Fasilitas Pelayanan Kesehatan adalah suatu tempat yang
digunakan untuk menyelenggarakan upaya pelayanan kesehatan, bai promotif, preventif, kuratif maupun rehabilitative yang digunakan oleh pemerintah, pemerintah daerah dan/ atau masyarakat. Pusat Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya disebut Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan uapaya promotif dan preventif, untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginyaa di wilayah kerjanya.
II. Latar Belakang
Pembangunan Kesehatan yang diselenggarakan di
puskesmas bertujuan untuk mewujudkan masyarakat yang (1) memiliki perilaku sehat yang meliputi kesedaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat, (2) mampu menjangkau pelayanan kesehatan bermutu, (3) Hidup dalam lingkungan sehat ; dan (4) Memiliki derajat kesehatan yang optimal, baik individu, keluarga, kelompok dan masyarakat. Untuk mewujudkan tujuan tersebut, puskesmas tidak hanya melakukan keguiatan UKP ( Upaya Kesehatan Perorangan ) bersifat curative ( Penyembuhan penyakt ), teapi puskesmas juga mengintegrasiakan kegiatan UKP dengan UKM ( Upaya Kesehatan MAsyarakat) yang focus pada pemerihartan kesehatan serta mencegah dan menaggulangi timbulnya masalah kesehatan dengan sasaran keluarga, kelompok, dan masyarakat,
III. Tujuan Umum Dan Tujuan Khusus
Tujuan umum kegiatan UKM adalah untuk mencapai
derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah kerja. Tujuan Khusus : 1. Meningkatkan kesadaran masyarakat dibidang kesehatan. 2. Meningkatkan peran serta masyarakat dibidang kesehatan. 3. Menciptakan lingkungan bersih dan sehat. 4. Meningkatkan capaian kegiatan program kesehatan.
IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
No Program Rincian kegiatan Peran lintas
Kegiatan program
1 KIA Penanggulangan Melakukan
kematian ibu, bayi, komunikasi, dan balita informasi, 2 GIZI Penanggulangan edukasi, dan KEP, Anemia, pemberdaya GAKY, KVA, gizi an lebih masyarakat 3 Promosi Kegiatan promotif ( dalam Kesehatan sosialisasi, bidang penyuluhan, kesehatan desinfo, pembinaan) melakukan 4 Kesehatan PHBS pembinan Lingkungan dan Pemantauan jentik bimbingan P2 di wilayah Program DBD kerja. Desinfo PTMdan PM Melakukan Perkesmas PHN pencatatan LKB VCT Mobile dan Koordinsasi tim LKB pelaporan. PKPR Konseling remaja Melakukan Kesehatan Skreening monitoring Lansia kesehatan lansia dan evaluasi Posyandu lansia kegiatan. Batra Pembinaan toga Memberikan UKGMD Pembinaan kader rekomendasi Penyuluhan terkait kesehatan gigi masalah kesehatan masyarakat.
V. Cara Melaksanakan Kegiatan
Cara melaksanakan kegiatan UKM adalah dengan
sosialisasi, penyuluhan/ desinfo, pelatihan, pertemuan, koordinasi, dan refresh materi.
VI. Sasaran
Sasaran program dalam kegiatan fasilitasi pemberdayaan
masyarakat ini adalah masyarakat, tokoh / pemuka masyarakat, lintas sector, kader kesehatan, siswa/ remaja. Dan kelompok masyarakat. No. Program Kegiatan Sasaran (indikator keberhasilan) 1 Promkes Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang TOGA, UKK, Batra, kinerja kader, rumah tangga ber PHBS, meningkatkan derajat kesehatan bayi, balita, bumil, bufas, bulin. 2 Kesling Masyarakat, TTU, TPM, DAMIU, Sekolah 3 Gizi - Meningkatkan status gizi - 4 KIA-KB - K1 : 95 %, K4 : 90 % - Tercapainya KN1, KN2 - Data kematian bayi, bufas, bumil, bulin, DDTK, MTBS - Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu balita. - KB aktif, DO KB - Menurunkan angka kematian ibu melahirkan 5 P2 P 6 Balai Pengobatan
VII. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan dilaksanakan pada bulan Januari sampai dengan Desember 2016 sesuai dengan RPK ( Rencana Pelaksana Kegiatan ) Puskesmas Air Tawar.
VIII. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Dan Pelaporan
Setiap kegiatan yang tercantum dalam RPK dievaluasi oleh
kepala puskesmas dan penanggung jawab UKM, apakah kegiatan sesuai jadwal RPK atau terjadi pergeseran jadwal.
IX. Pencatatan, Pelaporan Dan Evaluasi Kegiatan
Pelaporan kegiatan dilakukan oleh pelaksana program.
Dokumentasi yang diperlukan dalam kegiatan ini adalah : 1. SK Kepala Puskesmas. 2. RUK, RPK, Kerangka acuan dan SOP program kegiatan. 3. Dokumentasi pelaksanaan ( notulen, daftar hadir ). Evaluasi dilakukan oleh kepala puskesmas bersama penanggung jawab UKM, dan / atau pelaksana program setelah kegiatan selesai dilaksanakan.
X. Penutup
Demikianlah kerangka acuan ini disusun agar dapat
dipergunakan seperlunya untuk dapat dipedomani dalam rangka pelaksanaan kegiatan UKM bagi pegawai di lingkungan wilayah kerja Puskesmas Akreditasi.