Ujian Akhir RM
Ujian Akhir RM
Oleh :
Pembimbing :
2019
LAPORAN KASUS UJIAN
A. IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny. T
Umur : 35 tahun
Alamat : Kauman Ponorogo
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pekerjaan : PNS
Tanggal Pemeriksaan : 9 Maret 2019
B. ANAMNESIS
Keluhan utama : Nyeri pada siku kanan
Riwayat Penyakit Sekarang :
Pasien datang ke Poli Rehabilitasi Medik RSUD dr. Harjono Ponorogo dengan keluhan nyeri
siku kanan yang dirasakan sejak 2 minggu yang lalu, terus menerus dan tidak menjalar ke lengan
bawah. Pasien mengakui sebelumnya sedang berolah raga, saat push up tiba tiba siku kanan nyeri
dan pegal-pegal. Nyeri dirasakan paling terasa ketika melakukan aktivitas seperti menyapu,
mengendari motor dan mengangkat beban ringan (panci/ember berisi air). Nyeri berkurang saat
pasien mengistirahatkan tangan kanan dan setelah menjalani terapi di Poli Rehabilitasi Medik.
Aktivitas sehari-hari seperti makan, minum, toileting, mandi, menggosok gigi, menyisir
rambut dan berpakaian tidak terganggu. Namun untuk mengerjakan kegiatan rumah tangga
seperti memasak, menyapu, ngepel dan mencuci terganggu karena siku kanan pasien terasa nyeri
dan pegal.
Riwayat Kebiasaan
Status Fungsional :
Mobilitas : baik
Kognitif : baik
Komunikasi : baik
Status Psikososial :
Status Keluarga : Pasien memiliki suami dan dua anak dalam satu rumah
Status Lingkungan ; Pasien satu kamar dengan sumai dan anak kedua, letak kamarnya
dengan kamar mandi cukup dekat dan masih dalam rumah. Pasien keseharian
menggunakan springbed dan WC jongkok. Rumah pasien hannya terdiri dari satu lantai
sehingga tidak terdapat tangga.
Status Pekerjaan : Pasien merupakan ibu rumah tangga dan PNS
Status Pendidikan : Pasien menempuh pendidikan terakhir D3
Status Psikiatri : Pasien tidak memiliki riwayat gangguan mental
C. PEMERIKSAAN FISIK
Status interna
A. Status Generalis
1. Kepala : Normocephal, bibir sianosis (-)
2. Mata : Conjungtiva anemis (+/+), sklera ikterik (-/-), refleks pupil +/+
(3mm/3mm)
3. Leher : Leher simetris, pembesaran kelenjar getah bening (-/-), peningkatan
jugular vein pressure (-)
4. Thoraks
a) Pulmo :
- Inspeksi : Bentuk dada normal (+) normal, retraksi (-) normal
- Palpasi : ketinggalan gerak (-/-) normal, fremitus (+/+) normal
- Perkusi : sonor diseluruh lapang paru kanan kiri (+) normal
- Auskultasi : suara dasar vesikuler (+) normal, rhonki (-/-), wheezing (-/-)
b) Jantung
- Inspeksi : ictus cordis terlihat (+)
- Palpasi : ictus cordis teraba (+) normal, kuat angkat (+) normal
- Perkusi : redup pada jantung (+) normal, batas jantung tidak membesar (+)
- Auskultasi : Suara Jantung I-II reguler (+), murmur (-), bising jantung (-)
5. Abdomen
- Inspeksi : Jejas (-), distensi (-), massa (-)
- Auskultasi : Peristaltik usus (+) normal,
- Palpasi : supel (+), nyeri tekan (-), defans muskuler (-)
- Perkusi : Timpani seluruh lapang abdomen (+) normal, hepar pekak (+)
normal, undulasi (-), pekak beralih (-)
6. Ekstremitas
Oedem Akral hangat CRT
- - + + N N
- - + + N N
Refleks Fisiologis
BPR (+2/+2) KPR (+2/+2)
TPR (+2/+2) APR (+2/+2)
Motorik
C5 5 5 L1 5 5
C6 5 5 L2 5 5
C7 5 5 L3 5 5
C8 5 5 L4 5 5
L5 5 5
S1 5 5
Pemeriksaan Tambahan :
E. MASALAH REHABILTASI
F. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Labortorium
1. Darah lengkap
2. Kimia Darah
Penunjang
1. Foto X-ray dilakukan jika ada kecurigaan adanya arthtitis di sendi elbow/siku tangan
2. Magnetic Resonance Imaging (MRI), dilakukan apabila terdapat keluhan atau masalah di
regio cervical
3. Electro Miography ( EMG ) untuk memeriksa adakah kompresi saraf di sekitar tangan atau
sendi elbow/siku tangan.
G. PENATALAKSANAAN
Medikamentosa
Asam Mefenamat 3x500mg (jika nyeri)
Non Medikamentosa
Fisioterapi:
Assasment : Nyeri pada siku kanan
Program : Terapi panas berupa Ultrasound Diathermy
TENS (Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation) untuk mengurangi rasa nyeri,
baik akut maupun kronis
Occupational therapy
Assasment :
Program : Latihan Activity daily living (ADL)
Ortothick prostetik :
Assasment : aktivitas terganggu, kekuatan siku kanan menurun
Program : penggunaan Brace pada bagian distal lengan bawah, dapat mengurangi
rasa nyeri pada siku dengan cara mengistirahatkan otot dan tendon tangan.
Terapi wicara :
Assasment : berbicara lancar, komunikasi baik
Program : Saat ini belum diperlukan
Sosial medik
Assasment : Mengevaluasi kegiatan sehari-hari pasien di rumah agar tidak
memaksakan mengangkat benda yang berat karena dapat memperberat nyeri.
Program : Saat ini belum diperlukan
Psikologi
Assasment : Status mental stabil/ normal
Program : Saat ini belum diperlukan
H. PROGNOSIS