Anda di halaman 1dari 7

PENGENALAN KARAKTER TAKSONOMI UNTUK IDENTIFIKASI

VERTEBRATA

Oleh :
Nama : Apriyanti
NIM : B1A017151
Rombongan : VII
Kelompok :6
Asisten : Solikhul Amin

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEMATIKA HEWAN I

KEMENTERIAN RISET ,TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI


UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
FAKULTAS BIOLOGI
PURWOKERTO
2019
I. PENDAHULAN

A. LatarBelakang

Vertebrata merupakan kelompok hewan yang memiliki ruas-ruas tulang


bekalang atau yang sering disebut tulang punggung. Vertebrata masih mempertahankan
karakteristik chordata primitif tetapi memiliki spesialisasi tambahan, yaitu terkait
ukuran besar dan gaya hidup yang aktif. Vertebrata memiliki pial neural (neural crest)
yaitu sekelompok sel embrionik pada vertebrata yang terbentuk di dekat tepian dorsal
dari tabung neural. Pial neural berfungsi membantu pembentukan unsur kerangka
tertentu, seperti tulang keras dan tulang rawan pembungkus otak. Vertebrata memiliki
struktur penyokong tubuh, yaitu tengkorak dan tulang punggung yang mengelilingi dan
melindungi tali saraf yang merupakan bagian dari kerangka aksial vertebrata, sehingga
vertebrata memiliki struktur tubuh yang kuat (Campbell et al., 2004).
Hewan vertebrata umumnyamemilikiciri-ciri, yaitumemilikitubuh yang simetri
bilateral denganpembagiantubuh yang terdiriatas:kepala, leher, badan, danekor.
Meskipunada yang tidakberleherdanada yang tidakberekor,
namunmemilikisusunanruastulangbelakang (kolumnavertebralis) danmemilikiotak di
dalamkranium.Cirilainpadahewan vertebrata adalahtubuhsimetri bilateral
dengansistemalattubuh yang beruas-ruas. Mempunyai endoskeleton (rangkadalam)
denganruastulangbelakangsebagaipenguatkerangkatubuh,
dimanapadakerangkamelekatotot-ototkerangka.Kulitberlapis-lapis, terdiriatas epidermis
(kulitbagianluar), dan dermis (kulitbagiandalam).Otakpada vertebrataterletak di kepala,
terlindungiolehtulang-tulangtengkorak.Mempunyaiselom (ronggatubuh) yang
dindingnyadilapisiselaput peritoneum (Kimball, 1999).

B. Tujuan

TujuanpraktikumacaraPengenalanKarakterTaksonomiuntukIdentifikasiAvertebrataa
ntaralain :
1. Praktikanmengetahuipengertiandanbeberapacontohdarikaraktertaksonomihewanvert
ebrata.
2. Praktikanmengetahuikaraktermorfologidaribeberapajenishewanvertebrata.
II. TINJAUAN PUSTAKA

Menurut syafaat 2017., Amfibia merupakan suatu kelas bertulang belakang


(Vertebrata) yang mencakup hewan Salamander, Salamander Cacing, Katak dan
Bangkong. Istilah amfibia berarti “ kehidupan rangkap” yaitu kehidupan yang
mencakup cara hidup hewan ini di air maupun di darat. Sub kelastersebut paling
besardan yang paling beranekaragam terdiri dari hiu dan ikan pari. Sub kelas kedua
terdiri atas beberapa lusinan spesies ikan tidak umum yang disebut chimaera atau
ratfish. Chondrichthyes memiliki kerangka bertulang rawan dan kerangka bertulang
rawan merupakan karakteristik kelas itu berkembang setelahnya (Campbell, 2008).
Actinopterygiiadalahikan yangakrabdengankita, hewaninimerupakanbagiandari
27.000 lebihspesiesikanbersiripduri (ray-finned fish).Ikanbersiripduriberasaldariperairan
airtawardanmenyebarkelautan.Berbagaijenisikanbersiripdurikembalikeperairantawarpad
abeberapatitikdalamevolusinya.Beberapa di antaranya, termasuksalemdan trout tertentu,
mengulangkembaliperjalananbolakbalikevolusinyadariperairantawarkelautdankembalik
eperairantawarselamasiklushidupnya. Ikanbersiripduriberfungsisebagai protein
utamabagimanusia.Actinopterygiimemilikisirip yang ditunjangolehduripanjang yang
lentursehinggadisebutkelompokikanbersiripduri.Contohikanbersiripduriadalahikan mas
(Cyprinuscarpio), ikancupang (Bettasplendens), ikangurami (Osphronemusgouramy),
ikanbadut (Premnasbiaculeatus), ikankakapmerah (Lutjanusbitaeniatus), danikanlouhan
(Cichlasomasp) (Campbell, 2008).
Vertebrata adalahgolonganhewan yang
memilikitulangbelakang.Tulangbelakangberasaldariperkembangansumbupenyokongtub
uh primer ataunotokorda (kordadorsalis).Notokorda vertebrata
hanyaadapadamasaembrionik,
setelahdewasaakanmengalamipenulanganmenjadisistempenyokongtubuhsekunder,
yaitutulangbelakang (vertebrae). Vertebrata
memilikibeberapacirikhasyaituadanyakolumna vertebrae yang
disusundaritulangrawandantulangsejati, memilikiaktivitas yang umumnyatinggi,
danmemperlihatkantingkatsefalisasi yang sangatmajuyaituterakumulasinyasarafdan
organ perasa di kepala (Takanobu Tsuihiji et al., 2017).

Sarcopterygiiatauikansiripberdaging, memilikisirip dada dansirip pelvis yang


berotot, dapatdigunakanuntukberjalan di dasarperairanataudarat.Karakterketurunansirip
yang pentingadalahkeberadaantulang-tulangberbentukbatang yang
dikelilingiolehselapisotottebalpadasirippektoraldansirippelvisnya.Sarcopterygiimemiliki
sirip dada dansirip pelvis yang berotot.Siripinidigunakanuntukberjalan di
dasarperairanataudarat.Ikan yang
termasukkelompokiniadalahikanbersiriplobusdanikanparu-paru(lungfish) (Campbell,
2008).
Amphibiaadalah vertebrata yang hadirpertama kali
hidupdidarat.Merekamemilikipentadaktil (limaujungjari-jari kaki) padadasarnya,
meskipunjumlahjarikakinyadapatsajaberkurang. Sepertiikandanreptil,
makaamfibiadalahektotermatauperubahansuhutubuhbergantungpadasuhulingkungan.Ke
banyakanamphibiameninggalkantelur-telurnyadalamkolamdanaliran-aliran air
dantidakseekorpun dapatberjalan ditanahbegitumenetas, sedikitspesies yang hidupjauh
di air (Sukiya, 2005).Amphibiasebagai vertebrata pertama yang
menujudaratsehinggadisini stratum corneuberkembangbaik.Epidermis
tersusundaribeberapalapisan, lengkapdengan stratum corneu.Dermis relatif tipis
dantersusunatas 2 lapisan, yaitu stratum sponglosumdan stratum
compnetus.Bagianterluar stratum sponglosumseringkali lebihkompakdaripada stratum
compactumsendi.Pada dermis initerdapatpembuluh-pembuluhdarah, saraf,kelenjar-
kelenjar.Kulitpadaamphibiamerupakanalatrespirasi yang penting, untukitumaka dermis
dicukupidengansejumlahbesarpembuluhdarah (Suntoro, 2001).
Reptiliaadalahkelompokhewandaratpertama yang
sepanjanghidupnyabernafasdenganparu-paru.Ciriumumkelasini yang
membedakandengankelas yang
lainadalahseluruhtubuhnyatertutupolehkulitkeringatausisik.
Kulitinimenutupiseluruhpermukaantubuhnyadanpadabeberapaanggotaordoatau sub
ordotertentumengalamipergantiankulit .Pergantiankulittersebutsecara total
terjadipadaanggota sub-ordoophidiadanpadaanggota sub-
ordolacertilian.Pergantiankulitterjadisecarasebagian,
sedangkanpadaordocheloniadancrocodiliasisiknyahampirtidakpernahmengalamiperganti
anataupengelupasan.Kulitpadareptilmemilikisedikitsekalikelenjarkulit (Jasin, 1989).
MenurutSoemadji (1996)avesmerupakan hewan yang menarik. Bulu adalah ciri
khas kelas aves yang tidak dimiliki oleh kelas vertebrata lain. Hampir seluruh tubuh
aves ditutupi oleh bulu, secara filogenetik berasal dari epidermal tubuh yang serupa
dengan sisik. Secara embriologis bulupada aves bermula dari papila dermal yang
selanjutnya mencuat menutupi epidermis. Dasar bulu itu melekuk ke dalam pada
tepinya sehingga terbentuk filikulus yang merupakan lubang bulu pada kulit. Selaput
padaepidermis bagian luar dari kuncup bulu menanduk dan membentuk bulu yang
halus, sedangkan epidermis membentuk lapisan penyusun rusuk bulu. Sentral kuncup
bulu mempunyai bagian epidermis yang lunak mengandung pembuluh darah sebagai
pembawa zat-zat makanan.Aves nerupakanhewan yang banyakditemukan di
sekitarkita.Vertebrata inimemilikitungkaitubuh yang anterior
termodifikasimenjadisayap.Memilikibulu yang
menutupihampirseluruhtubuhnya.Macam-macambulu yang di milikiyaitu :tetrices
(bulubadab), retrices (buluekor), remiges (bulusayap). Hewan yang
mewakiliavespadapraktikumyaituburunghantu.
Mamaliaadalahkelompoktertinggiderajatnyadidalamduniahewan.Hampirsemuatu
buhnyatertutupidengankulit yang
berambutbanyakatausedikit.Sebutanmamaliaberdasarkanadanyakelenjarmammaepadahe
wanbetinayang memilikifungsiuntukmenyusuianaknya yang
masihmuda.Tubuhhewantersebutdiisolasiolehpembungkus
(buluataurambutdanberlemak) (Jasin, 1989).

III. MATERI DAN METODE

A. Materi

Alat-alat yang
digunakanpadapraktikumacaraPengenalanKarakterTaksonomiuntukIdentifikasi
Vertebrata adalahbakpreparat, pinset, kacapembesar, mikroskopcahaya, mikroskop
stereo, kamera, sarungtangankaret (gloves), masker, danalattulis.
Bahan-bahan yang
digunakanpadapraktikumacaraPengenalanKarakterTaksonomiuntukIdentifikasi
Vertebrata adalahbeberapaspesimenhewanvertebrata danalkohol 70%.

B. Metode

Metode yang
dilakukanpadapraktikumacaraPengenalanKarakterTaksonomiuntukIdentifikasi Vertebrata
antara lain:
1. Karakterpadabeberapa specimen hewan yang
telahdisiapkandiamatiolehtiapkelompokpraktikan.
2. Proses identifikasibeberapahewanavertebrata yang
telahdisiapkanberdasarkankaraktermorfologi yang diamatidilakukan.
Deskripsihasilidentifikasihewantersebutakandibuatmasing-masingpraktikan.
3. Tabelhasilpengamatankarakterdanidentifikasipadabeberapahewandilengkapipraktikan.
4. Laporansementaradarihasilpraktikumdibuat.
DAFTAR REFERENSI

Arifatul Huda, Syafaat, 2017. Jenis Herpetofauna Di Cagar Alam Dan Taman Wisata
Alam Pengandaran Jawa Barat. Scientiae Educatia Jurnal Pendidikan Sains.
IPA Biologi, IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Indonesia Vol 6 (1): 41–46

Campbell N. A., Reece, J. B.,Urry, L. A., Cain, M. L., Wasserman, S. A.,Minorsky, P.


V. &Jakson, R. B. 2008. BiologiEdisiKedelapanJilid 2. Jakarta: Erlangga.

Jasin, M. 1989. SistematikaHewan (AvertebratadanInvertebrata)untukUniversitas,


Surabaya: Sinar Jaya.

Kimball, J. W. 1999. Biologi I. Jakarta: Erlangga.

Soemadji, M. S. 1996. Materi PokokZoologi. Jakarta: Universitas Terbuka Press.

Sukiya. 2005. Biologi Vertebrata. Malang: UniversitasNegeri Malang.

Suntoro, S. H. 2001. AnatomidanFisiologiHewan. Jakarta: Universitas Terbuka.


Tsuihiji, Takanobu et al. 2017. Gigantic pterosaurian remains from the Upper
Cretaceous of Mongolia. Journal of Vertebrate Paleontology Gigantic pterosaurian
remains from the Upper Cretaceous of Mongolia.pp.(3) – 10.

Anda mungkin juga menyukai