Anda di halaman 1dari 5

Tidak diragukan lagi bahwa membasuh anggota tubuh yang selalu terkena debu (seperti tangan, kaki,

wajah dsb.), secara umum sangat penting untuk kesehatan. Anggota-anggota tubuh ini sepanjang hari
terkena mikroba yg jumlahnya sangat banyak. Mikroba-mikroba tersebut siap menyerang tubuh melalui
kulit di daerah-daerah yang terbuka. Ketika seseorang berwudhu, maka mikroba ini akan terkejut dengan
geraan-gerakan wudhu yang menyapu bersih dari atas kulit. Apalagi jika wudhu tersebut dilakukan
dengan sempurna dan dengan pijatan yang baik. Dengan demikian setelah berwudhu, maka tidak ada
lagi bakteri yang tersisa di tubuh, kecuali yang ALLAH kehendaki.

Membasuh Kedua Tangan

Kulit merupakan organ yang terbesar tubuh kita yang fungsi utamanya membungkus tubuh serta
melindungi tubuh dari berbagai ancaman kuman, racun, radiasi juga mengatur suhu tubuh, fungsi
ekskresi ( tempat pembuangan zat-zat yang tak berguna melalui pori-pori ) dan media komunikasi antar
sel syaraf untuk rangsang nyeri, panas, sentuhan secara tekanan.

Begitu besar fungsi kulit maka kestabilannya ditentukan oleh pH (derajat keasaman) dan kelembaban.
Bersuci merupakan salah satu metode menjaga kestabilan tersebut khususnya kelembaban kulit. Kalu
kulit sering kering akan sangat berbahaya bagi kesehatan kulit terutama mudah terinfeksi kuman.

Dengan bersuci berarti terjadinya proses peremajaan dan pencucian kulit, selaput lendir, dan juga
lubang-lubang tubuh yang berhubungan dengan dunia luar (pori kulit, rongga mulut, hidung, telinga).
Seperti kita ketahui kulit merupakan tempat berkembangnya banya kuman dan flora normal, diantaranya
Staphylococcus epidermis, Staphylococcus aureus, Streptococcus pyogenes, Mycobacterium sp (penyakit
TBC kulit). Begitu juga dengan rongga hidung terdapat kuman Streptococcus pneumonia (penyakit
pneumoni paru), Neisseria sp, Hemophilus sp. ni baru dikenal abad ke-20. Berkumur

Penelitian modern membuktikan bahwa berkumur dapat menjaga mulut dan tenggorokan dari radang
dan menjaga gusi dari luka. Berkumur juga dapat menjaga dan membersihkan gigi dengan
menghilangkan sisa-sisa makanan yang terdapat di sela-sela gigi setelah makan. Manfaat berkumur
lainnya yg juga penting adalah menguatkan sebagian otot-otot wajah dan menjaga kesegarannya.
Berkumur merupakan latihan penting yang diakui oleh pakar dalam bidang olahraga, karena berkumur
jika dilakukan dengan menggerakkan otot-otot wajah dengan baik dapat menjadikan jiwa seseorang
tenang.

Membasuh Hidung

Penelitian ilmu modern yang dilakukan oleh tim kedokteran Universitas Aleksandria membuktikan bahwa
kebanyak orang yg berwudhu secara kontinyu, maka hidung mereka bersih dan bebas dari debu, bakteri
dan mikroba. Tidak diragukan lagi bahwa lubang hidung merupakan tempat yg rentan dihinggapi
mikroba dan virus, tetapi dengan membasuh hidung secara kontinyu den melakukan istinsyaq
(memasukan dan mengeluarkan air ke dan dari hidung di saat berwudhu), maka lubang hidung menjadi
bersih dan terbebas dari radang dan bakteri, dan ini mencerminkan kesehatan tubuh secara
keseluruhan. Proses ini dapat menjaga manusia akan bahaya pemindahan mikroba dari hidung ke
anggota tubuh yg lain.
Membasuh Wajah dan Kedua Telapak Tangan

Membasuh wajah dan kedua telapak tangan sampai ke siku memiliki manfaat yang sangat besar dalam
menghilangkan debu dan mikroba, lebih dari membasuh hidung. Membasuh wajah dan kedua telapak
tangan sanpai ke siku juga daat menghilangkan keringat dan permukaan kulit dan membersihkan kulit
dari lemak yg dipartisi oleh kelenjar kulit, dan ini biasanya menjadi tempat yg ideal untuk berkembang
biaknya bakteri.

Membasuh Kepala

Membasuh kepala keseluruhan kepala bahkan sampai ke tengkuk dapat menurunkan suhu badan.
Membasuh kepala sangat baik untuk menurunkan stress dan tekanan darah tinggi serta melancarkan
darah ke otak.Basuhlah sambil berdzikir dan beristighfar kepada Allah. Kita berdo’a agar dosa-dosa akibat
pikiran-pikiran kita yang buruk kepada orang lain dapat dihapuskan dan tidak kita ulangi.

Membasuh Kedua Telapak Kaki

Membasuh kedua telapak kaki dengan memijat secara baik danpat mendatangkan perasaan tenang dan
nyaman, karena telapak kaki merupakan cerminan seluruh perangkat tubuh. Orang yang berwudhu
seakan-akan memijat seluruh tubuhnya satu-persatu, padahal ia hanya membasuh kedua telapak kakinya
dengan air dan memijatnya dengan baik. Ini merupakan salah satu rahasia timbulnya perasaan tenang
dan nyaman yang dirasakan oleh seorang muslim setelah berwudhu.

Makna -Makna Gerakan Wudhu

1. Mencuci tangan :

Selain bentuk kotoran phisik yang menempel pada tangan, baik pada telapak tangan ataupun pada
seluruh bagian tangan yang harus dicuci diwaktu wudhu, maka dalam gerak budayanya, kita berarti telah
menyatakan sikap untuk tidak berbuat keonaran dan kesengsaraan terhadap sesama manusia yang
dihasilkan oleh tangan-tangan kotor manusia, seperti mencuri, merima suap atau menyuap, merusak
harta benda kepunyaan orang lain dan lain sebagainya dari laku perbuatan yang biasa dilaksanakan oleh
anggota tangan yang merupakan pantulan dari kalbu yang terisi oleh Sifat Kejelekan.

2. Berkumur dan membersihkan hidung

Bukan hanya sekedar kotoran yang menempel dimulut atau didalam hidung, tapi sebenarnya ia telah
menyatakan satu sikap untuk tidak berbicara yang tidak ilmiyah, yaitu bicara ngelantur tanpa ilmu, tanpa
ada manfaatnya, sebab selaku mukmin ia menyadari, bahwa diam adalah lebih daripada bicara tak
karuan atau meyakiti manusia lain, ia bersikap tidak memfitnah orang lain,

3. Mencuci Muka
Setelah kita bersihkan, berarti kita telah menyatakan satu sikap untuk berpandangan tegap dan tegas
menurut Al-Qur’an dan Sunnah Rosul yang mampu memberikan kehidupan ampuh tiada tanding (Q.S.
Ar-Rum 30).

Muka adalah bagian yang paling menonjol pada diri manusia, karenanya hendaklah itu menggambarkan
satu kehidupan Muslim. Begitupun mata yang ikut dibersihkan, mengandung makna untuk digunakan
nikmat pemberian Allah ini seindah mungkin sesuai dengan apa yang telah digariskan, yaitu seperti
untuk mempelajari Ilmu yang telah diajarkan Allah, menelaah sebaik-baiknya dan kemudian ia mau
untuk berbuat dan bertindak menurut itu.

4. Mengusap rambut dan telinga

Keindahan rambut dan penataanya, itulah senantiasa diusahakan oleh manusia, namun andaikata
perintah Allah telah tiba, jangan berpikir berkepanjangan, janganlah menyayangi keindahan yang tak
abadi, tegasnya jangan diperbudak oleh berbagai macam bentuk kebendaan, janganlah sayang dengan
pengorbanan untuk kepentingan Dinullah. Bersihkan otak yang dibagian kepala kita dari pengaruh-
pengaruh buruk hasil subjektivitasme manusia yang mengakibatkan kehancuran, akan tetapi isilah
dengan yang bersih seperti halnya air itu sendiri yang bersih dan sanggup membersihkan segala macam
kotoran. Itulah Ilmu Allah yang sanggup untuk menghancur leburkan segenap bentuk kotoran dan
kedzulumatan hidup yang mengganggu cara berpikir sehat manusia akibat dorongan hawahu yang
dominan dalam kalbu. Telinga kita, kita gunakan untuk mendengar dan merekam ayat-ayat Allah yang
akan ditanggapi dan diolah oleh kalbu yang selanjutnya kita jadikan pedoman hidup. Janganlah
dibiasakan untuk mendengar cacian, ocehan, fitnahan dan umpatan yang dilontarkan manusia-manusia
lain, tapi gunakanlah pada tempatnya, sebeb dengan mendengar ayat-ayat Allah (sami’na) kemudian
merubah sikap, jadilah kita manusia sebenarnya, yaitu manusia mukmin.

5. Mencuci kaki

Ia merupakan alat untuk menghantarkan tujuan manusia, karena itu tujukanlah hidup ini kepada yang
diridhai oleh pencipta kita sendiri yakni Allah Subhanahu Wata`ala,,. Insya Allah..

semuga ada manfaat.

a. Membasuh Tangan hingga Pergelangan.

Tangan adalah salah satu media yang sangat rentan terhadap penularan penyakit. Setiap kita
bersentuhan secara benda atau tangan orang lain, maka potensi berpindahnya kuman/ virus besar
terjadi, seperti pada penyakit Batuk, Pilek, Diare dll.
Dengan membasuh tangan, maka tangan menjadi bersih, sehat dan suci. Sensasi rasa segar pada syaraf-
syaraf tangan membuat kita merasa santai dan pikiran menjadi kendor dan tenang setelah bekerja atau
melakukan aktifitas keseharian.

Membasuh tangan dilakukan secara sempurna secara menyilangkan jari- jari kanan secara jari-jari kiri .
Bacalah BISMILLAH di permulaan membasuh tangan. Selingilah secara berdzikir atau beristighfar
mengingat nikmat Allah. RASAKAN KESEJUKAN AIR mengalir dalam batin anda. Ini adalah PINTU menuju
Sholat Khusyu’.

b. Mencuci Mulut. (Sunnat Wudhu)

Mulut adalah tempat makanan dikunyah. Adanya sisa-sisa pencernaan, menjadikan mulut sebagai
tempat bersarangnya milyaran bibit penyakit seperti kuman, virus dan protozoa. Mulut juga tempat
keluarnya kata-kata buruk, ghibah (rasan-rasan) dan fitnah yang menyakiti orang lain.

Mencuci mulut secara cara berkumur-kumur dan menggosok gigi dapat membersihkan bibit penyakit
dan simbol penyucian diri dari hal-hal yang dilarang agama.

Nabi Muhammad SAW bersabda

Mencuci mulut juga termasuk perbuatan untuk menyenangkan/ mengharap rido Tuhan ( Mardotun
Lirrobi ). Iringilah secara berdzikir atau beristighfar mengingat nikmat Allah.

c. Mencuci Lobang Hidung. (Sunnat Wudhu)

Allah telah memberi kita nikmat berupa bulu-bulu hidung yang menyaring kotoran dari udara yang kita
hirup. Namun karena polusi yang berlebihan, kuman masih dapat bersarang di hidung. Bahkan menurut
Nabi, setan bermalam dalam lubang hidung manusia (yang lalai berdzikir dan bersuci).

Dengan mencuci hidung, bibit-bibit penyakit Pilek, Batuk, Flu, Cacar air, TBC dll dapat dihindarkan masuk
ke dalam tubuh kita. Pernafasan menjadi lancar sehingga baik bagi paru-paru kita. Sertailah secara
berdzikir atau beristighfar mengingat nikmat Allah.

d. Mencuci Muka (Fardhu Wudhu)

Membasuh dan disertai gosokan lembut pada wajah, akan membersihkan kotoran yang melekat dan
menyegarkan kulit wajah. Selain peredaran darah menjadi lancar , wajah akan terlihat bersih dan segar.

Muka adalah tempat mata. Mata terkadang melakukan dosa-dosa kecil baik yang sengaja maupun yang
tidak kita sengaja yang perlu disucikan. Basuhlah sambil berdzikir dan beristighfar kepada Allah. Bacalah
Niat bersamaan secara mencuci muka.

e. Mencuci Kedua Tangan dan hingga Siku (Fardhu Wudhu)

Mencuci tangan disertai gosokan lembut dapat memulihkan fisik yang kelelahan, bahkan mampu
mengatasii pembengkakan di daerah tangan, lengan dan siku. Tangan juga terkadang melakukan atau
mengantar kita pada perbuatan dosa- dosa kecil sehingga perlu disucikan.
Basuhlah kedua tangan dan hingga siku-siku sambil berdzikir dan beristighfar kepada Allah.

f. Membasuh Kepala (Fardhu Wudhu)

Membasuh kepala baik sebagian kepala atau keseluruhan kepala bahkan sampai ke tengkuk dapat
menurunkan suhu badan . Membasuh kepala sangat baik untuk menurunkan stress dan tekanan darah
tinggi serta melancarkan darah ke otak.

Basuhlah sambil berdzikir dan beristighfar kepada Allah. Kita berdo’a agar dosa-dosa akibat pikiran-
pikiran kita yang buruk kepada orang lain dapat dihapuskan dan tidak kita ulangi.

g. Mengusap Telinga (Sunnat Wudhu)

Membasuh telinga sambil memijit-mijit dapat menjadi terapi untuk menurunkan emosi . Di saat kita
tegang atau marah, terasa kuping menjadi panas dan memerah. Usapan air pada telinga akan mampu
menghilangkan ketegangan ini.

Telinga juga tempat kita terkadang mendengar hal-hal buruk tentang orang lain atau suara/bunyi maksiat
yang menjadikan kita berdosa karenanya perlu kita sucikan. Basuhlah bagian dalam dan luar telinga
sambil berdzikir dan beristighfar kepada Allah.

h. Mencuci Kaki hingga Mata Kaki. (Fardhu Wudhu)

Mencuci kaki dapat melancarkan peredaran darah, menguatkan kaki dan memberikan efek
menenangkan dan membuat kita tidur nyenyak. Kaki terkadang juga dapat membawa kita pada hal-hal
yang dilarang oleh agama sehingga perlu disucikan. Basuhlah sambil berdzikir dan beristighfar kepada
Allah.

Anda mungkin juga menyukai