Anda di halaman 1dari 6

TES KEPRIBADIAN

PETUNJUK PENGERJAAN

Sebelum mengerjakan tes ini, bacalah petunjuknya dengan seksama.

Berikut lni disajikan 100 soal yang berkaitan dengan gambaran kehidupan kita sehari-
hari. Adapun soalnya berupa pernyataan sederhana. Tugas Anda adalah memilih salah
satu Jawaban yang rnenurut Anda paling sesuai dengan diri Anda dari lima
kemungkinan Jawaban, yaitu :

a. Jika Anda sangat tidak setuju dengan pernyataan tersebut;


b. Jika Anda tidak setuju dengan pernyataan tersebut;
c. Jika Anda setuju dengan pernyataan tersebut;
d. Jika Anda sangat setuju dengan pernyataan tersebut;

Pengerjaan tes ini pada Lembar Jawaban Komputer (LJK), hitamkanlah pada lingkaran
yang telah disediakan dengan cara rnengarsir penuh lingkaran menggunakan pensil 2B.

Periksalah untuk memastikan bahwa anda sudah 'menghitamkan' bulatan pada piiihan
jawaban anda, sehingga tidak ada satu pun pernyataan yang terlewat.
No Soal

1. Berani berbeda pendapat dalam menyelesaikan tugas lebih baik daripada tugas
tidak selesai
2. Kepandaian bernegoisasi lebih berharga dibanding kebiasaan mematuhi peraturan
3. Lebih baik saya bersikap memaklumi terhadap orang-orang jorok dan sembaran
daripada merasa jijik dan tidak menyenanginya
4. Menolong sekedarnya tanpa mengharap imbalan lebih bijaksana dibanding
mengorbankan diri sendiri
5. Saat merasa tersinggung harga diri kita lebih baik segera mengekspresikannya
daripada menahan diri untuk bersabar
6. Apabila keadaan memaksa, saya dapat mengabaikan tugas tanpa rasa khawatir
dibanding memaksakan diri melaksanakan tugas tersebut karena khawatir
terbengkalai
7. Saya memilih tugas menantang dibanding menyelesaikan tugas rutin
8. Orang yang kreatif tidak lebih baik dibanding orang yang mampu bekerja
mencapai target
9. Melayat tetangga dengan rasa terpaksa masih lebih baik daripada hanya
memanjatkan doa tanpa datang melayat
10. Bersedia menerima pendapat yang berbeda dalam kelompok daripada
mempertahankan pendapat pribadi
11. Saya lebih sering-mengalami sakit perut karena rasa khawatir menghadapi suatu
tugas daripada karena salah makan
12. Saya lebih memilih fokus pada kemampuan diri sendiri daripada bekerjasama dalam
kelompok
13. Lebih baik segera bereaksi dan membalas hinaan orang lain daripada dianggap
lemah
14. Saya lebih menyukai tugas-tugas yang memiliki batas waktu daripada yang tidak
dibatasi waktu
15. Bila berpapasan di jalan yang sempit, saya memberikan kesempatan kepada orang
lain terlebih dahulu meskipun saya terburu-buru
16. Ketika seseorang membuat saya sangat marah, maka saya akan membalas daripada
mengalah atau tidak membalasnya
17. Terlebih dahulu mengantar teman yang sakit, meskipun harus terkena sanksi
karena terlambat masuk sekolah
18. Menjelang ujian saya sering memarahi orang-orang yang berisik di sekitar rumah
19. Saya lebih tertarik untuk mencoba hal-hal baru dibandingkan melakukan pekerjaan
rutin
20. Lebih senang sebagai peneliti di laboraturium daripada penceramah
21. Melakukan apa saja sesuai kehendak hati lebih tepat daripada selalu menahan diri
untuk beberapa keinginan
22. Tidak berani berbeda pendapat dalam suatu rapat lebih baik daripada dinilai
kurang ajar kepada orang yang lebih tua
23. Saya lebih menghargai orang yang mampu mengekspresikan perasaannya dibanding
orang yang menahan diri
24. Bertugas sebagai operator telepon daripada sebagai tenaga pemasaran
25. Lebih baik memberikan sumbangan uang daripada harus terlibat langsung
membantu korban bencana alam
26. Pada umumnya saya mengetahui penyebab perasaan takut, marah dan gembira yang
saya alami daripada yang tidak saya ketahui
27. Saya lebih baik mendonorkan darah daripada menyumbang dalam bentuk uang
28. Saat merasa marah saya memilih diam daripada keluar dari ruangan
29. Saya suka bekerja dengan santai tetapi tetap selesai daripada bekerja secara
tepat dan terkesan buru-buru
30. Saya lebih senang bekerja yang menuntut ketelitian dan kesabaran daripada
pekerjaan yang menuntut kecepatan dan target produksi
31. Lebih baik langsung memarahi orang yang menghambat saya dalam bekerja
daripada bersabar menghadapinya sehingga pekerjaan saya terbengkalai
32. Saat terjadi konflik, saya memilih untuk diam dibanding terlibat di dalamnya
33. Sanggup menerima beberapa tugas dalam satu waktu daripada hanya menerima
satu tugas yang saya sukai
34. Lebih nyaman akrab dengan beberapa teman daripada membaur dengan siapa saja
35. Saya ikut menyumbangkan sedikit uang saku saya untuk sekedar membantu teman
yang sakit daripada menabungnya
36. Ketika kita ada urusan penting, lebih bijak melanggar rambu lalu lintas yang tidak
membahayakan orang lain daripada urusan terbengkalai
37. Menjaga jarak dengan orang lain gunamenjaga martabat dan gengsi lebih baim
daripada bersikap ramah dan terbuka pada setiap orang
38. Menyetujui dengan keterpaksaan tidak lebih baik daripada berselisih paham
39. Saya akan mendahulukan memberikan sumbangan untuk pembangunan rumah ibadah
daripada untuk keperluan pribadi
40. Daripada gagal mengerjakan satu pekerjaan sulit lebih baik mengatakan terus
terang kalau saya tidak sanggup
41. Pada saat menghadapi situasi yang mengecewakan, lebih baik menenangkan diri
dengan berbagai hiburan daripada mengerjakan sesuatu yang berguna tapi tidak
maksimal
42. Mengikuti pendapat teman tidak lebih baik dibanding pendapat sendiri dalam
menyelesaikan tugas
43. Ketika marah, Saya memilih menceritakan kepada teman daripada memikirkan
penyebab perasaan marah saya.
44. Mendapat teguran di depan teman sendiri lebih mengecewakan daripada di depan
orang banyak
45. Lebih baik ikut berpartisipasil dalam kegiatan sosial daripada menyumbang dalam
bentuk uang.
46. Saya lebih memilih meninggalkan orang yang sedang marah daripada berusaha
menjelaskan permasalahannya
47. Saya lebih suka langsung memprotes bila mendapat alat-alat yang tidak sesuai
untuk melakukan suatu pekerjaan daripada menunda protes
48. Ketika gagal dalam meyelesaikan tugas, saya biasanya menyalahkan keadaan
daripada menyalahkan diri sendiri
49. Jika melihat keadaan kelas tidak bersih maka saya lebih memilih memanggil
petugas kebersihan daripada harus membersihkannya sendiri
50. Lebih baik saya menegur orang yang berbuat salah daripada memarahinya
51. Saya lebih nyaman bergaul dengan beberapa teman akrab daripada membaur
dengan siapa saja
52. Lebih baik terlambat masuk kantor daripada melanggar rambu-rambu lalu lintas
53. Bila berbeda pendapat dengan orang lain saya lebih suka diam daripada memulai
sebuah perdebatan
54. Lebih baik kena marah di ruan Bimbingan dan Penyuluhan daripada ditegur di depan
orang banyak
55. Ketika melihat kejadian yang sangat menyentuh hati seringkali saya ikut terhanyut
dan menangis
56. Saya akan lebih memilih memberikan uang teman yang tidak membawa bekal
daripada mengajaknya makan di warung
57. Lebih terpuji jika berani mempergunjing kelemahan guru karena itu bisa
memperbaiki sikap gurunya daripada menunjukkan sikap hormat dan mengabaikan
kelemahannya
58. Gagasan yang berasal dari kebanyakan orang belum tentu lebih baik dibanding
gagasan sendiri
59. Dalam merayakan ulang tahun, saya lebih suka memberikan bingkisan kepada anak-
anak panti asuhan daripada berpesta bersana teman-teman
60. Saya merasa lebih lega ketika marah secara langsung dl depan orang yang
bersangkutan dari pada harus menyimpannya.
61. Dalam mengenal orang lain lebih bak saya menggunakan bahasa Indonesia daripada
harus mempelajari bahasa orang tersebut.
62. Lebih mudah menyimpan perasaan tidak suka pada seseorang atas perbuatannya
yang mengecewakan daripada mengekspresikan apa adanya.
63. Dalam menyelesaikan masalah saya lebih yakin akan keputusan sendiri daripada
menerima saran dan masukan orang lain.
64. Satu gagasan untuk semua situasl lebih baik daripada satu gagasan untuk satu
situasi.
65. Dalam menyelesaikan masalah pelik, sering kali saya terbawa emosi.
66. Dalam perjalanan ke sekolah saya menyaksikan sebuah kecelakaan, sikap yang saya
ambil langsung melanjutkan perjalanan karena sudah ada orang lain berkerumun di
TKP daripada menolong korban kecelakaan sehingga terlambat tiba di sekolah.
67. Sedikit berbuat curang untuk mencapai keberhasilan lebih bijak daripada
mengikuti peraturan yang dapat menghambat
68. Bila berbeda pendapat dengan orang lain saya lebih suka diam daripada berdebat
untuk mempertahankannya
69. Menjadi pengasuh anak-anak di panti asuhan lebih baik daripada menjadi guru TK
70. Ketika marah, saya lebih sering mengekspresikannya secara langsung daripada
memendamnya
71. Saya tidak perlu mempertimbangkan pendapat rekan kerja walaupun sebenarnya
saya tidak setuju
72. Ketika ada perlakuan yang tidak sesuai harapan, lebih baik meninggalkan keadaan
agar tidak meningkatkan kekecewaan daripada tetap berada di situ untuk
menimbulkan kesan baik
73. Dalam sebuah diskusi, saya lebih suka diam dan ikut mendukung pendapat orang
saja daripada memberikan pendapat yang berbeda
74. Saya lebih menyukai olahraga beregu daripada olahraga perorangan
75. Saya ditudah berbuat curang, saya akan meminta penjelasan tentang permasalahan
daripada langsung marah
76. Ketika terjadi peristiwa bencana alam, saya lebih suka mengikuti perkembangan
beritanya di televisi daripada ikut berperan serta menggalang dana untuk
membantu korban bencana
77. Mengekspresikan perasaan marah secara spontan lebih sehat dibandingkan
menahan dan mengalihkan perasaan marah untuk sementara waktu
78. Dalam sebuah diskusi, saya lebih memilih diam dan mengamati daripada
memberikan pendapat yang belum tentu benar
79. Saya akan membantu teman saya yang kesulitan dalam satu mata pelajaran
daripada mendiamkannya karenan menganggapnya sebagai saingan untuk
memperoleh nilai bagus
80. Dalam menyelesaikan maslah, saya cenderung emosional daripada rasional
81. Saya lebih banyak bergaul dengan orang-orang dari semua level/golongan daripada
dengan orang-orang tertentu saja
82. Ketika saya menyaksikan peristiwa yang menyedihkan, saya segera mengalihkan
pikiran dari peristiwa itu daripada merenungkannya hingga larut dalam kesedihan
83. Saat pembentukan kepengurusan organisasi sekolah, saya akan memilih
mencalonkan diri saya daripada sekedar ditunjuk oleh teman-teman atau oleh guru
sekolah
84. Ketika marah, saya cenderung melampiaskan secara langsung daripada
menyalurkannya dengan olahraga
85. Saya akan lebih dahulu memperkenalkan diri kepada teman-teman baru daripada
menunggu mereka menyapa saya
86. Menjadi anggota Palang Merah Indonesia (PMI) lebih baik daripada mendonorkan
darah
87. Jika orang tua saya marah karena perbuatan saya, saya menganggapnya sebagai hal
yang wajar daripada saya merasa sangat bersalah
88. Bagi saya masalah yang sulit lebih baik dihindari daripada berusaha
menyelesaikannya
89. Saya lebih suka memperhatikan orang lain daripada menjadi pusat perhatian
90. Saya akan memberikan sepatu kegemaran saya yang sudah sempit kepada orang
yang membutuhkan daripada menyimpannya sebagai koleksi pribadi
91. Saat dituduh mencuri, saya akan langsung marah daripada menanyakan
permasalahannya
92. Saya lebih memilih mengekspresikan kekecewaan-kekecewaan saya dalam bentuk
gurauan daripada mengekspresikan apa adanya
93. Bila gagal dalam sebuah kompetisi saya enggan mengikutinya lagi daripada
mengulang kompetisi yang sama
94. Ikut kegiatan kerja bakti membersihkan lingkungan pemukiman lebih baik daripada
membersihkan pekarangan rumah
95. Ketika berada dalam lingkungan baru saya akan mengamati situasi yang ada
daripada mencoba mempelajari situasinya
96. Saya lebih merasa tertantang untuk mengerjakan hal-hal yang dianggap orang sulit
daripada mengerjakan pekerjaan rutin
97. Kehidupan jaman sekarang tidak dapat lagi memegang prinsip “lebih baik tidak
mempunyai apa-apa” daripada “memiliki dengan cara yang tidak halal”
98. Dalam sebuah pesta saya lebih menyukai membaur dengan teman yang dikenal
daripada mencari teman baru
99. Mengikuti kerja bakti lebih baik daripada mengantar orang yang mencari alamat
100. saya lebih memilih menerima upah lebih sedikit daripada menerima lebih banyak
tetapi bulan depan.

Anda mungkin juga menyukai