Anda di halaman 1dari 2

Langkah Awal Untuk Belajar Tentang React Programming

React menjadi salah satu library javascript populer setelah resmi menjadi open source pada May 2013.
Artikel ini ditujukan bagi teman-teman yang sedang mengeksplore react, bisa karena tuntutan
pekerjaan, research untuk kebutuhan project, menambah skillset untuk peluang kerja yang lebih baik,

Apa itu React ?

Supaya tidak bingung saat ini React itu ada 2 (dua). ReactJS untuk aplikasi web & React Native untuk
aplikasi mobile. Cuma beda kebutuhan aja, cara kerja dan code nya hampir mirip. Artinya jika anda bisa
ReactJS, skill tersebut bisa di konversi ke React Native. Begitu juga sebaliknya, bisa React Native ke
ReactJS lebih mudah.

React awalnya dibuat oleh Jordan Walke salah satu enginer facebook, digunakan pertama kali untuk
facebook newsfeed pada tahun 2011 dan instagram pada tahun 2012. Sampai akhirnya facebook
memutuskan untuk membuat React menjadi open source pada tahun 2013 dan mulai di adopsi oleh
berbagai raksasa teknologi di seluruh dunia.

Apakah ada problem soal React ini ?

Problem nya adalah Data Realtime & DOM, Di aplikasi seperti facebook, semua aktifitas seperti news
feed, udpate status, like, comment, notifikasi, chatting semuanya berjalan secara realtime dan tidak
perlu refresh browser untuk mendapatkan update terbaru.

Untuk data realtime ada beberapa solusi seperti WebPush, Long Pooling, Websocket, PubSub, dan masih
banyak lagi. Setahu saya facebook menggunakan teknik yang disebut comet approach khususnya
untuk XHR Long Polling dan BOSH

Tapi problem utama sebenarnya bukan itu, tapi manipulasi DOM (Document Object Model). Setiap ada
perubahan pada data realtime tersebut, UI aplikasi juga harus di update. Sebagai contoh notifikasi untuk
like,comment, permintaan pertemanan,dsb. Untuk mengubah UI tersebut di belakang layar yang rubah
adalah DOM.

Dan manipulasi DOM itu mahal harganya. Bukan mahal dalam bentuk uang tapi dalam bentuk
performance. Mungkin tidak begitu terasa pada aplikasi sederhana, tapi untuk aplikasi yang
membutuhkan aktifitas data realtimeyang tinggi ini tidak bisa di tawar.

Solusinya, react menggunakan Virtual DOM. Teknik ini membuat performance menjadi lebih baik karena
react hanya mengubah DOM sesuai kebutuhan.

Jadi sebenarnya react itu hanyalah library untuk UI (User Interface) bukan framework. Dalam
terminologi framework MVC (Model View Controller), React disini hanya menangani View saja. Untuk
urusan lain seperti model, controller, router, backend, dsb itu tergantung anda. Itu sebabnya react
disebut opinioted.

Belajar React mulai dari mana ?

Ada banyak sekali resource belajar react di internet. Tapi bagian tersulit adalah menetukan urutan
belajarnya dan menghadapi ekosistem react yang berkembang begitu cepat. Tidak ada urutan resmi
untuk belajar react.

Selengkapnya bisa belajar disini : http://tiny.cc/wj0c6y

Anda mungkin juga menyukai