More Create Blog Sign In

Cara Mudah Menilai Investasi

Tuesday, October 25, 2011 Followers

Followers (4)
Profitability Index (PI)
Pengertian:

PROFITABILITY INDEX; metode ini menghitung perbandingan antara nilai arus kas bersih yang akan datang dengan nilai
Follow
investasi yang sekarang. Profitability Index harus lebih besar dari 1 baru dikatakan layak. Semakin besar PI, investasi semakin
layak.
Blog Archive
Rumus PROFITABILITY INDEX (PI):
▼
▼ 2011 (10)
Nilai Aliran Kas Masuk
▼
▼ October
PROFITABILITY INDEX ( PI ) = ---------------------------
(10)
Nilai Investasi
INTRODUC
Kelayakan investasi menurut standar analisa ini adlh : TION
Jika PI > 1 ; maka investasi tsb dpt dijalankan (tidak layak)
Payback
Jika PI < 1 ; investasi tsb tidak layak dijalankan (layak) Periode
(PP)
Kelebihan Profitability Index adalah : Average
- Memberikan percentage future cash flows dengan cash initial Rate of
- Sudah mempertimbangkan cost of capital Return
(ARR)
- Sudah mempertimbangkan time value of money
- Mempertimbankan semua cash flow Net Present
Value
(NPV)
Kekurangan Profitability Index adalah :
Net Present
- Tidak memberikan informasi mengenai return suatu project.
Value
- Dibutuhkan cost of capital untuk menghitung Profitability Index. (versi 2)
- Tidak memberikan informasi mengenai project risk.
Internal Rate
- Susah dimengerti untuk dijadikan indicator apakah suatu project memberikan value kepada perusahaan. of Return
(IRR)
Contoh kasus : Profitability
Suatu investasi ditanam pada tahun 2009 sebesar Rp 10.000.000,00. Cost of Capital 12% (Tingkat Bunga di Bank). Inflasi 10%. Index (PI)
Diharapkan balik modal setelah tahun ke-4. Cash Flow yang diperoleh untuk 6 tahun ke depan adalah sebagai berikut : Return On
Investmen
t (ROI)
Return On
Equity
(ROE)
Return On
Assets
(ROA)
Payback Period; modal sudah kembali pada tahun ke lima. Cara untuk menghitung waktu yang lebih rinci :
Bandingkan kekurangan tahun ke-4 dengan cash flow tahun ke-5
= (Rp 10 juta – Rp 8 juta) : (Rp 11,2 juta – Rp8.000.000) x Rp 12 bulan About Me
= 7,5 hari
Berarti balik modal 4 tahun 7 bulan 15 hari

Discounted Payback Period

Michael Gosal
 View my complete
profile

*DCF Discounted Cash Flow didapat dari cash inflow yang sudah di-presentvaluekan dengan inflasi 10%. Bisa menggunakan
table TMV atau rumus untuk mencari present value.
DPP; modal baru kembali pada tahun ke-6. Investasi tidak layak karena PP dan DPP lebih lama dari yang diharapkan.

Net Present Value

Initial Investment 10.000.000

NPV -675.100
Investasi tidak layak karena NPV kurang dari nol.

Profitability Index
= 9.342.900 : 10.000.000 = 0,93429
Investasi tidak layak karena PI lebih kecil dari 1.

Posted by Michael Gosal at 3:37 PM 6 comments:

Return On Investment (ROI)

Return On Investment atau biasa disingkat ROI mempunyai definisi :
Metode untuk mencari prosentase (%)dari manfaat atas perbandingan dari biaya yang akan dikeluarkan

Analisis ROI :
1. Apabila ROI <= 0, maka tidak layak
2. Apabila ROI >= 0, maka layak

Contoh : awal investasi proyek sistem sebesar 5M, apbila manfaat dan biaya ditentukan sbb :

pertanyaan : Apakah proyek tsb layak atau tidak???

Jawab :
 sehingga ROI

Investopedia Video: …

Posted by Michael Gosal at 3:36 PM No comments:

Return On Equity (ROE)

Rasio ini digunakan untuk mengukur kinerja manajemen bank dalam mengelola modal yang tersedia untuk
menghasilkan laba setelah pajak. Semakin besar ROE, semakin besar pula tingkat keuntungan yang dicapai bank
sehingga kemungkinan suatu bank dalam kondisi bermasalah semakin kecil.
Pemilik bank lebih tertarik pada seberapa besar kemampuan bank memperoleh keuntungan terhadap modal yang ia
tanamkan. Alasannya adalah rasio ini banyak diamati oleh para pemegang saham bank serta para investor di pasar
modal yang ingin membeli saham bank yang bersangkutan.
Kenaikan dalam rasio ini berarti terjadi kenaikan laba bersih dan bank yang bersangkutan. Selanjutnya, kenaikan
tersebut akan menyebabkan kenaikan harga saham bank.

Posted by Michael Gosal at 3:35 PM No comments:

Return On Assets (ROA)

 Pengertian Return On Asset (ROA)
Return On Asset merupakan rasio antar laba bersih yang berbanding terbalik dengan keseluruhan aktiva untuk
menghasilkan laba. Rasio ini menunjukan berapa besar laba bersih yang diperoleh perusahaan diukur dari nilai
aktivanya. Analisis Return On assets atau sering diterjemahkan dalam bahasa Indonesia sebagai rentabilitas ekonomi
mengukur perkembangan perusahaan menghasilkan laba pada masa lalu. Analisis ini kemudian diproyeksikan ke masa
mendatang yntuk melihat kemampuan perusahaan menghasilkan laba pada masa-masa mendatang.

Posted by Michael Gosal at 3:34 PM 1 comment:

Newer Posts Home

Subscribe to: Posts (Atom)

Simple theme. Theme images by luoman. Powered by Blogger.