Anda di halaman 1dari 31

LEMBAR PERSETUJUAN

RANCANGAN AKTUALISASI
OPTIMALISASI PUBLIKASI INFORMASI PERSYARATAN KENAIKAN
PANGKAT DI BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER
DAYA MANUSIA DAERAH
KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR

Nama : Aharti Maria Tresia, S.A.P


NIP : 19920804 201903 2 002
NDH : 12
Jabatan : Analis Kepegawaian Ahli Pertama
Instansi : Badan kepegawaian dan Pengembangan Sumber
Daya Manusia Daerah kabupaten Tanjung Jabung
Timur

RANCANGAN AKTUALISASI

OPTIMALISASI PUBLIKASI INFORMASI PERSYARATAN KENAIKAN


PANGKAT DI BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER
DAYA MANUSIA DAERAH
KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
Disetujui untuk Diseminarkan
Pada tanggal 20 April 2019
Bertempat di BKPSDMDKabupatenTanjung Jabung Timur

Muara Sabak, April 2019


Peserta Diklat,

Aharti Maria Tresia


NIP. 19920804 201903 2 002

DISETUJUI,

COACH, MENTOR,

Bailah, S.Si, Apt, M.Si Apri Trilegiwo, SH.


NIP. 19700208 199805 1 001 ` NIP. 19850414 201001 1 021

1
LEMBAR PENGESAHAN
RANCANGAN AKTUALISASI
OPTIMALISASI PUBLIKASI INFORMASI PERSYARATAN KENAIKAN PANGKAT DI
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
DAERAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR

Nama : Aharti Maria Tresia, S.A.P


NIP : 19920804 201903 2 002
NDH : 12
Jabatan : Analis Kepegawaian Ahli Pertama
Instansi : Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya
Manusia Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur

RANCANGAN AKTUALISASI
OPTIMALISASI PUBLIKASI INFORMASI PERSYARATAN KENAIKAN PANGKAT DI BADAN
KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH
KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR

Telah disahkan berdasarkan hasil Seminar Proposal Rancangan


Pada tanggal 20 April 2019
Bertempat di BKPSDMD KabupatenTanjung Jabung Timur

MuaraSabak, 20 April 2019


Peserta Diklat,

Aharti Maria Tresia, S.A.P


NIP. 19920804 201903 2 002

TIM EVALUASI,

PENGUJI COACH MENTOR

Dra. Enadarlita, M.KM Bailah, S.Si, Apt, M.Si Apri Trilegiwo, SH.
NIP.19640621 198703 2 004 NIP. 19700208 199805 1 001 NIP. 19850414 201001 1 021

MENGETAHUI,
KEPALA BKPSDMD KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR

Drs. HADI FIRDAUS, M.Si


NIP. 19670722 198908 1 001

2
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah profesi bagi pegawai negeri dan
pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja pada instansi pemerintah.
Sebagai bentuk implementasi reformasi kepegawaian untuk mewujudkan
Aparatur Sipil Negara yang akuntabel dan berorientasi pada pelayanan
publik serta selalu mengedepankan kepentingan negara dan masyarakat,
diperlukan PNS yang profesional, bebas dari intervensi politik, bersih dari
praktik korupsi, kolusi dan nepotisme, mampu menyelenggarakan
pelayanan publik bagi masyarakat dan mampu menjalankan peran sebagai
perekat persatuan dan kesatuan bangsa berdasarkan Pancasila dan UUD
1945.
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN)
pada Pasal 63 ayat (3) dan ayat (4), mengamanatkan Instansi/Pemerintah
untuk wajib memberikan Pelatihan dan Pendidikan Terintegrasi bagi Calon
Pegawai Negeri Sipil (CPNS) selama 1 (satu) tahun masa percobaan,
dengan mengedepankan penguatan nilai-nilai dan pembangunan karakter
dalam mencetak PNS. Diklat terintegrasi dimaksudkan untuk membangun
integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan
kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggungjawab, dan
memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang. Sehingga
diperlukan sebuah penyelenggaraan Pelatihan yang Inovatif dan
Terintegrasi, yaitu penyelenggaraan Pelatihan yang memadukan
pembelajaran klasikal dan non-klasikal di tempat Pelatihan dan ditempat
kerja agar peserta mampu menginternalisasikan, menerapkan dan
mengaktualisasikan, serta membuatnya menjadi suatu kebiasaan
(habituasi) yang positif, dan merasakan manfaatnya, sehingga diharapkan
akan memiliki karakter PNS yang profesional.
Menurut Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014, Aparatur Sipil Negara
(ASN) adalah profesi bagi pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah

3
dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi pemerintah. ASN
berfungsi sebagai perencana, sebagai pelaksana sekaligus sebagai
pengawas dan pengendali dalam pelaksanaan pembangunan bangsa.ASN
melaksanakan kebijakan publik yang dibuat oleh pejabat pembina
kepegawaian sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,
memberikan pelayanan publik yang profesional dan berkualitas serta
mempererat persatuan dan kesatuan bangsa.
Sesuai Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI
Nomor 25 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan
Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III, maka Penyelenggaraan
Pendidikan dan Pelatihan (DIKLAT) Prajabatan dilaksanakan dengan
nomenklatur baru ialah Pelatihan Dasar Kader PNS, sebagai salah satu
jenis Pelatihan yang strategis pasca UU ASN dalam rangka pembentukan
kemampuan bersikap dan bertindak profesional yang berlandaskan pada
nilai-nilai dasar yang meliputi : AKUNTABILITAS, NASIONALISME, ETIKA
PUBLIK, KOMITMEN MUTU, dan ANTI KORUPSI, serta di sinkronkan
dengan nilai-nilai dasar NKRI yang meliputi : MANAJEMEN ASN, WHOLE
OF GOVERNMENT dan PELAYANAN PUBLIK.
Setelah mempelajari nilai-nilai dasar ANEKA dan nilai-nilai dasar
NKRI, maka peserta diklat dituntut untuk memiliki nilai-nilai dasar tersebut
sebagai prinsip yang menjadi landasan dalam menjalankan profesi sebagai
ASN. Agar Aktualisasi dapat dilaksanakan dengan baik maka peserta diklat
perlu membuat rancangan aktualisasi dan kemudian dituangkan dalam
suatu dokumen rancangan aktualisasi yang akan dilaksanakan di tempat
Habituasi. Pelaksanaan habituasi (off-class) merupakan implementasi dari
teori-teori selama proses pembelajaran (on-class) yang saling terkait.
Kegiatan aktualisasi yang perlu dijadikan sebagai kebiasaaan
sebagai pelayan publik adalah adanya kreasi-kreasi baru yang berkaitan
dengan dokumentasi dan informasi yang sangat dibutuhkan oleh
masyarakat, mengingat semakin meningkatnya kebutuhan masyarakat
akan informasi di era teknologi informasi yang berkembang sangat pesat
seperti sekarang ini.

4
Proses pelaksanaan habituasi dilaksanakan di Bidang Perencanaan,
Mutasi dan Promosi Badan Kepegawaian dan Pengembangan
SumberDaya Manusia Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur dengan
permasalahan yang menjadi evaluasi untuk diselesaikan. Permasalahan
yang ditemukan berkaitan dengan subbagian Mutasi dan Pensiun adalah
dalam hal publikasi informasi persyaratan kenaikan pangkat PNS.Maka
untuk mengoptimalkan publikasi informasi persyaratan kenaikkan pangkat
diBadan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah
Kabupaten Tanjung Jabung Timur perlu dilakukan inovasi yang untuk
mempermudah dan mempercepat proses pengurusan persyaratan
kenaikkan pangkat di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber
Daya Manusia Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur.

B. TUJUAN

1. Tujuan Pelaksanaan Diklat

Setelah mengikuti pembelajaran ini, Peserta Pelatihan Dasar Calon


PNS Golongan III diharapkan mampu :
1. Memahami konsep pembelajaran Habituasi;
2. Memahami tahapan kegiatan pembelajaran Aktualisasi;
3. Melaksanakan tahapan pembelajaran aktualisasi; dan
a. Menyusun Rancangan Aktualisasi;
b. Mempresentasikan Rancangan Aktualisasi;
c. Melaksanakan Aktualisasi;
d. Menyusun Laporan Aktualisasi; dan
e. Mempresentasikan Laporan Aktualisasi.
4. Mengimplementasikan nilai-nilai ANEKA dan disesuaikan dalam
penerapannya.

2. Tujuan Pelaksanaan Aktualisasi

Kegiatan Aktualisasi bertujuan untuk menghasilkan Aparatur Sipil


Negara (ASN) yang mampu menanamkan, mengaktualisasikan dan
menjadi pelayan bagi masyarakat dengan tertanamnya nilai-nilai dasar
profesi ASN yakni Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen

5
Mutu dan Anti Korupsi (ANEKA). Manfaat aktualisasi nilai-nilai dasar
ANEKA yaitu :
a. Diri Sendiri yaitu menambah wawasan, pengetahuan, dan menjadi
pembelajaran sebagai ASN dalam rangka perbaikan pelayanan
kepada masyarakat secara professional.
b. Organisasi, mampu memberikan inovasi yang memberikan
perubahan dalam pelaksanaan prosedur pemerintahan agar lebih
efisien dan efektif, serta merubah paradigma birokrasi
pemerintahan yang terkesan berbelit-belit.
c. Masyarakat, menjadi pelayan masyarakat yang mampu dan bekerja
dengan profesional serta bertanggung jawab sehingga mendapat
pelayanan prima dari ASN sehingga masyarakat merasa puas
terhadap kinerja pemerintahan dan merubah mindset masyarakat
terhadap kinerja pemerintahan yang terkesan negatif.
d. Bangsa dan Negara, menjadikan bangsa dan negara yang kuat dan
maju didasarkan pada ASN yang memiliki karakter positif sesuai
dengan nilai-nilai dasar ASN.

C. RUANG LINGKUP

Ruang lingkup Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar ASN pada Badan


Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah
Kabupaten Tanjung Jabung Timur selama 30 (tiga puluh) hari masa kerja
terhitung dari tanggal 21 April s.d 26 Mei 2019.

D. DESKRIPSI ORGANISASI

1. Gambaran Umum Badan Kepegawaian dan Pengembangan


Sumber Daya Manusia Daerah Kabupaten Tanjung Jabung
Timur

Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia


Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur adalah merupakan suatu
organisasi yang di bentuk berdasarkan Peraturan Bupati Tanjung Jabung
Timur Nomor 31 Tahun 2016 Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi,

6
Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Perangkat Daerah, dengan tugas pokok
membantu Bupati dalam Koordinasi, Pengelolaan, dan Pelaksanaan
Pembinaan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia di
lingkungan Pemerintah Daerah, dengan fungsi antara lain sebagai berikut :

1. Penyusunan kebijakan teknis dibidang pelaksanaan urusan


kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia daerah.

2. Penyelenggaraan pembinaan dan pengelolaan urusan kepegawaian;

3. Penyelenggaraan koordinasi dan kerjasama pelaksanaan pendidikan


dan pelatihan serta pengembangan kompetensi aparatur;

4. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan urusan


kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia daerah;

5. Pemberian bimbingan teknis urusan kepegawaian dan


pengembangan sumber daya manusia daerah di seluruh OPD;

6. Pelaksanaan administrasi badan kepegawaian dan pengembangan


sumber daya manusia daerah; dan

7. Pelaksanaan fungsi lain yang terkait bidang kepegawaian dan


pengembangan sumber daya manusia yang diberikan oleh Bupati.

Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia


Daerah terbagi dalam 3 bagian yakni antara lain :
1. Sekretarias, terdiri dari :
- Subbag Umum
- Subbag Penyusunan Program & Keuangan
2. Bidang Mutasi dan Promosi, terdiri dari :
- Subbid Perencanaan Kepegawaian
- Subbid Mutasi dan Pensiun
- Subbid Pengembangan Kompetensi dan Promosi Jabatan
3. Bidang Diklat, Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai, terdiri dari :
- Subbid Pengembangan Karir dan Diklat
- Subbid Kesejahteraan Pegawai
- Subbid Pembinaan Pegawai

7
Untuk menjalankan tugas pokok dan fungsi Badan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Kabupaten Tanjung Jabung
Timur didukung oleh sumberdaya manusia aparatur sebanyak 68 orang,
secara rinci dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel 3. Jumlah Pegawai Negeri Sipil di BKPSDMD Kabupaten


Tanjung Jabung Timur

Pendidikan Pangkat
Jenjang Jumlah Jenjang Jumlah
S2 7 Orang Pembina Utama 1 Orang
Muda (IV/a)
S1 33 Orang Pembina (IV/a) 1 Orang
SMA/SMK 21 Orang Penata Tk.I (III/d) 4 Orang
D3 5 Orang Pembina Tk.I (IV/b) 0Orang
Penata (III/c) 6 Orang
Penata Muda Tk.I 1Orang
(III/b)
Penata Muda (III/a) 15 Orang
Pengatur Tk.I (II/d) 4 orang
Pengatur (II/c) 3Orang
Pengatur Muda (II/b) 1 Orang
Pegawai Transit 13 Orang
Tenaga Honorer 18 Orang
Jumlah 67 Orang Jumlah 67 Orang

Sejalan dengan Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Tanjung


Jabung Timur Tahun 2016 – 2021 Badan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah kabupaten Tanjung
Jabung Timur mempunyai Visi :
“Terwujudnya Aparatur Sipil Negara yang profesional, disiplin, tanggung
jawab dan sejahtera”

8
Dalam rangka mewujudkan visi tersebut, ditetapkan 3 ( tiga ) Misi
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur, sebagai berikut :
1. Meningkatkan Sumber Daya Aparatur yang memiliki kompetensi dan
Profesional dalam tugas;
2. Meningkatkan kualitas pelayanan yang transparan,akuntabel dan
partisipatif;
3. Mengembangkan Sistem Informasi Kepegawaian Berbasis Teknologi
Informasi.

Kepala Bidang Perencanaan, Mutasi dan Promosi mempunyai tugas


membantu Kepala Badan dalam melaksanakan urusan bidang perencanaan,
mutasi dan promosi serta pelayanan teknis dan administrasi sesuai dengan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Bidang perencanaan, Mutasi dan Promosi dalam melaksanakan tugas


sebagaimana dimaksud dalam pasal 701 menyelenggarakan fungsi, antara
lain :

1. Menyusun konsep peraturan, kebijakan teknis, laporan dan naskah dinas


lainnya pada Bidang Perencanaan, Mutasi dan Promosi;

2. Menyusun kegiatan perencanaan Kepegawaian, Mutasi, Pengembangan


Kompetensi, Promosi Jabatan, dan Pensiun PNS;

3. Menyiapkan bahan kebijakan, mengumpulkan data dan informasi


berkaitan dengan program Kegiatan Perecanaan, Mutasi dan promosi;

4. Membagi tugas dan memberi petunjuk kepada staf berkaitan dengan


tugas pokok dan fungsi agar pelaksanaan kegiatan dapat berjalan
dengan efektif dan efisien;

5. Melaksanakan fungsi bimbingan, pembinaan, pengawasan dan evaluasi


terhadap staf di Bidang Perencanaan, Mutasi dan Promosi;

6. Mengkoordinir kegiatan seluruh Subbid di lingkup bidang Perencanan,


Mutasi dan promosi secara kontinyu berdasarkan peraturan yang berlaku
agar kegiatan berjalan dengan lancar;

9
7. Mengevaluasi pelaksanaan program kegiatan lingkung Bidang
Perencanaan, Mutasi dan Promosi;

8. Membuat laporan hasil pelaksanaan tugas kepada atasan sebagai bahan


untuk penyusunan program selanjutnya;

9. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diperintahkan oleh atasan baik


secara lisan maupun tulisan.

Dalam menjalanan tugasnya Sub Bidang Mutasi dan Pensiun


menajalankan tugasnya sebagai berikut :

1. Menyiapkan konsep Peraturan, Kebijakan teknis, laporan dan Naskah


Dinas lainnya pada Sub Bidang Mutasi dan Pensiun yang telah
dirumuskan oleh Kepala Bidang dengan berpedoman pada Peraturan
Perundang-Undangan yang berlaku;

2. Menghimpun bahan-bahan administrasi dan melaksanakan proses


kenaikan pangkat PNS;

3. Melaksanakan proses Perpindahan PNS antar Instansi/Unit Organisasi


Pemerintahan Kabupaten Tanjung Jabung Timur;

4. Melaksanakan proses administrasi penyesuian masa kerja PNS;

5. Melaksanakan proses Alih status Kepegawaian;

6. Melaksanakan Proses Administrasi Pensiun, masa Persiapan Pensiun


dan Pembekalan Pensiun bagi PNS Kabupaten Tanjung Jabung Timur;

7. Membagi tugas dan memberi petunjuk kepada staf berkaitan dengan


tugas pokok dan fungsi agar pelaksanaan kegiatan dapat berjalan
dengan efektif dan efisien;

8. Membuat laporan hasil pelaksanaan tugas kepada atasan sebagai bahan


untuk penyusunan program selanjutnya;

9. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diperintahkan oleh atasan baik


secara lisan maupun tulisan.

10
STRUKTUR ORGANISASI
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
DAERAH
KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR

KEPALA BKPSDMD

SEKRETARIS

KASUBBAG
KASUBBAG UMUM PROGRAM DAN
KEUANGAN

KABID
KABID DIKLAT,
PERENCANAAN,
PEMBINANAAN DAN
MUTASI DAN
KESPEG
PROMOSI

KASUBBID
PERENCANAAN KASUBBID DIKLAT
KEPEGAWAIAN

KASUBBID
KASUBBID MUTASI
PEMBINAAN
DAN PENSIUN
PEGAWAI

KASUBBID
KASUBBID
PENGEMBANGAN
KESEJAHTERAAN
KOMPETENSI &
PEGAWAI
PROMOSI JABATAN

Gambar 1. Struktur Organisasi BKPSDMD Kabupaten Tanjung


Jabung Timur

E. ISU AKTUAL/PERMASALAHAN UTAMA

Berdasarkan analisis pelaksanaan tugas pokok dan fungsi


Subbagian Mutasi dan Pensiun, dapat di identifikasi permasalahan atau isu
sebagai berikut :
1. Kurang optimalnya publikasi informasi persyaratan kenaikkan pangkat
di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur.

11
2. Kurang Optimalnya pengelolaan penataan file arsip fisik kepegawaian
pada Bidang Perencanaan, Mutasi dan PromosiBadan Kepegawaian
dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Kabupaten
Tanjung Jabung Timur.
3. Kurang optimalnya pengarsipan surat keluar dan surat masuk pada
Bidang Perencanaan, Mutasi dan PensiunBadan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Kabupaten Tanjung
Jabung Timur.

Berdasarkan Beberapa isu yang telah dijelaskan pada bagian


sebelumnya, maka perlu ditentukan isu utama dan isu pokok yang ada
pada Bidang Perencanaan,Mutasi dan Promosi BadanKepegawaian dan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Kabupaten Tanjung
Jabung Timur untuk segera ditemukan pemecahan isu. Dalam hal
penetuan isu utama tersebut, maka perlu dilakukan suatu pengujian
dengan melakukan salah satu metode yaitu USG (Urgency, Seriousness,
Growth).

1. Urgency

Seberapa mendesak isu tersebut harus dibahas dikaitkan dengan


waktu yang tersedia serta seberapa keras tekanan waktu tersebut
untuk memecahkan masalah yang menyebabkan isu tersebut.

2. Seriousness

Seberapa serius isu tersebut perlu dibahas dikaitkan dengan akibat


yang timbul dengan penundaan pemecahan masalah yang
menimbulkan isu tersebut atau akibat yang menimbulkan masalah-
masalah lain jika masalah penyebab isu tidak dipecahkan. Perlu
dimengerti bahwa dalam keadaan yang sama. Suatu masalah yang
dapat menimbulkan masalah lain adalah lebih serius bila dibandingkan
dengan suatu masalah lain yang berdiri sendiri.

3. Growth

12
Seberapa kemungkinan-kemungkinannya isu tersebut menjadi
berkembang dikaitkan kemungkinan masalah penyebab isu akan
makin memburuk kalo dibiarkan.

Tabel 1. Penetapan Permasalahan Utama Menggunakan Metode USG


TOTAL
PENILAIAN
NILAI
NO PENYEBAB
U S G
Belum optimalnya publikasi informasi
persyaratan kenaikkan pangkat di Badan
1 Kepegawaian dan Pengembangan Sumber 4 5 5 14
Daya Manusia Daerah Kabupaten Tanjung
Jabung Timur
Kurang optimalnya pengelolaan penataan file
arsip fisik Kepegawaian Bidang Perencanaan,
2 Mutasi dan Promosi Badan kepegawaian dan 4 4 5 13
Pengembangan Sumber Daya Manusia
Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur
Kurang optimalnya pengarsipan surat keluar
dan surat masuk pada bidang Perencanaan,
3 Mutasi dan Promosi Badan Kepegawaian dan 3 4 5 12
Pengembangan Sumber Daya Manusia
Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur
Keterangan :
Urgency Serious Growth
(Mendesak) (Kegawatan) (Pertumbuhan)
5 = Sangat Penting 5 = Sangat Gawat 5 = Sangat Cepat
4 = Penting 4 = Gawat 4 = Cepat
3 = Cukup Penting 3 = Cukup Gawat 3 = Cukup Cepat
2 = Kurang Penting 2 = Kurang Gawat 2 = Kurang Cepat
1 = Tidak Penting 1 = Tidak Gawat 1 = Tidak Cepat

Dari hasil analisis isu menggunakan metode USG di atas maka


dapat ditetapkan “Kurang Optimalnya publikasi informasi persyaratan
Kenaikan Pangkatdi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber
Daya Manusia Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur” sebagai isu
utama.
Dalam upaya untuk optimalisasi publikasi informasi persyaratan
kenaikan pangkat di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber
Daya Manusia Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat akan
dilaksanakan melalui tahapan kegiatan sebagai berikut :
1. Konsultasi dengan atasan langsung mengenai kegiatan penyelesaian
masalah.

13
2. Membentuk tim kerja untuk pengoptimalisasian publikasi informasi
persyaratan kenaikan pangkat
3. Membuat brosur persyaratan Kenaikan Pangkat
4. Membuat banner tentang alur pengurusan Kenaikan Pangkat
5. Publikasi informasi melalui website BKPSDMD Kab. Tanjab Timur
6. Membuat surat edaran tentang pengurusan kenaikan pangkat
7. Sosialisasi terhadap staf pengelola kepegawaian di dinas/OPD lain

14
BAB II

RANCANGAN AKTUALISASI

Unit Kerja : Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Kabupaten Tanjung
Jabung Timur
Identifikasi : 1. Kurang Optimalnya publikasi informasi persyaratan Kenaikan Pangkat di Badan
Isu/Permasalahan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Kabupaten Tanjung
Jabung Timur
2. Kurang Optimalnya pengelolaan penataan file arsip fisik kepegawaian pada bidang
mutasi dan promosi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur
3. Kurang optimalnya pengarsipan surat keluar dan surat masuk pada bidang mutasi dan
promosi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah
Kabupaten Tanjung Jabung Timur
Isu yang diangkat : Kurang optimalnya publikasi informasi persyaratan Kenaikan Pangkat di Badan Kepegawaian
dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur

Gagasan pemecah isu Optimalisasi publikasi informasi persyaratan Kenaikan Pangkat di Badan Kepegawain dan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur

15
Tabel 4. Rancangan Aktualisasi

KontribusiTe
Keterkaitan
Tahapan Output/Hasil rhadapVisi& Penguatan Nilai
No Kegiatan Substansi Mata
Kegiatan Kegiatan Misi/Tupoksi Organisasi
Pelatihan
Organisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Konsultasi 1. Mendiskusikan 1. Adanya Akuntabilitas Melakukan Inovatif yaitu
dengan atasan rencana rencana melakukan dan konsultasi dalam melakukan
langsung kegiatan kegiatan melaksanakan dengan pemecahan
mengenai publikasi optimalisasi koordinasi mengenai atasan masalah memiliki
kegiatan informasi publikasi kegiatan optimalisasi dilakukan ide ide baru dan
penyelesaian Persyaratan informasi publikasi informasi
untuk dikomunikasikan
masalah. Kenaikan persyaratan persyaratan kenaikan
Pangkat di Kenaikan pangkat dengan Meningkatkan dengan pimpinan
BKPSDMD Pangkat di bertanggung jawab sumber daya
Kabupaten BKPSDMD Aparatur yang
Tanjung Jabung Kabupaten memiliki
Timur Tanjung Nasionalisme kompetensi
Jabung Timur Berkomunikasi dan
2. Mencatat hasil dengan atasan profesional
konsultasi menggunakan bahasa dalam tugas
dengan atasan indonesia yang baik
pada sub Bidang dan benar
Mutasi dan
Pensiun Etika Publik
BKPSDMD Berkomunikasi
Kabupaten dengan pimpinan
Tanjung Jabung menggunakan bahasa
Timur yang baik dan sopan
sesuai tata kesopanan

16
Komitmen Mutu
Mencetuskan sebuah
inovasi yang
dimaksudkan untuk
optimalisasi publikasi
informasi persyaratan
Kenaikan Pangkat

2. Membentuk tim 1. Membentuk tim 1. Terbentuknya Akuntabilitas Tim kerja Kreatif , yaitu
kerja untuk kerja tim kerja untuk Membentuk tim kerja dibentuk agar setiap anggota
pengoptimalisasia optimalisasi sesuai dengan surat mempermuda organisasi harus
n publikasi 2. Membuat publikasi perintah tugas dan h mempunyai
informasi konsep surat informasi. pelaksanaan kemampuan
diberikan tanggung
persyaratan perintah kerja
jawab agar kegiatan rencana dalam melakukan
kenaikan pangkat pengoptimalisasi 2. Adanya surat
an publikasi perintah tugas dapat dijalankan kegiatan terobosan-
informasi dengan efektif dan optimalisasi terobosan sebagai
pencapaian sasaran publikasi upaya optimalisasi
3. Mengoreksi dan target kebijakan informasi publikasi informasi
surat perintah atau program yang Agar
tugas oleh meningkakan
telah ditetapkan
atasan Sumber Daya
Aparatur yang
4. Memperbaiki Nasionalisme memiliki
hasil koreksi dari
Pembentukan tim kompetensi
pimpinan
kerja untuk dan
pengoptimalisasian profesional
5. Penandatangan publikasi informasi dalam tugas
surat perintah persyaratan kenaikan
kerja pangkat dibentuk
pengoptimalisasi dengan musyawarah
an publikasi

17
informasi mufakat dengan
mengedepankan
aspek gotong-royong
6. Mendistribusikan
dalam proses dan
surat perintah
kerja langkah-langkah kerja
pengoptimalisasi yang akan dilakukan.
an publikasi
informasi kepada Etika Publik
anggota Mendiskusikan
kelompok bersama tim setiap
tahapan kegiatan
7. Mendiskusikan yang akan dilakukan
tahapan dalam
kegiatan yang pengoptimalisasian
akan dilakukan publikasi informasi
persyaratan kenaikan
pangkat dengan
menggunakan bahasa
yang baik dan sopan
sehingga anggota tim
menjadi nyaman untuk
saling berkomunikasi

Komitmen Mutu
Susunan tim kerja
disusun dengan
mempertimbangkan
aspek efektivitas dan
efisiensi antara jumlah
panitia, dengan
kegiatan yang akan
dilakukan serta
merancang langkah

18
dan tahapan kegiatan
dengan teliti

3. Membuat brosur 1. Membuat draft 1. Brosur Akuntabilitas Pembuatan Kreatif, yaitu


persyaratan brosur persyaratan Saya akan Membuat brosur setiap anggota
Kenaikan Persyaratan Kenaikan brosur persyaratan bertujuan harus mempunyai
Pangkat dan Kenaikan Pangkat kenaikan pangkat agar pegawai kemampuan
mendistribusikan Pangkat tertempel di dengan tepat waktu yang akan dalam melakukan
nya papan dan tanggung jawab
mengurus terobosan-
2. Berkonsultasi pengumuman dengan setiap
tahapan pembuatan Kenaikan terobosan sebagai
dengan Pangkat upaya dalam
brosur tersebut
pimpinan terkait 2. Pendistribusian mengetahui meningkatkan
brosur Nasionalisme persyaratanny kualitas
draft brosur yang
persyaratan Membuat brosur a, dan brosur pelayanan maka
dibuat. Kenaikan dengan menggunakan itu dapat akan tercipta
Pangkat bahasa Indonesia dibawa pelayanan publik
3. Mencetak
yang baik dan sopan pulang oleh yang optimal.
brosur tentang serta dapat dipahami pegawai OPD
oleh pembaca lain.
persyaratan
Kegiatan ini
Kenaikan Etika Publik
Mendistribusikan akan
Pangkat mendukung
brosur dengan sopan
4. Menempel dan sedikit memberi salah satu
brosur penjelasan tetang misi
persyaratan manfaat pembuatan BKPSDMD
Kenaikan brosur bagi Pegawai Kab. Tanjung
Pangkat di Jabung Timur
papan Komitmen Mutu yaitu :
pengumuman Membuat syarat- meningkatkan
syarat kepangkatan kualitas
5. Mendistibusikan yang jelas dan benar
pelayanan
brosur kepada serta mengedepankan

19
pegawai yang efektif dan efisien pelayanan
akan mengurus dalam desain brosur yang
Kenaikan tersebut transparan,
Pangkat akuntabel dan
Anti Korupsi partisipatif
Dalam proses
mencetak brosur yang
berisi persyaratan
kenaikan pangkat
tanpa menggunakan
dana dari masyarakat
dan dari instansi
tempat bekerja.
Menggunakan biaya
pribadi sendiri karena
kegiatan tersebut
merupakan inisitif
sendiri untuk
menciptakan inovasi
baru terhadap
permasalahan
4. Membuat dan 1. Berkonsultasi 1. Banner berisi Akuntabilitas Pembuatan Kreatif, yaitu
memasang dengan alur Kenaikan Dalam proses banner setiap anggota
banner tentang pimpinan Pangkat pembuatan banner bertujuan harus mempunyai
alur pengurusan yang berisi tentang agar pegawai kemampuan
Kenaikan 2. Menyiapkan alur pengurusan
yang akan dalam melakukan
Pangkat materi Banner kenaikan pangkat
mutasi, terobosan-
tampilan banner yang
3. Mencetak jelas dan mudah Pensiun dan terobosan sebagai
Banner dipahami oleh kepangkatan upaya dalam
masyarakat terkhusus dapat dengan meningkatkan
4. Memasang Pegawai Negeri Sipil mudah kualitas
banner pada mengetahui pelayanan maka
tempat Nasionalisme alur-alur akan tercipta

20
strategis. Dalam proses Kenaikan pelayanan publik
pembuatan banner Pangkat yang optimal.
kenaikan pangkat sehingga
menggunakan bahasa dapat
yang baik dan sopan meningkatkan
serta mudah dipahami
kualitas
oleh pembaca
pelayanan
Etika publik yang
Dalam pembuatan transparan,
banner menggunakan akuntabel dan
bahasa yang baik dan partisipatif.
sopan serta mudah
dipahami oleh
pembaca agar
pembaca
mendapatkan
informasi yang
lengkap hanya
dengan melihat atau
membaca banner alur
kenaikan pangkat

Komitmen Mutu
Membuat baner alur
kenaikan pangkat
dengan jelas dan
benar sehingga lebih
efektif dan efisien bagi
pembaca terkhusus
Pegawai Negeri Sipil
yang hendak
mengurus kenaikan
pangkat di BKPSDMD

21
Kabupaten Tanjung
Jabung Timur

Anti Korupsi
Dalam proses
mencetak banner
yang berisi
persyaratan kenaikan
pangkat tanpa
menggunakan dana
dari masyarakat dan
dari instansi tempat
bekerja .
menggunakan biaya
pribadi sendiri karena
kegiatan tersebut
merupakan inisitif
sendiri untuk
menciptakan inovasi
baru terhadap
permasalahan yang
dihadapi.
5. Publikasi 1. Memberikan 1. Website berisi Akuntabilitas Untuk Kreatif, yaitu
informasi melalui informasi informasi- Meng-update website memudahkan setiap anggota
website persyaratan dan informasi mengenai kenaikan memperoleh harus mempunyai
BKSPDMD alur kenaikan bagian pangkat dengan baik informasi kemampuan
Kabupaten pangkat melalui persyaratan dan penuh tanggung bidang dalam melakukan
Tanjung Jabung website kenaikan jawab dengan tidak
kepangkatan terobosan-
Timur BKPSDMD Kab. pangkat mengandung hoax
Tanjab Timur dalam isi informasi yang lebih terobosan sebagai
yang akan di sebarkan mudah upaya dalam
2. Memberikan melalui we site diakses tanpa meningkatkan
informasi yang BKPSDMD Kabupaten harus datang kualitas
up to date Tanjung Jabung Timur ke pelayanan maka

22
melalui website BKPSDMDunt akan tercipta
BKPSDMD Kab. Nasionalisme uk mencari pelayanan publik
Tanjab Timur Memberikan informasi informasi agar yang optimal.
dengan menggunakan dapat
kalimat berbahasa mengembang
indonesia yang baik
kan Sistem
dan benar serta tidak
ada unsur diskriminatif Informasi
pada website Kepegawaian
BKPSDMD Kab. berbasis
Tanjab Timur khusus teknologi
untuk persyaratan informasi
kenaikan pangkat

Etika Publik
Memasukkan
informasi-informasi
yang informatif
dengan tentang
kenaikan pangkat di
website BKPSDMD
Kabupaten Tanjung
Jabung Timur

Komitmen Mutu
Memberikan
informasi-informasi
yang benar dan akurat
sesuai SOP
mengenai kenaikan
pangkat pada website
BKPSDMD Kabupaten
Tanjung Jabung Timur

23
Anti korupsi
Membuat website
tanpa memungut
biaya dari masyarakat
dan memberikan
informasi yang
transparan yang
memperhatikan nilai-
nilai dasar anti korupsi
yaitu kejujuran dan
kepedulian
6. Membuat surat 1. Mengetik surat 1. Adanya surat Akuntabilitas Untuk Kreatif, yaitu
edaran tentang edaran tentang edaran berisi Membuat surat memberikan setiap anggota
pengurusan informasi informasi edaran mengenai informasi harus mempunyai
kenaikan pangkat kenaikan tentang pengurusan kenaikan kepada OPD kemampuan
pangkat dan kenaikan pangkat yang
lain dalam dalam melakukan
meminta pangkat yang informatif dan lugas
rangka terobosan-
persetujuan akan diberikan sehinggan mudah
atasan pada OPD lain dipahami oleh memudahkan terobosan sebagai
pembaca pengurusan upaya dalam
2. Mendistribusikan kenaikan meningkatkan
surat berisi pangkat. Hal kualitas
informasi Nasionalisme ini berkaitan pelayanan maka
kenaikan Memenggunakan
dengan akan tercipta
pangkat kepada bahasa indonesia
yang baik dan benar menigkatkan pelayanan publik
OPD lain kualitas yang optimal.
serta tidak
menggandung hoax pelayanan
dalam penulisan surat yang
edaran yang berisi transparan,
pengurusan kenaikan akuntabel dan
pangkat partisipatif
Etika Publik
Membuat surat edaran

24
dengan bahasa yang
mudah dimengerti oleh
pembaca sehingga
pembaca mampu
memahami dengan
seksama isi surat
edaran tersebut

Komitmen Mutu
Memberikan
informasi-informasi
yang baik dan benar,
mudah dipahami oleh
pembaca sehingga
tercipta sebuah
informasi yang efektif

Anti korupsi
Tidak melakukan
pemborosan ATK
seperti kertas untuk
mencetak surat
edaran. Tidak
membuang-buang
kertas dengan
mencetak surat edaran
yang belum di teliti
secara berlebihan.
7. Sosialisasi 1. Mempersiapkan 1. Dokumentasi Akuntabilitas Terlaksanany Profesional yaitu
terhadap staf (foto) ketika Pengumpulan data a sosialisasi bekerja dengan
materi yang akan
pengelola melakukan staf pengelola pengurusan semangat,cermat,
kepegawaian di disosialisasikan sosialisasi kepegawaian di kepangkatan akuntabel,akurat
dinas/OPD lain sehingga dan tuntas atas
masing-masing OPD
dapat dasar kompetensi

25
dilakukan secara teliti, mempermuda terbaik dengan
rapi, dan bertanggung h dan penuh tanggung
jawab. mempercepat jawab, komitmen
2. Berkonsultasi proses yang tinggi,
kepada pimpinan Nasionalisme pengurusan membangun
Dalam penyampaian kenaikan sinergi internal
sosialisasi pangkat agar dan eksternal.
3. Mensosialisasika menggunakan bahasa terciptanya
n langsung Indonesia yang baik peningkatan
kepada staf dan benar serta dapat kualitas
pengelola dipahami oleh lawan pelayanan
kepegawaian di
bicara yang
Dinas/OPD lain
transparan,
Etika publik akuntabel dan
Berbicara dengan partisipatif.
sopan santun dan
tidak terburu-buru
sehingga mudah
dipahami

Komitmen Mutu
Memberikan
pengarahan sesuai
dengan peraturan
yang berlaku

Anti korupsi
Tidak memungut
biaya apapun
terhadap peserta
sosialisasi

Pelayanan Publik

26
Dalam berkomunikasi
dengan berbagai
pihak yang terlibat
mulai dari koordinasi
dengan pihak sekolah
sampai selesainya
proses sosialisasi
selalu
mengedepankan etika
dan etiket yang baik
sesuai dengan kondisi
tempat yang
dikunjungi.

27
Tabel 2.2. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan dan Tahapan

NO. TANGGAL
KEGIATAN DAN URAIAN APRIL 2019 MEI
2 2 2 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 23 24 25 26
21 22 23 24 25 26 27 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 2
0 8 9 0
Konsultasi dengan atasan langsung
mengenai kegiatan penyelesaian
masalah.
1. Mendiskusikan rencana kegiatan
publikasi informasi
1.
2. Mencatat hasil konsultasi dengan
atasan.

Membentuk tim kerja untuk


pengoptimalisasian publikasi
informasi
1. Membentuk tim kerja

2. 2. Membuat konsep surat perintah


kerja pengoptimalisasian publikasi
informasi

3. Mengoreksi surat perintah tugas


oleh atasan

4. Memperbaiki hasil koreksi dari


pimpinan
5. Penandatangan surat perintah
kerja pengoptimalisasian publikasi
informasi
6. Mendistribusikan surat perintah
kerja pengoptimalisasian publikasi

28
informasi kepada anggota
kelompok
7. Mendiskusikan tahapan kegiatan
yang akan dilakukan

Membuat brosur persyaratan


Kenaikan Pangkat
1. Membuat draft brosur
Persyaratan Kenaikan
Pangkat
2. Berkonsultasi dengan pimpinan
terkait draft brosur yang dibuat.

3. Mencetak brosur tentang


3.
persyaratan Kenaikan Pangkat
4. Menempel brosur persyaratan
Kenaikan Pangkat di papan
pengumuman
5. Mendistibusikan brosur kepada
pegawai yang akan mengurus
Kenaikan Pangkat
Membuat banner tentang alur
pengurusan Kenaikan Pangkat
1. Berkonsultasi dengan
4. pimpinan

2. Menyiapkan materi Banner

3. Mencetak Banner
4. Memasang banner pada tempat
strategis.
5. Publikasi informasi melalui web

29
1. Memberikan informasi
persyaratan dan alur
kenaikan pangkat melalui
website BKPSDMD Kab.
Tanjab Timur
2. Memberikan informasi yang up to
datemelalui website BKPSDMD
Kab. Tanjab Timur

Membuat surat edaran tentang


pengurusan kenaikan pangkat
1. Mengetik surat edaran tentang
informasi kenaikan pangkat dan
6. meminta persetujuan atasan

2. Mendistribusikan surat berisi


informasi kenaikan pangkat
kepada OPD lain

Sosialisasi terhadap staf pengelola


kepegawaian di dinas/OPD lain
1. Mempersiapkan materi yang akan
disosialisasikan

7.
2. Berkonsultasi kepada pimpinan

3. Mensosialisasikan langsung
kepada staf pengelola
kepegawaian di Dinas/OPD lain

30
Keterangan :

: Haru terakhir Latsar CPNS 2019 sebelum Habituasi

: Hari Libur Kerja

: Pelaksanaan Kegiatan

: Pelaksanaan Tahapan

31

Anda mungkin juga menyukai