Anda di halaman 1dari 3

TUGAS MANAJEMEN SUMBERDAYA HUTAN

“Hubungan Antara Iklim dan Tanah”

Disusun Oleh:

Syahrul Rahman

M1A1 17 047

Kehutanan B

Program Studi Manajemen Hutan

Jurusan Kehutanan

Fakultas Kehutanan Dan Ilmu Lingkungan

Universitas Haluoleo

2019
 Iklim mempengaruhi tanah
Iklim merupakan faktor terpenting dalam proses pembentukan tanah dimana
komponen iklim yang paling memengaruhi proses pembentukan tanah adalah suhu dan
presipitasi atau curah hujan.

Berikut adalah proses pembentukan tanah yang dipengaruhi oleh iklim, terutama oleh
suhu dan curah hujan :

a. Pelapukan Batuan Secara Mekanis (Fisik), dimana tanah berasal yang dari bahan-
bahan induk, baik organik maupun mineral merupakan batuan-batuan yang ada di muka
bumi yang mengalami pelapukan. Terkait dengan suhu dan pelapukan, suhu udara yang
menyebabkan pelapukan pada batuan sehingga terbentuk tanah. Proses pelapukan batuan
oleh suhu ini dinamakan pelapukan mekanis atau fisik. Dalam hal ini, batu akan memuai
jika terkena suhu tinggi dan menyusut saat suhu rendah dimana pelapukan batuan
sebenarnya tidak begitu berarti tapi akan memberikan dampak nyata jika terjadi secara
konstan dan bekali-kali.

b. Pelapukan Batuan Secara Kimia, dimana setelah mengalami pelapukan secara fisik,
batuan akan mengalami pelapukan secara kimiawi yang menyebabkan mineral terlarut
dan mengubah strukturnya sehingga mudah terfragmentasi. Disinilah presipitasi atau
curah hujan memainkan perannya, dimana dengan adanya air hujan, maka pencucian
tanah berlangsung cepat sehingga pH tanah tidak terlalu basa karena tanah yang bersifat
masam umumnya adalah tanah yang banyak mengandung humus. Adapun sebagai pelarut
dan pengangkut, air hujan akan mempengaruhi komposisi kimiawi mineral-mineral
penyusun tanah, kedalaman dan deferensiasi profil tanah, serta sifat fisik tanah.

 Tanah mempengaruhi Iklim


Tanah dapat mempengaruhi proses terjadinya evaporasi. Evaporasi adalah suatu
proses berubahnya air menjadi uap air dari perairan terbuka, tanah dan batuan lainnya.
Pada permukaan tanah faktor penting yang memengaruhi evaporasi adalah ketersediaan
air yang ada dalam tanah. Dalam keadaan tanah jenuh air, pada suhu yang sama laju
evaporasi dari permukaan tanah tidak akan jauh berbeda dengan evaporasi dari
permukaan laut bebas kecuali kalau kandungan air dalam tanah terbatas maka laju
evaporasi akan dibatasi oleh suplai air dari lapisan di bawahnya. Kemudian air yang
menguap dari tanah tersebut akan mengalami pendinginan/Kondensasi. Kondensasi
adalah proses perubahan uap air menjadi tetes-tetes air yang sangat kecil, proses ini
disebut juga pengembunan menjadi awan. Awan yang terbentuk akan berpindah ke
tempat tertentu (tempat yang memiliki suhu lebih dingin), proses ini disebut transportasi
Setelah proses kondensasi (proses pendinginan) berlangsung cukup lama dan volume
butiran air di awan semakin besar dan berat, air ini akan turun ke permukaan bumi dalam
bentuk hujan/presipitasi. Oleh karena itu, tanah dapat mempengaruhi iklim di bumi.

Anda mungkin juga menyukai