) = AB × BC Luas(4BCE) = (BC × CE)
2
1
=5×6 = (6 × 4)
2
Luas(ABCD) = 30 Luas(4BCE) = 12
Luas(ABED)
P =
Luas(ABCD)
18
=
30
3
P =
5
Jawaban: (C)
9. Maksud soal ini adalah mencari nilai f (4) jika diketahui f adalah per-
samaan kuadrat yang memiliki garis singgung y = −x + 1 di x = −1
dan f 0 (1) = 3.
Solusi:
Secara umum, persamaan kuadrat f (x) memiliki bentuk:
df
= f 0 (x) = 2ax + b (9.2)
dx
9
Diketahui f 0 (1) = 3
f 0 (1) = 3
2a(1) + b = 3
2a + b = 3 (9.3)
10
10.
BELUM SELESAI
11. Maksud soal ini adalah mencari luas P M N Q (daerah biru pada gam-
bar) jika diketahui segitiga ABC memiliki siku-siku di B dan AM :
M N : N C berturut-turut adalah 1 : 2 : 3, AP tegak lurus P M dan
QN tegak lurus BQ. Panjang AB dan BC berturut-turut adalah 6
dan 8.
Solusi:
Dengan menggunakan rumus phytagoras, didapat AC=10.
Misal panjang AM = a, dengan menggunakan perbandingan
AM : M N : N C = 1 : 2 : 3, maka:
AM 1
=
MN 2
a 1
=
MN 2
M N = 2a
11
Dengan cara yang sama, didapat N C = 3a, dengan demikian:
AC = AM + M N + N C
10 = a + 2a + 3a
10 = 6a
10
a= (11.1)
6
Dari sini kita bisa mencari Luas P M N Q dengan memperhatikan masing-
masing segitiga berikut:
12
∆PBQ: 4P BQ memiliki sisi P B dan sisi BQ yang dengan mudah kita
cari. Perhatikan gambar di atas, sebelumnya kita ketahui pan-
jang AB = 6, AP = 1, QC = 4 dan panjang BC = 8, sehingga:
AB = AP + P B BC = BQ + QC
6 = 1 + PB 8 = BQ + 4
PB = 5 BQ = 4
Dengan demikian:
1
Luas4P BQ = (P B×BQ)
2
1
= (5×4)
2
Luas4P BQ = 10 (11.4)
∆ABC: 4ABC dengan mudah kita hitung luasnya karena kedua sisinya
sudah diketahui dari soal.
1
Luas4ABC = (AB×BC)
2
1
= (6×8)
2
Luas4ABC = 24 (11.5)
Dari persamaan 11.2, 11.3, 11.4, dan 11.5 dapat kita peroleh luas
segiempat P M N Q.
12. Maksud soal ini adalah mencari jumlah akar-akar kuadrat dari f (3y) =
5 jika diketahui f ( x3 ) = x2 + x + 1.
13
Solusi:
Diketahui:
x
f = x2 + x + 1
3
jika x = 3X, maka:
3X
f = (3X)2 + (3X) + 1
3
f (X) = 9X 2 + 3X + 1 (12.1)
α2 + β 2 = (α + β)2 − 2αβ
2
−b c
= −2
a a
2
−9 −4
= −2
81 81
1 8
= +
81 81
1
=
9
Jawaban: (E)
14
Soal ini masuk ke dalam BAB 1 Peramaan Matematika, kombinasi
subbab Fungsi Komposisi dan Invers dengan Persamaan dan Fungsi
Kuadrat.
Solusi:
x−4≥0
x≥4
f ◦g = f (g(x))
p
= x2 − 4
√
f ◦g = x2 − 4 terdefinisi jika x2 − 4 ≥ 0
x2 − 4 ≥ 0
(x − 2)(x + 2) ≥ 0 ⇒ x ≤ −2 atau x ≥ 2
x−4≥0
x≥4
15
Dari poin-poin 1–4, pada pilihan di soal hanya poin nomor 4 saja yang
benar.
Jawaban: (D)
14. Maksud soal ini adalah melihat kebenaran dari setiap poin-poin yang
diberikan, jika diketahui f (x) = 3 (2x − 1)5 + 6x + 7.
Solusi:
16
3. Garis singgung kurva f (x) di (0, 10):
df
m= = f 0 (x)
dx
Dari persamaan 14.2, f 0 (0):
y = m(x − a) + c
y = 36(x − 0) + 10
y = 36x + 10
df
m= = f 0 (x)
dx
Dari persamaan 14.2, f 0 (0):
y = m(x − a) + c
y = 36(x − 1) + 15
y = 36x − 36 + 15
y = 36x − 21
Dari poin-poin 1–4, pada pilihan di soal hanya poin nomor 2 dan 4
saja yang benar.
Jawaban: (C)
17
15. Maksud soal ini adalah melihat kebenaran dari setiap poin-poin yang
diberikan, jika diketahui rata-rata tiga bilangan adalah 8 lebihnya dari
bilangan terkecil, juga rata-rata tiga bilangan ini 14 kecilnya dari bi-
langan terbesar, dan mediannya adalah 10.
Solusi:
Misalkan tiga bilangan itu adalah x, y, dan z berturut-turut meru-
pakan nilai terkecil, nilai tengah, dan nilai terbesar, lalu A adalah
rata-rata dari ketiga nilai itu. Karena median(nilai tengah) diketahui
bernilai 10, maka y = 10.
N
X xi x+y+z x + 10 + z
A= = =
N 3 3
i=1
x + 10 + z
A= =8+x (15.1)
3
x + 10 + z
A= = z − 14 (15.2)
3
Dari persamaan 15.1:
x + 10 + z
A= =8+x
3
x + 10 + z
=8+x
3
x + 10 + z = 24 + 3x
−2x + z = 14 (15.3)
Dari persamaan 15.3 dan 15.4, dapat dicari nilai x dan z dengan cara
dielimanasi, sehingga nilai x dan z berturut-turut adalah 8 dan 30.
Dengan demikian:
18
• x =8
• y = 10
• z = 30
• A = 16
Range = z − x
= 30 − 8
= 22
2. Variansi(σ 2 ):
(x − xi )2
P
2
σ =
N
1
(16 − 8)2 + (16 − 10)2 + (16 − 30)2
=
3
1
(8)2 + (6)2 + (−14)2
=
3
1
= ((64) + (36) + (196))
3
296
=
3
= 98, 667
x + y + z = 8 + 10 + 30
= 48
19
4 Simpangan rata-rata (SR):
P
| xi − x |
SR =
N
1
= (| 8 − 16 | + | 10 − 16 | + | 30 − 16 |)
3
1
= (| −8 | + | −6 | + | 14 |)
3
1
= (8 + 6 + 14)
3
24
=
3
=8
Dari poin 1–4, pada pilihan di soal hanya poin nomor 1, 3, dan 4 yang
benar.
20