Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN NGADA

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH


Jalan Diponegoro No. 5 Bajawa Telp (0384) 21030
BAJAWA

KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD BAJAWA

NOMOR : 218 / SK / DIR.BJW / III / 2019

TENTANG

PENGANGKATAN KEPALA INSTALASI LABORATORIUM DAN BDRS

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BAJAWA

Menimbang : a. Bahwa dalam rangka peningkatan mutu pelayanan di


Rumah Sakit Umum Daerah Bajawa maka dipandang
perlu mengangkat Kepala Instalasi Laboratorium Dan
BDRS Rumah Sakit Umum Daerah Bajawa dengan
keputusan Direktur:
Mengingat 1. Undang – undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang
Praktek Kedokteran.
2. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang
Kesehatan.
3. Undang-undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang
Rumah Sakit.
4. peraturan pemerintah no 7 tahun 2011 tentang
pelayanan darah
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 83 Tahun 2014 Tentang Unit Transfusi Darah,
Bank Darah Rumah Sakit, Dan Jejaring Pelayanan
Transfusi Darah.
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 91 Tahun 2015 tentang Standar Pelayanan
Transfusi Darah.
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 11 Tahun 2017 Tentang Keselamatan Pasien.
8. Peraturan Pemerintah Kesehatan Nomor 27 Tahun
2017 Tentang Pencegahan Dan Pengendalian Infeksi.
MEMUTUSKAN

Menetapkan :
Kesatu : Keputusan Direktur RSUD Bajawa Tentang Pengangkatan
Kepala Instalasi Laboratorium Dan BDRS Rumah Sakit
Umum Daerah Bajawa.
Kedua : Mengangkat dokter yang namanya disebutkan dibawah ini
Nama : dr. Melda Fio Flora Br Sijabat, M. Biomed., S.
PK
Sebagai Kepala Instalasi Laboratorium dan BDRS RSUD
Bajawa dengan uraian tugas terlampir.
Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan. Apabila
dikemudian hari dijumpai adanya kekeliruan dalam
keputusan ini, maka akan dilakukan peninjauan kembali
sebagai mana mestinya.

Ditetapkan di Bajawa.
Pada Tanggal 29 Maret 2019
Direktur RSUD Bajawa

drg. MARIA WEA BETU, MPH


PEMBINA TK I
NIP. 190700213 200112 2 005
Lampiran Surat Keputusan Direktur

Nomor : 218 / SK / DIR.BJW / III / 2019

Tanggal : 29 Maret 2019

Tentang : Pengangkatan Kepala Instalasi Laboratorium Dan BDRS Rumah

Sakit Umum Daerah Bajawa.

Tugas pokok :

Memberikan keterangan yang berhubungan dengan hasil pemeriksaan


laboratorium atau pemeriksaan laboratorium lanjutan sesuai data klinik yang
diperolehnya dan bertanggung jawab atas mutu hasil pemeriksaan laboratorium.

Uraian tugas umum :

a. Melakukan pelayanan kepada pasien mulai dari kegiatan pra analisis,


analisis dan pasca analisis.
b. Melakukan kegiatan manajerial laboratorium Patologi Klinik.
c. Memberikan pendidikan kepada tenaga analis dan administrasi untuk
mengembangkan laboratorium dan mengembangkan sistem kerja.

Uraian tugas khusus :

a. Pada bidang medis :

1. Merumuskan dan memecahkan masalah yang terkait dengan penentuan


diagnosis, evaluasi pengobatan, prognosis dan pencegahan penyakit.
2. Menganalisis dan menginterpretasi hasil pemeriksaan laboratorium
Patologi Klinik.
3. Memberikan penjelasan kepada sejawat dokter tentang keterbatasan teknik
pemeriksaan yang digunakan.
4. Memberikan pelayanan konsultasi sesuai hasil pemeriksaan.

b. Pada bidang teknik :

1. Memantau pemeriksaan laboratorium


2. Mengidentifikasi dan menganalisis masalah teknik mengenai metodologi,
peralatan, reagen, specimen maupun persiapan pasien
3. Mengambil tindakan perbaikan pada metode pemeriksaan
4. Meningkatkan kualitas pelayanan pemeriksaan intra dan antar
laboratorium dan BDRS
c. Pada bidang pengelolaan :

1. Menentukan jenis pemeriksaan yang paling tepat dilakukan dalam segi


metodologi dan peralatan.
2. Menentukan jenis dan jumlah sarana, prasarana dan tenaga laboratorium.
3. Mengatur dan mengawasi kelancaran pelayanan laboratorium
4. Menentukan fungsi dan tugas masing-masing tenaga laboratorium
5. Menentukan kebijakan keselamatan kerja terhadap petugas laboratorium
dan pasien serta mencegah pencemaran lingkungan dan infeksi.
6. Mengatur penggunaan dan pemeliharaan alat serta reagen
7. Menganalisis data kegiatan laboratorium dan mengevaluasinya
8. Menyesuaikan sarana dan prasarana serta pelayanan laboratorium dengan
perkembangan ilmu dan teknologi serta kebutuhan sesuai dengan tingkat
kemampuan masyarakat setempat.
9. Membuat perencanaan kegiatan pelayanan dan pengembangan
laboratorium.
10. Membuat laporan bulanan.

Wewenang :

1. Menentukan keputusan menyangkut kebijaksanaan pelayanan dan


pengembangan Laboratorium dan BDRS.
2. Mengusulkan program – program yang berkaitan dengan pelayanan dan
pengembangan Laboratorium dan BDRS kepada Direktur.
3. Mengusulkan tambahan alat sesuai kebutuhan laboratorium dan BDRS.
4. Memberikan teguran kepada staf yang melakukan pelanggaran dan
mengembalikan staf yang bersangkutan kepada Direktur bila teguran
terakhir tidak diindahkan.
Tanggung jawab :

1. Secara administratif bertanggung jawab kepada kepala bidang medic dan


keperawatan.

2. Secara structural berkoordinasi dengan direktur

3. Tercukupinya jenis data kebutuhan yang diperlukan

4. Tersedianya data yang benar, akurat, relevan, dan mutakhir.

5. Terpeliharanya hubungan kerja yang harmonis.

6. Ketepatan waktu dalam penyelesaian tugas.

7. Bertanggungjawab mempertahankan mutu pelayanan diinstalasi


laboratorium dan BDRS.
8. Bertanggungjawab atas mutu pelayanan pada instalasi laboratorium dan
BDRS

Kompetensi :

1. Pendidikan formal : Dokter Spesialis Patologi Klinik.

2. Diklat : 1. Pelatihan transfusi darah dan advance.

2. Pelatihan mikrobiologi dasar dan lanjutan.

3. Pemantapan mutu internal dan eksternal


laboratorium.

3. Pengelaman Kerja : Dokter Spesialis Patologi Klinik di Rumah Sakit

minimal 1 Tahun.

Ditetapkan di Bajawa.
Pada Tanggal 29 Maret 2019
Direktur RSUD Bajawa

drg. MARIA WEA BETU, MPH


PEMBINA TK I
NIP. 190700213 200112 2 005

Anda mungkin juga menyukai