Anda di halaman 1dari 185

Pedoman Pengajuan, Pengembangan dan Pemeliharaan Sistem Aplikasi (P3SA)

Template.2.2(T.2.2)

Template
Spesifikasi Disain
[Nama Aplikasi]
Versi 1.0
Dilakukan Oleh: Tanda Tangan
Tanggal:
Daftar Revisi
Daftar Revisi ini mencatat semua revisi yang pernah dilakukan pada dokumen
Spesifikasi Disain ini.

Tanggal Versi Keterangan Revisi Alasan Revisi


1. Pendahuluan
1.1. Latar Belakang
Aplikasi Perencanaan Keuangan ini adalah aplikasi yang dirancang untuk
membantu tugas pokok dan fungsi Biro Perencanaan dan Keuangan dalam rangka
pengelolaan usulan rencana kerja dan anggaran unit kerja di PPATK untuk tahun
berikutnya. Aplikasi ini diharapkan dapat terintegrasi dengan sistem informasi yang
ada di PPATK dan Aplikasi yang dikembangkan oleh Kementerian Keuangan RI

1.2. Tujuan
Tujuan dari dokumen ini adalah untuk menjelaskan deskripsi dari Sistem
Informasi E-RKA secra detail. Dokumen ini akan menjelaskan tujuan dan fitur dari
sistem, interface dari sistem, apa yang sistem lakukan, batasan dimana sistem
beroperasi dan bagaimana sistem berinteraksi.

1.3. Konvensi Dokumen


Dokumen Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak ini menggunakan standar
penulisan Software Requirements Specification ANSI/IEEE std 830-1984.

1.4. Ruang Lingkup


Aplikasi E-RKA ini berbentuk web karena akan diakses oleh setiap unit kerja yang
menangani perencanaan kegiatan, ketua kelompok, pejabat eselon II, dan pejabat
eselon I. Adapun pembagian kewenangan pengguna aplikasi ini sebagai berikut:

a. PIC masing – masing unit kerja yang menangani Rencana Kerja, yaitu yang
bertugas pada level pembuatan konsep dokumen.
b. Ketua Kelompok / Kepala Bagian yang menangani administrasi dan bertugas
sebagai verifikasi konsep dokumen.
c. Direktur / Pejabat Eselon 2 yang bertugas sebagai approver dokumen unit kerja.
d. Pejabat Eselon 1 yang bertugas untuk memberikan arahan dan pemantauan.
e. PA dan KPA berwenang menyetujui usulan seluruh unit kerja.
f. Seluruh Staf bagian Perencanaan dan Penganggaran yang bertugas untuk
mengelola dokumen.
g. Operator (Staf Bagian Perencanaan dan Penganggaran) yang bertugas untuk
memasukan master data.

2. Arsitektur Sistem
2.1.Arsitektur Sistem

Berikut konfigurasi aplikasi E-RKA

Webserver : Apache 2.0

Application : PHP 5, Jquery, framework codeigniter 3.0

Database : MSSQL Server

Desain / Layout : Twitter Bootstrap, HTML 5, CSS 3

Gambar 2. 1 Konfigurasi Aplikasi


Aplikasi E-RKA mengolah data dan anggaran dengan sumber data awal dari
aplikasi RKAKL yang dikembangkan oleh Kementerian Keuangan RI. Data dari aplikasi
E-RKA dapat digunakan dan diexport kembali ke aplikasi RKAKL, berikut gambaran
arsitektur aplikasi

Gambar 2. 2 Konfigurasi Aplikasi

2.2.Asumsi dan Dependensi

Asumsi Sistem Aplikasi E-RKA adalah sistem yang disetujui sebagai alat bantu
untuk dapat mempermudah dalam penyusunan rencana kerja dan anggaran di
lingkungan PPATK. Sistem Aplikasi E-RKA memiliki ketergantungan terhadap :

1) Data User yang sudah didaftarkan sebagai sarana bantu untuk:


a. mengidentifikasi ID dari pengguna;
b. mengidentifikasi status;
c. mengidentifikasi unit kerja yang bersangkutan.
2) Koneksi jaringan intranet yang stabil agar sistem dapat diakses melalui browser.
3. Diagram Model
3.1 Use Case Diagram

Diagram Use Case menggambarkan aktor dengan sekumpulan aksi yang berkolaborasi
dengan satu atau lebih eksternal aktor dari beberapa aksi di sistem tersebut. Berikut ini
adalah beberapa simbol yang digunakan dalam Diagram Use Case.

Tabel 3.1 – Simbol Diagram Use Case

Aktor adalah pengguna sistem. Aktor tidak terbatas hanya


manusia saja, jika sebuah sistem berkomunikasi dengan aplikasi
lain dan membutuhkan input atau memberikan output, maka
aplikasi tersebut juga bisa dianggap sebagai aktor.

Pengguna E-RKA dapat dibagi menjadi beberapa kelas pengguna


sesuai dengan yang terdefinisi pada tabel Tabel 2.14 pada dokumen
SRS. Inilah yang akan menjadi aktor yang terlibat pada use case.

Use case digambarkan sebagai lingkaran elips dengan nama use


case dituliskan didalam elips tersebut.

Asosiasi digunakan untuk menghubungkan aktor dengan use case.


Asosiasi digambarkan dengan sebuah garis yang menghubungkan
antara Aktor dengan Use case.

Dependency digambarkan berupa garis putus dengan stereotype


diatasnya. digunakan untuk menghubungkan use case dengan use
case. Dependency menggambarkan operasi antar use case. Pada
diagram ini digunakan tiga notasi dependency, yaitu :
● Include digunakan untuk melanjutkan perilaku use case
sebelumnya.
● Extend, digunakan untuk memperluas perilaku use case yang
dituju. Karena sifatnya memperluas, maka extend bersifat
opsional, bisa terjadi bisa juga tidak.

Sebuah relasi generalization sepadan dengan sebuah relasi


inheritance pada konsep berorientasi obyek. Sebuah generalization
dilambangkan dengan sebuah panah dengan kepala panah yang
tidak solid yang mengarah ke kelas “parent”- nya/induknya.
UCD.01 – Perencanaan Audit

Gambar 3. 1 Diagram Use Case Perencanaan Audit

UC.01.1 – Use Case Role User


Tabel 3.2 – Kartu Use Case Role User
Kode : UC.01.1
Nama Use Case : Role User
Deskripsi
User yang terlibat di Sistem E-RKA terbagi menjadi beberapa kelompok yang masing-masing memiliki
wewenang yang berbeda.

Pada aktivitas ini juga tersedia pengelolaan hak akses sistem.


Aktor : ● Admin PPATK
Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. Pengguna melakukan log in ke sistem E-
RKA
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan hak
akses pengguna.
4. Memilih menu kelola Role.
5. Menampilkan daftar role yang sudah ada.
6. Melakukan penyuntingan role dan
menyimpannya.
7. Menyimpan perubahan yang dilakukan user.
8. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
9. User melihat respon dari sistem.

Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan perubahan role.


● Perubahan role akan terlihat setelah user melakukan login ulang.
Exceptions
-

UC.01.2 – Use Case Manage User


Tabel 3.3 – Kartu Use Case Manage User
Kode : UC.01.2
Nama Use Case : Manage User
Deskripsi
Mengelola semua user yang terlibat dalam sisem E-RKA.
Aktor : ● Admin PPATK
Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. Pengguna melakukan log in ke sistem E-
RKA
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan hak
akses pengguna.
4. Pengguna melihat daftar menu
administrasi pengguna
5. Pengguna memilih menu Kelola User,
melakukan administrasi pengguna dan
menyimpannya.
6. Sistem melakukan proses berdasarkan menu
administrasi yang dipilih oleh pengguna dan
menyimpan segala perubahan yang dilakukan.
7. Sistem mengirim notifikasi ke pengguna melalui
email.
8. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
9. Pengguna melihat respon dari sistem.

Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan data perubahan user.


● User mendapatkan e-mail notifikasi.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Exceptions
● Sistem menampilkan pesan kegagalan bila Admin PPATK tidak berhasil melakukan administrasi
pengguna.
UCD.02 – Use Case Diagram Pra Audit

Gambar 3. 2 Diagram Use Case Pra Audit

UC.02.1 – Use Case Kelola Eselon II


Tabel 3.4 – Kartu Use Case Kelola Eselon II
Kode : UC.02.1
Nama Use Case : Kelola Eselon II
Deskripsi

Aktor : ● Operator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Kelola Eselon II.
5. Sistem menampilkan daftar Eselon II yang sudah
ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
6. User memilih tombol Tambah Data
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Simpan.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
6. User memilih salah satu data Eselon II
yang hendak disunting datanya,
kemudian menekan tombol Edit.
7. Sistem menampilkan form berisi data dari Eselon
II yang dipilih.
8. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Simpan.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
6. User memilih salah satu data Eselon II
yang hendak dihapus, kemudian
menekan tombol Hapus.
7. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
8. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
8. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan data Eselon II.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Exceptions

UC.02.2 – Use Case Kelola Kegiatan


Tabel 3.5 – Kartu Use Case Kelola Kegiatan
Kode : UC.02.2
Nama Use Case : Kelola Kegiatan
Deskripsi

Aktor : ● Operator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Kelola Kegiatan.
5. Sistem menampilkan daftar Kegiatan yang sudah
ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
6. User memilih tombol Tambah Data
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Simpan.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
6. User memilih salah satu data Kegiatan
yang hendak disunting datanya,
kemudian menekan tombol Edit.
7. Sistem menampilkan form berisi data dari
Kegiatan yang dipilih.
8. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Simpan.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
6. User memilih salah satu data Kegiatan
yang hendak dihapus, kemudian
menekan tombol Hapus.
7. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
8. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
8. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan data Kegiatan.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Exceptions
UC.02.3 – Use Case Kelola Output
Tabel 3.6 – Kartu Use Case Kelola Output
Kode : UC.02.3
Nama Use Case : Kelola Output
Deskripsi

Aktor : ● Operator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Kelola Output.
5. Sistem menampilkan daftar Output yang sudah
ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
6. User memilih tombol Tambah Data
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Simpan.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
6. User memilih salah satu data Output
yang hendak disunting datanya,
kemudian menekan tombol Edit.
7. Sistem menampilkan form berisi data dari Output
yang dipilih.
8. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Simpan.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
6. User memilih salah satu data Output
yang hendak dihapus, kemudian
menekan tombol Hapus.
7. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
8. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
8. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan data Output.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Exceptions

UC.02.4 – Use Case Kelola Program


Tabel 3.7 – Kartu Use Case Kelola Program
Kode : UC.02.4
Nama Use Case : Kelola Program
Deskripsi

Aktor : ● Operator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Kelola Program.
5. Sistem menampilkan daftar Output yang sudah
ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
6. User memilih tombol Tambah Data
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Simpan.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
6. User memilih salah satu data Program
yang hendak disunting datanya,
kemudian menekan tombol Edit.
7. Sistem menampilkan form berisi data dari Program
yang dipilih.
8. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Simpan.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
6. User memilih salah satu data Program
yang hendak dihapus, kemudian
menekan tombol Hapus.
7. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
8. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
8. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan data Program.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Exceptions

UC.02.5 – Use Case Kelola Akun


Tabel 3.8 – Kartu Use Case Kelola Akun
Kode : UC.02.5
Nama Use Case : Kelola Akun
Deskripsi

Aktor : ● Operator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Kelola Akun.
5. Sistem menampilkan daftar Output yang sudah
ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
6. User memilih tombol Tambah Data
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Simpan.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
6. User memilih salah satu data Akun
yang hendak disunting datanya,
kemudian menekan tombol Edit.
7. Sistem menampilkan form berisi data dari Akun
yang dipilih.
8. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Simpan.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
6. User memilih salah satu data Akun
yang hendak dihapus, kemudian
menekan tombol Hapus.
7. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
8. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
8. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan data Akun.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Exceptions

UC.02.6 – Use Case Kelola Rencana Strategis


Tabel 3.9 – Kartu Use Case Kelola Rencana Strategis
Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Kelola Rencana Strategis
Deskripsi

Aktor : ● Operator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Kelola Akun.
5. Sistem menampilkan daftar Output yang sudah
ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
6. User memilih tombol Tambah Data
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Simpan.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
6. User memilih salah satu data Rencana
Strategis yang hendak disunting
datanya, kemudian menekan tombol
Edit.
7. Sistem menampilkan form berisi data dari Rencana
Strategis yang dipilih.
8. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Simpan.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
6. User memilih salah satu data Rencana
Strategis yang hendak dihapus,
kemudian menekan tombol Hapus.
7. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
8. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
8. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan data Rencana Strategis.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Exceptions

UCD.03 – Use Case Diagram Pelaksanaan

Gambar 3. 3 Diagram Use Case Pelaksanaan

UC.03.1 – Use Case Mengisi TOR


Tabel 3.10 – Kartu Use Case Mengisi TOR
Kode : UC.03.1
Nama Use Case : Mengisi TOR
Deskripsi

Aktor : ● PIC

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Kelola Akun.
5. Sistem menampilkan daftar Output yang sudah
ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
6. User memilih tombol Tambah Data
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Simpan.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
6. User memilih salah satu data TOR yang
hendak disunting datanya, kemudian
menekan tombol Edit.
7. Sistem menampilkan form berisi data dari TOR
yang dipilih.
8. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Simpan.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
6. User memilih salah satu data TOR yang
hendak dihapus, kemudian menekan
tombol Hapus.
7. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
8. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
8. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 4: User melakukan pencetakan
6. User memilih salah satu data TOR yang
hendak dicetak, kemudian memilih
tommbol Cetak.
7. Sistem mencetak data TOR yang dipilih.

Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan data TOR.


● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Exceptions

UC.03.2 – Use Case Mengisi RAB


Tabel 3.11 – Kartu Use Case Mengisi RAB
Kode : UC.03.2
Nama Use Case : Mengisi RAB
Deskripsi

Aktor : ● PIC

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Kelola Akun.
5. Sistem menampilkan daftar Output yang sudah
ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
6. User memilih tombol Tambah Data
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Simpan.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
6. User memilih salah satu data RAB yang
hendak disunting datanya, kemudian
menekan tombol Edit.
7. Sistem menampilkan form berisi data dari RAB
yang dipilih.
8. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Simpan.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
6. User memilih salah satu data RAB yang
hendak dihapus, kemudian menekan
tombol Hapus.
7. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
8. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
8. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 4: User melakukan pencetakan
8. User memilih salah satu data RAB yang
hendak dicetak, kemudian memilih
tommbol Cetak.
9. Sistem mencetak data RAB yang dipilih.

Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan data TOR.


● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Exceptions

UCD.04 – Use Case Diagram Pasca Audit

Gambar 3. 4 Diagram Use Case Pasca Audit

UC.04.1 – Use Case Aktifitas User


Tabel 3.12 – Kartu Use Case Lihat Aktifitas User
Kode : UC.04.1
Nama Use Case : Lihat Aktifitas User
Deskripsi
Setiap user akan tercatat segala aktivitasnya sejak dia log in sampai log out. Log activity ini
dibutuhkan sebagai kontrol jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan di masa datang.

Aktor : ● Operator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. Sistem mencatat dan menyimpan setiap aktivitas
user selama log in di dalam sistem E-RKA.
2. User melakukan log in ke sistem E-RKA.
3. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
4. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan hak
akses pengguna.
5. User memilih menu Aktifitas User.
6. User mencari nama pengguna yang
hendak dilihat aktivitasnya.
7. Sistem menampilkan historikal aktivitas user dalam
menggunakan E-RKA.
Post-Conditions :
Exceptions

UC.04.2 – Use Case Perjanjian Kinerja, TOR dan RAB


Tabel 3.13 – Kartu Use Case Lihat Perjanjian Kinerja, TOR dan RAB
Kode : UC.04.2
Nama Use Case : Lihat Perjanjian Kinerja, TOR dan RAB
Deskripsi

Aktor : ● Operator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan hak
akses pengguna.
4. User memilih menu untuk menampilkan
laporan Perjanjian Kinerja, TOR dan
RAB.
5. User memilih periode pelaporan beserta
parameter filter lainnya yang disediakan.
6. Sistem menampilkan data sesuai parameter yang
ditentukan.
Post-Conditions :
Exceptions

UC.04.3 – Use Case Program per Periode


Tabel 3.14 – Kartu Use Case Lihat Program per Periode
Kode : UC.04.3
Nama Use Case : Lihat Program per Periode
Deskripsi

Aktor : ● Operator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan hak
akses pengguna.
4. User memilih menu untuk menampilkan
laporan Program per Periode.
5. User memilih periode pelaporan beserta
parameter filter lainnya yang disediakan.
6. Sistem menampilkan data sesuai parameter yang
ditentukan.
Post-Conditions :
Exceptions

UC.04.4 – Use Case Rencana Anggaran


Tabel 3.15 – Kartu Use Case Lihat Rencana Anggaran
Kode : UC.04.4
Nama Use Case : Lihat Rencana Anggaran
Deskripsi

Aktor : ● Operator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan hak
akses pengguna.
4. User memilih menu untuk menampilkan
laporan Rencana Anggaran.
5. User memilih periode pelaporan beserta
parameter filter lainnya yang disediakan.
6. Sistem menampilkan data sesuai parameter yang
ditentukan.
Post-Conditions :
Exceptions

UC.04.5 – Use Case Pelaporan per Jenis Akun


Tabel 3.16 – Kartu Use Case Lihat Pelaporan per Jenis Akun
Kode : UC.04.5
Nama Use Case : Lihat Pelaporan per Jenis Akun
Deskripsi

Aktor : ● Operator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan hak
akses pengguna.
4. User memilih menu untuk menampilkan
Pelaporan per Jenis Akun.
5. User memilih periode pelaporan beserta
parameter filter lainnya yang disediakan.
6. Sistem menampilkan data sesuai parameter yang
ditentukan.
Post-Conditions :
Exceptions

UC.04.6 – Use Case Statistik per Jenis Akun


Tabel 3.17 – Kartu Use Case Lihat Statistik per Jenis Akun
Kode : UC.04.6
Nama Use Case : Lihat Statistik per Jenis Akun
Deskripsi

Aktor : ● Operator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan hak
akses pengguna.
4. User memilih menu untuk menampilkan
Statistik per Jenis Akun.
5. User memilih periode pelaporan beserta
parameter filter lainnya yang disediakan.
6. Sistem menampilkan data berupa pie chart sesuai
parameter yang ditentukan.
Post-Conditions :
Exceptions

UC.04.7 – Use Case Statistik Anggaran per Jenis Akun


Tabel 3.18 – Kartu Use Case Lihat Statistik Anggaran per Jenis Akun
Kode : UC.04.7
Nama Use Case : Lihat Statistik per Jenis Akun
Deskripsi
Statistik anggaran dari masing-masing unit kerja.
Aktor : ● Operator
Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan hak
akses pengguna.
4. User memilih menu untuk menampilkan
Statistik Anggaran per Jenis Akun.
5. User memilih periode pelaporan beserta
parameter filter lainnya yang disediakan.
6. Sistem menampilkan data berupa pie chart sesuai
parameter yang ditentukan.
Post-Conditions :
Exceptions

UCD.05 – Use Case Diagram Pemantauan

Gambar 3. 5 Diagram Use Case Pemantauan

UC.05.1 – Use Case Draft TOR dan RAB


Tabel 3.19 – Kartu Use Case Draft TOR dan RAB
Kode : UC.05.1
Nama Use Case : Draft TOR dan RAB
Deskripsi
Entry draft TOR dan RAB.
Aktor : ● Operator
Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan hak
akses pengguna.
4. User memilih menu TOR.
5. Sistem menampilkan TOR yang sudah ada.
6. User memilih tambah data.
7. Sistem menampilkan form isian TOR.
8. User mengisi data sesuai urutan sbb:
Tahun Anggaran, Program, Kegiatan,
Output, Satuan Ukur dan Jenis
Keluaran, Volume, Narasi Gambaran
Umum, Manfaat dari Output, Penerima
Manfaat, Metode Pelaksanaan,
Suboutput (jika ada), Tahapan, Waktu
Pelaksanaan dan Tabel Perhitungan.
9. User melakukan penyimpanan
10. Sistem menyimpan data TOR.
11. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
12. User memilih tombol tambah RAB
13. Sistem menampilkan tabel RAB
14. User memilih tombol Tambah Sub
Komponen
15. Sistem menampilkan form sub komponen dengan
field kode akan otomatis terisi berurutan sesuai
abjad.
16. User memilih tombol Tanpa Sub
Komponen
17. Sistem akan otomatis mengisikan field uraian
dengan teks Tanpa Sub Komponen.
18. User melakukan penyimpanan.
19. Sistem menyimpan data RAB.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan data TOR dan RAB.

Exceptions

UC.05.2 – Use Case Penyusunan Konsep Dokumen


Tabel 3.20 – Kartu Use Case Penyusunan Konsep Dokumen
Kode : UC.05.2
Nama Use Case : Penyusunan Konsep Dokumen
Deskripsi
TOR dan RAB yang sudah di entry, dipersiapkan untuk diajukan.
Aktor : ● PIC
Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan pengisian data TOR
dan RAB sesuai dengan skenario pada
use case [UC.05.1].
2. User memilih tombol penyuntingan data
untuk melakukan review.
3. User melakukan penyimpanan.
4. Sistem menyimpan data TOR dan RAB.
5. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan data TOR dan RAB.

Exceptions

UC.05.3 – Use Case Pengajuan Konsep Dokumen


Tabel 3.21 – Kartu Use Case Pengajuan Konsep Dokumen
Kode : UC.05.3
Nama Use Case : Pengajuan Konsep Dokumen
Deskripsi
TOR dan RAB yang sudah di entry dan di review, bisa langsung diajukan.
Aktor : ● PIC
Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan pengisian data TOR
dan RAB sesuai dengan skenario pada
use case [UC.05.1] dan [UC.05.2].
2. User memilih tombol Kirim.
3. Sistem akan mengirim data TOR untuk
diverifikasi.
4. Sistem mengubah status TOR dan menyimpan
data.
5. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan data TOR dan RAB.

Exceptions

UC.05.4 – Use Case Monitoring


Tabel 3.22 – Kartu Use Case Monitoring
Kode : UC.05.4
Nama Use Case : Monitoring
Deskripsi
TOR dan RAB yang sudah di entry dan diajukan dapat dilihat statusnya.
Aktor : ● PIC
● Ketua Kelompok
Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.
Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu TOR.
5.Sistem menampilkan TOR yang sudah ada beserta
status pengajuannya.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan data TOR dan RAB.

Exceptions

UC.05.5 – Use Case Verifikasi


Tabel 3.23 – Kartu Use Case Verifikasi
Kode : UC.05.5
Nama Use Case : Verifikasi
Deskripsi
TOR dan RAB yang sudah diajukan dapat diverifikasi.
Aktor : ● Ketua Kelompok
Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Verifikasi.
5. Sistem menampilkan TOR final yang sudah
diajukan.
6. User memilih data untuk dilihat
detilnya.
7. Sistem menampilkan detil data TOR dan RAB yang
diajukan.
8. [Jika data sudah valid] User memilih
tombol Verifikasi.
9.Sistem mengubah status TOR dan RAB menjadi
“Terverifikasi”.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil merubah status pengajuan TOR dan RAB.

Exceptions

UC.05.6 – Use Case Persetujuan


Tabel 3.24 – Kartu Use Case Persetujuan
Kode : UC.05.6
Nama Use Case : Persetujuan
Deskripsi
TOR dan RAB yang sudah diverifikasi dapat langsung disetujui.
Aktor : ● Ketua Kelompok
Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Approval.
5. Sistem menampilkan TOR yang sudah terverifikasi
saja.
6. User memilih data untuk dilihat
detilnya.
7. Sistem menampilkan detil data TOR dan RAB yang
terverifikasi tersebut.
8. [Jika data sudah valid] User memilih
tombol Approve.
9.Sistem mengubah status TOR dan RAB menjadi
“Approved”.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil merubah status pengajuan TOR dan RAB.

Exceptions

UCD.06 – Use Case Diagram Logs Management

Gambar 3. 6 Diagram Use Case Logs Management.

UC.06.1 – Use Case Pencatatan Waktu Login/Logout


Tabel 3.25 – Kartu Use Case Pencatatan Waktu Login/Logout
Kode : UC.06.1
Nama Use Case : Pencatatan Waktu Login/Logout
Deskripsi
Sistem mencatat waktu login dan logout dari user.
Aktor : ● All User
Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke atau log out
dari sistem E-RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.

Post-Conditions : ● Sistem mencatat waktu login/logout.

Exceptions

UC.06.2 – Use Case Pencatatan Waktu Isi/Update Data
Tabel 3.26 – Kartu Use Case Pencatatan Waktu Isi/Update Data
Kode : UC.06.2
Nama Use Case : Pencatatan Waktu Isi/Update Data
Deskripsi
Sistem mencatat id dan waktu dari user pada saat melakukan penyimpanan data.
Aktor : ● All User
Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan penyimpanan data di
suatu menu dalam lingkungan sistem
ERKA.
2. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem mencatat waktu penyimpanan data.

Exceptions

UCD.07 – Use Case Diagram Statistic

Gambar 3. 7 Diagram Use Case Statistic


UC.07.1 – Use Case Statistik per Unit Kerja
Tabel 3.27 – Kartu Use Case Lihat Statistik per Unit Kerja
Kode : UC.07.1
Nama Use Case : Lihat Statistik per Unit Kerja
Deskripsi
Statistik jumlah anggaran tiap unit kerja per tahun (selama 5 tahun).
Aktor : ● All User
Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan hak
akses pengguna.
4. User memilih menu untuk menampilkan
Statistik Jumlah Anggaran per Unit
Kerja per Tahun.
5. Sistem menampilkan data statistik.

Post-Conditions :
Exceptions

UC.07.2 – Use Case Statistik per Belanja Pegawai


Tabel 3.27 – Kartu Use Case Lihat Statistik per Belanja Pegawai
Kode : UC.07.2
Nama Use Case : Lihat Statistik per Belanja Pegawai
Deskripsi
Statistik jumlah anggaran belanja pegawai.
Aktor : ● All User
Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan hak
akses pengguna.
4. User memilih menu untuk menampilkan
Statistik Jumlah Anggaran Belanja
Pegawai.
5. Sistem menampilkan data statistik.

Post-Conditions :
Exceptions

UC.07.3 – Use Case Statistik per Operasional Perkantoran


Tabel 3.28 – Kartu Use Case Lihat Statistik per Operasional Perkantoran
Kode : UC.07.3
Nama Use Case : Lihat Statistik per Operasional Perkantoran
Deskripsi
Statistik jumlah anggaran operasional perkantoran.
Aktor : ● All User
Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem E-
RKA.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan hak
akses pengguna.
4. User memilih menu untuk menampilkan
Statistik Jumlah Anggaran Belanja
Operasional Perkantoran.
5. Sistem menampilkan data statistik.

Post-Conditions :
Exceptions

4. Data Desain

Merancang data merupakan tentang menemukan dan mendefinisikan


karakteristik dan proses dari suatu aplikasi. Desain data adalah proses perbaikan yang
bertahap, dari pertanyaan kasar "Data apa yang aplikasi Anda butuhkan?" dengan
struktur data yang tepat dan proses yang disediakannya. Dengan desain data yang baik,
akses data aplikasi akan cepat, mudah dipelihara, dan dapat menerima tambahan data
di masa depan.
Gambar 3. 8 Diagram Relasi Basis Data Aplikasi E-RKA.
Untuk desain basis data yang digunakan oleh sistem E-RKA ini dapat dilihat
selengkapnya pada Lampiran B.
UC.02.1 – Use Case Master Data Akun
Tabel 3.29 – Kartu Use Case Master Data Akun
Kode : UC.02.1
Nama Use Case : Master Data Akun
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Master Data Akun.
5. Sistem menampilkan daftar Akun yang sudah ada.

Kondisi 1 : User melakukan penambahan data


6. User memilih tombol Add Document
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Simpan.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
11. User memilih salah satu data Auditee
yang hendak disunting datanya,
kemudian menekan tombol Edit.
12. Sistem menampilkan form berisi data dari Auditee
yang dipilih.
13. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Simpan.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
16. User memilih salah satu data Akun
yang hendak dihapus, kemudian
menekan tombol Hapus.
17. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
18. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
21. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
22. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Akun.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Exceptions

UC.02.2 – Use Case Master Data Anggaran POK


Tabel 3.40 – Kartu Use Case Master Data Anggaran POK
Kode : UC.02.1
Nama Use Case : Master Data Anggarn POK
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Master Data
Anggaran POK.
5. Sistem menampilkan daftar Anggaran POK yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
6. User memilih tombol Add Document
7. Sistem menampilkan form isian.
8.User mengisi form dan klik tombol
Simpan.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
11. User memilih salah satu data Anggaran
POK yang hendak disunting datanya,
kemudian menekan tombol Edit.
12. Sistem menampilkan form berisi data Auditee yang
dipilih.
13. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Simpan.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
16. User memilih salah satu data Auditee
yang hendak dihapus, kemudian
menekan tombol Hapus.
17. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
18. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
21. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
22. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Akun.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Exceptions

UC.02.3 – Use Case Master Data User


Tabel 3.41 – Kartu Use Case Master Data User
Kode : UC.02.3
Nama Use Case : Master Data User
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
1. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
2. User memilih menu Master Data User
3. Sistem menampilkan Master Data User yang sudah
ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
4. User memilih tombol Add New Item.
5. Sistem menampilkan form isian.
6. User mengisi form dan klik tombol Save.
7. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
8. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
9. User memilih salah satu data
Dokumen yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
10. Sistem menampilkan form berisi data Dokumen
yang dipilih.
11. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
12. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
13. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Master
User kemudian menekan tombol
Deleted Item.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Master Data User.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
28. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 29. Sistem menampilkan Master Data User yang di cari
berdasarkan kata kunci

Exceptions
UC.02.4 – Use Case Master Data Role

Tabel 3.42 – Kartu Use Case Master Data Role


Kode : UC.02.4
Nama Use Case : Master Data Role
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data Role
4. Sistem menampilkan Daftar Master Data Role
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Data Role yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master Data
Role yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu Master Data
Role kemudian menekan tombol
Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
25. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
26. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Master Data Role.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
27. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 28. Sistem menampilkan data Master Data Role yang
di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.02.5 – Use Case Master Data Auditor

Tabel 3.43 – Kartu Use Case Master Data Auditor


Kode : UC.02.5
Nama Use Case : Master Data Auditor
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data
Auditor.
4. Sistem menampilkan Daftar Data Header yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data
Dokumen yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Dokumen
yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Header
kemudian menekan tombol Deleted
Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Header.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
22. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Header yang di cari
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.02.6 – Use Case Master Data Auditee


Tabel 3.44 – Kartu Use Case Master Data Auditee
Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Data Auditee
Deskripsi
Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data
Auditee.
4. Sistem menampilkan Daftar Data Master Data
Auditee yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Data Auditee yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master Data
Auditee yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Master
Data Auditee kemudian menekan
tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Data Auditee.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
22. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Master Data Auditee
yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.02.7 – Use Case Master Data Golongan

Tabel 3.45 – Kartu Use Case Master Data Golongan


Kode : UC.02.7
Nama Use Case : Master Data Golongan
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data
Golongan
4. Sistem menampilkan Daftar Master Data Golongan
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Data Golongan yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master Data
Golongan yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Master
Data Golongan kemudian menekan
tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Master Data Golongan.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
22. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan Master Data Golongan yang
di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.02.8 – Use Case Master Data Jabatan Tim

Tabel 3.46 – Kartu Use Case Master Data Jabatan Tim


Kode : UC.02.8
Nama Use Case : Master Data Jabatan Tim
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.
Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data
Jabatan Tim.
4. Sistem menampilkan Daftar Master Data Jabatan
Tim yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu Master Data
Jabatan Tim yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi Master Data
Jabatan Tim yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
20. User memilih salah satu Master Data
Jabatan Tim kemudian menekan tombol
Deleted Item.
21. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
22. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
23. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
24. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
22. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
23. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Master Data Jabatan Tim.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
24. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 25. Sistem menampilkan Master Data Jabatan Tim
yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.02.9 – Use Case Master Data PIC Auditee


Tabel 3.47 – Kartu Use Case Master Data PIC Auditee
Kode : UC.02.9
Nama Use Case : Master Data PIC Auditee
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data PIC
Auditee
4. Sistem menampilkan Daftar Master Data PIC
Auditee yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu Master Data
PIC Auditee yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi Master Data PIC
Auditee yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu Master Data
PIC Auditee kemudian menekan
tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Master Data PIC Auditee.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
22. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan Master Data PIC Auditee
yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.03.0 – Use Case Master Data Regulator

Tabel 3.48 – Kartu Use Case Master Data Regulator


Kode : UC.03.0
Nama Use Case : Master Data Regulator
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data
Regulator
4. Sistem menampilkan Daftar Master Data
Regulator yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu Master Data
Regulator yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi Master Data
Regulator yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu Master
Data Regulator kemudian menekan
tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Master Data Regulator.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
22. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan Master Data Regulator yang
di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.03.1 – Use Case Master Data Jenis Audit

Tabel 3.49 – Kartu Use Case Master Data Jenis Audit


Kode : UC.03.1
Nama Use Case : Master Data Jenis Audit
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data Jenis
Audit
4. Sistem menampilkan Daftar Master Data Jenis
Audit yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu Master Data
Jenis Audit yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi Master Data
Jenis Audit yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu Master Data
Jenis Audit kemudian menekan tombol
Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan data Master Data Jenis Audit.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
22. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Master Data Jenis Audit
yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.03.2 – Use Case Master Data Unit Kerja

Tabel 3.50 – Kartu Use Case Master Data Unit Kerja


Kode : UC.03.2
Nama Use Case : Master Data Unit Kerja
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data Unit
Kerja
4. Sistem menampilkan Daftar Data Master Data
Unit Kerja yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Data Unit Kerja yang hendak
disunting datanya melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master Data
Unit Kerja
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data
Master Data Unit Kerja kemudian
menekan tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Data Unit Kerja.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
22. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Master Data Unit Kerja
yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.03.3 – Use Case Master Data Kategori PBJ


Tabel 3.51 – Kartu Use Case Master Data Kategori PBJ
Kode : UC.03.3
Nama Use Case : Master Data Kategori PBJ
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
15. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
16. User memilih menu Master Data
Kategori PBJ.
17. Sistem menampilkan Daftar Data Master Data
Kategori PBJ yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

18. User memilih tombol Add New Item.


19. Sistem menampilkan form isian.
20. User mengisi form dan klik tombol Save.
21. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
22. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
23. User memilih salah satu data Master
Data Kategori PBJ yang hendak
disunting datanya melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Edit Item.
24. Sistem menampilkan form berisi data Master Data
Kategori PBJ.
25. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
26. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
20. User memilih salah satu data
Master Data Kategori PBJ
kemudian menekan tombol Deleted
Item.
21. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
22. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
23. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
24. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
22. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
23. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Data Kategori PBJ.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
22. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Master Data Kategori
PBJ yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.03.4 – Use Case Master Data Kategori PJK


Tabel 3.52 – Kartu Use Case Master Data Kategori PJK
Kode : UC.03.4
Nama Use Case : Master Data Kategori PJK
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data
Kategori PJK.
4. Sistem menampilkan Daftar Data Master Data
Kategori PJK yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Data Kategori PJK yang hendak
disunting datanya melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master Data
Kategori PJK.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data
Master Data Kategori PJK
kemudian menekan tombol Deleted
Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Data Kategori PJK.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
22. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Master Data Kategori
PJK yang di cari berdasarkan kata kunci
Exceptions

UC.03.5 – Use Case Master Data Kategori Pihak Pelapor


Tabel 3.53 – Kartu Use Case Master Data Kategori Pihak Pelapor
Kode : UC.03.5
Nama Use Case : Master Data Kategori Pihak Pelapor
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
15. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
16. User memilih menu Master Data
Kategori Pihak Pelapor.
17. Sistem menampilkan Daftar Data Master Data
Kategori Pihak Pelapor yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

18. User memilih tombol Add New Item.


19. Sistem menampilkan form isian.
20. User mengisi form dan klik tombol Save.
21. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
22. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
23. User memilih salah satu data Master
Data Kategori Pihak Pelapor yang
hendak disunting datanya melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Edit Item.
24. Sistem menampilkan form berisi data Master Data
Kategori Pihak Pelapor.
25. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
26. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
28. User memilih salah satu data Master
Data Kategori Pihak Pelapor kemudian
menekan tombol Deleted Item.
29. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
30. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
31. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
32. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
33. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
34. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Data Kategori Pihak Pelapor.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
35. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 36. Sistem menampilkan data Master Data Kategori
Pihak Pelapor yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.03.6– Use Case Master Data Jenis Dokumen


Tabel 3.54 – Kartu Use Case Master Data Jenis Dokumen
Kode : UC.03.6
Nama Use Case : Master Data Jenis Dokumen
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data Jenis
Dokumen.
4. Sistem menampilkan Daftar Data Master Data
Jenis Dokumen yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Data Jenis Dokumen yang hendak
disunting datanya melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi Master Data
Jenis Dokumen.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Master
Data Jenis Dokumen kemudian
menekan tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Data Jenis Dokumen.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
22. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Master Data Jenis
Dokumen yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions
UC.03.7 – Use Case Master Data Landasan Audit
Tabel 3.55– Kartu Use Case Master Data Landasan Audit
Kode : UC.03.7
Nama Use Case : Master Data Landasan Audit
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data
Landasan Audit.
4. Sistem menampilkan Daftar Data Master Data
Landasan Audit yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Data Landasan Audit yang hendak
disunting datanya melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi Master Data
Landasan Audit.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data
Master Data Landasan Audit
kemudian menekan tombol Deleted
Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Data Landasan Audit.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
22. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Master Data Landasan
Audit yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.03.8 – Use Case Master Data Tembusan


Tabel 3.56– Kartu Use Case Master Data Tembusan
Kode : UC.03.8
Nama Use Case : Master Data Tembusan
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data
Tembusan.
4. Sistem menampilkan Daftar Data Master Data
Tembusan yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Data Tembusan yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi Master Data
Tembusan.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data
Master Data Tembusan kemudian
menekan tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Data Tembusan.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
22. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Master Data Tembusan
yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions
UC.03.9 – Use Case Master Data Propinsi
Tabel 3.57– Kartu Use Case Master Data Propinsi
Kode : UC.03.9
Nama Use Case : Master Data Propinsi
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data
Propinsi.
4. Sistem menampilkan Daftar Data Master Data
Propinsi yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Data Propinsi yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi Master Data
Propinsi.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data
Master Data Propinsi kemudian
menekan tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Data Propinsi.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
22. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Master Data Propinsi
yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.04.0 – Use Case Master Data Kabupaten


Tabel 3.58– Kartu Use Case Master Data Kabupaten
Kode : UC.04.0
Nama Use Case : Master Data Kabupaten
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
15. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
16. User memilih menu Master Data
Kabupaten.
17. Sistem menampilkan Daftar Data Master Data
Kabupaten yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

18. User memilih tombol Add New Item.


19. Sistem menampilkan form isian.
20. User mengisi form dan klik tombol Save.
21. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
22. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
23. User memilih salah satu data Master
Data Kabupaten yang hendak
disunting datanya melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Edit Item.
24. Sistem menampilkan form berisi Master Data
Kabupaten.
25. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
26. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
20. User memilih salah satu data
Master Data Kabupaten kemudian
menekan tombol Deleted Item.
21. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
22. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
23. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
24. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
22. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
23. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Data Kabupaten.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
24. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 25. Sistem menampilkan data Master Data Kabupaten
yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions
UC.04.1 – Use Case Pelimpahan Kewenangan
Tabel 3.59– Kartu Use Case Pelimpahan Kewenangan
Kode : UC.04.1
Nama Use Case : Pelimpahan Kewenangan
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
28. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
29. User memilih menu Pelimpahan
Kewenangan.
30. Sistem menampilkan Daftar Data Pelimpahan
Kewenangan yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

31. User memilih tombol Add New Item.


32. Sistem menampilkan form isian.
33. User mengisi form dan klik tombol Save.
34. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
35. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
36. User memilih salah satu data
Pelimpahan Kewenangan yang hendak
disunting datanya melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Edit Item.
37. Sistem menampilkan form berisi Pelimpahan
Kewenangan.
38. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
39. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
40. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
25. User memilih salah satu data
Pelimpahan Kewenangan kemudian
menekan tombol Deleted Item.
26. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
27. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
28. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
29. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
24. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Pelimpahan Kewenangan.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
26. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 27. Sistem menampilkan data Pelimpahan
Kewenangan yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.04.2 – Use Case Aktivasi Laporan


Tabel 3.60– Kartu Use Case Aktivasi Laporan
Kode : UC.04.2
Nama Use Case : Aktivasi Laporan
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
41. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
42. User memilih menu Aktivasi Laporan.
43. Sistem menampilkan Daftar Data Aktivasi Laporan
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

44. User memilih tombol Add New Item.


45. Sistem menampilkan form isian.
46. User mengisi form dan klik tombol Save.
47. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
48. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
49. User memilih salah satu data Aktivasi
Laporan yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
50. Sistem menampilkan form berisi data Aktivasi
Laporan.
51. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
52. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
53. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
30. User memilih salah satu data
Aktivasi Laporan kemudian
menekan tombol Deleted Item.
31. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
32. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
33. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
34. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Aktivasi Laporan.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
28. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 29. Sistem menampilkan data Aktivasi Laporan yang
di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions
UC.04.3 – Use Case Master Data Header
Tabel 3.61 – Kartu Use Case Master Data Header
Kode : UC.04.3
Nama Use Case : Master Data Header
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data
Header
4. Sistem menampilkan Daftar Data Header yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data
Dokumen yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Dokumen
yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data
Header kemudian menekan tombol
Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Header.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
22. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Header yang di cari
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.04.5 – Use Case Master Data Tahun


Tabel 3.62– Kartu Use Case Master Data Tahun
Kode : UC.04.5
Nama Use Case : Master Data Tahun
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data
Tahun.
4. Sistem menampilkan Daftar Data Tahun yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol
Submit.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Tahun
yang hendak disunting datanya
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Tahun yang
dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Submit.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data tahun
yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan
tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Tahun.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
22. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Tahun yang di cari
berdasarkan kata kunci

UC.04.6 – Use Case Master Jenis Pihak


Tabel 3.63 – Kartu Use Case Master Jenis Pihak
Kode : UC.04.6
Nama Use Case : Master Jenis Pihak
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data Jenis
Pihak.
4. Sistem menampilkan Daftar Data Jenis Pihak.
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Jenis
Pihak. yang hendak disunting datanya
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Jenis Pihak
yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Jenis
Pihak yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Jenis Pihak.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Jenis Pihak yang di
cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.04.7 – Use Case Master Kuis Skor

Tabel 3.64 – Kartu Use Case Master Kuis Skor

Kode : UC.04.7
Nama Use Case : Master Kuis Skor
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data Kuis
Skor.
4. Sistem menampilkan Daftar Data Kuis Skor yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol
Simpan.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Kuis
Skor yang hendak disunting datanya
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Kuis Skor
yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Simpan.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Kuis
Skor yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Kuis Skor.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Kuis Skor yang di cari
berdasarkan kata kunci

Exceptions
UC.04.8 – Use Case Master Inheren Rentang
Tabel 3.65 – Kartu Use Case Master Inheren Rentang

Kode : UC.04.8
Nama Use Case : Master Inheren Rentang
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data
Inheren Rentang.
4. Sistem menampilkan Daftar Data Inheren Rentang
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Inheren
Rentang yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Inheren
Rentang yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Inheren
Rentang yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Inheren Rentang.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Inheren Rentang yang
di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.04.9 – Use Case Master Dokumen

Tabel 3.66 – Kartu Use Case Master Dokumen

Kode : UC.04.9
Nama Use Case : Master Dokumen
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Data
Dokumen.
4. Sistem menampilkan Daftar Data Dokumen yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol
Submit.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data
Dokumen yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Dokumen
yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Submit.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Dokumen
yang hendak dihapus melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Deleted
Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Dokumen.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
berdasarkan kata kunci

Exceptions
UC.05.0 – Use Case Master Kuis
Tabel 3.66 – Kartu Use Case Master Kuis

Kode : UC.05.0
Nama Use Case : Master Kuis
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Kuis.
4. Sistem menampilkan Daftar Kuis yang sudah ada.

Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu Kuis yang
hendak disunting datanya melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Kuis yang
dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Kuis
yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Kuis.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Kuis yang di cari
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.05.1 – Use Case Master Kuis Kunci


Tabel 3.67 – Kartu Use Case Master Kuis Kunci

Kode : UC.05.1
Nama Use Case : Master Kuis Kunci
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Kuis Kunci.
4. Sistem menampilkan Daftar Kuis Kunci yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol
Submit.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Kuis
Kunci yang hendak disunting datanya
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Kuis Kunci
yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Submit.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Kuis
Kunci yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Kuis Kunci.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Kuis Kunci yang di
cari berdasarkan kata kunci

Exceptions
UC.05.2 – Use Case Master Kuis Rentang
Tabel 3.68 – Kartu Use Case Master Kuis Rentang

Kode : UC.05.2
Nama Use Case : Master Kuis Rentang
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Kuis
Rentang.
4. Sistem menampilkan Daftar Kuis Rentang yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol
Simpan.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Kuis
Rentang yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Kuis
Rentang yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Simpan.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Kuis
Rentang yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Kuis Rentang.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Kuis Rentang yang di
cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.05.3 – Use Case Master Inheren

Tabel 3.69 – Kartu Use Case Master Inheren

Kode : UC.05.3
Nama Use Case : Master Inheren
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Inheren.
4. Sistem menampilkan Daftar Master Inheren yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Tambah.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol
Simpan.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Inheren yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master
Inheren yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Edit.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Master
Inheren yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Hapus.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Inheren.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Master Inheren yang di
cari berdasarkan kata kunci

Exceptions
UC.05.4 – Use Case Master Inheren Skor
Tabel 3.70 – Kartu Use Case Master Inheren Skor

Kode : UC.05.4
Nama Use Case : Master Inheren Skor
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Inheren
Skor.
4. Sistem menampilkan Daftar Master Inheren Skor
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol
Submit.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Inheren Skor yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master
Inheren yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Edit.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Master
Inheren Skor yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Inheren Skor.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Master Inheren Skor
yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.05.5 – Use Case Master Level Approval

Tabel 3.71 – Kartu Use Case Master Level Approval

Kode : UC.05.5
Nama Use Case : Master Level Approval
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Level
Approval.
4. Sistem menampilkan Daftar Master Level Approval
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Level Approval yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master
Level Approval yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Master
Level Approval yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Level Approval.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Master Level Approval
yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.05.6 – Use Case Master Status Proses


Tabel 3.72 – Kartu Use Case Master Status Proses
Kode : UC.05.6
Nama Use Case : Master Status Proses
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Status
Proses.
4. Sistem menampilkan Daftar Master Status Proses
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Status Proses yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master
Status Proses yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Master
Level Approval yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Status Proses.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Master Status Proses
yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.05.7 – Use Case Master Perencanaan Offisite


Tabel 3.72 – Kartu Use Case Master Perencanaan Offisite

Kode : UC.05.7
Nama Use Case : Master Perencanaan Offisite
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master
Perencanaan Offisite.
4. Sistem menampilkan Daftar Master Perencanaan
Offisite yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Perencanaan Offisite yang hendak
disunting datanya melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master
Perencanaan Offisite yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Master
Perencanaan Offisite yang hendak
dihapus melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Perencanaan Offisite.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan data Master Perencanaan
Offisite yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.05.8 – Use Case Master Status Surat


Tabel 3.73 – Kartu Use Case Master Status Surat
Kode : UC.05.8
Nama Use Case : Master Status Surat
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Status
Surat.
4. Sistem menampilkan Daftar Master Status Surat
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Status Surat yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master
Status Surat yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Master
Status Surat yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Status Surat.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan Master Status Surat yang di
cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.05.9 – Use Case Master Inheren Kunci


Tabel 3.74 – Kartu Use Case Master Inheren Kunci

Kode : UC.05.9
Nama Use Case : Master Inheren Kunci
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Inheren
Kunci.
4. Sistem menampilkan Daftar Master Inheren Kunci
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Status Surat yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master
Inheren Kunci yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Master
Inheren Kunci yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Inheren Kunci.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan Master Inheren Kunci
yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions
UC.06.0 – Use Case Master Surat Pemberitahuan

Tabel 3.75 – Kartu Use Case Master Surat Pemberitahuan

Kode : UC.06.0
Nama Use Case : Master Surat Pemberitahuan
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Surat
Pemberitahuan.
4. Sistem menampilkan Master Surat Pemberitahuan
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol
Submit.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Surat Pemberitahuan yang hendak
disunting datanya melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master
Surat Pemberitahuan yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Submit.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Master
Surat Pemberitahuan yang hendak
dihapus melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Surat Pemberitahuan.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan Master Surat Pemberitahuan
yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.06.1 – Use Case Master Objek Audit Offsite


Tabel 3.76 – Kartu Use Case Master Objek Audit Offsite

Kode : UC.06.1
Nama Use Case : Master Objek Audit Offsite
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Objek Audit
Offsite.
4. Sistem menampilkan Master Objek Audit Offsite
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
5. User memilih tombol Add New Item.
6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol
Submit.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Objek Audit Offsite yang hendak
disunting datanya melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master
Objek Audit Offsite yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Master
Objek Audit Offsite yang hendak
dihapus melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Objek Audit Offsite.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan Master Objek Audit Offsite
yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions
UC.06.2 – Use Case Master Pic Offsite

Tabel 3.77 – Kartu Use Case Master Pic Offsite

Kode : UC.06.2
Nama Use Case : Master Pic Offsite
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Pic Offsite.
4. Sistem menampilkan Master Pic Offsite yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol
Submit.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Pic Offsite yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master Pic
Offsite yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Master
Pic Offsite yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Pic Offsite.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan Master Pic Offsite yang di
cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.06.3 – Use Case Master Approval Perencanaan Offisite

Tabel 3.78– Kartu Use Case Master Approval Perencanaan Offisite

Kode : UC.06.3
Nama Use Case : Master Approval Perencanaan Offsite
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Approval
Perencanaan Offsite.
4. Sistem menampilkan Master Approval
Perencanaan Offsite yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Approval Perencanaan Offsite yang
hendak disunting datanya melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master
Approval Perencanaan Offsite yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Master
Approval Perencanaan Offsite yang
hendak dihapus melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Deleted
Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Approval Perencanaan
Offsite.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan Master Approval
Perencanaan Offsite yang di cari berdasarkan kata
kunci

Exceptions
UC.06.4 – Use Case Master Pengiriman dan Penerimaan Surat

Tabel 3.79 – Kartu Use Case Master Pengiriman dan Penerimaan Surat

Kode : UC.06.4
Nama Use Case : Master Pengiriman dan Penerimaan Surat
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master Pengiriman
dan Penerimaan Surat .
4. Sistem menampilkan Master Pengiriman dan
Penerimaan Surat yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
Pengiriman dan Penerimaan Surat
yang hendak disunting datanya
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master
Pengiriman dan Penerimaan Surat yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Master
Pengiriman dan Penerimaan Surat
yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Pengiriman dan Penerimaan
Surat.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan Master Pengiriman dan
Penerimaan Surat yang di cari berdasarkan kata
kunci

Exceptions

UC.06.5 – Use Case Master Data Kertas Kerja


Tabel 3.80 – Kartu Use Case Master Data Kertas Kerja

Kode : UC.06.5
Nama Use Case : Master Master Data Kertas Kerja

Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master data kertas
kerja.

4. Sistem menampilkan Master data kertas kerja


yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
data kertas kerja yang hendak
disunting datanya melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master data
kertas kerja yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
20. User memilih salah satu data Master
data kertas kerja yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Deleted Item.
21. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
22. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
23. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
24. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
22. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
23. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master data kertas kerja.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
23. Sistem menampilkan Master data kertas kerja
berdasarkan kata kunci. yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.06.6 – Use Case Master NRA Tindak Pidana Asal


Tabel 3.81 – Kartu Use Case Master NRA Tindak Pidana Asal

Kode : UC.06.6
Nama Use Case : Master NRA Tindak Pidana Asal
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master NRA
Tindak Pidana Asal.
4. Sistem menampilkan Master NRA Tindak Pidana
Asal yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
NRA Tindak Pidana Asal yang hendak
disunting datanya melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master NRA
Tindak Pidana Asal yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Master
NRA Tindak Pidana Asal yang hendak
dihapus melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master NRA Tindak Pidana Asal.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan Master NRA Tindak Pidana
Asal yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.06.7 – Use Case Master NRA Propinsi

Tabel 3.82 – Kartu Use Case Master NRA Propinsi

Kode : UC.06.7
Nama Use Case : Master NRA Propinsi
Deskripsi

Aktor : ● Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
3. User memilih menu Master NRA
Propinsi.
4. Sistem menampilkan Master NRA Propinsi yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

5. User memilih tombol Add New Item.


6. Sistem menampilkan form isian.
7. User mengisi form dan klik tombol Save.
8. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
9. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
10. User memilih salah satu data Master
NRA Propinsi yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
11. Sistem menampilkan form berisi data Master NRA
Propinsi yang dipilih.
12. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
13. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
14. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
15. User memilih salah satu data Master
NRA Propinsi yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Deleted Item.
16. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
17. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
20. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master NRA Propinsi.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

22. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 23. Sistem menampilkan Master NRA Propinsi yang di
cari berdasarkan kata kunci
Exceptions

UC.06.8 – Use Case Master NRA Profil Pengguna Jasa

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master NRA Profil Pengguna Jasa
Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master NRA Profil Pengguna Jasa
Deskripsi

Aktor : 1. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Master NRA Profil
Pengguna Jasa.
5. Sistem menampilkan Daftar NRA Profil Pengguna
Jasa yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu NRA Profil Pengguna Jasa
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu NRA Profil Pengguna Jasa
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan NRA Profil Pengguna Jasa
16. User memilih salah satu NRA Profil
Pengguna Jasa yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari NRA
Profil Pengguna Jasa yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data NRA
Profil Pengguna Jasa yang hendak
dihapus melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan NRA Profil Pengguna Jasa.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.06.9 – Use Case Master Sektor Industri


Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Sektor Industri
Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Sektor Industri
Deskripsi

Aktor : 2. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Master Sektor
Industri.
5. Sistem menampilkan Daftar Sektor Industri yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Sektor Industri
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Sektor Industri
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Sektor Industri
16. User memilih salah satu Sektor
Industri yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Sektor
Industri yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Sektor
Industri yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Sektor Industri.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.07.0 – Use Case Master Pengguna Jasa

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Pengguna Jasa


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Pengguna Jasa
Deskripsi

Aktor : 3. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Master Pengguna
Jasa.
5. Sistem menampilkan Daftar Pengguna Jasa yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Pengguna Jasa
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Pengguna Jasa
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Pengguna Jasa
User memilih salah satu Pengguna Jasa
yang hendak disunting datanya melalui
pencarian, kemudian menekan tombol Edit.
16. Sistem menampilkan form berisi data dari
Pengguna Jasa yang dipilih.
17. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
18. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
19. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
20. User memilih salah satu data
Pengguna Jasa yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Hapus.
21. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
22. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
23. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
24. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
25. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
26. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Pengguna Jasa.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.07.1 – Use Case Master Alat Pembayaran

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Alat Pembayaran


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Alat Pembayaran
Deskripsi

Aktor : 4. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem Sipatuh.
2. User memilih menu Master Alat
Pembayaran.
3. Sistem menampilkan Daftar Alat Pemabayaran
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Alat Pembayaran
4. User memilih tombol Tambah Baru
5. Sistem menampilkan form isian.
6. User mengisi form dan klik tombol
Save.
7. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
8. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Alat Pembayaran
9. User memilih tombol Import File
10. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
11. User memilih file dan klik tombol
Save.
12. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
13. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Alat Pembayaran
14. User memilih salah satu Alat
Pembayaran yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit.
15. Sistem menampilkan form berisi data dari Alat
Pembayaran yang dipilih.
16. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
17. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
18. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
19. Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
20. User memilih salah satu data Alat
Pemabayaran yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Hapus.
21. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
22. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
23. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
24. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
25. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
26. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Alat Pembayaran.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.07.2 – Use Case Master Metode Pembayaran

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Metode Pembayaran


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Metode Pembayaran
Deskripsi

Aktor : 5. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Master Metode
Pemabayaran.
5. Sistem menampilkan Daftar Metode Pemabayaran
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Metode Pembayaran
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Metode Pembayaran
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Metode Pembayaran
16. User memilih salah satu Metode
Pembayaran yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Metode
Pembayaran yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Metode
Pembayaran yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Metode Pembayaran.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.07.3 – Use Case Master Produk

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Produk


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Produk
Deskripsi

Aktor : 6. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
7. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
8. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
9. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
10. User memilih menu Produk.
11. Sistem menampilkan Produk yang sudah ada.

Kondisi 1 : User melakukan penambahan data


Kasus 1.1 : User menambahkan satu Produk
12. User memilih tombol Tambah Baru
13. Sistem menampilkan form isian.
14. User mengisi form dan klik tombol
Save.
15. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
16. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Produk
17. User memilih tombol Import File
18. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
19. User memilih file dan klik tombol Save.
20. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Produk
22. User memilih salah satu Produk yang
hendak disunting datanya melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Edit.
23. Sistem menampilkan form berisi data dari Produk
yang dipilih.
24. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
25. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
26. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
27. User memilih salah satu data Produk
yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Hapus.
28. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
29. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
30. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
31. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
32. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
33. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Produk.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.07.4 – Use Case Master Wilayah

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Wilayah


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Wilayah
Deskripsi

Aktor : 34. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Master Wilayah.
5. Sistem menampilkan Daftar Wilayah yang sudah
ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Wilayah
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Wilayah
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Wilayah
16. User memilih salah satu Wilayah yang
hendak disunting datanya melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari
Wilayah yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Wilayah
yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Wilayah.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.07.5 – Use Case Master Jawab Kuisioner


Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Jawab Kuisioner
Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Jawab Kuisioner
Deskripsi

Aktor : 35. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Master Jawab
Kuisioner.
5. Sistem menampilkan Daftar Jawab Kuisioner
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Jawab Kuisioner
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Jawab Kuisioner
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Jawab Kuisioner
16. User memilih salah satu Jawab
Kuisioner yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Jawab
Kuisioner yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Jawab
Kuisioner yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Jawab Kuisioner.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci
Exceptions

UC.07.6 – Use Case Master Jawab Kuis

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Jawab Kuis


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Jawab Kuis
Deskripsi

Aktor : 36. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Master Jawab
Kuis.
5. Sistem menampilkan Daftar Jawab Kuis yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Jawab Kuis
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Jawab Kuis
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Jawab Kuis
16. User memilih salah satu Jawab Kuis
yang hendak disunting datanya melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Jawab
Jawab Kuis yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Jawab
Kuis yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Jawab Kuis.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.07.7 – Use Case Sub Master Jawab Kuis

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Sub Master Jawab Kuis


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Sub Master Jawab Kuis
Deskripsi

Aktor : 37. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
38. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
39. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
40. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
41. User memilih menu Sub Master Jawab
Kuis.
42. Sistem menampilkan Daftar Sub Master Jawab
Kuis yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Sub Master Jawab Kuis
43. User memilih tombol Tambah Baru
44. Sistem menampilkan form isian.
45. User mengisi form dan klik tombol
Save.
46. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
47. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Sub Master Jawab Kuis
48. User memilih tombol Import File
49. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
50. User memilih file dan klik tombol Save.
51. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
52. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Sub Master Jawab Kuis
53. User memilih salah satu Sub Master
Jawab Kuis yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit.
54. Sistem menampilkan form berisi data dari Sub
Master Jawab Kuis yang dipilih.
55. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
56. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
57. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
58. User memilih salah satu data Sub
Master Jawab Kuis yang hendak
dihapus melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Hapus.
59. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
60. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
61. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
62. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
63. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
64. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Sub Master Jawab Kuis.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.07.8 – Use Case Master Jawab Data

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Sub Master Jawab Data


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Master Jawab Data
Deskripsi

Aktor : 65. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Sub Master Jawab
Data.
5. Sistem menampilkan Daftar Jawab Data yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Jawab Data
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Jawab Data
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Jawab Data
16. User memilih salah satu Jawab Datar
yang hendak disunting datanya melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Jawab
Datar yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Jawab
Datar yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Jawab Datar.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam kolom 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.07.9 – Use Case Sub Master Jawab Data A

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Sub Master Jawab Data A


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Sub Master Jawab Data A
Deskripsi

Aktor : 66. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Sub Master Jawab
Data A.
5. Sistem menampilkan Daftar Sub Master Jawab
Data A yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Sub Master Jawab Data A
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Sub Master Jawab Data A
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Sub Master Jawab Kuis
16. User memilih salah satu Sub Master
Jawab Data A yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Sub
Master Jawab Data A yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Sub
Master Jawab Data A yang hendak
dihapus melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Sub Master Jawab Data A.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.08.0 – Use Case Sub Master Jawab Data B

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Sub Master Jawab Data B


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Sub Master Jawab Data B
Deskripsi

Aktor : 67. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.
Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Sub Master Jawab
Data B.
5. Sistem menampilkan Daftar Sub Master Jawab
Data B yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Sub Master Jawab Data B
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Sub Master Jawab Data B
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Sub Master Jawab Kuis
16. User memilih salah satu Sub Master
Jawab Data B yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Sub
Master Jawab Data B yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Sub
Master Jawab Data B yang hendak
dihapus melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Sub Master Jawab Data B.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.08.1 – Use Case Master Jawab Inheren

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Jawab Inheren


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Sub Master Jawab Inheren
Deskripsi

Aktor : 68. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Jawab Inheren.
5. Sistem menampilkan Daftar Jawab Inheren yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Jawab Inheren
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Jawab Inheren
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Jawab Inheren
16. User memilih salah satu Jawab
Inheren yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Jawab
Inheren yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data JJawab
Inheren yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Jawab Inheren.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.08.2 – Use Case Sub Master Jawab Inheren

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Sub Master Jawab Inheren


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Sub Master Jawab Inheren
Deskripsi

Aktor : 69. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Sub Master Jawab
Inheren.
5. Sistem menampilkan Daftar Sub Master Jawab
Inheren yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Sub Master Jawab Inheren
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Sub Master Jawab Inheren
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Sub Master Jawab Inheren
User memilih salah satu Sub Master Jawab 16.
Inheren yang hendak disunting datanya
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Sub
Master Jawab Inheren yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Sub
Master Jawab Inheren yang hendak
dihapus melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Sub Master Jawab Inheren.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.08.3 – Use Master Jawaban Dokumen

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Jawaban Dokumen


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Jawaban Dokumen
Deskripsi

Aktor : 70. Administrator


Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Jawaban Dokumen
5. Sistem menampilkan Daftar Jawaban Dokumen
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Jawaban Dokumen
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Jawaban Dokumen
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Jawaban Dokumen
16. User memilih salah satu Jawaban
Dokumen yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari
Jawaban Dokumen yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Jawaban
Dokumen yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Jawaban Dokumen.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.08.4 – Sub Master Jawaban Dokumen

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Sub Master Jawaban Dokumen


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Sub Master Jawaban Dokumen
Deskripsi

Aktor : 71. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Sub Master
Jawaban Dokumen
5. Sistem menampilkan Daftar Sub Master Jawaban
Dokumen yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Sub Master Jawaban Dokumen
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Sub Master Jawaban Dokumen
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Sub Master Jawaban Dokumen
16. User memilih salah satu Sub Master
Jawaban Dokumen yang hendak
disunting datanya melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Sub
Master Jawaban Dokumen yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Sub
Master Jawaban Dokumen yang
hendak dihapus melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Sub Master Jawaban Dokumen.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.08.5 – Master Penjualan Rentang

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Penjualan Rentang


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Penjualan Rentang
Deskripsi

Aktor : 72. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Penjualan Rentang
5. Sistem menampilkan Daftar Penjualan Rentang
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Penjualan Rentang
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Penjualan Rentang
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Penjualan Rentang
16. User memilih salah satu Penjualan
Rentang yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari
Penjualan Rentang yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data
Penjualan Rentang yang hendak
dihapus melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Penjualan Rentang.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.08.6 – Master Kecamatan

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Kecamatan


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Kecamatan
Deskripsi

Aktor : 73. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Kecamatan
5. Sistem menampilkan Daftar Kecamatan yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Kecamatan
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Kecamatan
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Kecamatan
16. User memilih salah satu Kecamatan
yang hendak disunting datanya melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari
Kecamatan yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data
Kecamatan yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Kecamatan.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.08.7 – Master History Kertas Kerja Pemantauan Offsite

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master History Kertas Kerja Pemantuan Offsite
Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master History Kertas Kerja Pemantuan Offsite
Deskripsi

Aktor : 74. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu History Kertas
Kerja Pemantuan Offsite
5. Sistem menampilkan Daftar History Kertas Kerja
Pemantuan Offsite yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu History Kertas Kerja Pemantuan Offsite
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu History Kertas Kerja Pemantuan Offsite
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan History Kertas Kerja Pemantuan Offsite
16. User memilih salah satu History
Kertas Kerja Pemantuan Offsite yang
hendak disunting datanya melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari
Pengguna Jasa yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data History
Kertas Kerja Pemantuan Offsite yang
hendak dihapus melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan History Kertas Kerja Pemantuan Offsiten.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam kolom 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
searching kemudian mengetik berdasarkan berdasarkan kata kunci
kata kunci

Exceptions

UC.08.9 – Master Negara

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Negara


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Negara
Deskripsi

Aktor : 75. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Master Negara
5. Sistem menampilkan Daftar Negara yang sudah
ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Negara
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Negara
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Negara
User memilih salah satu Negara yang 16.
hendak disunting datanya melalui
pencarian, kemudian menekan tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Negara
yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Negara
yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Negara.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.09.0 – Master Tipe Kontak

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Tipe Kontak


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Tipe Kontak
Deskripsi

Aktor : 76. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.
Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Tipe Kontak
5. Sistem menampilkan Daftar Tipe Kontak yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Tipe Kontak
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Tipe Kontak
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Negara
16. User memilih salah satu Tipe
Kontakyang hendak disunting datanya
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Tipe
Kontak yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Tipe
Kontak yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Tipe Kontak.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.09.1 – Master Alamat


Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Alamat
Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Alamat
Deskripsi

Aktor : 77. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Alamat
5. Sistem menampilkan Daftar Alamat yang sudah
ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Alamat
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Alamat
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Alamat
16. User memilih salah satu Alamat yang
hendak disunting datanya melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Alamat
yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Alamat
yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions  Sistem berhasil menyimpan Alamat.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci
Exceptions

UC.09.2 – Master Direktur

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Direktur


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Direktur
Deskripsi

Aktor : 78. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Direktur
5. Sistem menampilkan Daftar Direktur yang sudah
ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Direktur
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Direktur
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Direktur
16. User memilih salah satu Direktur yang
hendak disunting datanya melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari
Direktur yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Direktur
yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
23. Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
24. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
25. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
26. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
28. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
29. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Direktur.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.09.3 – Master Approval Pelaksanaan Offsite


Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Approval Pelaksanaan Offsite
Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Approval Pelaksanaan Offsite
Deskripsi

Aktor : 79. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Approval
Pelaksanaan Offsite
5. Sistem menampilkan Daftar Approval
Pelaksanaan Offsite yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Approval Pelaksanaan Offsite
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Approval Pelaksanaan Offsite
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Approval Pelaksanaan Offsite
16. User memilih salah satu Approval
Pelaksanaan Offsite yang hendak
disunting datanya melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari
Approval Pelaksanaan Offsite yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data
AApproval Pelaksanaan Offsite yang
hendak dihapus melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Approval Pelaksanaan Offsite.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.09.4 – Master Tipe Akun

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Tipe Akun


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Tipe Akun
Deskripsi

Aktor : 80. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Tipe Akun
5. Sistem menampilkan Daftar Tipe Akun yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Tipe Akun
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Tipe Akun
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Tipe Akun
16. User memilih salah satu Tipe Akun
yang hendak disunting datanya melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Tipe
Akun yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Tipe
Akun yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Tipe Akun.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions
UC.09.5 – Master Resiko
Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Resiko
Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Resiko
Deskripsi

Aktor : 81. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Resiko
5. Sistem menampilkan Daftar Resiko yang sudah
ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Resiko
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari satu Resiko
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Resiko
16. User memilih salah satu Resiko yang
hendak disunting datanya melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Resiko
yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Resiko
yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions  Sistem berhasil menyimpan Resiko.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.09.6 – Master Verifikasi Offiste

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Verifikasi Offsite


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Verifikasi Offsite
Deskripsi

Aktor : 82. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Verifikasi Offsite
5. Sistem menampilkan Daftar Verifikasi Offsite
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Verifikasi Offsite
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari Verifikasi Offsite
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Verifikasi Offsite
16. User memilih salah satu Verifikasi
Offsite yang hendak disunting datanya
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari
Verifikasi Offsite yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data
Verifikasi Offsite yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Verifikasi Offsite.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.09.7 – Master Skor Cheklist

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Skor Cheklist


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Skor Cheklist
Deskripsi

Aktor : 83. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Skor Cheklist
5. Sistem menampilkan Daftar Verifikasi Offsite
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Skor Cheklist
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari Skor Cheklist
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Skor Cheklist
16. User memilih salah satu Verifikasi
Offsite yang hendak disunting datanya
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari
Verifikasi Offsite yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data
Verifikasi Offsite yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Verifikasi Offsite.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.09.8 – Master Pelaksanaan Offsite

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Pelaksanaan Offisite


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Pelaksanaan Offisite
Deskripsi

Aktor : 84. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Pelaksanaan
Offisite
5. Sistem menampilkan Daftar Pelaksanaan Offisite
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Pelaksanaan Offisite
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari Pelaksanaan Offisite
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Pelaksanaan Offisite
16. User memilih salah satu Pelaksanaan
Offisite yang hendak disunting datanya
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari
Pelaksanaan Offisite yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data
Pelaksanaan Offisite yang hendak
dihapus melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Pelaksanaan Offisite.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.09.9 – Master Telepon

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Telepon


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Telepon
Deskripsi

Aktor : 85. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Telepon.
5. Sistem menampilkan Daftar Telepon yang sudah
ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Telepon
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari Telepon
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Telepon
16. User memilih salah satu Telepon yang
hendak disunting datanya melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Telepon
yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Telepon
yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Telepon.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.10.1 – Master Akun Auditee

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Akun Auditee


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Akun Auditee
Deskripsi

Aktor : 86. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Akun Auditee.
5. Sistem menampilkan Daftar Akun Auditee yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Akun Auditee
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari Akun Auditee
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Akun Auditee
16. User memilih salah satu Akun Auditee
yang hendak disunting datanya melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Akun
Auditee yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Akun
Auditee yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Akun Auditee.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.10.2 – Master Status Tipe Akun

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Status Tipe Akun


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Status Tipe Akun
Deskripsi

Aktor : 87. Administrator


Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Status Tipe Akun.
5. Sistem menampilkan Daftar Status Tipe Akun
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Status Tipe Akun
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari Status Tipe Akun
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Status Tipe Akun
16. User memilih salah satu Status Tipe
Akun yang hendak disunting datanya
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Status
Tipe Akun yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Status
Tipe Akun yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Status Tipe Akun.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.10.3 – Master Pasca Audit

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Pasca Audit


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Pasca Audit
Deskripsi

Aktor : 88. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Status Pasca
Audit.
5. Sistem menampilkan Daftar Status Pasca Audit
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Pasca Audit
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari Pasca Audit
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
16. Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Pasca Audit
17. User memilih salah satu Pasca Audit
yang hendak disunting datanya melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Edit.
18. Sistem menampilkan form berisi data dari Pasca
Audit yang dipilih.
19. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
20. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
22. User memilih salah satu data Pasca
Audit yang hendak dihapus melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Hapus.
23. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
24. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
25. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
26. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
27. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
28. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Status Pasca Audit.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.10.4 – Master Surat Rekomendasi

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Surat Rekomendasi


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Surat Rekomendasi
Deskripsi

Aktor : 89. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Status Surat
Rekomendasi.
5. Sistem menampilkan Daftar Status Surat
Rekomendasi yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Surat Rekomendasi
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari Surat Rekomendasi
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Surat Rekomendasi
16. User memilih salah satu Surat
Rekomendasi yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Surat
Rekomendasi yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Surat
Rekomendasi yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan Surat Rekomendasi.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.10.5 – Master Attach Pasca Audit

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Attach Pasca Audit


Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master Attach Pasca Audit
Deskripsi

Aktor : 90. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.
Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu Attach Pasca Audit
5. Sistem menampilkan Daftar Attach Pasca Audit
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu Attach Pasca Audit
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari Attach Pasca Audit
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan Attach Pasca Audit
16. User memilih salah satu Attach Pasca
Audit yang hendak disunting datanya
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari Attach
Pasca Audit yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data Attach
Pasca Audit yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions  Sistem berhasil menyimpan Attach Pasca Audit.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.10.6 – Master File Sub Jawab Dokumen


Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master File Sub Jawab Dokumen
Kode : UC.02.6
Nama Use Case : Master File Sub Jawab Dokumen
Deskripsi

Aktor : 91. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih menu File Sub Jawab
Dokumen
5. Sistem menampilkan Daftar File Sub Jawab
Dokumen yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data
Kasus 1.1 : User menambahkan satu File Sub Jawab Dokumen
6. User memilih tombol Tambah Baru
7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 1.2 : User menambahkan lebih dari File Sub Jawab Dokumen
11. User memilih tombol Import File
12. Sistem menampilkan form untuk memilih lokasi
file yang akan dipindahkan.
13. User memilih file dan klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan File Sub Jawab Dokumen
16. User memilih salah satu File Sub
Jawab Dokumen yang hendak
disunting datanya melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Edit.
17. Sistem menampilkan form berisi data dari File
Sub Jawab Dokumen yang dipilih.
18. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
21. User memilih salah satu data File Sub
Jawab Dokumen yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Hapus.
22. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
23. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
24. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
25. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
26. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
27. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions :  Sistem berhasil menyimpan File Sub Jawab Dokumen.
 Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan Pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam 2. Sistem menampilkan data dokumen yang di cari
kolom searching kemudian mengetik berdasarkan kata kunci
berdasarkan kata kunci
Exceptions

UC.10.7 – Master Surat Rekomendasi Hasil Pasca Audit

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Surat Rekomendasi Hasil Pasca Audit

: UC.10.3
Nama Use Case : Master Surat Rekomendasi Hasil Pasca Audit
Deskripsi

Aktor : 92. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih Master Surat Rekomendasi
Hasil Pasca Audit.
5. Sistem menampilkan Master Surat Rekomendasi Hasil
Pasca Audit yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

6. User memilih tombol Add New Item.


7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
11. User memilih salah satu Master Surat
Rekomendasi Hasil Pasca Audit yang
hendak disunting datanya melalui
pencarian, kemudian menekan tombol
Edit Item.
12. Sistem menampilkan form berisi data Master Surat
Rekomendasi Hasil Pasca Audit yang dipilih.
13. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
16. User memilih salah satu data Master
Surat Rekomendasi Hasil Pasca Audit yang
hendak dihapus melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Deleted
Item.
17. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
18. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
21. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
22. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Surat Rekomendasi Hasil Pasca
Audit.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

1. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 2. Sistem menampilkan Master Surat Rekomendasi
Hasil Pasca Audit yang di cari berdasarkan kata
kunci

Exceptions

UC.10.8 – Master Registrasi Laporan LPP

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Registrasi Laporan LPP

Kode : UC.10.4
Nama Use Case : Master Registrasi Laporan LPP
Deskripsi

Aktor : 93. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. 1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih Master Registrasi Laporan
LPP.
5. Sistem menampilkan Master Registrasi Laporan LPP
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

6. User memilih tombol Add New Item.


7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
11. Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
12. User memilih salah satu Master
Registrasi Laporan LPP yang hendak
disunting datanya melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Edit Item.
13. Sistem menampilkan form berisi Master Registrasi
Laporan LPP yang dipilih.
14. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
15. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
16. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
17. User memilih salah satu data Master
Registrasi Laporan LPP yang hendak
dihapus melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Deleted Item.
18. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
19. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
20. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
22. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
23. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Registrasi Laporan LPP.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
3. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 4. Sistem menampilkan Master Registrasi
Laporan LPP yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.10.9 – Master Tabel Jawab Rekomendasi

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Tabel Jawab Rekomendasi

Kode : UC.10.5
Nama Use Case : Master Tabel Jawab Rekomendasi
Deskripsi

Aktor : 94. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. 1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih Master Tabel Jawab
Rekomendasi.
5. Sistem menampilkan Master Tabel Jawab
Rekomendasi yang sudah ada.
6. Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

7. User memilih tombol Add New Item.


8. Sistem menampilkan form isian.
9. User mengisi form dan klik tombol
Save.
10. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
11. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
12. User memilih salah satu Master Tabel
Jawab Rekomendasi yang hendak
disunting datanya melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Edit Item.
13. Sistem menampilkan form berisi Master Tabel Jawab
Rekomendasi yang dipilih.
14. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
15. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
16. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
17. Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
18. User memilih salah satu data Master
Tabel Jawab Rekomendasi yang hendak
dihapus melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Deleted Item.
19. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
20. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
21. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
22. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
23. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
24. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Tabel Jawab Rekomendasi.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

1. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 2. Sistem menampilkan Master Tabel Jawab
Rekomendasi yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.11.0 – Master Kertas Kerja Pemantauan Offsite

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Kertas Kerja Pemantauan Offsite

Kode : UC.10.6
Nama Use Case : Master Kertas Kerja Pemantauan Offsite
Deskripsi

Aktor : 95. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. 1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih Master Kertas Kerja
Pemantauan Offsite.
5. Sistem menampilkan Master Kertas Kerja Pemantauan
Offsite yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

6. User memilih tombol Add New Item.


7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
11. User memilih salah satu Master Kertas
Kerja Pemantauan Offsite yang hendak
disunting datanya melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Edit Item.
12. Sistem menampilkan form berisi Master Kertas Kerja
Pemantauan Offsite yang dipilih.
13. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
16. User memilih salah satu data Master
Kertas Kerja Pemantauan Offsite yang
hendak dihapus melalui pencarian,
kemudian menekan tombol Deleted
Item.
17. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
18. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
21. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
22. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Kertas Kerja Pemantauan Offsite.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 2. Sistem menampilkan Master Kertas Kerja Pemantauan
Offsite yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.11.1 – Master Comp Inheren Kuis


Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Comp Inheren Kuis

Kode : UC.10.7
Nama Use Case : Master Comp Inheren Kuis
Deskripsi

Aktor : 96. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. 1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih Master Comp Inheren Kuis.
5. Sistem menampilkan Master Comp Inheren Kuis yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

6. User memilih tombol Add New Item.


7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
11. User memilih salah satu Master Comp
Inheren Kuis yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
12. Sistem menampilkan form berisi Master Comp
Inheren Kuis yang dipilih.
13. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
16. Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
17. User memilih salah satu data Master
Comp Inheren Kuis yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Deleted Item.
18. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
19. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
20. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
22. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
23. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Comp Inheren Kuis.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

1. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 2. Sistem menampilkan Master Comp Inheren Kuis yang
di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.11.2 – Master Pengurus Auditee

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Pengurus Auditee

Kode : UC.10.8
Nama Use Case : Master Pengurus Auditee
Deskripsi

Aktor : 97. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. 1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih Master Pengurus Auditee.
5. Sistem menampilkan Master Pengurus Auditee yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

6. User memilih tombol Add New Item.


7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
11. User memilih salah satu Master
Pengurus Auditee yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
12. Sistem menampilkan form berisi Master Pengurus
Auditee yang dipilih.
13. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
16. User memilih salah satu data Master
Pengurus Auditee yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Deleted Item.
17. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
18. Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
19. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
20. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
22. Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
23. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
24. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Pengurus Auditee.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 2. Sistem menampilkan Master Pengurus Auditee yang
di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.11.3 – Master Cabang Pengurus

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Cabang Pengurus

Kode : UC.10.9
Nama Use Case : Master Cabang Pengurus
Deskripsi

Aktor : 98. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. 1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih Master Cabang Pengurus.
5. Sistem menampilkan Master Cabang Pengurus yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

6. User memilih tombol Add New Item.


7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
11. User memilih salah satu Master Cabang
Pengurus yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
12. Sistem menampilkan form berisi Master Cabang
Pengurus yang dipilih.
13. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
16. User memilih salah satu data Master
Cabang Pengurus yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Deleted Item.
17. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
18. Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
19. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
20. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
22. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
23. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Cabang Pengurus.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

1. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 2. Sistem menampilkan Master Cabang Pengurus yang
di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.11.4 – Master Kegiatan Audit

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Kegiatan Audit

Kode : UC.11.1
Nama Use Case : Master Kegiatan Audit
Deskripsi

Aktor : 99. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. 1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih Master Kegiatan Audit.
5. Sistem menampilkan Master Kegiatan Audit yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

6. User memilih tombol Add New Item.


7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
11. Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
12. User memilih salah satu Master Kegiatan
Audit yang hendak disunting datanya
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Edit Item.
13. Sistem menampilkan form berisi Master Kegiatan
Audit yang dipilih.
14. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
15. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
16. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
17. User memilih salah satu data Master
Kegiatan Audit yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Deleted Item.
18. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
19. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
20. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
22. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
23. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Kegiatan Audit.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian
1. User mengarahkan kursor kedalam
kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 2. Sistem menampilkan Master Kegiatan Audit yang di
cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.11.5 – Master Uji Petik Indikasi LTKM

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Uji Petik Indikasi LTKM

Kode : UC.11.2
Nama Use Case : Master Uji Petik Indikasi LTKM
Deskripsi

Aktor : 100. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. 1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih Master Uji Petik Indikasi
LTKM.
5. Sistem menampilkan Master Uji Petik Indikasi LTKM
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

6. User memilih tombol Add New Item.


7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
11. User memilih salah satu Master Uji Petik
Indikasi LTKM yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
12. Sistem menampilkan form berisi Master Uji Petik
Indikasi LTKM yang dipilih.
13. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
16. User memilih salah satu data Master Uji
Petik Indikasi LTKM yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Deleted Item.
17. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
18. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
21. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
22. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Uji Petik Indikasi LTKM.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

1. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 2. Sistem menampilkan Master Uji Petik Indikasi LTKM
yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.11.6 – Master Uji Petik Indikasi LTKL

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Uji Petik Indikasi LTKL

Kode : UC.11.3
Nama Use Case : Master Uji Petik Indikasi LTKL
Deskripsi

Aktor : 101. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
14. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
15. User memilih Master Uji Petik Indikasi
LTKL.
16. Sistem menampilkan Master Uji Petik Indikasi LTKL
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

17. User memilih tombol Add New Item.


18. Sistem menampilkan form isian.
19. User mengisi form dan klik tombol Save.
20. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
21. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
22. User memilih salah satu Master Uji Petik
Indikasi LTKL yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
23. Sistem menampilkan form berisi Master Uji Petik
Indikasi LTKL yang dipilih.
24. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
25. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
26. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
11. User memilih salah satu data Master Uji
Petik Indikasi LTKL yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Deleted Item.
12. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
13. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
10. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan dan
menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
11. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Uji Petik Indikasi LTKL.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

1. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 2. Sistem menampilkan Master Uji Petik Indikasi LTKL
yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.11.7 – Master Uji Petik Indikasi LTKT


Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Uji Petik Indikasi LTKT

Kode : UC.11.4
Nama Use Case : Master Uji Petik Indikasi LTKT
Deskripsi

Aktor : 102. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. 1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih Master Uji Petik Indikasi
LTKT.
5. Sistem menampilkan Master Uji Petik Indikasi LTKT
yang sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

6. User memilih tombol Add New Item.


7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
11. User memilih salah satu Master Uji Petik
Indikasi LTKT yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
12. Sistem menampilkan form berisi Master Uji Petik
Indikasi LTKT yang dipilih.
13. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
16. User memilih salah satu data Master Uji
Petik Indikasi LTKT yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Deleted Item.
17. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
18. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
21. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
22. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Uji Petik Indikasi LTKT.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

1. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 2. Sistem menampilkan Master Uji Petik Indikasi LTKT
yang di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

UC.11.8 – Master Uji Petik Indikasi LT

Tabel 3.4 – Kartu Use Case Master Uji Petik Indikasi LT

Kode : UC.11.5
Nama Use Case : Master Uji Petik Indikasi LT
Deskripsi

Aktor : 103. Administrator

Pre-Conditions : ● User berhasil log in menggunakan user dan password yang berlaku.

Skenario
User Sistem
1. User melakukan log in ke sistem
Sipatuh.
2. Sistem mencatat informasi pengguna ybs.
3. Sistem menampilkan menu utama berdasarkan
hak akses pengguna.
4. User memilih Master Uji Petik Indikasi LT.
5. Sistem menampilkan Master Uji Petik Indikasi LT yang
sudah ada.
Kondisi 1 : User melakukan penambahan data

6. User memilih tombol Add New Item.


7. Sistem menampilkan form isian.
8. User mengisi form dan klik tombol
Save.
9. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
10. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 2 : User melakukan penyuntingan
11. User memilih salah satu Master Uji Petik
Indikasi LT yang hendak disunting
datanya melalui pencarian, kemudian
menekan tombol Edit Item.
12. Sistem menampilkan form berisi Master Uji Petik
Indikasi LT yang dipilih.
13. User melakukan perubahan data dan
klik tombol Save.
14. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
15. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kondisi 3 : User melakukan penghapusan
16. User memilih salah satu data Master Uji
Petik Indikasi LT yang hendak dihapus
melalui pencarian, kemudian menekan
tombol Deleted Item.
17. Sistem menampilkan konfirmasi penghapusan
untuk memastikan.
Kasus 3.1 : User memilih melanjutkan penghapusan
18. Sistem menghapus memberikan “flag” hapus ke
data yang dimaksud.
19. Sistem menyimpan segala perubahan yang
dilakukan.
20. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Kasus 3.2 : User membatalkan penghapusan
21. Sistem tidak melanjutkan proses penghapusan
dan menutup laman konfirmasi. User kembali
diarahkan ke skenario nomor 5.
22. Sistem mencatat id dan waktu penyimpanan data
oleh user.
Post-Conditions : ● Sistem berhasil menyimpan Data Master Uji Petik Indikasi LT.
● Khusus penghapusan, sistem tidak benar-benar menghapus data dari
storage, hanya memberikan flag saja sebagai data terhapus.
Kondisi 4 : User melakukan pencarian

1. User mengarahkan kursor kedalam


kolom searching kemudian mengetik
berdasarkan kata kunci. 2. Sistem menampilkan Master Uji Petik Indikasi LT yang
di cari berdasarkan kata kunci

Exceptions

Anda mungkin juga menyukai