1 1/2 10.263/APK/I/X/2017 Tanggal Terbit Ditetapkan oleh, STANDAR Direktur Utama PROSEDUR 01 Oktober 2017 OPERASIONAL dr. Alpin Hoza, MM PENGERTIAN Pasien rawat inap adalah pasien yang dinyatakan oleh dokter yang memeriksa, baik yang masuk melalui rawat jalan maupun gawat darurat, untuk diobservasi dan atau mendapatkan tindakan medis lebih lanjut sehingga perlu dirawat inap TUJUAN 1. Memberikan pelayanan pendaftaran bagi pasien yang akan masuk ruang perawatan 2. Mengetahui jumlah pasien yang masuk ruang perawatan KEBIJAKAN Surat Keputusan Direktur Utama Rumah Sakit No : 10.269/DIR/AKRE- APK/II/2016 tentang Kebijakan Akses ke Pelayanan dan Kontinuitas Pelayanan PROSEDUR 1. Pasien datang melakukan pendaftaran 2. Petugas pendaftaran memberikan salam 3. Petugas pendaftaran mengidentifikasi pasien/ keluarga pasien untuk pengisian identitas pasien (dengan wawancara, atau kartu pengenal pasien berupa KTP, SIM, atau Pasport) untuk diinput ke sistem (SIMRS) dan mencek apakah pasien sudah pernah berkunjung atau belum 4. Petugas Registrasi memberikan Tata Tertib dan Persetujuan Umum (General Consent) pada Pasien/ keluarga Pasien, untuk dibaca dan diisi data lengkap Pasien yang bertanggung jawab atas si Pasien 5. Petugas pendaftaran memastikan apakah pasien menggunakan asuransi, BPJS, atau sebagai pasien umum 5.1 Jika Pasien sebagai Pasien Umum (Bayar Pribadi) : - Petugas Registrasi menjelaskan harga kamar sesuai dengan kelas rawatan yang akan dipilih oleh si Pasien/ Keluarga Pasien. - Petugas Registrasi memberikan dan menjelaskan isi Formulir Persetujuan Sebagai Pasien Umum, untuk ditandatangani diatas materai oleh Pasien/ Keluarga Pasien 5.2 Jika Pasien menggunakan Asuransi dan Rekanan: - Petugas Registrasi meminta kartu Asuransi Pasien untuk digesek atau bisa langsung di konfirmasi ke Asuransi dan konfirmasi ke Contact Person rekanan tersebut PENDAFTARAN PASIEN RAWAT INAP DI REGISTRASI IGD
No Dokumen No. Revisi Halaman
1 2/2 10.263/APK/I/X/2017 - Petugas Registrasi memberikan Form Asuransi (jika diperlukan) untuk diisi dan ditandatangani - Bila si Pasien ingin naik kelas (upgrade), maka Petugas Registrasi memberikan Formulir bersedia Bayar Selisih, untuk diisi data dan ditandatangani oleh Pasien/ Keluarga Pasien 5.3 Jika Pasien menggunakan BPJS - Petugas Registrasi meminta kartu BPJS Pasien untuk di cek keaktifan kartu, dan meminta kelengkapan berkas seperti Kartu Keluarga (KK), dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Surat Rujukan (bila ada) - Petugas Registasi memberikan dan menjelaskan isi dari formulir persetujuan menggunakan BPJS dan ditandatangani oleh Pasien/ Keluarga Pasien - Jika Pasien ingin naik kelas (upgrade), petugas registrasi menjelaskan selisih yang akan dibayar diluar tanggungan BPJS serta ditandatangani diatas materai 6. Petugas Registrasi memesan kamar kepada Perawat ruangan rawat inap, kelas yang sudah disepakati dengan si Pasien/ Keluarga Pasien 7. Petugas registrasi memberikan 2 kalung penunggu (penjaga) pasien 8. Petugas Registrasi melengkapi dokumen rekam medis, dan menyerahkannya ke Perawat IGD untuk ditindak lanjuti. 9. Khusus pasien BPJS, petugas registrasi melakukan Finger Print di IGD 10. Petugas Registrasi memasang gelang identitas Pasien.