LATAR BELAKANG

Tidak sedikit orang yang mengartikan pengelolaan sama dengan arti

manajemen. Karena antara manajemen dan pengelolaan memiliki
tujuan yang sama yaitu tercapainya tujuan organisasi lembaga.

Pengelolaan merupakan sebuah bentuk bekerja dengan

orang-orang secara pribadi dan kelompok demi
tercapainya tujuan organisasi lembaga.

Satu yang perlu diingat bahwa pengelolaan berbeda

dengan kepemimpinan.

Bila pengelolaan terjadi bila terdapat kerjasama dengan orang pribadi

maupun kelompok, maka seorang pemimpin bisa mencapai tujuan
yang diharapkan tanpa perlu menjadi seorang manajer yang efektif.
 PENGERTIAN

1. ROBERT T. KIYOSAKI & SHARON L: pengelolaan adalah sebuah kata

yang besar sekali, yang mencakup pengelolaan uang, waktu,
orang, sumber daya, dan terutama pengelolaan informasi
2. JAZIM HAMIDI & MUSTAFA LUTFI: Pengelolaan merupakan
pengertian yang lebih sempit daripada kepemimpinan
3. PGRI:Pengelolaan adalah suatu keahlian yang diperlukan untuk
memimpin, mengatur, menggerakkan waktu, ruang, manusia, dan
dana untuk mencapai tujuan tertentu
4. AA DANI SALISWIJAYA: Pengelolaan merupakan upaya untuk
mengurangi terjadinya kemungkinan risiko terhadap lingkungan
hidup berupa terjadinya pencemaran atau perusakan lingkungan
hidup, mengingat bahan berbahaya dan beracun mempunyai
potensi yang cukup besar untuk menimbulkan efek negatif
1. PERREAULT / MCVHARTY: Pengelolaan merupakan tugas-tugas dasar
seorang manajer.
2. KAMUS DEWAN (19940): Pengelolaan merupakan pengarahan dan
pengawalan atau pengurusan dan penyelenggaraan.
3. MURNIATI A. R: Pengelolaan adalah proses mengkoordinasikan dan
mengintegrasikan semua sumber daya, baik manusia maupun teknikal,
untuk mencapai berbagai tujuan khusus yang ditetapkan dalam suatu
organisasi
4. WOLLENBERG:Pengelolaan merupakan suatu proses yang digunakan
untuk menyesuaikan strategi pengelolaan supaya mereka dapat
mengatasi perubahan dalam interaksi antar manusia
5. IBRAHIM MAMAT: Pengelolaan adalah pengaturan, penyusunan dan
pelaksanaan perancangan yang dibuat dan melibatkan
penggemblengan semua elemen yang ada di sekolah
SISTEM MANAJEMEN
PROSES MANAJEMEN
(POSDC)*

Planning
Organizing

Controlling Staffing

Directing

Marquis & Huston, 2000

5
PERENCANAAN ( PLANNING )

1. Philosophy: Visi, Misi, Falsafah

2. Tujuan dan sasaran
3. Kebijakan, prosedur, peraturan
4. Projeksi jangka panjang dan pendek
5. Perencanaan SDM: metode Depkes RIdll
6. Perencanaan Anggaran
7. Perencanaan Logistik

6
 PERENCANAAN
1. Adalah keseluruhan proses pemikiran dan
penentuan secara matang hal-hal yang
akan dikerjakan di masa mendatang dalam
rangka pencapaian tujuan yang telah
ditetapkan.
2. Jenis:
a) Jangka panjang : 3-10 tahun
b) Menengah : 1-5 tahun
c) Pendek : 1 jam – 1 tahun
3. Hirarki perencanaan: Visi, Misi, Filosofi,
Kebijakan, Prosedur

7
2009 7
 TUJUAN PERENCANAAN
1. Mengatasi masalah
2. Memudahkan pencapaian tujuan organisasi
3. Memudahkan penyusunan kembali peren
canaan baru
KEUNTUNGAN
1. Memandu aktivitas
2. Jelas, objektif, dan sasaran yang rasional
3. Efisiensi dan efektivitas sumber daya
4. Mengurangi resiko
5. Kekuatan untuk pengendalian
6. Memudahkan evaluasi dan peningkatan
8 8
PENGORGANISASIAN/ ORGANIZING

1. Menetapkan struktur orgasinasi

(lini,staf, matrik fungsional )untuk
melaksanakan rencana
2. Menetapkan metode asuhan
keperawatan yang paling sesuai
3. Job discribtion, mengelompokan
setiap aktivitas untuk mencapai
tujuan unit

9
PENGATURAN STAF/ STAFFING
1. Rekruitmen
2. Seleksi
3. Orientasi
4. Penempatan
5. Penjadwalan
6. Pengembangan staf
7. Promosi
8. Mutasi, Rotasi
9. Penghargaan
10. Perencanaan tenaga
10
PENGARAHAN/ DIRECTING

1. Pendelegasian
2. Komunikasi
3. Supervisi
4. Motivasi
5. Kolaborasi
6. Manajemen konflik
7. Manajemen waktu
8. Memfasilitasi

11
PENGENDALIAN/CONTROLLING

1. Performance Appraisal / Penilaian kinerja

2. Pertanggung jawaban keuangan
3. Pengawasan hukum & etika
4. Pengawasan profesionalisme
5. Efisiensi : BOR, BTO, ALOS, TOI
6. Pengendalian mutu:
• Mutu asuhan dan pelayanan kep,
• Kepuasan pasien/perawat
• Mutu klinik kep.: jatuh, plebitis,decubitus dll
• Audit keperawatan/ klinik

12
PENGELOLAAN Bangsal/Puskesmas?

Segala bentuk kegiatan yang dilakukan dalam beberapa tahapan

meliputi: perencanaan, pengorganisasian, pengendalian dan evaluasi.
1. Dalam pengelolaan bangsal diperlukan manager, dalam dunia
pelayanan kesehatan sering disebut “Kepala Ruang”
2. Kepala Ruang memegang peranan yang sangat strategis dalam
pengelolaan Bangsal
3. Dalam pengelolaan puskesmas diperlukan manager, dalam hal
ini disebut “Kepala Puskesmas”
4. Kepala Puskesmas memegang peranan yang sangat strategis
dalam pengelolaan wilayah dengan cakupan yang lebih luas
dilayanan kesehatan primer
*(TIDAK AKAN DIBAHAS DALAM KULIAH MENKEP)
 PENGELOLAAN BANGSAL

Diawali pada kemampuan dalam perencanaan, melalui langkah-lanhkah :

1.Menentukan dan memahami visi, misi, falsafah dan tujuan
2.Pengumpulan data yang dibutuhkan
3.Analisis data ( SWOT )
4.Menetapkan tujuan dan sasaran( SMART ).
5.Menetapkan rencana tindakan:
a) Rincian tindakan/ aktivitas
b) Prioritas
c) Timeliness
d) Penanggung jawab
e) Biaya/ Peralatan/ metode
 PENGELOLAAN BANGSAL

Kepala Ruang dalam mengelola bangsal/ruang:

(contoh perencanaan harian)
1. Kepala Ruangan:
 Asuhan Keperawatan
 Supervisi Katim/PP
 Supervisi tenaga lain, kerja sama dg unit lain
2. PN :
• Asuhan Keperawatan di timnya
• Supervisi AN
• Kolaborasi dg profesi lain
• Alokasi pasien
3. Perawat Pelaksana:
• Asuhan Keperawatan
CONTOH RENCANA BULANAN

1. Penjadualan
2. Rapat bulanan perawat
3. Supervisi kepala ruang
4. Penilaian kinerja perawat
5. Penilaian mutu pelayanan
6. Penilaian mutu klinik
7. Audit dokumentasi

16
PERENCANAAN KEPALA RUANG MENGACU :

1. Visi Misi RS
2. Visi misi ruang rawat
3. Renstra RS
4. Renstra Bidang Keperawatan
5. TUPOKSI Kepala ruang

17
URAIAN TUGAS KA. RUANG

1. Mensosialisasikan, mengatur dan

mengendalikan pelaksanaan kebijaksanaan
yang telah ditentukan kepada semua staf.
2. Mengecek kelengkapan inventaris
peralatan dan obat-obatan yang tersedia
untuk kelancaran pelayanan
3. Mengajukan permintaa peralatan dan obat
– obatan sesuai kebutuhan.
4. Memeriksa keadaan ruangan dan peralatan
serta menyusun laporan kerusakan, usulan
URAIAN TUGAS KA. RUANG

5. Menyusun data yang berhubungan dengan

pelayanan untuk membuat laporan harian,
bulanan, triwulan serta tahunan.
6. Mengadakan rapat secara berkala untuk
mengetahui masalah dan mendapatkan cara
penyelesaian agar pelaksanaan pelayanan
berjalan baik.
7. Memberikan pengarahan, orientasi dan
bimbingan kepada staf baru / mahasiswa praktek
di ruangan.
8. Mengkoordinasi pelaksanaan tata tertip, disiplin,
kebersihan dan keamanan ruangan.
URAIAN TUGAS KA. RUANG

9. Melaksanakan asuhan dengan

menggunakan pendekatan proses ilmiah.
10. Membuat nilai usulan pra DP3 semua
tenaga yang menjadi tanggung jawabnya.
11. Membuat usulan pengembangan tenaga
diruangan.
12. Melaksanakan tugas lain yang diberikan
oleh atasan / pimpinan dalam rangka
memperlancar pelaksanaan kegiatan di
Instalasi
URAIAN TUGAS KA. RUANG

13. Membagi staf keperawatan ke dalam

grop MPM sesuai dengan beban kerja
dan kemanpuan
14. Membuat jadwal dinas koordinasi
dengan perawat primer
15. Membagi pasien kepada grop MPM
sesuai kemampuan dan beban kerja.
16. Memfasilitasi dan mendukung
kelancaran tugas Perawat Primer dan
Perwat Asosiet
URAIAN TUGAS KA. RUANG

17. Melakukan supervisi dan memberi

motivasi seluruh staf untuk mencapai
kinerja yang optimal.
18. Melakukan upaya peningkatan mutu
asuhan dan pelayanan dengan
mengevaluasi melalui berbagai
metode evaluasi peningkatan mutu.
19. Berperan sebagai konsultan /
pembinbing bagi Perawat Primer
URAIAN TUGAS KA. RUANG

20. Mendelegasikan tugas pada sore,

malam dan hari libur kepada
Penanggung Jawab Tugas Jaga
ruangan
21. Membuat laporan pelaksanaan tugas
secara berkala / isidentil
22. Bertanggung jawab terhadap
kelengkapan entri data dalam billing
System.
23. Bertanggung jawab untuk
PENGUKURAN KINERJA

1. Proses sistematis dan berkesinambungan untuk

menilai keberhasilan dan kegagalan
pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program,
kebijakan sasaran dan tujuan yang telah
ditetapkan dalam mewujudkan visi, misi,
strategi instansi pemerintah.
2. Proses ini untuk menilai pencapaian setiap
indikator kinerja guna memberikan gambaran
tentang keberhasilan dan kegagalan tentang
pencapaian tujuan dan sasaran.
 PENGUKURAN KINERJA

BAGAIMANA SEHARUSNYA
INDIKATOR KINERJA ?

1. SPESIFIK DAN JELAS,

2. DAPAT DIUKUR SECARA

OBYEKTIF,RELEVAN DENGAN
TUJUAN DAN SASARAN YANG
INGIN DICAPAI,
 KOMPONEN KINERJA & KETERKAITANNYA

INDIKATOR
SASARAN KINERJA

TARGET
KINERJA
PROGRAM

Input : Juml SDM

INDIKATOR JumlDana
KINERJA
KEGIATAN Output : Juml Dok,
Juml Kegiatan,
Jumlah produk
Contoh RKT Poli Klinik Kulit &Kel

• Sasaran : Mewujudkan kualitas pelayanan

• Indikator :
•Angka kesalahan pengobatan < .....%
•Pelayanan dokter spesialis 100 %
•Waktu tunggu periksa 60 menit
•Jam buka sesuai ketentuan 100 %

Program dan Kegiatan ?

No PROGRAN KEGIATAN WAKTU KET
1 Membuat jadwal Membuat jadwal dinas karyawan Minggu ke 3 tiap Menggunakan MPM
dinas karyawan menjadi 2 gruop, tiap gruop bulan
terditi dari PN, PJTJ dan AN

2 Membuat jadwal Membuat jadwal cuti tahunan Bulan terakhir untuk jadwal cuti
cuti tahunan untuk semua karyawan yang tiap tahun tahun berikutnya
terdistribusi rata dalam satu
tahun

3 Mengkoordinasikan Membuat penugasan pada Setiap hari kerja Tindakan kep,

kelengkapan Billing perawat dikoordinasikan dengan registrasi masuk,
system Tata Usaha untuk pengisian Mutasi,Ceck out
Billing system penggunaan ruang

4 Mensosialisasikan, Mensosialisasikan tiap kebijakan  metting Informasi penting

mengatur dan kepada seluruh karyawan, dan morning ditulis di papan
mengendalikan memonitor pelaksanaan Pertemuan pengumuman
setiap kebijakan RS bulanan
No PROGRAN KEGIATAN WAKTU KET
5 Membuat usulan Membuat laporan ke Setiap ada
perbaikan, IPSRP melalui Ka. IRNA kerusakan
pemeliharaan fasilitas,Mencatat setiap kegiatan
sarana dan prasarana perbaikan dan
pemeliharaan
6 Mengajukan Mengajukan permintaan Setiap bulan
permintaan alat, obat alat dan obat, untuk BMHP,
sesuai kebutuhan dikoordinasikan dengan TU setiap awal
ruangan tahun untuk
alat
7 Mengecek kelengkapan Menunjuk satu perawat Setiap hari
inventarisasi alat dan pekarya kesehatan
kesehatan dan fasilitas untuk menginventaris alat
ruangan kesehatan, fasilitas ruang
rawat dengan
menggunakan buku
inventaris alat
8 Mengadakan Mengadakan rapat dengan Setiap tanggal Membua
pertemuan rutin semua karyawan ruangan 15 t notulen
membahas segala dan
permasalahan pemecehan daftar
 Pembagian tugas Surveior
SNARS edisi I thn 2017
NO Manajemen Medis Perawat

1 PKPO 1. ARK HPK

2 PMKP 2. AP MKE
3 TKRS 3. PAP PPI
4 MFK 4. PAB SKP
5 KKS 5. Menurunkan Angka kematian Ibu MIRM
dan bayi, menurunkan angka
kesakitan HIV/AIDS, menurunkan
angka kesakitan TB, Pengendalian
Risistensi Antimikroba dan Pelayanan
Geriatri
•TERIMAKASIH