RINGKASAN EKSEKUTIF

Semakin menjamurnya laju usaha kuliner yang ada didaerah Jember

mengakibatkan para enterpeuner muda banyak menemukan inspirasi dan kreativitas
baru dalam hal kuliner. Mulai dari meningkatkan harga jual berbagai macam buah yang
dulunya harga jual rendah menjadi sesuatu produk yang memiliki tingkat harga jual
yang relatif meningkat. Seperti contoh proposal yang kami buat sekarang, kami
memilih buah yang sedang merosot harga jualnya yaitu buah naga kemuadia kami olah
menjadi sebuah produk yang diminati cukup banyak orang yaitu Dodol Buah Naga.
Kami memberi produk ini dengan nama DOBUGA SWEET (Dodol Buah Naga).
Proposal BUSINESS PLAN ini dibuat dengan tujuan untuk memberikan
paparan singkat tentang produk yang kami buat, cara produksi, cara pemasaran, dan
target pemasaran. Kami memilih membuat DOBUGA SWEET dikarenakan produk
yang serupa belum familiar di kalangan pasar kuliner yang ada di Daerah Jember.
Sehingga kemungkinan besar dapat bersaing dengan produk lainnya. Lokasi yang kami
pilih untuk pemasaran yakni daerah yang ramai dikunjungi orang dengan tujuan agar
lebih mudah mengenalkan produk yang kami buat kepada masyarakat pecinta kuliner.
 BAB I
DESKRIPSI BISNIS

1.1 Latar belakang

Latar belakang pemilihan usaha ini adalah bisnis kuliner karena merupakan
salah satu bisnis yang selalu diminati oleh Entrepreneur muda dan konsumen.
Selain itu dikarenakan kita melihat didaerah Jember dan seketarnya harga jual
Buah Naga mengalami kemerosotan yang sangat drastis maka kami mempunyai
ide untuk mengelolah buah tersebut menjadi suatu produk yang memiliki harga
jual yang relatif tinggi, yakni DOBUGA SWEET (Dodol Buah Naga).
Selain untuk meningkatkan harga jual Buah Naga tersebut, sebagai
Mahasiswa Jurusan Ekonomi kami ingin menumbuhkan jiwa Entrepreneur
didalam diri kami. Dengan melihat peluang yang ada dan banyaknya persaingan
terutama para penjual yang telah lama berdiri, dari situlah kami harus mempunyai
ide yang kreatif sehingga memunculkan suatu produk yang unik dan menarik. Oleh
karena itu kami membuat inovasi yaitu olahan dodol dari Buah Naga agar
masyarakat yang tidak begitu menyukai Buah Naga bisa menikmati Buah Naga
dengan variasi lain.
Karena olahan dodol Buah Naga di Daerah Jember belum terlalu familiar,
maka kami melakukan pemasaran ditempat yang banyak dikunjungi masyarkat
jember, kareana semakin majunya teknologi pada zaman sekarang kami juga
melakukan pemasaran melalui media sosial.
Profil UMKM
Nama Usaha : Dobuga sweet
Nama Produk : Dodol buah naga
Tanggal berdiri : 1 April 2019
Alamat : Karangsono Bangsalsari Jember
No telepone : 085880239207
Akun medsos : @dodolbuahnaga_jember

1.2 Visi dan Misi

 o Visi
Menjadi suatu UMKM yang sukses dibidang kuliner yang menghadirkan
suatu produk kuliner yang berkualitas dan dapar bersaing dengan pasar
yang ada, dengan memberikan hal yang berbeda dan unik dari yang
lainnya.
o Misi
1. Menghadirkan suatu trobosan baru yang mempunyai cita rasa dan
tampilan yang berbeda dari yang lain.
2. Memberikan rasa yang digemari dan dinikmati oleh konsumen.
3. Membuka cabang diberbagai kota yang ada diindonesia.
1.3 Tujuan
1. Menyalurkan hobi dan sebagai praktek yang telah didapat
dari perkuliahan.
2. Menciptakan lapangan pekerjaan dimasa yang akan datang.
3. Memberikan tempat untuk para pecinta Buah Naga untuk merasakan
variasi baru dari Buah Naga.
1.4 Peluang Bisnis
Peluang produk DOBUGA SWEET terbilang cukup bagus dan cukup cerah.
Bisnis ini menjadi salah satu pilihan bisnis kuliner yang sangat menjanjikan
dikarenakan dikalangan pasar kuliner di daerah jember jarang ditemui, bahkan
tidak ada produksi dodol yang berbahan baku buah naga. Maka dari itu kami
memilih DOBUGA SWEET sebagai produk yang akan kami pasarkan.
Masalah yang kami hadapi selama proses produksi hingga pemasaran
produk yakni kami harus benar-benar memastikan bahwa dodol yang kami buat
harus sesuai dengan lidah masyarakat jember. Segi kekurangan dari bisnis
DOBUGA SWEET adalah memiliki tingkat pesaing yang telah lama dan lebih
dulu berdiri dengan variasi rasa buah lainnya. Sehingga dalam pemasaran
DOBUGA SWEET ini kami harus benar-benar membuat produk yang unik dan
menarik agar pelanggan bisa menikmati produk kami dalam kurun waktu yang
berlangsung lama. Masalah yang terakhir adalah tentang promosi, kami harus
benar-benar melakukan promosi dengan baik dan benar karena produk ini
tergolong produk baru yang ada di kota jember.
Solusi yang kami buat untuk masalah yang dihadapi selama proses
pemasaran dan pembuatan DOBUGA SWEET adalah dengan cara membuat rasa
yang enak dan unik serta membuat kemasan yang unik dan menarik terlebih
mudah diinggat. Selain itu kami menghadapi masalah promosi dengan cara
memanfaatkan dari media sosial baik melalui facebook, path, whatsapp dan
instagram, juga melalui situs online lainnya. Juga dapat oula menjalankan strategi
pemasaran DOBUGA SWEET lewat menyebarkan brosur.
Ide kreatif yang kami dapatkan melihat dari peluang bisnis yang sangat
besar dan bahan baku yang melimpah kami memutuskan untuk membuat dodol
Buah Naga. Dari ide tersebut kami memiliki beberapa keunggulan atas produk
yang kami yang buat diantaranya :
o Mempunyai tampilan yang unik dan menarik karena bahan dasar yang
dipakai dalam produk kami dari alam.
o Mempunyai cita rasa yang berbeda dari dodol buah lainnya.
o Disajikan dalam bentuk yang unik, memikat hati, dan mudah diingat.
 BAB II
RENCANA OPRASIONAL

2.1 Tujuan dan Sasaran operasi

Apabila usaha ini sudah berjalan cukup lama dan sudah dikenal oleh orang
banyak sehingga menjadikan usaha ini lancar dan mempunyai konsumen tetap.
Dengan demikian kami akan menghadirkan produk baru setiap 6 bulan sehingga
konsumen tidak merasa jenuh dengan produk kami.
Sasaran operasi yang kami pilih adalah untuk meningkatkan kenyamanan
konsumen dalam hal pembelian maupun cita rasa agar konsumen menjadi
konsumen yang loyal terhadap produk kami. Sehingga produk kami bisa survive
dalam jangka waktu yang lama seperti menciptakan berbagai variasi rasa yang
digemari oleh konsumen.

2.2 Proses Produksi/ Penyediaan Layanan

Layanan yang kami pilih untuk proses produksi adalah kami menggunakan
sistem Ready Stok(terbatas) dan sistem Pre Order. Dimana Pre Order sendiri ialah
suatu sistem pembelian suatu produk dengan Memesan dan Membayar terlebih
dahulu sebelum produksi dimulai, dengan tenggang waktu tunggu
(estimasi/perkiraan) sampai barang tersedia. Dalam sistem Pre Order ini kami
menggunakan tenggang waktu tunggu yakni 1 hari.
Kami menggunakan sistem seperti itu karena kami salah satu UMKM
pemula yang ada di Daerah Jember. Apabila UMKM ini sudah berjalan cukup
lama kami akan menggunakan sistem Ready Stok tanpa batas.

2.3 Kebutuhan Aset Produksi

Kebutuhan aset produksi kami menggunakan aset yang dimiliki oleh
UMKM kami sendiri tanpa menyewa aset dari tempat produksi lain. Dan mengenai
bahan baku kami menyediakan stok untuk produksi 1 minggu.

2.4 Pengendalian Standart Kualitas Produk, Pemasok dan Persediaan

Dilihat dari sisi kualitas, produk kami mampu bertahan selama kurang lebih
15 hari. Namun jika produksi sudah mencapai skala besar kami akan membuat
bagaimana cara agar bisa bertahan lebih lama.
 Untuk bahan baku kami memasok dari petani Buah Naga yang ada disekitar
lingkungan kami. Jika dilingkungan kami tidak ada stok kami mencari stok Buah
Naga di Daerah lain untuk persediaan bahan baku dan kami mengambil dalam
jumlah sedikit lebih banyak dan kami melakukan penyimpanan persediaan buah
naga tersebut dalam lemari pendingin.

2.5 Organisasi Tim Operasi serta Rencana Operasi

Untuk bagian organisasi dalam UMKM kami menyebut dengan istilah
Patner Bisnis. Karena kami memulai UMKM ini atas dasar ide yang kami fikirkan
bersama dan modal kami tanggung bersama.
Karena UMKM ini masih tergolong pemula maka kami mengatur dan
melaksanan proses produksi dan pemasaran sendiri tanpa menggunakan jasa
pegawai. Strategi bisnis yang kami pilih adalah dengan menggunkan media yang
sangat digemari dan sangat marak pada zaman sekarang yakni media sosial, di
samping itu kita juga memasarkan produk pada tempat-tempat yang banyak
dikunjungi oleh masyarakat. Alur kerja dari proses operasional yang ada di
UMKM kami berawal dari melihat peluang bisnis yang ada dan bahan baku yang
melimpah.
 BAB III
RENCANA PEMASARAN

3.1 Tujuan dan Sasaran pemasaran

UMKM ini memiliki tujuan untuk mengenalkan produk kepada
konsumen agar konsumen mengetahui olahan baru dari Buah Naga menjadi
sebuah produk yakni Dodol Buah Naga. Dan melihat keanekaragaman
manusia, membuat kebutuhannya berbeda-beda maka dari itu kami melakukan
inovasi baru ini untuk memenuhi kebutuhan bagi konsumen yang tidak terlalu
menyukai Buah Naga. kami membuat produk ini dikarenakan kami melihat
sasaran pemasaran yang memjanjikan untuk kemajuan usaha kami dimasa
depan.
3.2 Klasifikasi konsumen Sasaran
UMKM kami memiliki sasaran klasifikasi konsumen pada segala Usia
terutama komsumen yang tidak terlalu menyukai Buah Naga agar mereka bisa
menikmati Buah Naga dalam suatu olahan baru yang seusai dengan lidah para
konsumen tersebut. Dan bagi konsumen yang menyukai Buah Naga mereka
lebih bisa menikmati Buah Naga dengan variasi baru agar mereka tidak bosan.
3.3 Rencana Pembangunan Merek Bisnis
Dalam rencana pembangunan merek bisnis pada usaha ini, kami
memilih nama produk dengan DOBUGA SWEET (Dodol Buah Naga), karena
kami berfikir dengan merek tersebut konsumen akan lebih mudah mengingat
dan dengan merek tersebut kami juga berharap ini menjadi ciri khas dari
produk kami. DOBUGA SWEET ini merupakan singkatan dari dodol buah
naga manis.
3.4 Rencana Komunikasi Pemasaran
Rencana peluncuran produk DOBUGA SWEET ini, dimulai pada
tanggal 01 April 2019. Pada tanggal itu kami sudah mulai melayani konsumen
baik online maupun offline. Sejak tanggal itu pula kami mulai
mempromosikan prouduk kami baik media online maupun offline. Untuk
menarik pelanggan kami membuat suatu member dari usaha ini sehingga dapat
mengikat kami dengan konsumen dengan memberikan fasilitas dan
keistimewaan bagi member. Kami juga mengadakan live IG sehingga dapat
 mengenalkan usaha ini kepada konsumen dan mengenalkan produk kami
kepada konsumen yang ada diluar jember, memberikan kupon diatas
pembelian Rp.20.000 kupon dapat ditukarkan dengan potongan senilai
Rp.5000 apabila sudah mengumpulkan 10 poin.
3.5 Rencana Penetapan Harga, Organisasi dan Tim Pemasaran
Penetapan harga produk yang kami buat ini telah sesuai dengan proses
produksi dan harga pasar. Karena UMKM ini masih termasuk baru jadi tim
pemasaran hanya dilakukan oleh owner DOBUGA SWEET. Organisasi yang
diterapkan pada usaha ini memakai sistem kerjasama.
3.6 Rencana Sumber Daya Manusia
Untuk mendukung usaha ini kami telah menciptakan akun media sosial
untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi para konsumen. Untuk
sumber daya manusia pada UMKM ini kami masih belum mempunyai
karyawan karena usaha kami tergolong baru dan pemula. Untuk kedepannya
usaha kami apabila sudah berjalan cukup lama kami akan merekrut pegawai.
Rencana anggaran sumber daya manusia akan disusun setelah usaha ini
berjalan cukup lama, sehingga membutuhkan karyawan yang banyak.
 BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Proposal bisnis plan ini perlu disusun karena merupakan legitimasi dari sebuah usaha
yang didirikan oleh pemilik UMKM ini. Bisnis plan yang dibuat bertindak sebagai
pengendali perusahaan dan menjaga agar fokus usaha UMKM tidak menyimpang.
 DAFTAR PUSTAKA

o Alma, Buchari. 2011. Kewirausahaan. Bandung : Penerbit Alfabet