Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang


Evaporasi adalah menguapkan cairan yang ada pada larutan, sehingga
diperolehsuatu larutan yang lebih pekat (thick liquor). Alat untuk melakukan evaporasi
adalahevaporator. Evapaorator merupakan suatu alat yang digunakan untuk
mengevaporasisebagian atau seluruh pelarut dari suatu larutan. Hasilnya biasanya
berupa zat padat atau konsentrat dari larutan. Jika hasilnya zat padat, panas yang
dibutuhkan untuk penguapanlarutan harus disuplai ke suspensi zat padat pada
larutan, jika tidak alat tersebutdikasifikasikan sebagai pengering (Moeksin, 2009).
Menurut Gaman (1994), mekanisme kerja evaporator adalah steam yang
dihasilkan oleh alat pemindahan panas, kemudian panas yang ada (steam) berpindah
pada bahan atau larutan sehingga suhu larutan akan naik sampai mencapai titik didih.
Uap yang dihasilkan masih digunakan atau disuplai sehingga terjadi peningkatan
tekanan uap.
Aplikasi dari evaporasi pun sangat bermacam-macam. Hampir seluruh proses
di industri menggunakan prinsip evaporasi sebagai salah satu proses yang ditempuh
untuk menghasilkan suatu produk seperti halnya pada Pabrik Gula Kremboong Sidoarjo,
yaitu dengan melakukan proses penguapan atau evaporasi didapatkan hasil didapatkan
hasil proses penguapan yaitu nira yang keluar sebanyak 60- 65% Brix. Untuk Be
minimum nira ketal adalah berkisar antara 28-32. Setelah masuk kedalam BP IV maka
nira kental kemudian dimasukkan pada tangki penampungan, kemudian dari tangki
tersebut dimasukkan pada bejana sulfitir, dimana pada bejana ini ditambahkan SO 2
untuk memucatkan nira.

I.2 Rumusan Masalah


Rumusan masalah pada percobaan evaporasi ini adalah:
1. Bagaimana menghitung perpindahan massa dan panas pada proses falling film
evaporasi?
2. Bagaimana pengaruh flowrate aliran 419,76 L/jam, 455,7 L/jam, 468
L/jam, 576 L/jam dan 599,76 L/jam pada aliran co current dengan
konsentrasi akhir pada proses evaporasi falling film evaporator?
3. Bagaimana pengaruh flowrate aliran 478,88 L/jam, 576 L/jam, 959,76
L/jam, 983,8 L/jam, dan 1080 L/jam pada aliran counter current dengan
konsentrasi akhir pada proses evaporasi falling film evaporasi?

I.3 Tujuan Percobaan


Tujuan percobaan evaporasi ini adalah :
1. Untuk menghitung perpindahan massa dan panas pada proses falling film
evaporasi

I-1
Laboratorium
Peralatan Perpindahan Massa dan Panas
2. Untuk mengetahui pengaruh flowrate aliran 419,76 L/jam, 455,7 L/jam, 468
L/jam, 576 L/jam dan 599,76 L/jam pada aliran co current dengan konsentrasi
akhir pada proses evaporasi falling film evaporator
3. Untuk mengetahui pengaruh flowrate aliran 478,88 L/jam, 576 L/jam, 959,76
L/jam, 983,8 L/jam, dan 1080 L/jam pada aliran counter current dengan
konsentrasi akhir pada proses evaporasi falling film evaporasi

Departemen Teknik Kimia Industri II-2

FV- ITS 2019


Laboratorium
Peralatan Perpindahan Massa dan Panas

Font : Kozuka Gothic Pro H


Font Size : 20

Font : Kozuka Gothic Pro H Font : Kozuka Gothic Pro H


Font Size : 18 Font Size : 14

Departemen Teknik Kimia Industri II-2

FV- ITS 2019

Anda mungkin juga menyukai