Perangkat Kelas 2

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis sampaikan ke hadirat Allah SWT yang telah memberi taufiq dan
hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyusun perangkat rencana pelaksanaan pembelajaran
ini. Shalawat beserta salam tak lupa penulis sampaikan ke pangkuan arwah Nabi besar
Muhammad SAW yang telah bersusah payah mendidik ummatnya dari zaman kebodohan ke
zaman yang penuh ilmu pengetahuan dan teknologi seperti saat ini.
Tujuan penyusunan perangkat administrasi rencana pelaksanaan pembelajaran ini
adalah untuk memudahkan guru dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran dalam
melaksanakan tugas sehari-hari sebagai guru Bahasa Indonesia di kelas XI. Di samping itu
sebagai administrasi profesi guru yang harus dipertanggungjawabkan kepada atasan dan
pihak yang terkait khususnya di jajaran SMA se-Kabupaten Bireuen.
Terima kasih yang tak terhingga penulis sampaikan kepada Drs.Nasrul Yuliansyah
M.Pd, sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bireuen , Drs. Syukri sebagai Kabid
Dikmenum,Drs.Abdul Fathah sebagai Ketua MKKS SMA Kab.Bireuen,Dra Indani M.Pd
sebagai pengawas mata pelajaran Bahasa Indonesia SMA Kabupaten Bireuen, yang telah
memberikan motivasi dan vasilitas dalam penulisan rencana pelaksanaan pembelajaran ini.
Terima kasih juga kepada semua pihak yang telah ikut membantu dalam penyelesaian naskah
RPP ini.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ini masih terdapat kekurangan, oleh sebab itu
penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk menyempurnakan
administrasi pembelajaran ini semoga dapat bermanfaat bagi pembaca dan pihak yang terkait
khususnya guru Bahasa Indonesia kelas XI baik di SMA Sekabupaten Bireuen maupun
SMA se- Aceh serta SMA di Indonesia pada umumnya.
............., Mei 2015
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL............................................................................................
KATA PENGANTAR.........................................................................................
DAFTAR ISI.......................................................................................................
1. Rincian Minggu Efektif.............................................................................

2. ProgramTahunan .......................................................................................
3. Program Semester .....................................................................................
4. Silabus.......................................................................................................
5. Rencana pelaksanaan Pembelajaran..........................................................
6. Analisis Ulangan harian.............................................................................
MINGGU EFEKTIF
PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA
SMA NEGERI 1 KUALA KELAS XI SEMESTER 1 DAN 2
2014/2015
JUMLAH MINGGU JUMLAH MINGGU

NO BULAN
TERSEDIA EFEKTIF
1 Januari 4 4
2 Februari 4 4
3 Maret 5 5
4 April 4 3
5 Mei 4 4
6 Juni 4 2
Jumlah 25 22
KETERANGAN: Jumlah jam efektif 22 X 4= 88 jam pelajaran
Mengetahui, .............., Mei 2015

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
PROGRAM TAHUNAN
Satuan Pendidikan : SMA

Kelas : XI (wajib)
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR ALOKA

SI
WAKTU
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran 3.1 Memahami struktur dan kaidah teks 2x45
agama yang dianutnya cerita pendek, pantun, cerita ulang,
eksplanasi kompleks, dan film/drama
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku baik melalui lisan maupun tulisan
jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli 4.1 Menginterpretasi makna teks cerita 2x45
(gotong royong, kerjasama, toleran, pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi
damai), santun, responsif dan proaktif kompleks, dan film/drama baik secara
dan menunjukkan sikap sebagai bagian lisan maupun tulisan
dari solusi atas berbagai permasalahan 2x45
dalam berinteraksi secara efektif dengan 3.2 Membandingkan teks cerita pendek,
lingkungan sosial dan alam serta dalam pantun, cerita ulang, eksplanasi
menempatkan diri sebagai cerminan kompleks, dan film/drama baik melalui
bangsa dalam pergaulan dunia lisan maupun tulisan 2x45
4.2 Memproduksi teks cerita pendek, pantun,
3 Memahami, menerapkan, menganalisis cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan
pengetahuan faktual, konseptual, film/drama yang koheren sesuai dengan
prosedural berdasarkan rasa ingin karakteristik teks yang akan dibuat baik
tahunya tentang ilmu pengetahuan, secara lisan mupun tulisan
teknologi, seni, budaya, dan humaniora 2x45
dengan wawasan kemanusiaan, 3.3 Menganalisis teks cerita pendek, pantun,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan
terkait fenomena dan kejadian, serta film/drama baik melalui lisan maupun 2x45
menerapkan pengetahuan prosedural tulisan
pada bidang kajian yang spesifik sesuai 4.3 Menyunting teks cerita pendek, pantun,
dengan bakat dan minatnya untuk cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan
memecahkan masalah film/drama sesuai dengan struktur dan
kaidah teks baik secara lisan maupun 2x45
4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam tulisan
ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang 3.4 Mengidentifikasi teks cerita pendek,
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, pantun, cerita ulang, eksplanasi 2x45
dan mampu menggunakan metoda sesuai kompleks, dan film/drama baik secara
kaidah keilmuan lisan maupun tulisan
4.4 Mengabstraksi teks cerita pendek,
pantun, cerita ulang, eksplanasi 2x45
kompleks, dan film/drama baik secara
lisan maupun tulisan
3.5 Mengevaluasi teks cerita pendek,
kompleks, dan film/drama berdasarkan
kaidah-kaidah teks baik melalui lisan
maupun tulisan
4.5 Mengonversi teks cerita pendek, pantun,
cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan
film/drama ke dalam bentuk yang lain
sesuai dengan struktur dan kaidah teks
baik secara lisan maupun tulisan
jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli 4.1 Menginterpretasi makna teks cerita 2x45
(gotong royong, kerjasama, toleran, pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi
dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan 3.2 Membandingkan teks cerita 2x45
lingkungan sosial dan alam serta dalam pendek,pantun , cerita ulang, eksplanasi
pantun menempatkan diri sebagai kompleks, dan film/drama baik melalui
cerminan pantun bangsa dalam lisan maupun tulisan
pergaulan dunia 4.2 Memproduksi teks cerita pendek, pantun, 2x45
3. Memahami, menerapkan, menganalisis film/drama yang koheren sesuai dengan
pengetahuan faktual, konseptual, karakteristik teks yang akan dibuat baik
prosedural berdasarkan rasa ingin secara lisan mupun tulisan
tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora 3.3 Menganalisis teks cerita pendek, pantun,
dengan wawasan kemanusiaan, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan 2x45
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban film/drama baik melalui lisan maupun
terkait fenomena dan kejadian, serta tulisan
menerapkan pengetahuan prosedural 4.3 Menyunting teks cerita pendek, pantun,
pada bidang kajian yang spesifik sesuai cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan 2x45
dengan bakat dan minatnya untuk film/drama sesuai dengan struktur dan
memecahkan masalah kaidah teks baik secara lisan maupun
tulisan
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam
ranah konkret dan ranah abstrak terkait 3.4 Mengidentifikasi teks cerita pendek, ,
dengan pengembangan dari yang cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan 2x45
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, film/drama baik secara lisan maupun
dan mampu menggunakan metoda sesuai tulisan
kaidah keilmuan 4.4 Mengabstraksi teks cerita pendek, ,
cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan 2x45
film/drama baik secara lisan maupun
tulisan

maupun tulisan
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran 3.1 Memahami struktur dan kaidah teks 2x 45’
jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli 4.1 Menginterpretasi makna teks cerita
(gotong royong, kerjasama, toleran, pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi 2x45
dari solusi atas berbagai permasalahan 2x45
bangsa dalam pergaulan dunia lisan maupun tulisan 2x45
3. Memahami, menerapkan, menganalisis cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan
teknologi, seni, budaya, dan humaniora 2x45
terkait fenomena dan kejadian, serta film/drama baik melalui lisan maupun 2x45
menerapkan pengetahuan prosedural tulisan
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam tulisan
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, pantun, cerita ulang, eksplanasi 2x45
kaidah keilmuan lisan maupun tulisan
3.5 Mengevaluasi teks cerita pendek, 2x45

pantun, cerita ulang, eksplanasi
maupun tulisan
eksplanasi kompleks, dan film/ drama
damai), santun, responsif dan proaktif kompleks, dan film/ drama baik secara
menempatkan diri sebagai cerminan kompleks, dan film/drama baik melalui 2x45
bangsa dalam pergaulan dunia lisan maupun tulisan
pengetahuan faktual, konseptual, film/drama yang koheren sesuai dengan 2x45
teknologi, seni, budaya, dan humaniora
terkait fenomena dan kejadian, serta film/drama baik melalui lisan maupun
menerapkan pengetahuan prosedural tulisan 2x45
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, pantun, cerita ulang, eksplanasi
kaidah keilmuan lisan maupun tulisan 2x45
lisan maupun tulisan 2x45

kaidah-kaidah teks baik melalui lisan 2x45
maupun tulisan
sesuai dengan struktur dan kaidah teks 2x45
dalam berinteraksi secara efektif dengan 3.2 Membandingkan teks cerita pendek, 2x45
bangsa dalam pergaulan dunia lisan maupun tulisan
4.2 Memproduksi teks cerita pendek, pantun, 2x45
teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan 3.3 Menganalisis teks cerita pendek, pantun,
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan 2x45
dan peradaban terkait fenomena dan film/drama baik melalui lisan maupun
kejadian, serta menerapkan pengetahuan tulisan
prosedural pada bidang kajian yang 4.3 Menyunting teks cerita pendek, pantun,
spesifik sesuai dengan bakat dan cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan 2x45
minatnya untuk memecahkan masalah film/drama sesuai dengan struktur dan
kaidah teks baik secara lisan maupun
dipelajarinya di sekolah secara mandiri pantun, cerita ulang, eksplanasi 2x45
serta bertindak secara efektif dan kreatif kompleks, dan film/drama baik secara
dan mampu menggunakan metode. lisan maupun tulisan

maupun tulisan
Mengetahui .....................Mei 2015

Kepala Sekolah, Guru bidang studi,
PROGRAM SEMESTER
SatuanPendidikan : SMA ………………….
Kelas/Semester : XI/I (wajib)
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR ALOKA JULI AGUS

SI
WAKTU 1 2 3 4 1 2 3
1. Menghayati dan 3.6 Memahami struktur dan kaidah teks cerita 2
mengamalkan ajaran pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi
agama yang kompleks, dan film/drama baik melalui lisan
dianutnya maupun tulisan
2. Menghayati dan 4.6 Menginterpretasi makna teks cerita pendek, 2
mengamalkan pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan
perilaku jujur, film/drama baik secara lisan maupun tulisan
disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong 3.7 Membandingkan teks cerita pendek, pantun,
royong, kerjasama, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama 2
toleran, damai), baik melalui lisan maupun tulisan
santun, responsif dan 4.7 Memproduksi teks cerita pendek, pantun, cerita
proaktif dan ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama yang
menunjukkan sikap koheren sesuai dengan karakteristik teks yang akan 2
sebagai bagian dari dibuat baik secara lisan mupun tulisan
solusi atas berbagai
permasalahan dalam 3.8 Menganalisis teks cerita pendek, pantun, cerita
berinteraksi secara ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama baik
efektif dengan melalui lisan maupun tulisan 2
lingkungan sosial dan 4.8 Menyunting teks cerita pendek, pantun, cerita
alam serta dalam ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama sesuai
menempatkan diri dengan struktur dan kaidah teks baik secara lisan
sebagai cerminan maupun tulisan 2
bangsa dalam
pergaulan dunia 3.9 Mengidentifikasi teks cerita pendek, pantun,
3. Memahami, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama
menerapkan, baik secara lisan maupun tulisan 2
menganalisis 4.9 Mengabstraksi teks cerita pendek, pantun, cerita
pengetahuan faktual, ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama baik
konseptual, secara lisan maupun tulisan 2
prosedural
berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang 3.10 Mengevaluasi teks cerita pendek,
ilmu pengetahuan, pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan
teknologi, seni, film/drama berdasarkan kaidah-kaidah teks baik 2
budaya, dan melalui lisan maupun tulisan
humaniora dengan 4.10 Mengonversi teks cerita pendek, pantun,
wawasan cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama
kemanusiaan, ke dalam bentuk yang lain sesuai dengan struktur 2
kebangsaan, dan kaidah teks baik secara lisan maupun tulisan
kenegaraan, dan ULANGAN HARIAN ...................
peradaban terkait REMEDIAL ................................
fenomena dan
kejadian, serta 2
menerapkan 2
pengetahuan 3.1 Memahami struktur dan kaidah teks cerita pendek, 2
prosedural pada pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan
bidang kajian yang film/drama baik melalui lisan maupun tulisan
spesifik sesuai 4.1 4.1Menginterpretasi makna teks cerita pendek,
dengan bakat dan 4.2 pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan 2
minatnya untuk 4.3 film/drama baik secara lisan maupun tulisan
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, 3.11 Membandingkan teks cerita pendek, pantun,
dan menyaji dalam cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama 2
ranah konkret dan baik melalui lisan maupun tulisan
ranah abstrak terkait4.4 4.2 Memproduksi teks cerita pendek, pantun,
dengan 4.5 cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan film/ 2
pengembangan dari drama yang koheren sesuai dengan
yang dipelajarinya di karakteristik teks yang akan dibuat baik secara
sekolah secara lisan mupun tulisan
mandiri, dan mampu
menggunakan metoda 3.3 Menganalisis teks cerita pendek, pantun, cerita 2
sesuai kaidah ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama baik
keilmuan melalui lisan maupun tulisan
4.3 Menyunting teks cerita pendek, pantun, cerita 2
ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama sesuai
dengan struktur dan kaidah teks baik secara lisan
maupun tulisan
2
3.4 Mengidentifikasi teks cerita pendek, pantun,
cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama
4.4 Mengabstraksi teks cerita pendek, pantun, cerita 2
ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama baik
secara lisan maupun tulisan
3.5 Mengevaluasi teks cerita pendek, pantun, cerita

ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama
berdasarkan kaidah-kaidah teks baik melalui lisan 2
maupun tulisan
4.5 Mengonversi teks cerita pendek, pantun, cerita
ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama ke
dalam bentuk yang lain sesuai dengan struktur dan
kaidah teks baik secara lisan maupun tulisan 2
ULANGAN HARIAN ...................
REMEDIAL ................................
ULANGAN TENGAH SEMESTER .............. 2
2
2
3.1 Memahami struktur dan kaidah teks cerita pendek, 2
pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan
film/drama baik melalui lisan maupun tulisan
4.1 Menginterpretasi makna teks cerita pendek,
pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan 2
film/drama baik secara lisan maupun tulisan
3.2 Membandingkan teks cerita pendek, pantun, cerita

melalui lisan maupun tulisan 2
4.2 Memproduksi teks cerita pendek, pantun, cerita
ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama yang
koheren sesuai dengan karakteristik teks yang akan
dibuat baik secara lisan mupun tulisan 2
3.3 Menganalisis teks cerita pendek, pantun, cerita

melalui lisan maupun tulisan
4.3 Menyunting teks cerita pendek, pantun, cerita 2
ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama sesuai
dengan struktur dan kaidah teks baik secara lisan
maupun tulisan 2
3.4 Mengidentifikasi teks cerita pendek, pantun, cerita

secara lisan maupun tulisan
4.4 Mengabstraksi teks cerita pendek, pantun, cerita 2
secara lisan maupun tulisan 2
3.5 Mengevaluasi teks cerita pendek, pantun, cerita

ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama
berdasarkan kaidah-kaidah teks baik melalui lisan 2
maupun tulisan
dalam bentuk yang lain sesuai dengan struktur dan 2
kaidah teks baik secara lisan maupun tulisan
ULANGAN HARIAN ...................

REMEDIAL ............................................
2
2
PROGRAM SEMESTER
SatuanPendidikan : SMA
Kelas/Semester : XI/II (wajib)
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR ALOKA JANUAR FEBR

SI I RI
WAKTU 1 2 3 4 1 2 3
1. Menghayati dan 3.1 Memahami struktur dan kaidah teks cerita
mengamalkan pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi
ajaran agama kompleks, dan film/drama baik melalui lisan
yang dianutnya maupun tulisan
2. Menghayati dan 4.1 Menginterpretasi makna teks cerita pendek,
mengamalkan pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks,
perilaku jujur, dan film/drama baik secara lisan maupun
disiplin, tulisan
tanggung jawab,
peduli (gotong 3.2 Membandingkan teks cerita pendek, pantun,
royong, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan
kerjasama, film/drama baik melalui lisan maupun tulisan
toleran, damai), 4.2 Memproduksi teks cerita pendek, pantun,
santun, responsif cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan
dan proaktif dan film/drama yang koheren sesuai dengan
menunjukkan karakteristik teks yang akan dibuat baik secara
sikap sebagai lisan mupun tulisan
bagian dari solusi
atas berbagai 3.3 Menganalisis teks cerita pendek, pantun, cerita
permasalahan ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama
dalam baik melalui lisan maupun tulisan
berinteraksi 4.3 Menyunting teks cerita pendek, pantun, cerita
secara efektif ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama
dengan sesuai dengan struktur dan kaidah teks baik
lingkungan sosial secara lisan maupun tulisan
dan alam serta
dalam 3.4 Mengidentifikasi teks cerita pendek, pantun,
menempatkan cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan
diri sebagai film/drama baik secara lisan maupun tulisan
cerminan bangsa 4.4 Mengabstraksi teks cerita pendek, pantun,
dalam pergaulan cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan
dunia film/drama baik secara lisan maupun tulisan
3. Memahami,
menerapkan,
menganalisis 3.5 Mengevaluasi teks cerita pendek,
pengetahuan pantun, cerita ulang, eksplanasi
faktual, kompleks, dan film/drama berdasarkan kaidah-
konseptual, kaidah teks baik melalui lisan maupun tulisan
prosedural 4.5 Mengonversi teks cerita pendek, pantun, cerita
berdasarkan rasa ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama
ingin tahunya ke dalam bentuk yang lain sesuai dengan
tentang ilmu struktur dan kaidah teks baik secara lisan
pengetahuan, maupun tulisan
teknologi, seni, ULANGAN HARIAN ...................
budaya, dan REMEDIAL ................................
humaniora ULANGAN TENGAH SEMESTER ……………….
dengan wawasan 3.1 Memahami struktur dan kaidah teks cerita pendek,
kemanusiaan, pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan
kebangsaan, film/drama baik melalui lisan maupun tulisan
kenegaraan, dan 4.1 Menginterpretasi makna teks cerita pendek,
peradaban terkait pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan
fenomena dan film/drama baik secara lisan maupun tulisan
kejadian, serta
menerapkan 3.2 Membandingkan teks cerita pendek, pantun, cerita
pengetahuan ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama baik
prosedural pada melalui lisan maupun tulisan
bidang kajian 4.2 Memproduksi teks cerita pendek, pantun, cerita
yang spesifik ulang, eksplanasi kompleks, dan film/
sesuai dengan drama yang koheren sesuai dengan karakteristik teks
bakat dan yang akan dibuat baik secara lisan mupun tulisan
minatnya untuk
memecahkan 3.3 Menganalisis teks cerita pendek, pantun, cerita
masalah ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama baik
4. Mengolah, melalui lisan maupun tulisan
menalar, dan 4.3 Menyunting teks cerita pendek, pantun, cerita
menyaji dalam ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama
ranah konkret sesuai dengan struktur dan kaidah teks baik
dan ranah abstrak secara lisan maupun tulisan
terkait dengan
pengembangan 3.4 Mengidentifikasi teks cerita pendek, pantun, cerita
dari yang ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama baik
dipelajarinya di secara lisan maupun tulisan
sekolah secara 4.4 Mengabstraksi teks cerita pendek, pantun, cerita
mandiri, dan ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama baik
mampu secara lisan maupun tulisan
menggunakan
metoda sesuai 3.5 Mengevaluasi teks cerita pendek, pantun, cerita
kaidah keilmuan ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama
berdasarkan kaidah-kaidah teks baik melalui lisan
maupun tulisan
dalam bentuk yang lain sesuai dengan struktur
dan kaidah teks baik secara lisan maupun tulisan
ULANGAN HARIAN ...................
REMEDIAL ................................
ULANGAN SEMESTER ..............
SILABUS
Satuan Pendidikan : SMA/MA

Kelas : XI ( Sebelas )
Kompetensi Inti :
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,
tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai),
santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagaipermasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitifberdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
Materi Alokasi
nsi Dasar Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajaran Waktu
ri anugerah - Pembelajaran KD dari KI-1 Penilaian KD dari KI-1 dan

an keberadaan dan KI-2 terintegrasi dalam KI-2 dilakukan melalui
donesia dan pembelajaran pada KI 3 dan observasi, penilaian diri,
kannnya KI4 melalui indirect penilaian antarteman, dan
ngan kaidah teaching. jurnal (catatan pendidik)
ks untuk tentang
tukan bangsa sikap bersyukur, tanggung
jawab, responsif,
ri anugerah
imajinatif, peduli, proaktif,
an keberadaan
disiplin, dan jujur
donesia dan
serta santun dalam
kannya berbahasa Indonesia
rana
si dalam
mi, menerapkan,
analisis
lisan dan tulis
erita pendek,
erita ulang,
i kompleks,
n/reviu
a
Materi Alokasi
Pembelajaran Waktu
ri anugerah
an keberadaan
donesia dan
kannya
rana
si dalam
menalar, dan
n informasi
tulis melalui
dek, pantun,
ng, eksplanasi
dan
viu film/drama
kan perilaku -
jawab,
dan imajinatif
nggunakan
donesia untuk
si
kan perilaku
jawab,peduli,
tif dalam
kan bahasa
untuk
mi dan
aikan
han
kan perilaku
ggung jawab,
n dalam
kan bahasa
untuk
ulang
kan perilaku
plin, peduli,
n dalam
kan bahasa
untuk
aikan paparan
kan perilaku
uli, santun,
ung jawab
ggunaan
donesia untuk
aikan
n
1. TEKS CERITA PENDEK

Materi Alokasi
Pembelajaran Waktu
i struktur dan  Struktur teks A. PemodelanTeks

cerita pendek Sikap : 8JP 
ks cerita
 Struktur dan Mengamati Observasi
antun,cerita
kaidah  Mengamati gambar dan  Perilaku
planasi kebahasaan membaca serta bersyukur,tanggung
dan teks cerita membicarakan isi profil jawab, responsif,
viufilm/drama pendek pengusaha sukses atau Imajinatif,
ui lisan  Memahami isi bertanya jawab untuk peduli,proaktif, disiplin,
ulisan dan makna teks membangun konteks dan jujur
cerita pendek  Membaca teks model  Santun dalam
pretasi makna teks cerita pendek berbahasa
pendek, dengan cermat utuk 
erita ulang, melihat strukturnya Pengetahuan: 
i kompleks,  Membaca teks model Tes tertulis 
n/reviu untuk memahami  Kemampuan
a baik secara kaidah kebahasaan memahami
pun tulisan dalam teks cerita pendek strukturteks cerita
uksi teks cerita dan isinya. pendek
antun, cerita  Kemampuan
planasi Menanya memahami kaidah
dan  Menanya tentang fungsi kebahasaan teks cerita
viu film/drama teks cerita pendek pendek
ren sesuai  Menanya tentang
rakteristik struktur teks cerita Keterampilan:
dibuat baik pendek. Unjuk kerja
an mupun  Menanya tentang kaidah  Kemampuan
kebahasaan teks cerita menggunakan dan
pendek. menyampaikan hasil
 Menanya tentang isi pemahaman struktur
cerita pendek dan
kaidahkebahasaanteks
Mengumpulkaninformasi cerita pendek
 Mengidentifikasi bagian-  Kemampuan
bagian/strukturteks memahami isi dan
cerita pendek. makna teks cerita
 Berdiskusi tentang pendek
struktur teks cerita
pendek
 Berdiskusi tentang
kaidah kebahasaan teks
cerita pendek
 Berdiskusi tentang isi
dan makna teks cerita
pendek
Menalar/Mengasosiasi
 Mengurutkan/melengkap
i isi teks cerita pendek
berdasarkan struktur
teks untuk mempertajam
Materi Alokasi
Pembelajaran Waktu
pemahaman tentang
struktur teks cerita
pendek
 Menggunakan kaidah
kebahasaan untuk
kemahiran berbahasa
dalam mendukung
pemahaman teks cerita
pendek secara lisan dan
tulisan
Mengomunikasikan
 Menyampaikan hasil
pemahaman tentang
struktur dan kaidah
kebahasaan teks cerita
pendek secara lisan dan
tulisan
 Menyampaikan isi dan
makna teks cerita
pendek
i struktur dan  Unsur yang B. Kerja Sama Membangun

membangun Teks Sikap : 8 JP 
ks cerita
teks cerita Observasi
antun, Mengamati
pendek  Perilaku
g, eksplanasi  Proses  Membaca kembali teks bersyukur,tanggung
dan penulisan cerita pendek untuk jawab, responsif,
viu film/drama kreatif teks memahami unsur yang imajinatif, peduli,
ui lisan cerita pendek membangun teks cerita proaktif, disiplin, dan
ulisan pendek. jujur
 Santun dalam
ingkan teks Menanya: berbahasa
dek, pantun,  Menanya tentang unsur 
ng, eksplanasi yang membangun teks Pengetahuan: 
dan cerita pendek Tes tertulis 
viu film/drama
 Menanya tentang isi teks  Kemampuan
ui lisan
cerita pendek memahami unsur yang
ulisan
membangunteks cerita
is teks cerita Mengumpulkan informasi pendek
antun,  Bertanya jawab tentang  Kemampuan
g, unsur yang memahami isi teks
ikompleks, membangunteks cerita cerita pendek
n/reviu pendek  Kemampuan
a  Menelaah proses kreatif memahami proses
uilisanmaupunt menulis cerita pendek. kreatif menulis teks
 Berdiskusi tentang isi cerita pendek
si teks cerita teks cerita pendek.
antun, cerita Keterampilan:
planasi Menalar/Mengasosiasi Unjuk kerja
Materi Alokasi
Pembelajaran Waktu
dan  Menguraikan unsur  Kemampuanmenyampai
viu film/drama yang membangunteks kan hasil pemahaman
an kaidah- cerita pendek untuk tentang unsur yang
ik melalui lisan mempertajam membangun teks cerita
ulisan pemahaman pendek
retasi makna  Mengidentifikasi proses  Kemampuan
pendek, kreatif menulis teks menjelaskan isiteks
erita ulang, cerita pendek cerita pendek
i kompleks,  Kemampuan
n/reviu Mengomunikasikan menjelaskan proses
a baik secara  Menyampaikan hasil kreatif penulisan cerita
pun tulisan diskusi tentang unsur pendek
ksi teks cerita yang membangun
antun, cerita danteks cerita pendek
planasi secara lisan
dan  Menyampaikan hasil
viu film/drama telaahan terhadap isi
ren sesuai cerita pendek yang
rakteristik disusun kelompok lain
dibuat baik
an mupun
g teks cerita
antun, cerita
planasi
dan
viu film/drama
ngan struktur
h baik secara
pun tulisan
raksi teks cerita
antun, cerita
planasi
dan
viu film/drama
a lisan
ulisan
rsi teks cerita
antun, cerita
planasi
dan
viu film/drama
bentuk yang
i dengan
an kaidah baik
an maupun
i struktur dan  Mengabstraksi C. Penyusunan Teks secara Sikap : 6 JP 

Mandiri Observasi
Materi Alokasi
Pembelajaran Waktu
ks cerita dan  Perilaku
antun,cerita mengonversi Mengamati bersyukur,tanggung
planasi teks cerita  Membaca kembali atau jawab, responsif,
pendek mencari contoh lain teks imajinatif, peduli,
dan
 Menulis teks cerita pendek proaktif, disiplin, dan
viufilm/drama
cerita pendek jujur
ui lisan Menanya  Santun dalam
ulisan  Menanya tentang isi berbahasa
sis teks cerita teks cerita pendek
antun, cerita  Menanya tentang cara 
planasi mengabstraksi, Pengetahuan: 
dan mengonversi, dan Tes tertulis 
viu film/drama memproduksi/menulis  Kemampuan
ui lisan teks cerita pendek. memahami cara
ulisan mengabstraksi,
pretasi makna Mengumpulkan informasi mengonversi dan
pendek,  Berdiskusi atau menulis teks cerita
erita ulang, menjawab pertanyaan pendek
i kompleks, tentang isi teks cerita
pendek
viufilm/drama  Berdiskusi tentang cara Keterampilan:
a lisan mengabstraksi, Unjuk kerja
ulisan mengonversi dan menulis  Kemampuan
teks cerita pendek engabstraksi,
uksi teks cerita mengonversi dan
 Mengbstraksi,
antun, cerita menulis teks cerita
mengonversi dan menulis
planasi pendek
teks cerita pendek
dan
viu film/drama
Menalar/Mengasosiasi
ren sesuai
rakteristik  Mengidentifikasi
data/informasi untuk
dibuat baik
an mupunt menyimpulkan isi teks
cerita pendek
 Menyimpulkan tentang
raksi teks cerita cara mengabstraksi,
antun, cerita mengonversi, dan
planasi menulis teks cerita
dan pendek.
viu film/drama
 Menelaah kembali teks
a lisan
yang telah ditulis dari
ulisan
aspek unsur yang
rsi teks cerita
membangun dan kaidah
antun, cerita
kebahasaan
planasi
 Merevisi teks cerita
dan
pendek berdasarkan
viu film/drama
hasil telaahan
bentuk yang
 Meringkas teks cerita
i dengan
pendek
an kaidah baik
an maupun
Materi Alokasi
Pembelajaran Waktu
Mengomunikasikan
 Menyampaikan cara
mengabstraksi,
mengonversi dan menulis
teks cerita pendeksecara
lisan
 Menanggapi saran dari
teman/guru untuk
perbaikan
 Menyampaikan
ringkasan teks cerita
pendek
Materi Alokasi
si Dasar Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajaran Waktu
2. TEKS PANTUN
mi struktur  Jenis-jenis B. PemodelanTeks Sikap : 8JP
pantun Observasi
ah teks
 Struktur dan Mengamati  Perilaku
ndek,
kaidah  Mengamati pantun dan bersyukur,tangg
erita ulang, kebahasaan menyanyikan syair lagu atau ungjawab,
si kompleks, pantun bertanya jawab untuk responsif,
an/reviu  Memahami isi membangun konteks imajinatif,
ma baik dan makna  Membaca teks model teks peduli, proaktif,
san maupun pantun pantun dengan cermat utuk disiplin, dan
memahami jenis-jenis dan jujur
asal usul pantun  Santun dalam
lisis teks berbahasa
ndek, Menanya
erita ulang,  Menanya tentang pengertian, Pengetahuan:
si kompleks, jenis-jenis dan asal usul Tes tertulis
an/reviu pantun  Kemampuan
ma baik  Menanya tentang struktur memahami
san maupun pantun. jenis-jenis dan
 Menanya tentang kaidah asal usul
Materi Alokasi
Pembelajaran Waktu
rpretasi kebahasaan pantun. pantun
ks cerita  Menanya tentang isi pantun  Kemampuan
pantun, memahami
ng, Mengumpulkaninformasi kaidah
si kompleks,  Mengidentifikasi bagian- kebahasaan
an/reviu bagian/strukturpantun. pantun
ma baik  Berdiskusi tentang unsur
an maupun yang membangun pantun Keterampilan:
 Berdiskusi tentang isi dan Unjuk kerja
ng teks makna teks pantun  Kemampuanmen
ndek, yampaikan hasil
erita ulang, Menalar/Mengasosiasi pemahaman
si kompleks,  Mengurutkan/melengkapi isi jenis-jenis dan
an/reviu pantun berdasarkan struktur asal usul
ma sesuai teks untuk mempertajam pantun
truktur dan pemahaman tentang  Kemampuan
aik secara struktur pantun memahami isi
upun tulisan  Menggunakan kaidah dan makna teks
kebahasaan untuk pantun
kemahiran berbahasa dalam
mendukung pemahaman teks
pantun secara lisan dan
tulisan
Mengomunikasikan
pemahaman tentang jenis-
jenis dan asal usul pantun
pemahaman tentang struktur
dan kaidah kebahasaan teks
pantun secara lisan dan
tulisan
 Menyampaikan isi dan makna
pantun
mi struktur  Unsur yang B. Kerja Sama Membangun Teks

membangun Sikap : 8 JP
ah teks
teks pantun Mengamati Observasi
ndek,
 Hubungan  Membaca kembali teks  Perilaku
erita ulang, antara pantun untuk memahami bersyukur,tangg
si kompleks, sampiran dan unsur yang membangun teks ungjawab,
an/reviu isi pantun pantun. responsif,
ma baik  Kaitan kata imajinatif,
san maupun yang satu Menanya: peduli, proaktif,
dengan kata  Menanya tentang unsur yang disiplin, dan
Materi Alokasi
Pembelajaran Waktu
lisis teks lain dalam membangun teks pantun jujur
ndek, pantun  Menanya tentang isi teks  Santun dalam
erita ulang, pantun berbahasa
si kompleks,  Menanya tentang kaitan kata
an/reviu yang satu dengan yang lain Pengetahuan:
ma baik dalam pantun Tes tertulis
san maupun  Menanya tentang hubungan  Kemampuan
antara sampiran dengan isi memahami
rpretasi dalam pantun unsur yang
ks cerita membangunteks
pantun, Mengumpulkan informasi pantun
ng,  Bertanya jawab tentang  Kemampuan
si kompleks, unsur yang membangunteks memahami
an/reviu pantun hubungan
ma baik  Berdiskusi tentang isi sampiran
an maupun pantun. dengan isi
 Berdiskusi tentang kaitan pantun
kata dan hubungan antara  Kemampuan
ng teks sampiran dengan isi dalam memahami
ndek, pantun kaitan kata
erita ulang,  Melengkapi pantun dalam pantun
si kompleks,
an/reviu Menalar/Mengasosiasi Keterampilan:
ma sesuai  Menguraikan unsur yang Unjuk kerja
truktur dan membangunpantun untuk  Kemampuanmen
aik secara mempertajam pemahaman yampaikan hasil
upun tulisan  Menyimpulkan isi pantun pemahaman
 Menyimpulkan hubungan tentang unsur
antara sampiran dengan isi yang
dalam pantun membangun
teks pantun
Mengomunikasikan  Kemampuan
 Menyampaikan hasil diskusi menjelaskan
tentang unsur yang hubungan
membangun pantun secara antara sampiran
lisan dengan isi
 Menyampaikan hasil telaahan pantun
terhadap isi pantun  Kemampuan
 Menyampaikan pantun yang melengkapi
telah dilengkapi pantun
mi struktur  Meringkas C. Penyusunan Teks secara

syair, Mandiri Sikap : 6 JP
ah teks
gurindam Mengamati Observasi
ndek,
dan puisi  Membaca kembali atau  Perilaku
erita ulang, mencari contoh lain teks bersyukur,tangg
si kompleks,
Materi Alokasi
Pembelajaran Waktu
an/reviu pantun, syair, gurindam dan ungjawab,
ma baik puisi responsif,
san maupun imajinatif,
Menanya peduli, proaktif,
 Menanya tentang isi syair, disiplin, dan
dingkan teks gurindam dan puisi jujur
ndek,  Menanya tentang perbedaan  Santun dalam
erita ulang, bentuk sajak antara pantun, berbahasa
si kompleks, syair, gurindam dan puisi
an/reviu  Menanya tentang cara Pengetahuan:
ma baik meringkas syair, gurindam Tes tertulis
san maupun dan pantun  Kemampuan
memahami cara
lisis teks Mengumpulkan informasi meringkas syair,
ndek,  Berdiskusi atau menjawab gurindam dan
erita ulang, pertanyaan tentang bentuk puisi
si kompleks, sajak lain, yaitu syair,
an/reviu gurindam dan puisi
ma baik  Berdiskusi tentang isi syair, Keterampilan:
san maupun gurindam dan puisi Unjuk kerja
 Berdiskusi tentang cara  Kemampuan
rpretasi meringkas syair, gurindam, meringkas syair,
ks cerita dan puisi gurindam dan
pantun,  Meringkas syair, gurindam puisi
ng, dan puisi  Kemampuan
si kompleks, menangkap isi
an/reviu Menalar/Mengasosiasi syair, gurindam
ma baik  Mengidentifikasi dan pantun
an maupun data/informasi untuk
menyimpulkan perbedaan
uksi teks antara pantun, syair,
ndek, gurindam dan puisi
erita ulang,  Menyimpulkan tentang cara
si kompleks, meringkas/mengabstraksi
an/reviu syair, gurindam, dan puisi
ma yang  Meringkas teks pantun
sesuai
arakteristik Mengomunikasikan
n dibuat  Menyampaikan cara
ra lisan meringkas/mengabstraksi,
ulisan syair, gurindam, dan puisi
ng teks teman/guru untuk
ndek, perbaikan
erita ulang,  Menyampaikan ringkasan
si kompleks, teks syair, gurindam dan
Materi Alokasi
Pembelajaran Waktu
an/reviu pantun
ma sesuai
truktur dan
aik secara
upun tulisan
raksi teks
ndek,
erita ulang,
si kompleks,
an/reviu
ma baik
an maupun
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
3. TEKS CERITA ULANG BIOGRAFI
3.1 Memahami struktur  Struktur teks C. PemodelanTeks

cerita ulang Sika
dan kaidah teks cerita
biografi Mengamati Obs
pendek, pantun,cerita
 Struktur dan  Membaca serta membicarakan  P
ulang, eksplanasi kaidah isi teks cerita ulang biografi b
kompleks, dan kebahasaan atau bertanya jawab untuk n
ulasan/reviu teks cerita membangun konteks re
film/drama baik ulang biografi  Membaca teks model teks cerita im
melalui lisan maupun  Memahami isi ulang biografi dengan cermat p
tulisan dan makna utuk melihat struktur yang d
teks cerita membangunnya  S
3.3 Menganalisis teks ulang biografi  Membaca teks model untuk b
cerita pendek, pantun, memahami kaidah kebahasaan
cerita ulang, dalam teks cerita ulang biografi Peng
eksplanasi kompleks, dan isinya. Tes
dan ulasan/reviu  K
film/drama baik Menanya m
melalui lisan maupun  Menanya tentang fungsi teks st
tulisan cerita ulang biografi ce
4.2 Memproduksi teks cerita  Menanya tentang struktur yang b
pendek, pantun, cerita membangun teks cerita ulang  K
ulang, eksplanasi biografi. m
kompleks, dan  Menanya tentang kaidah k
ulasan/reviu kebahasaan teks cerita ulang k
film/drama yang biografi. ce
koheren sesuai dengan  Menanya tentang isi cerita b
karakteristik yang ulang teks biografi
akan dibuat baik Kete
secara lisan mupun Mengumpulkaninformasi Unju
tulisan  Mengidentifikasi bagian-  K
bagian/strukturyang m
Materi
Pembelajaran
4.3 Menyunting teks cerita membangun teks cerita ulang d
pendek, pantun,cerita biografi. m
ulang, eksplanasi  Berdiskusi tentang struktur h
kompleks, dan teks cerita ulang biografi p
ulasan/reviu  Berdiskusi tentang kaidah st
film/drama sesuai kebahasaan teks cerita ulang k
dengan struktur dan biografi k
kaidah baik secara  Berdiskusi tentang isi dan ce
lisan maupun tulisan makna teks cerita ulang b
biografi  K
m
Menalar/Mengasosiasi d
 Mendiskusikan struktur yang ce
membangun teks cerita ulang b
biografi berdasarkan struktur
teks untuk mempertajam
teks cerita ulang biografi
 Menggunakan kaidah
kebahasaan untuk kemahiran
berbahasa dalam mendukung
pemahaman teks cerita ulang
biografi secara lisan dan tulisan
Mengomunikasikan
dan kaidah kebahasaan teks
cerita ulang biografi secara
lisan dan tulisan
 Menyampaikan isi dan makna
teks cerita ulang biografi
3.1 Memahami struktur  Unsur yang B. Kerja Sama Membangun Teks

membangun Sika
teks cerita Mengamati Obs
ulang biografi  Membaca kembali dua teks  P
ulang, eksplanasi  Memahami cerita ulang biografi untuk b
kompleks, dan dua isi teks memahami dan n
ulasan/reviu cerita ulang membandingkan unsur yang re
film/drama baik biografi membangun teks cerita ulang im
melalui lisan maupun biografi beserta isinya. p
tulisan d
Menanya:  S
3.2 Membandingkan teks  Menanya tentang unsur yang b
cerita pendek, pantun, membangun dua teks cerita
cerita ulang, ulang biografi Peng
eksplanasi kompleks,  Menanya tentang perbedaan Tes
dan ulasan/reviu struktur dan isi dua teks cerita  K
film/drama baik ulang biografi m
Materi
Pembelajaran
melalui lisan maupun u
tulisan Mengumpulkan informasi m
3.3 Menganalisis teks  Bertanya jawab tentang unsur ce
cerita pendek, pantun, yang membangun dua teks b
cerita ulang, cerita ulang biografi  K
eksplanasi kompleks,  Menelaah perbedaan unsur m
dan ulasan/reviu yang membangun dan isi kedua te
film/drama baik teks cerita ulang biografi b
melalui lisan maupun  Berdiskusi tentang isi dua
tulisan teks cerita ulang biografi.
Kete
4.1 Menginterpretasi
Menalar/Mengasosiasi Unju
makna teks cerita
 Menguraikan perbedaan unsur  K
pendek, pantun, cerita
yang membangun dua teks a
ulang, eksplanasi
cerita ulang biografi untuk p
kompleks, dan
mempertajam pemahaman te
ulasan/reviu
 Mengidentifikasi perbedaan isi p
film/drama baik secara
dua teks cerita ulang biografi y
d
Mengomunikasikan u
 Menyampaikan hasil diskusi  K
tentang perbedaan unsur yang m
membangun danteks cerita te
ulang biografi secara lisan b
 Menyampaikan hasil telaahan  K
terhadap isi dua teks cerita m
ulang biografi p
te
b
3.1 Memahami struktur  Menulis/mem C. Penyusunan Teks secara Mandiri

produksi teks Mengamati Sika
cerita ulang  Membaca kembali atau Obs
biografi mencari contoh lain teks cerita  P
ulang, eksplanasi ulang biografi untuk b
kompleks, dan mengumpulkan informasi/data n
ulasan/reviu yang mendukung re
film/drama baik im
melalui lisan maupun p
tulisan Menanya d
 Menanya tentang isi teks cerita  S
3.3 Menganalisis teks ulang biografi b
cerita pendek, pantun,  Menanya tentang cara
cerita ulang, memproduksi/menulis teks Peng
eksplanasi kompleks, cerita ulang biografi. Tes
dan ulasan/reviu  K
film/drama baik Mengumpulkan informasi m
melalui lisan maupun  Berdiskusi atau menjawab m
tulisan pertanyaan tentang isi teks d
4.1 Menginterpretasi cerita ulang biografi u
Materi
Pembelajaran
makna teks cerita  Berdiskusi tentang cara
pendek, pantun, cerita menulis/memproduksi teks
ulang, eksplanasi cerita ulang biografi Kete
kompleks, dan  Menulis/memproduksi teks Unju
ulasan/reviu cerita ulang biografi  K
film/drama baik secara m
lisan maupun tulisan Menalar/Mengasosiasi d
4.2 Memproduksi teks  Mengidentifikasi u
cerita pendek, pantun, data/informasi untuk
cerita ulang, menyimpulkan isi teks cerita
eksplanasi kompleks, ulang biografi
dan ulasan/reviu  Menyimpulkan tentang cara
film/drama yang menulis/memproduksi teks
koheren sesuai dengan cerita ulang biografi.
karakteristik yang  Menelaah kembali teks yang
akan dibuat baik telah ditulis dari aspek unsur
secara lisan mupun yang membangun dan kaidah
tulisan kebahasaan
 Merevisi teks cerita ulang
4.3 Menyunting teks cerita biografi berdasarkan hasil
pendek, pantun,cerita telaahan
ulang, eksplanasi  Meringkas teks cerita ulang
kompleks, dan biografi
ulasan/reviu
film/drama sesuai Mengomunikasikan
dengan struktur dan  Menyampaikan
kaidah baik secara menulis/memproduksi teks
lisan maupun tulisan cerita ulang biografi secara
lisan
teman/guru untuk perbaikan
 Menyampaikan ringkasan teks
cerita ulang biografi
4. TEKS EKSPLANASI
3.1 Memahami struktur dan  Struktur dan D. PemodelanTeks Sikap

ciri kebahasaan Obse
kaidah teks cerita pendek,
teks eksplanasi Mengamati  Peri
pantun,cerita ulang,
 Membaca serta membicarakan ber
eksplanasi kompleks, dan tentang cara menghargai alam jaw
ulasan/reviu film/drama atau bertanya jawab untuk ima
baik melalui lisan maupun membangun konteks pro
tulisan  Membaca teks model teks dan
eksplanasi dengan cermat utuk  San
melihat strukturnya ber
3.2 Membandingkan teks  Membaca teks model untuk
cerita pendek, pantun, memahami ciri kebahasaan
cerita ulang, eksplanasi dalam teks eksplanasi (kata kerja
kompleks, dan material dan relasional, kata
Materi
Pembelajaran
ulasan/reviu film/drama serapan, istilah asing dan
baik melalui lisan maupun konjungsi).
tulisan
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
3.3 Menganalisis teks
cerita pendek, pantun, Menanya
cerita ulang,  Menanyat entang fungsi teks Peng
eksplanasi kompleks, eksplanasi Tes t
dan ulasan/reviu  Menanya tentang struktur teks  Kem
film/drama baik eksplanasi. me
melalui lisan maupun  Menanya tentang ciri stru
tulisan kebahasaan yang ada dalam eks
4.1 Menginterpretasi teks eksplanasi.  Kem
makna teks cerita  Menanya tentang isi teks me
pendek, pantun, cerita eksplanasi keb
ulang, eksplanasi  Membandingkan dua isi teks eks
kompleks, dan eksplanasi
ulasan/reviu Keter
film/drama baik Mengumpulkaninformasi Unju
secara lisan maupun  Mengidentifikasi strukturteks  Kem
tulisan eksplanasi. me
 Berdiskusi tentang struktur teks me
eksplanasi has
 Berdiskusi tentang ciri stru
kebahasaan teks eksplanasi cirr
 Berdiskusi tentang isi teks keb
eksplanasi eks
 Membandingkan struktur dua  Kem
teks eksplanasi me
tek
Menalar/Mengasosiasi  Kem
 Menyimpulkan isi teks me
eksplanasi berdasarkan struktur dua
teks untuk mempertajam eks
teks eksplanasi
 Menggunakan ciri kebahasaan
untuk kemahiran berbahasa
Materi
n
dalam mendukung
pemahaman teks eksplanasi
secara lisan dan tulisan
Mengomunikasikan
dan ciri kebahasaan teks cerita
pendek secara lisan dan tulisan
 Menyampaikan isi atau
menjawab pertanyaan tentang
isi teks eksplanasi
 Menyampaikan perbedaan
struktur dua teks eksplanasi
3.1 Memahami struktur  Struktur teks B. Kerja Sama Membangun Teks

eksplanasi Mengamati Sikap
 Ciri  Membaca kembali model teks Obse
kebahasaan eksplanasi untuk memahami  Per
ulang, eksplanasi teks struktur yang membangun teks ber
kompleks, dan eksplanasi eksplanasi. ngj
ulasan/reviu  Membaca model teks untuk res
film/drama baik memahami ciri kebahasaan ima
melalui lisan maupun dalam teks eksplanasi (kalimat pro
tulisan yang mengandung unsur dan
sebab-akibat).  San
3.2 Membandingkan teks ber
cerita pendek, pantun, Menanya:
cerita ulang,  Menanya tentang struktur Peng
eksplanasi kompleks, yang membangun teks Tes t
dan ulasan/reviu eksplanasi  Kem
film/drama baik  Menanya tentang ciri me
melalui lisan maupun kebahasaan dalam teks stru
tulisan eksplanasi (kalimat yang me
3.3 Menganalisis teks mengandung unsur sebab- eks
cerita pendek, pantun, akibat).  Kem
cerita ulang,  Menanya tentang isi teks me
eksplanasi kompleks, eksplanasi tek
dan ulasan/reviu  Menanya tentang perbedaan  Kem
film/drama baik struktur dua teks eksplanasi me
melalui lisan maupun keb
tulisan Mengumpulkan informasi eks
4.1 Menginterpretasi  Bertanya jawab tentang unsur
makna teks cerita yang membangunteks Keter
pendek, pantun, cerita eksplanasi Unju
Materi
n
ulang, eksplanasi  Berdiskusi tentang isi teks  Kem
kompleks, dan eksplanasi. am
ulasan/reviu  Membandingkan struktur dua pem
film/drama baik teks eksplanasi ten
secara lisan maupun  Berdiskusi tentang ciri yan
tulisan kebahasaan dalam teks tek
eksplanasi (kalimat yang  Kem
mengandung unsur sebab- me
akibat). isit
 Kem
Menalar/Mengasosiasi me
 Menguraikan struktur yang per
membangunteks eksplanasi stru
untuk mempertajam tek
pemahaman
 Mengidentifikasi perbedaan
dua teks eksplanasi
 Mengidentifikasi ciri
kebahasaan dalam teks
eksplanasi
Mengomunikasikan
 Menyampaikan hasil diskusi
tentang unsur yang
membangun teks eksplanasi
secara lisan
 Menyampaikan perbedaan
struktur dua teks eksplanasi
 Menyampaikan ciri kebahasaan
dalam teks eksplanasi
3.1 Memahami struktur  Mengabstraksi C. Penyusunan Teks secara
teks Mandiri Sikap
eksplanasi Mengamati Obse
 Memproduksi  Membaca kembali atau mencari  Per
ulang, eksplanasi teks contoh lain teks eksplanasi ber
kompleks, dan eksplanasi ng
ulasan/reviu  Menyunting res
film/drama baik teks Menanya ima
melalui lisan maupun eksplanasi  Menanya tentang isi teks pro
tulisan  Kebahasaan eksplanasi dan
teks  Menanya tentang cara  San
3.3 Menganalisis teks eksplanasi mengabstraksi,memproduksi/m ber
cerita pendek, pantun, enulis, dan menyunting teks
cerita ulang, eksplanasi. Peng
eksplanasi kompleks, Tes t
dan ulasan/reviu
Materi
n
film/drama baik Mengumpulkan informasi  Kem
melalui lisan maupun  Berdiskusi atau menjawab me
tulisan pertanyaan tentang isi teks me
4.1 Menginterpretasi eksplanasi me
makna teks cerita  Berdiskusi tentang cara dan
pendek, pantun, cerita memproduksi, mengabstraksi, tek
ulang, eksplanasi dan menyunting teks eksplanasi
kompleks, dan  Memproduksi, menyunting, dan
ulasan/reviu mngabstraksi teks eksplanasi Keter
film/drama baik Unju
secara lisan maupun Menalar/Mengasosiasi  Kem
tulisan  Mengidentifikasi me
4.2 Memproduksi teks data/informasi untuk me
cerita pendek, pantun, memahami isi teks eksplanasi me
cerita ulang,  Menyimpulkan tentang cara me
eksplanasi kompleks, memproduksi, mengabstraksi, eks
dan ulasan/reviu dan menyunting teks
film/drama yang eksplanasi.
koheren sesuai  Menelaah kembali teks yang
dengan karakteristik telah ditulis dari aspek struktur
yang akan dibuat baik yang membangun dan ciri
secara lisan mupun kebahasaan
tulisan
Mengomunikasikan
4.3 Menyunting teks cerita  Menyampaikan cara
pendek, pantun,cerita memproduksi, mengabstraksi,
ulang, eksplanasi dan menyunting mengonversi
kompleks, dan teks eksplanasisecara lisan
ulasan/reviu  Menanggapi saran dari
film/drama sesuai teman/guru untuk perbaikan
dengan struktur dan  Menyampaikan abstraksi teks
kaidah baik secara eksplanasi
4.4 Mengabstraksi teks
cerita pendek, pantun,
cerita ulang,
eksplanasi kompleks,
dan ulasan/reviu
film/drama baik
secara lisan maupun
tulisan
5. TEKS ULASAN FILM DAN DRAMA

Materi
n
3.1 Memahami struktur  Struktur teks E. PemodelanTeks
ulasan film Mengamati Sikap
dan drama  Mendengarkan uraian tentang Obse
 Ciri pengertian dan sejarah  Per
ulang, eksplanasi kebahasaan perkembangan film dan drama ber
kompleks, dan teks ulasan serta hakikat ulasan ngj
ulasan/reviu film dan  Membaca teks model teks res
film/drama baik drama ulasan film dan drama dengan ima
melalui lisan maupun  Memahami isi cermat utuk melihat pro
tulisan dan makna strukturnya dan isinya dan
teks ulasan  Membaca teks model untuk  San
3.3 Menganalisis teks film dan memahami ciri kebahasaan ber
cerita pendek, pantun, drama dalam teks ulasan film dan
cerita ulang, drama (kosakata dan istilah Peng
eksplanasi kompleks, asing, verba, sinonim, Tes t
dan ulasan/reviu antonym, adjektiva, konjungsi,  Kem
film/drama baik preposisi) me
melalui lisan maupun stru
tulisan Menanya ula
4.1 Menginterpretasi  Menanya tentang struktur teks dra
makna teks cerita ulasan film dan drama.  Kem
pendek, pantun, cerita  Menanya tentang ciri me
ulang, eksplanasi kebahasaan teks ulasan film keb
kompleks, dan dan drama. ula
ulasan/reviu  Menanya tentang isi teks ulasan dra
film/drama baik film dan drama
secara lisan maupun Keter
tulisan Mengumpulkaninformasi Unju
 Mengidentifikasi strukturteks  Kem
ulasan film dan drama. me
 Berdiskusi tentang struktur teks me
ulasan film dan drama has
 Berdiskusi tentang ciri terh
kebahasaan teks ulasan film dan
dan drama keb
 Berdiskusi tentang isi teks ula
ulasan film dan drama dra
 Kem
Menalar/Mengasosiasi me
 Mengurutkan/melengkapi isi tek
teks ulasan film dan drama dan
berdasarkan struktur teks
untuk mempertajam
teks ulasan film dan drama
Materi
n
 Menggunakan ciri kebahasaan
untuk kemahiran berbahasa
dalam mendukung
pemahaman teks ulasan film
dan drama secara lisan dan
tulisan
 Menginterpretasi isi teks ulasan
film dan drama
Mengomunikasikan
dan ciri kebahasaan teks ulasan
film dan drama secara lisan dan
tulisan
 Menyampaikan isi dan teks
ulasan film dan drama
3.1 Memahami struktur  Struktur yang B. Kerja Sama Membangun Teks

membangun Mengamati Sikap
teks ulasan  Membaca kembali teks ulasan Obse
film dan film dan drama untuk  Per
ulang, eksplanasi drama memahami struktur, ber
kompleks, dan  Mengevaluasi mengevaluasi , ngj
ulasan/reviu teks membandingkan, dan res
film/drama baik  Membandingk menyunting struktur teks ima
melalui lisan maupun an teks ulasan film dan drama. pro
tulisan  Menyunting dan
teks Menanya:  San
3.2 Membandingkan teks  Menanya tentang struktur ber
 Menginterpret
cerita pendek, pantun, yang membangun teks ulasan
asi teks
cerita ulang, film dan drama Peng
eksplanasi kompleks,  Menanya tentang isi teks Tes t
dan ulasan/reviu ulasan film dan drama  Kem
film/drama baik me
melalui lisan maupun Mengumpulkan informasi stru
tulisan  Bertanya jawab tentang me
3.3 Menganalisis teks struktur yang membangunteks ula
cerita pendek, pantun, ulasan film dan drama dra
cerita ulang,  Berdiskusi tentang cara  Kem
eksplanasi kompleks, mengevaluasi, membandingkan me
dan ulasan/reviu dan menyunting teks ulasan tek
film/drama baik film dan drama dan
melalui lisan maupun  Menginterpretasi teks ulasan  Kem
tulisan film dan drama me
Materi
n
3.4 Mengevaluasi teks me
cerita pendek, pantun, Menalar/Mengasosiasi tek
cerita ulang,  Menguraikan unsur yang me
eksplanasi kompleks, membangunteks ulasan film tek
dan ulasan/reviu dan drama untuk tek
film/drama mempertajam pemahaman me
berdasarkan kaidah-  Membedakan struktur tek
kaidahbaikmelaluilisa beberapa teks ulasan film dan
nmaupuntulisan drama Keter
Unju
4.1 Menginterpretasi
Mengomunikasikan  Kem
makna teks cerita
 Menyampaikan hasil diskusi am
pendek, pantun, cerita
tentang struktur yang teks pem
ulang, eksplanasi
ulasan film dan drama secara ten
kompleks, dan
lisan yan
ulasan/reviu
 Menyampaikan hasil evaluasi, tek
film/drama baik
membandingkan beberapa dan
secara lisan maupun
tulisan teks, menyunting dan  Kem
menginterpretasi teks me
4.3 tek
Menyuntingtekscerita me
pendek, pantun,cerita ebe
ulang, eksplanasi me
kompleks, dan dan
ulasan/reviu me
film/drama sesuai tek
dengan struktur dan
kaidah baik secara
3.1 Memahami struktur  Mengabstraksi C. Penyusunan Teks secara

teks ulasan Mandiri Sikap
film dan Mengamati Obse
drama  Membaca kembali atau mencari  Per
ulang, eksplanasi  Mengonversi contoh lain teks ulasan film dan ber
kompleks, dan teks drama untuk memahami isi, ng
ulasan/reviu  Memproduksi mengabstraksi, mengonversi dan res
film/drama baik teks memproduksi teks. ima
melalui lisan maupun pro
tulisan Menanya dan
 Menanya tentang isi teks  San
3.3 Menganalisis teks ulasan film dan drama ber
cerita pendek, pantun,  Menanya tentang cara
cerita ulang, mengabstraksi, mengonversi,
eksplanasi kompleks, dan memproduksi teks ulasan Peng
Materi
n
dan ulasan/reviu film dan drama. Tes t
film/drama baik  Kem
melalui lisan maupun Mengumpulkan informasi me
tulisan  Berdiskusi atau menjawab me
4.1 Menginterpretasi pertanyaan tentang isi teks me
makna teks cerita ulasan film dan drama me
pendek, pantun, cerita  Berdiskusi tentang cara ula
ulang, eksplanasi mengabstraksi, mengonversi dan dra
kompleks, dan memproduksi teks ulasan film
ulasan/reviu dan drama
film/drama baik
secara lisan maupun  Mengbstraksi dan mengonversi Keter
tulisan teks ulasan film dan drama Unju
4.2 Memproduksi teks  Mengonversi teks ulasan film  Kem
cerita pendek, pantun, dan drama me
cerita ulang,  Memproduksi teks ulasan film me
eksplanasi kompleks, dan drama me
dan ulasan/reviu ula
film/drama yang Menalar/Mengasosiasi dra
koheren sesuai  Mengidentifikasi
dengan karakteristik data/informasi untuk
yang akan dibuat baik menjawab pertanyaan isi teks
secara lisan mupun ulasan film dan drama
tulisan  Menyimpulkan tentang cara
mengabstraksi, mengonversi,
4.4 Mengabstraksi teks dan memproduksi teks ulasan
cerita pendek, pantun, film dan drama.
cerita ulang,  Menelaah kembali teks yang
eksplanasi kompleks, telah ditulis dari aspek unsur
dan ulasan/reviu yang membangun dan ciri
film/drama baik kebahasaan
secara lisan maupun  Merevisi teks ulasan film dan
tulisan drama berdasarkan hasil
4.5 telaahan
Mengonversitekscerita
pendek, pantun, Mengomunikasikan
ceritaulang,  Menyampaikan cara
eksplanasikompleks, mengabstraksi, mengonversi,
danulasan/reviu dan memproduksi/menulis teks
film/drama ulasan film dan dramasecara
kedalambentuk yang lisan
lain  Menanggapi saran dari
sesuaidenganstruktur teman/guru untuk perbaikan
dankaidahbaiksecarali  Menyampaikan abstraksi,
sanmaupuntulisan konversi, dan produksi teks
Materi
n
ulasan film dan drama
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
RPP TEKS CERPEN

(PEMODELAN)
Nama Sekolah : SMA

Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Pembangunan konteks dan Pemodelan teks cerita
Pendek
Jumlah Pertemuan : 4 X pertemuan
Alokasi Waktu : 8 X 45 menit
A. Kompetensi Inti
KI 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
KI 3 Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri
serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
1.1 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakannnya sesuai
dengan kaidah dan konteks untuk mempersatukan bangsa
2.1 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, responsif dan imajinatif dalam menggunakan bahasa
Indonesia untuk mengekspresikan impian, misteri, imajinasi, serta permasalahan remaja dan
sosial
1.2 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakannya sebagai
sarana komunikasi dalam memahami, menerapkan, dan menganalisis informasi lisan dan tulis
melalui teks cerita pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama
3.1. Memahami struktur dan kaidah teks cerpen baik melalui lisan maupun tulisan
Indikator
 Memahami struktur dan kaidah teks cerpen
4.1. Menginterpretasi makna teks cerpen baik secara lisan mupun tulisan
 Memahami makna teks cerpen
C. Materi Pembelajaran
1. Pengertian teks cerpen
2. Contoh teks cerpen
3. Pengenalan Struktur teks cerpen.
 Abstrak
 Orientasi
 Komplikasi
 Evaluasi
 Resolusi
 Koda
4. Memahami kaidah kebahasan teks cerpen “Juru masak”
D. MEDIA DAN MODEL PEMBELAJARAN

Media : teks cerpen (lisan maupun tulis)
Model : 1. Pendekatan Pembelajaran Scientific
2. Model Pembelajaran Berbasis
3. Metode Diskusi, Penugasan
Alat : Laptop,LCD
Sumber Belajar : Buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik kelas XI
E. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan ke-1:
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan waktu
Pendahuluan  Melakukan doa secara bersama (bila pada jam pertama) 10 menit
 Peserta didik merespon salam dan pertanyaan dari guru
berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya
 Peserta didik menerima informasi kompetensi materi, tujuan,
manfaat, dan langkah-langkah pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
 Pengetahuan dan kemampuan peserta didik tentang teks
cerpen yang beredar di masyarakat dipancing oleh guru
dengan memperlihatkan contoh teks cerpen
60 menit
Kegiatan Inti :
Mengamati
 Peserta didik mengamati contoh teks yang ditayangkan guru
serta membaca contoh teks cerpen pada buku pegangan
siswa bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan akademik
 Peserta didik diarahkan untuk memahami dan mempelajari
materi struktur isi teks cerpen dari sumber belajar lain yang
relevan
Mempertanyakan
 Peserta didik diberi kesempatan menanyakan hal-hal yang
kurang jelas seputar struktur isi teks cerpen
 Peserta didik diarahkan untuk mengajukan pertanyaan
tentang hal-hal yang belum diketahui dari materi yang
dipelajari
 Peserta didik dan guru mendiskusikan pertanyaan dan

jawaban terkait materi.
 Siswa dibagi menjadi empat kelompok
Mengeksplorasi
 Masing-masing kelompok mengamati dan membaca kembali
teks cerpen yang ditayangkan guru
Mengasosiasikan
 Dengan bertanggung jawab dan santun peserta didik
Alokasi
mendiskusikan teks cerpen tersebut untuk memahami
struktur isi teks
Mengkomunikasikan
 Perwakilan dari kelompok secara bergiliran
mempresentasikan hasil diskusi kemudian mengumpulkan
hasil diskusi tersebut kepada guru
 Kelompok lain merespon/menanggapi dengan santun
 Dengan tanya jawab guru mengarahkan peserta didik pada
kesimpulan mengenai struktur isi teks cerpen
 Guru memberikan dua soal yang berkaitan dengan struktur
isi teks cerpen, siswa dan guru menyelesaikan soal tersebut
 Guru memberikan soal untuk dikerjakan peserta didik secara
Kegiatan individu
Penutup: 10 menit
 Peserta didik diminta menyimpulkan hasil pembelajaran
mengenai struktur isi teks cerpen
 Guru mengarahkan peserta didik untuk membuat rangkuman
hasil pembelajaran mengenai struktur isi teks cerpen
 Guru memberikan arahan kegiatan berikutnya dan tugas
pengayaan
 Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan memberikan
pesan agar peserta didik selalu belajar.
Pertemuan ke-2:
Alokasi
 Peserta didik dengan bimbingan guru melakukan curah

pendapat seputar kesulitan dalam memahami struktur isi teks
eksposisi
dilaksanakan.
Mengamati
 Peserta didik membaca teks cerpen yang diberikan
Kegiatan Inti : guru 60 menit

kurang jelas seputar teks cerpen
dipelajari
Mempertanyakan
Alokasi
Mengeksplorasi
Mengasosiasi
mendiskusikan teks cerpen tersebut untuk kemudian
memahami kaidah bahasa teks
Mengkomunikasi
mempresentasikan hasil pemahaman kaidah bahasa teks
kemudian mengumpulkan hasil diskusi tersebut kepada guru

kesimpulan mengenai memahami kaidah bahasa teks dan
langkah-langkahnya
Kegiatan  Guru memberikan dua soal yang berkaitan dengan
Penutup: pemahaman kaidah bahasa teks cerpen siswa dan guru 10 menit
menyelesaikan soal tersebut
individu

mengenai pemahaman kaidah bahasa teks cerpen
hasil pembelajaran mengenai pemahaman kaidah bahasa teks
cerpen
pengayaan
Pertemuan ke-3:
Alokasi
dilaksanakan.
Mengamati
Kegiatan Inti :  Peserta didik mengamati dan membaca dengan saksama teks 60 menit
cerpen yang telah dipilih
 Peserta didik menginterpretasi makna teks eksposisi tersebut
Mempertanyakan
Alokasi
kurang jelas seputar interpretasi makna teks cerpen yang
dibuat kelompok lain
Mengeksplorasi
 Memcari dari berbagai sumber lain tentang teks cerpen
 Dengan bertanggung jawab dan santun peserta didik wakil
kelompok mempresentasikan hasil interpretasi makna teks
kemudian mengumpulkan hasil diskusi tersebut kepada guru
Mengasosiasikan
 Seluruh kelompok mendiskusikan hasil interpretasi makna
teks terbaik di kelas tersebut
Mengkomunikasikan
kesimpulan mengenai interpretasi makna teks cerpen
 Guru memberikan dua soal yang berkaitan dengan
interpretasi makna teks cerpen siswa dan guru menyelesaikan
soal tersebut

mengenai interpretasi makna teks cerpen
hasil pembelajaran mengenai interpretasi makna teks cerpen
Kegiatan
pengayaan
Penutup:
pesan agar peserta didik selalu belajar. 10 menit
Pertemuan ke-4:
Alokasi
 Peserta didik menerima informasi kompetensi dan kegiatan
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
Mengamati
Kegiatan Inti :  Peserta didik mengamati teks cerpen yang ditayangkan guru.
Menanyakan 60 menit
kurang jelas seputar pemahaman struktur isi dan kaidah
bahasa serta interpretasi makna teks cerpen
Mengasosiasikan
 Peserta didik Menganalisis dan menyunting teks cerpen.
Mengeksplorasi
Peserta didik mencari hasil suntingan kawan
mengenai pemahaman struktur isi dan kaidah bahasa serta
Kegiatan interpretasi makna teks cerpen
Penutup:  Guru mengarahkan peserta didik untuk membuat rangkuman 10 menit
hasil pembelajaran mengenai pemahaman struktur isi dan
kaidah bahasa serta interpretasi makna teks cerpen
pengayaan
I. Penilaian
1. Teknik penilaian: pengamatan dan tes tertulis
2. Prosedur penilaian:
Penilaian Proses
Aspek yang Dinilai Teknik Waktu Instrumen Ket.
No. Penilaian Penilaian Penilaian
1. Religius Pengamatan Selama Lembar
2. Tanggung jawab pembelajaran Pengamatan
3. Imajinatif dan saat diskusi
4. Responsif
5. Santun
Penilaian Hasil
Tes Tertulis (pengetahuan)
Indikator Pencapaian Teknik Bentuk Instrumen
Kompetensi Penilaian Penilaian
1. Memahami struktur isi Tes tertulis Isian Sebutkan dan jelaskan
dan kaidah bahasa teks struktur isi dan kaidah bahasa
cerpen teks cerpen!
Pedoman Penskoran
Soal nomor 1
Aspek Skor
Siswa menjawab benar 100
Siswa menjawab tidak lengkap 60
Siswa menjawab salah 20
Tes praktik-proyek ( keterampilan )

Interpretasilah makna teks cerpen terlampir!
Rubrik Penilaian Keterampilan menginterpretasi makna Teks cerpen
No. Aspek Deskripsi Ya Tidak

1. Ketepatan interpretasi Sudah tepatkah interpretasi makna
makna teks cerpen teks cerpen?
2. Ketepatan penggunaan Apakah penggunaan bahasa dalam
bahasa dan ejaan menginterpretasi makna teks cerpen
sesuai kaidah dan EYD?
Mengetahui, ......................, Mei 2015

Kepala Sekolah, Guru Bahasa Indonesia
RPP TEKS CERPEN
(KERJA SAMA)
Nama Sekolah : SMA

Materi Pokok : Kerja Sama membangun Teks Cerpen
Tema/ topik : Menemukan solusi atas masalah kewirausahaan
A. Kompetensi Inti
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta
bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah
keilmuan

sosial
3.2. Membandingkan teks cerpen baik melalui lisan maupun tulisan

Indikator
 Memahami langkah-langkah membandingkan teks cerpen
 Membandingkan struktur isi dan bahasa teks cerpen dengan cermat.
4.2. Memproduksi teks cerpen yang koheren sesuai dengan karakteristik teks yang akan dibuat
baik secara lisan mupun tulisan
 Memahami langkah-langkah memproduksi teks cerpen
 Memproduksi teks cerpen yang koheren
1. Contoh teks cerpen
2. Memahami karakter cerpen “Sulaiman Pergi Ke Tanjung Cina”
3. Membandingkan Teks Cerpen
4. Menulis Cerpen “ Perihal Orang Miskin Yang Bahagia”
D. Media /Model Pembelajaran

1. Media Pembelajaran
teks cerpen (lisan maupun tulis)
2. Pendekatan Pembelajaran Scientific
3. Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning)
4. Metode Diskusi, Penugasa
5. Sumber Belaja
Buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik kelas XI, KBBI offline,
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan ke-1:
Alokasi
dilaksanakan.
Mengamati
Kegiatan Inti :  Pengetahuan dan kemampuan peserta didik tentang teks
60 menit
dengan memperlihatkan contoh teks cerpen “Sulaiman Pergi
Ke Tanjung Cina”
 Peserta didik mengamati contoh teks yang diberikan guru
serta membaca contoh teks cerpen pada buku pegangan
siswa bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan akademik
materi membandingkan teks cerpen dari sumber belajar lain
yang relevan
Mempertanyakan
kurang jelas seputar membandingkan teks cerpen
dipelajari
Mengeksplorasi
mendiskusikan dua buah teks cerpen tersebut untuk
Alokasi
membandingkan isi dan bahasa
Mengasosiasikan
kesimpulan mengenai perbandingan teks cerpen
Mengkomunikasikan
perbandingan teks cerpen, siswa dan guru menyelesaikan
soal tersebut
individu

mengenai perbandingan teks cerpen
hasil pembelajaran mengenai perbandingan teks cerpen

pengayaan
Kegiatan
Penutup: 20 menit
Pertemuan ke-2:
Alokasi
pendapat seputar kesulitan dalam membandingkan teks
cerpen
dilaksanakan.
Mengamati
Peserta didik membaca teks cerpen
Kegiatan Inti :  Peserta didik diberi kesempatan menanyakan hal-hal yang 60 menit
Mempertanyakan
Alokasi
dipelajari
Mengeksplorasi
mendiskusikan teks cerpen tersebut untuk kemudian
memproduksi teks baru
Mengasosiasikan
mempresentasikan langkah-langkah memproduksi teks
cerpen sebelum mempresentasikan hasil produksi pada
pertemuan berikutnya kemudian mengumpulkan hasil diskusi
tersebut kepada guru
Mengkomunikasikan
kesimpulan mengenai memproduksi teks dan langkah-
langkahnya

memproduksi teks cerpen, siswa dan guru menyelesaikan
soal tersebut
Kegiatan  Guru memberikan soal untuk dikerjakan peserta didik secara
Penutup: individu 10 menit

mengenai produksi teks cerpen
hasil pembelajaran mengenai memproduksi teks cerpen
pengayaan
Pertemuan ke-3:
Alokasi
dilaksanakan.
Mengamati
Kegiatan Inti :  Peserta didik memajang hasil produksi teks cerpen yang 60 menit
telah dibuat pada pertemuan lalu.
 Peserta didik mengamati teks hasil produksi milik kelompok
Alokasi
lain.
 Peserta didik mencatat hasil amatan tentang hasil produksi
teks cerpen kelompok lain
Mempertanyakan
kurang jelas seputar memproduksi teks cerpen yang dibuat
kelompok lain
Mengeksplorasikan
 Peserta didik saling menilai hasil produksi teks cerpen
kelompok lain
Mengasosiasikan
kelompok mempresentasikan hasil produksi teks kemudian
mengumpulkan hasil diskusi tersebut kepada guru
 Seluruh kelompok mendiskusikan hasil produksi teks terbaik
di kelas tersebut
kesimpulan mengenai memproduksi teks cerpen
memproduksi teks cerpen, siswa dan guru menyelesaikan
soal tersebut
Mengkomunikasikan
mengenai memproduksi teks cerpen
Kegiatan pengayaan
Penutup:  Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan memberikan
pesan agar peserta didik selalu belajar. 10 menit
Pertemuan ke-4:
Alokasi
Mengamati
 Peserta didik mengamati teks cerpen yang ditayangkan guru.
Kegiatan Inti : Menanyakan 60 menit
kurang jelas seputar membandingkan dan memproduksi teks
cerpen
Mengeksplorasi
 Peserta didik mengikuti ulangan harian seputar
membandingkan dan memproduksi teks cerpen
Mengasosiasikan
Alokasi
mengenai membandingkan dan memproduksi teks cerpen
Mengkomunikasikan
pengayaan
Kegiatan
Penutup:
10 menit
2
I. Penilaian
Penilaian Proses
Aspek yang Teknik Waktu Instrumen Ket.
No. Dinilai Penilaian Penilaian Penilaian
3. Imajinatif dan saat
4. Responsif diskusi
5. Santun
2. Penilaian Hasil
2.1. Tes Tertulis (pengetahuan)
Memahami langkah- Tes tertulis Isian Sebutkan dan jelaskan langkah-
langkah membandingkan langkah dalam membandingkan
teks cerpen teks cerpen!
Memahami langkah- Tes tertulis Isian Sebutkan dan jelaskan langkah-
langkah memproduksi teks langkah memproduksi teks cerpen!
cerpen
Pedoman Penskoran
Soal nomor 1
Aspek Skor
Mengetahui, ............, Mei 2015

Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran
RPP TEKS CERPEN
(MANDIRI)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMA

Materi Pokok : Kerja Mandiri Membangun Teks Cerpen
A. Kompetensi Inti
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri
serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan

sosial
3.4. Mengidentifikasi teks cerpen baik secara lisan maupun tulisan

Indikator
 Memahami langkah-langkah mengidentifikasi teks cerpen
 Mengidentifikasi karakteristik teks cerpen dengan cermat.
4.4. Mengabstraksi teks cerpen baik secara lisan maupun tulisan

Indikator
 Memahami langkah-langkah mengabstraksi teks cerpen
 Mengabstraksi teks cerpen
D. Materi Pembelajaran
1. Contoh teks cerpen “Banun”
2. Mengabstraksi dan Mengonversikan Teks Cerpen
3. Memproduksi teks cerpen
E. Media Dan Model Pembelajaran

1. Media Pembelajaran
- teks cerpen (lisan)
2. Pendekatan Pembelajaran Scientific
3. Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning)
3. Metode Diskusi, Penugasan
4. Alat, Laptop dan LCD
4. Sumber Belajar
-Buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik kelas XI
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan ke-1:
Alokasi
dilaksanakan.
Mengamati
 Pengetahuan dan kemampuan peserta didik tentang teks
Kegiatan Inti : 60 menit
dengan memperlihatkan contoh teks cerpen”Banun”
 Peserta didik mengamati contoh teks yang ditayangkan guru
serta membaca contoh teks cerpen pada buku pegangan siswa
bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan akademik
materi identifikasi teks cerpen dari sumber belajar lain yang
relevan
Menanyakan
dipelajari
Mengeksplorasi
Alokasi
mendiskusikan teks cerpen tersebut untuk mengidentifikasi
karakteristik teks cerpen.
Mengkomunikasikan
kesimpulan mengenai identifikasi teks cerpen
identifikasi teks cerpen, siswa dan guru menyelesaikan soal
tersebut
Peserta didik diminta menyimpulkan hasil pembelajaran
mengenai identifikasi teks cerpen.
hasil pembelajaran mengenai identifikasi teks cerpen
pengayaan
Kegiatan pesan agar peserta didik selalu belajar.
Penutup: 10 menit
Pertemuan ke-2:
Alokasi
pendapat seputar kesulitan dalam mengidentifikasi teks
cerpen
dilaksanakan.
Mengamati
-Pengetahuan dan kemampuan peserta didik tentang teks
Kegiatan Inti : cerpen yang beredar di masyarakat dipancing oleh guru dengan 60 menit
memperlihatkan contoh teks cerpen
 Peserta didik mengamati contoh teks cerpen yang
ditayangkan guru serta membaca contoh lain pada buku
pegangan siswa bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan
akademik
Alokasi
materi abstraksi teks cerpen dari sumber belajar lain yang
relevan
Mempertanyakan
dipelajari
Mengeksplorasi
Mengkomunikasi
mendiskusikan teks cerpen tersebut untuk mengabstraksi.

mempresentasikan langkah-langkah mengabstraksi teks
cerpen sebelum mempresentasikan hasil abstraksi pada
pertemuan berikutnya kemudian mengumpulkan hasil diskusi
tersebut kepada guru
kesimpulan mengenai abstraksi dan langkah-langkahnya
 Guru memberikan dua soal yang berkaitan dengan abstraksi
teks cerpen, siswa dan guru menyelesaikan soal tersebut
individu

mengenai abstraksi teks cerpen.
hasil pembelajaran mengenai abstraksi teks cerpen.
pengayaan
Kegiatan
Penutup: 10 menit
Pertemuan ke-3:
Alokasi
dilaksanakan.
Alokasi
Mengamati
 Peserta didik memajang hasil abstraksi teks cerpen yang
telah dibuat pada pertemuan lalu.
Kegiatan Inti :  Peserta didik mengamati hasil abstraksi milik kelompok lain. 60 menit
 Peserta didik mencatat hasil amatan tentang abstraksi teks
cerpen kelompok lain
Menanya
kurang jelas seputar abstraksi teks cerpen yang dibuat
kelompok lain
Mengeksplorasi
 Peserta didik saling menilai hasil abstraksi teks cerpen
kelompok lain
kelompok mempresentasikan hasil abstraksi teks kemudian
mengumpulkan hasil diskusi tersebut kepada guru
Mengasosiasikan
 Seluruh kelompok mendiskusikan hasil abstraksi terbaik di
kelas tersebut

kesimpulan mengenai abstraksi teks cerpen
 Guru memberikan dua soal yang berkaitan dengan abstraksi
teks cerpen, siswa dan guru menyelesaikan soal tersebut
Mengkomunikasikan
mengenai abstraksi teks cerpen
hasil pembelajaran mengenai abstraksi teks cerpen
pengayaan
Kegiatan
Penutup: 10 menit
Pertemuan ke-4:
Alokasi
Mengamati
 Peserta didik mengamati teks cerpen yang ditayangkan guru.
Kegiatan Inti :  Mempertanyakan 60 menit
kurang jelas seputar identifikasi dan abstraksi teks cerpen
Alokasi
Mengeksplorasikan
 Peserta didik mengikuti ulangan harian seputar teks cerpen
Mengasosiasikan
mengenai identifikasi dan abstraksi teks cerpen
Mengkomunikasikan
hasil pembelajaran mengenai abstraksi teks cerpen
pengayaan
Kegiatan
Penutup:
10 menit
I. Penilaian
Penilaian Proses
Aspek yang Teknik Waktu Instrumen Ket.
No. Dinilai Penilaian Penilaian Penilaian
3. Imajinatif dan saat diskusi
4. Responsif
5. Santun
2. Penilaian Hasil
2.1. Tes Tertulis (pengetahuan)
Memahami langkah- Tes tertulis Isian Sebutkan dan jelaskan langkah-langkah
langkah identifikasi teks dalam mengidentifikasi teks cerpen!
cerpen
Memahami langkah- Tes tertulis Isian Sebutkan dan jelaskan langkah-langkah
langkah mengabstraksi mengabstraksi teks cerpen!
teks cerpen
Pedoman Penskoran
Soal nomor 1 dan 2
Aspek Skor
2.2.Tes praktik-proyek ( keterampilan )

Amati dan pahami teks cerpen terlampir kemudian abstraksilah teks tersebut!
Rubrik Penilaian Keterampilan Abstraksi Teks cerpen
No. Aspek Deskripsi Ya Tidak

1. Ketepatan Sudah tepatkah pemahaman
pemahaman isi dan terhadap isi dan bahasa teks cerpen?
bahasa teks cerpen
2. Ketepatan Sudah tepatkah abstraksi teks cerpen
abstraksi teks tersebut?
cerpen
3. Ketepatan Apakah penggunaan bahasa dalam
penggunaan bahasa mengabstraksi teks cerpen sesuai
dan ejaan dalam kaidah dan EYD?
analisis
Mengetahui, ................, Mei 2015

RPP TEKS PANTUN

(PEMODELAN)
Nama Satuan Pnedidikan : SMAN

Kelas/Semester : XI/ganjil
Materi/Topik : Menambah cita rasa bahasa melalui seni berpantun
Jumlah Pertemuan : 4x pertemuan

A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif, dan proaktif dan menunjukka sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
,metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1 1.1 Mensyukuri anugrah tuhan akan keberadaan bahasa indonesia dan menggunakannya
sesuai dengan kaidah dan konteks untuk mempersatukan bangsa
2 2.1 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, responsif, dan imajinatif dalam menggunakan
bahasa indonesia untuk mengekspresikan impian, misteri, imajinasi serta
permasalahan remaja
3 3.3 Menganalisis teks pantun baik 3.2.1.mengidentifikasi sampiran dan isi teks pantun
melalui lisan maupun tulisan 3.2.2. mengidentifikasi ciri-ciri teks pantun
3.2.3. menklasifikasikan jenis-jenis teks pantun

3.2.4. menelaah bahasa teks pantun
4 4.3 menyunting teks pantun sesuai 4.3.1 memindai struktur isi teks pantun
dengan struktur dan kaidah 4.3.2 merevisi bahasa teks pantun
teks baik secara lisan
maupun tulisan
a. Fakta
Contoh teks pantun
b. Konsep
 Mengidentifikasi sampiran dan isi teks pantun.
 Mengidentifikasi ciri ciri teks pantun
 Mengklasifikasikan jenis jenis teks pantun
 Menelaah bahasa teks pantu
 Memindai struktur isi teks pantun
 Merevisi bahasa teks pantun
c. Prosedur
 Peserta didik membaca teks pantun
 Peserta didik mengamati struktur pantun
 Peserta didik menelaah struktur isi dan gaya bahasa teks pantun
 Peserta didik menarik kesimpulan mengenai ciri-ciri, jenis-jenis dan gaya bahasa yang telah
dianalisis
 Peserta didik menulis kembali teks pantun yang telah direvisi
d. Prinsip
 Karakteristik teks pantun
 Menelaah teks pantun
Pendekatan : Scientifik
Model : discovery learning
D. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

Media : Teks pantun
Alat : Laptop, LCD
Sumber Pembelajaran : 1. Mendikbud. 2014. Bahasa Indonesia dan Akademik. Jakarta: Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang.
2. Depdikbud. 2002. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta:
Balai Pustaka.
3. Buku penunjang lain yang sesuai
E. Langkah-Langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
1) Pendidik memberi salam dan siswa menjawab salam dari guru
2) Peserta didik berdoa bersama-sama dengan guru
3) Peserta didik mereviuw pelajaran sebelumnya dari pertanyaan-pertanyaan guru
4) Peserta didik dan pendidik melakukan curah pendapat dalam menganalisis teks pantun
5) Pendidik menyampaikan tujuan pembelajaran
6) Peserta didik menyepakati kegiatan yang akan dilakukan
2. Kegiatan Inti (70 menit)

1) Mengamati
1. Peserta didik membaca contoh teks pantun.
2. Peserta didik menelaah teks pantun yang ditulis teman
2) Menanya
1. Peserta didik mempertanyakan isi teks pantun yang dibaca.
2. Peserta didik mempertanyakan struktur isi dan bahasa teks pantun yang dibaca.
3) Mengumpulkan Informasi
1. Peserta didik menganalisis isi teks pantun dengan cermat.
2. Peserta didik menganalisis bahasa teks pantun dengan cermat
3. Peserta didik menyunting teks pantun yang ditulis teman dari aspek struktur isi dan bahasa
teks pantun dengan cermat
4) Mengasosiasi
1. Peserta didik mendiskusikan dan menyimpulkan hasil analisis isi dan bahasa teks pantun
2. Peserta didik mendiskusikan dan menyimpulkan hasil penyuntingan teman terhadap pantun
yang ditulis
3. Peserta didik memperbaiki teks pantun berdasarkanhasil suntingan teman.
5) Mengomunikasikan
1. Peserta didik mempresentasikan hasil analisis dengan rasa percaya diri.
2. Peserta didik menanggapapi presentasi teman/kelompok lain secara santun.
3. Peserta diddik membacakan teks pantun dengan intonasi dan ekspresi yang tepat
3. Kegiatan Akhir (10 Menit)

a) Peserta didik dengan bimbingan pendidik membuat rangkuman
b) Peserta didik dengan bimbingan pendidik melakukan refleksi, seperti menanyakan kesulitan
yang dialami peserta didik dalam proses pembelajaran
c) Peserta didik mendengarkan tugas yang diberikan untuk pertemuan yang akan datang.
d) Pendidik menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam.
F. Penilaian
1) Teknik dan Bentuk Instrumen :
Teknik Bentuk Instrumen
Observasi Lembar pengamatan sikap dan rubrik
1. Menyebutkan dan menjelaskan langkah-
Tes Tulis langkah dalam menganalisis teks pantun
Tes Lisan 2. Menyebutkan dan menjelaskan langkah-
langkah menyunting teks pantun
2) Instrumen Penilaian
A. FORMAT PENILAIAN PENGETAHUAN/KETERAMPILAN
Presentasi Kelompok
Skor Kriteria Tindak lanjut
27- Sangat baik-sempurna:menguasai topik
30 tulisan; substantif;
abstraksiôrientasi^krisis^
reaksi^koda;relevan dengan topik yang
dibahas.
22- Cuk up-baik: cukup menguasai
26 permasalahan; cukup
Argumen
memadai;pengembangan tesis
terbatas;relevan dengan topik, tetapi kurang
terperinci.
17- Sedang-cukup: penguasaan permasalahan
21 terbatas; substansi kurang; pengembangan
topik tidak memadai.
13- Sangat kurang-kurang: tidak menguasai
16 permasalahan; tidak ada substansi; tidak
relevan; tidak layak dinilai.
27- Sangat baik-sempurna: ekspresi lancar;
30 gagasan terungkap padat, dengan jelas;
tertata dengan baik; uritan
logis(abstraksiôrientasi^krisis ^reaksi^koda)
kohesif.
Penampilan
22- Cukup-baik: cukup lancar; kurang

26 terorganisasi, tetapi ide utama ternyatakan;
pendukung terbatas; logis; tetapi tidak
lengkap
17- Sedang-cukup: tidak lancar; gagasan kacau
21 atau tidak terkait; urutan dan pengembangan
kurang logis
13- Sangat kurang-kurang: tidak komunikatif;
16 tidak terorganisasi; tidak layak dinilai
18- Sangat baik-sempurna: penguasaan kata

20 canggih;pilihan kata dan ungkapan efektif;
menguasai pembentukan kata; penggunaan
diksi tepat.
14- Cukup-baik: penguasaan kata
17 memadai;pilihan, bentuk,dan penggunaan
kata /ungkapan kadang-kadang salah tetapi
tidak mengganggu, cukup cermat dalam
Bahasa
memilih diksi dan kosa kata.

10- Sedang-cukup: penguasaan kata terbatas
13 sering terjadi kesalahan bentuk pilihan dan
penggunaan kosa kata/ungkapan makna
membingungkan atau tidak jelas, kurang
cermat memilih diksi dan kosa kata.
7-9 Sangat kurang-kurang: pengetahuan tentang
kosakata/ungkapan dan pembentukan kata
rendah; tidak cermat memilih diksi dan kosa
kata.
18- Sangat baik-sempurna: sangat menguasai
20 materi penulisan; sudah menunjukkan
Isi
kemampuan berpikir logis yang baik, sudah

mencantumkan pendapat narasumber secara
benar, terhindar cari unsur plagiat.
14- Cukup-baik: cukup menguasai materi
17 penulisan; sudah menunjukkan kemampuan
berpikir logis, sudah mencantumkan
pendapat narasumber, terhindar cari unsur
plagiat.
10- Sedang-cukup: kurang menguasai materi
13 penulisan; terdapat kesalahan berpikir,
sumber bacaan kurang lengkap, logika
kadang-kadang kurang dapat
dipertanggungjawabkan.
7-9 Sangat kurang-kurang: tidak menguasai
materi penulisan; terdapat banyak kesalahan
berpikir, tidak mencantumkan sumber
bacaan, logika membingungkan.
Skor Penilaian
Skor Capaian
Nilai = X 100
Skor Maksimal
B. FORMAT PENILAIAN SIKAP

Identitas Materi
Kompetensi Dasar 1.1 Mensyukuri anugrah tuhan akan keberadaan bahasa indonesia
dan menggunakannya sesuai dengan kaidah dan konteks untuk
mempersatukan bangsa
1.2 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, responsif, dan
imajinatif dalam menggunakan bahasa indonesia untuk
mengekspresikan impian, misteri, imajinasi serta permasalahan
remaja
3.3 menganalisis teks pantun baik secara lisan maupun tulisan
4.3 menyunting teks pantun sesuai dengan struktur dan kaidah
teks baik secara lisan maupun tulisan.
Topik/Materi Menambah cita rasa bahasa melalui seni berpantun
Subtopik/Submateri Menganalisis dan menyunting teks pantun
Indikator : Peserta didik menunjukkan perilaku jujur, tanggung jawab, kerja sama,
santun menanggapi secara pribadi sebab dan akibat peristiwa alam dan sosial.
A. Format penilaian kompetensi sikap melalui observasi

Topik/Subtopik : Menambah cita rasa bahasa melalui seni berpantun
santun dalam menanggapi secara pribadi sebab dan akibat peristiwa alam dan
sosial berdasarkan hasil observasi.
Nama JujurTanggung Kerja santun Jlh skor

No Peserta Didik Jawab sama
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
5
Keterangan angka penilaian

1. Jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan
2. Jika kadang-kadang berperilaku dalam kegiatan
3. Jika sering berperilaku dalam kegiatan
4. Jika selalu berperilaku dalam kegiatan
Jumlah Skor
Skor penilaian: Nilai = X 100 =
Skor maksimal
Dengan predikat
PREDIKAT NILAI
Sangat Baik (SB) 80 ≤ AB ≤ 100
Baik (B) 70 ≤ B ≤ 79
Cukup (C) 60 ≤ C ≤ 65
Kurang (K) < 60
Mengetahui, .................., Mei 2015

RPP TEKS PANTUN

(KERJA SAMA)

Kelas/Semester : XI /ganjil
Materi/Topik : menambah cita rasa bahasa melalui seni berpantun (Kerja sama)
G. Kompetensi Inti
memecahkan masalah.
5. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

permasalahan remaja
3 3.1 Memahami struktur dan 3.1.1 menjelaskan pengertian teks pantun
kaidah teks pantun baik 3.1.2 menentukan struktur teks pantun
melalui lisan maupun tulisan 3.1.3 menjelaskan pengertian kaidah teks pantun
3.1.4 menentukan diksi teks cerpen
3.1.5 menemukan bahasa kiasan teks cerpen
3.1.6 menemukan imajinasi teks cerpen
3.1.7 menentukan rima dan ritme
4 4.1 Menginterpretasi makna teks 4.1.1 menafsirkan teks pantun dalam kehidupan
pantun baik secara lisan sehari-hari
maupun tulisan 4.1.2 mengkomunikasikan teks pantun dalam bentuk
nilai-nilai bermasyarakat
6. Materi Pembelajaran
e. Fakta
contoh teks pantun
f. Konsep
 Peserta didik dapat menjelaskan pengertian struktur dan pengertian kaidah teks pantun
 Peserta didik mampu menentukan struktur teks pantun
 Peserta didik mampu menafsirkan teks pantun dalam kehidupan sehari-hari
 Peserta didik mengkomunikasikan teks pantun dalam bentuk nilai-nilai bermasyarakat
g. Prosedur
 Peserta didik membaca pengertian pantun
 Peserta didik menjelaskan pengertian struktur dan pengertian kaidah teks pantun
 Peserta didik menentukan struktur teks pantun
 Peserta didik menemukan bahasa dalam teks pantun
 Peserta didik mengaitkan pantun dalam kehidupan sehari-hari
 Peserta didik mengkomunikasi pantun ke depan kelas
h. Prinsip
 Menjelaskan pengertian pantun dan pengertian kaidah kebahasaan pantun
 Menafsirkan kaitan pantun dalam kehidupan sehari-hari
 Mengkomunikasikan pantun
7. Metode
Model : Discovery Learning
8. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

Media : Teks pantun
Alat : Laptop, LCD
Sumber Pembelajaran : 1. Mendikbud. 2014. Bahasa Indonesia dan Akademik. Jakarta:
Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang.
Balai Pustaka.
9. Langkah-Langkah Pembelajaran
10) Peserta didik dan pendidik melakukan curah pendapat mengenai struktur dan kaidah teks
pantun serta mampu mengkomunikasikan pantun dalam kehidupan sehari-hari

6) Mengamati
3. Peserta didik mengamati contoh teks pantun
7) Menanya
3. mempertanyakan uraian yang berkaitan dengan struktur isi teks pantun (sampiran, isi, sajak
abab)
4. membuat pertanyaan yang berhubungan dengan isi teks pantun
5. Mengumpulkan Informasi
4. membaca contoh teks pantun yang lain
5. menemukan struktur isi teks pantun (sampiran, isi)
6. menemukan ciri bahasa teks pantun
7. menentukan makna/maksud isi teks pantun
6. Mengasosiasi
4. mendiskusikan dan menyimpulkan hasil temuan terkait dengan struktur isi dan ciri bahasa
teks pantun
5. mendiskusikan dan menyimpulkan makna/ maksud teks pantun dalam diskusi kelas dengan
saling menghargai
7. Mengomunikasikan
4. Membacakan hasil diskusi tentang temuan terkait dengan struktur isi dan ciri bahasateks
pantun
5. mempresentasikan makna/ maksud teks pantun dengan rasa percaya diri
menanggapi presentasi teman/kelompok lain secara santun
e) Peserta didik dengan bimbingan pendidik membuat rangkuman
f) Peserta didik dengan bimbingan pendidik melakukan refleksi, seperti menanyakan kesulitan
g) Peserta didik mendengarkan tugas yang diberikan untuk pertemuan yang akan datang.
h) Pendidik menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam.
10. Penilaian
menilai kemampuan peserta didik dalam
Tes Tulis memahami, menerapkan, dan menginterpretasi
makna teks pantun baik secara lisan maupun tulisan
B. FORMAT PENILAIAN PENGETAHUAN/KETERAMPILAN
Presentasi Kelompok
dibahas.
22- Cukup-baik: cukup menguasai permasalahan;
Argumen
26 cukup memadai;pengembangan tesis

terperinci.
kohesif.
Penampilan

lengkap
kurang logis

diksi tepat.
Bahasa

kata.
Isi

plagiat.
Skor Penilaian
Skor Capaian
Nilai = X 100
Skor Maksimal
Identitas Materi
Kompetensi Dasar 3.1 Memahami struktur dan kaidah teks pantun baik
melalui lisan maupun tulisan
7.1 Menginterpretasi makna teks pantun baik secara lisan
maupun tulisan
Topik/Materi Menambah cita rasa bahasa melalui seni berpantun/contoh teks
pantun, sruktur dan kaidah teks pantun
Subtopik/Submateri  Membandingkan struktur isi teks pantun
 Membandingkan ciri teks pantun
 Membandingkan isi teks pantun
Indikator : Peserta didik mampu membandingkan persamaan dan perbedaan struktur isi dan ciri-ciri
pantun
B. Format penilaian kompetensi sikap melalui observasi

Topik/Subtopik :
Nama Jujur Tanggung Kerja santun Jlh skor
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
5

Jumlah Skor
Skor maksimal
Dengan predikat
PREDIKAT NILAI
Baik (B) 70 ≤ B ≤ 79
Cukup (C) 60 ≤ C ≤ 65
Kurang (K) < 60
Mengetahui, ......................., Mei 2015

RPP TEKS PANTUN

(MANDIRI)

Kelas/Semester : XI /ganjil
Materi/Topik : menambah cita rasa bahasa melalui seni berpantun
(Mandiri)
H. Kompetensi Inti
memecahkan masalah.
I. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
permasalahan remaja
3 3.2 Membandingkan teks pantun 3.2.1 mengidentifikasi persamaan struktur isi teks
baik melalui lisan maupun pantun dan syair
tulisan 3.2.2 mengidentifikasi persamaan bahasa teks pantun
dan syair
3.2.3 menemukan perbedaan struktur isi teks pantun

dan syair
3.2.4 menemukan perbedaan bahasa teks pantun dan
syair
4 4.2 Memproduksi teks pantun, 4.2.1 menggunakan tema alam dan kehidupan sekitar
yang koheren sesuai dengan
karakteristik teks yang akan 4.2.2 memberi makna teks pantun
dibuat baik secara lisan 4.2.3 menentukan kata-kata sampiran dan isi
maupun tulisan 4.2.4 menentukan rima dan ritme teks pantun
4.2.5 menghasilkan teks pantun
4.2.6 mempublikasikan teks pantun
J. Materi Pembelajaran
i. Fakta
Contoh teks pantun dan syair
j. Konsep
 mengidentifikasi persamaan struktur isi teks pantun dan syair
 mengidentifikasi persamaan bahasa teks pantun nasehat dan syair
 menemukan perbedaan struktur isi teks pantun dan syair
 menemukan perbedaan bahasa teks pantun dan syair
 menghasilkan teks pantun dan syair berdasarkan karakteristik yang tersusun secara terpadu
k. Prosedur
 Peserta didik membaca teks pantun dan syair
 Peserta didik mengamati struktur teks pantun dan syair
 Peserta didik mencari persamaan struktur isi pantun dan syair
 Peserta didik mencari perbedaan sruktur isi pantun dan syair
 Peserta didik menulis struktur isi pantun dan syair
 Peserta didik menarik kesimpulan dari dua teks pantun
 Peserta didik menghasilkan teks pantun dan syair berdasarkan karekteristik yang telah
tersusun secara terpadu
l. Prinsip
 Karakteristik teks pantun
 Pemahaman struktur teks pantun nasehat dan pantun orang tua
K. Metode
Model : Project Based Learning
L. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

Media : Dua teks pantun
Alat : Laptop, LCD
Sumber Pembelajaran : 1. Mendikbud. 2014. Bahasa Indonesia dan Akademik. Jakarta:
Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang.
Balai Pustaka.
M. Langkah-Langkah Pembelajaran
16) Peserta didik dan pendidik melakukan curah pendapat mengenai persamaan dan perbedaan
struktur isi pantun.

8) Mengamati
4. Peserta didik membaca beberapa teks pantun
9) Menanya
8. Peserta didik mempertanyakan isi teks pantun
10) Mengumpulkan Informasi

8. Peserta didik mengidentifikasi persamaan sruktur isi beberapa teks pantun yang dibaca
9. Peserta didik mengidentifikasi persamaan bahasa teks pantun
10. Peserta didik menemukan perbedaan struktur dan perbedaan ciri bahasa beberapa teks pantun
yang dibaca
11. Peserta diddik menentukan topik teks pantun
12. Peserta didik membuat teks pantun sesuai dengan sruktur isi teks pantun
11) Mengasosiasi
6. Peserta didik mendiskusikan dan menyimpulkan persamaan dan perbedaan beberapa teks
pantun dalam diskusi kelas
7. Peserta didik mendiskusikan dan menyimpulkan struktur isi teks pantun yang dibuat
12) Mengomunikasikan
6. Peserta didik menjelaskan persamaan dan perbedaan beberapa teks pantun yang didiskusikan.
7. Peserta diddik membacakan teks pantun dengan intonasi dan ekspresi yang tepat.

i) Peserta didik dengan bimbingan pendidik membuat rangkuman
j) Peserta didik dengan bimbingan pendidik melakukan refleksi, seperti menanyakan kesulitan
k) Peserta didik mendengarkan tugas yang diberikan untuk pertemuan yang akan datang.
l) Pendidik menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam.
N. Penilaian
3. Menemukan persamaan dan perbedaan
Tes Tulis struktur isi teks pantun dan syair
4. Menemukan persamaan dan perbedaan
bahasa teks pantun dan syair
5. Menghasilkan teks pantun dan syair
Lembar Kerja Siswa (LKS)
Topik : menambah cita rasa bahasa melalui seni berpantun
Indikator : peserta didik mengidentifikasikan persamaan dan perbedaan struktur teks pantun
dan syair, menemukan persamaan dan perbedaan bahasa teks pantun dan syair dan menghasilkan teks
pantun ataupun teks syair
Nama :
Kelas :
1. Bacalah teks pantun dan syair berikut dengan seksama
Pantun Syair
Kota batik di Pekalongan “syair burung nuri”
Kota Bogor kota hujan
Gadis cantik gadis pujaan Unggas nuri asal cahaya
Tapi sayang mata Diamnya da’im di kursi cahaya
Daripada nurnya faqir dan kaya
Menjadi insan tuan dan sahaya
Kuntu kanzan asal sarangnya

Alam lahut nama kandangnya
Terlalu luas dengan lapannya
Itulah kanzan dengan larangannya
Aqlalkuli nama bulunya
Kalam al a’la nama kukunya
Allah Taala nama gurunya
Oleh itulah tiada judulnya
2. Kemukakan persamaan dan perbedaan teks pantun dan teks syair tersebut berdasarkan
srtuktur dan bahasa yang digunakan ?
Persamaan Perbedaan
Struktur bahasa struktur bahasa
3. Butlah sebuah pantun dan syair berdasarkan strukturnya
C. FORMAT PENILAIAN PENGETAHUAN/KETERAMPILAN
Presentasi Kelompok
Argumen
dibahas.
22- Cukup-baik: cukup menguasai permasalahan;
26 cukup memadai;pengembangan tesis
terperinci.
kohesif.
Penampilan

lengkap
kurang logis

diksi tepat.
Bahasa

kata.
Isi

plagiat.
Skor Penilaian
Skor Capaian
Nilai = X 100
Skor Maksimal

Identitas Materi
Kompetensi Dasar 1.1 Mensyukuri anugrah tuhan akan keberadaan bahasa indonesia
dan menggunakannya sesuai dengan kaidah dan konteks untuk
mempersatukan bangsa
1.2 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, responsif, dan
imajinatif dalam menggunakan bahasa indonesia untuk
mengekspresikan impian, misteri, imajinasi serta permasalahan
remaja
3.2 membandingkan teks pantun baik secara lisan maupun tulisan
4.2 memproduksi teks pantun yang koheren sesuai dengan
karakteristik teks yang akan dibuat baik secara lisan maupun
tulisan.
Topik/Materi Menambah cita rasa bahasa melalui seni berpantun
Subtopik/Submateri Membandingkan dan memproduksi teks pantun
santun menanggapi secara pribadi sebab dan akibat peristiwa alam dan sosial.
C. Format penilaian kompetensi sikap melalui observasi

Topik/Subtopik : Menambah cita rasa bahasa melalui seni berpantun
Nama JujurTanggung Kerja santun Jlh skor

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
5
Jumlah Skor
Skor maksimal
Dengan predikat
PREDIKAT NILAI
Baik (B) 70 ≤ B ≤ 79
Cukup (C) 60 ≤ C ≤ 65
Kurang (K) < 60
Mengetahui, ..................., Mei 2015

RPP TEKS BIOGRAFI

(PEMODELAN)
Sekolah : SMA
Materi Pokok : Cerita Ulang
Alokasi waktu : 4 pertemuan x 2 jam pelajaran
A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya dengan mematuhi norma-
norma bahasa Indonesia serta mensyukuri dan mengapresiasi keberadaan bahasa dan
cerpen Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan menunjukkan sikap proaktif
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam kehidupan sosial secara
efektif dengan memiliki sikap positif terhadap bahasa dan cerpen Indonesia serta
mempromosikan penggunaan bahasa Indonesia dan mengapresiasi cerpen Indonesia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahu tentang bahasa dan cerpen Indonesia serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian bahasa dan cerpen yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah ilmu pengetahuan, teknologi,
dan seni (ipteks).
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak untuk
mengembangkan ilmu bahasa dan cerpen Indonesia secara mandiri dengan
menggunakan metode ilmiah sesuai kaidah keilmuan terkait.
1.3. Mengetahui dan memahami definisi dan karakteristik cerita ulang, pengertian dan struktur
cerita ulang serta memahami cerita ulang sebagai bidang ilmu yang dekat dengan kita
2.4. Mengembangkan sikap apresiatif dalam menghayat cerita ulang.
Membandingkan karakteristik cerita ulang dengan karya ilmiah

indikator :
1. Mengidentifikasi karakteristik cerita ulang
2. mengidentifikasi struktur cerita ulang
3. Mendeskripsikan karakteristik cerita ulang
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah proses menggali informasi melalui berbagai fakta, menanya konsep, berdiskusi atas
fakta dan konsep, menginterprestasi mengasosiasi dan mengomunikasikan, siswa dapat :
Kerja Sama Membangun Teks Cerita Ulang
Biografi Pada kegiatan 2 ini kalian diajak untuk membangkitkan dan menghidupkan pengalaman
nyata para tokoh dunia pada masa silam, yang menjadi fungsi sosial teks cerita ulang biografi.
Dengan merekonstruksi nilai-nilai dan tujuan sosial melalui pemberdayaan kaidah bahasa sesuai
dengan tahapan struktur teks, secara bersama-sama kalian diharapkan dapat membangun sebuah
cerita ulang biografi.
Tugas 1 Membandingkan Teks “Soekarno: Bapak Bangsa Indonesia” dengan Teks “John F.
Kennedy: Jangan Tanyakan Apa yang Negerimu Berikan Padamu” Bacalah teks berikut dengan
cermat, lalu kerjakan soal yang menyertainya.
Soekarno: Bapak Bangsa Indonesia
1. Soekarno, yang akrab dipanggil Bung Karno, lahir di Blitar pada 6 Juni 1901. Dia anak seorang
guru sekolah rakyat, Raden Soekami dan wanita Bali berdarah bangsawan, Ida Ayu Rai. Sebagai
anak priyayi yang memang pandai, Soekarno bisa mengecap pendidikan tinggi dan lulus dari
Sekolah Teknik Tinggi di Bandung (kini ITB) (Sumber: http://www.google.co.id) Gambar 3.2
John F. Kennedy dan Soekarno
pada 1925. Sebagai mahasiswa teknik, Soekarno terbilang pandai. Akan tetapi, ide-ide
nasionalisme rupanya telah membuat dirinya terpikat. Tiga bulan setelah lulus, pada 1926, lelaki
yang dikenal sebagai orator ulung ini memuatkan ide-ide politiknya di media massa dalam artikel
yang berjudul “Nasionalisme, Islam, dan Marxisme”. Tulisan ini sangat menekankan ide
persatuan antarkelompok yang kemudian menandai pemikiran politiknya sepanjang kariernya 2
Perjuangan politik merebut kemerdekaan berlanjut dengan dibentuknya Partai Nasional Indonesia
(PNI) pada 1927. Soekarno menerapkan sikap nonkooperasi dengan Belanda yang membuatnya
beberapa kali masuk tahanan. Pada 1929 dia ditahan oleh Belanda di penjara Sukamiskin,
Bandung, karena aktivitas politiknya, tetapi dibebaskan dua tahun kemudian. Dia ditahan lagi
pada 1933, diasingkan ke Ende, kemudian ke Bengkulu, sampai dia dibebaskan oleh Jepang pada
1942. Pada masa pendudukan Jepang, Soekarno mendapat kesempatan lebih besar untuk
mempromosikan cita-cita nasional Indonesia yang bekerja sama dengan Jepang melawan Sekutu.
Sikap mau bekerja sama dengan Jepang ini tidak pelak mengundang kritik keras dari pelbagai
kalangan “garis keras” yang menginginkan sikap nonkooperasi dengan Jepang. 3 Pada 17 Agustus
1945, tak lama setelah Jepang takluk pada Sekutu, atas desakan para aktivis pemuda yang sempat
menculik Soekarno ke Rengas Dengklok, Soekarno dan Hatta memproklamasikan kemerdekaan
Indonesia. Sehari kemudian Soekarno-Hatta diangkat menjadi presiden dan wakil presiden
pertama Indonesia. Mereka segera terlibat dalam perjuangan melawan pendudukan kembali oleh
Belanda. Pada masa itu Soekarno-Hatta sempat dibuang kembali ke Parapat dan Bangka. Namun,
ketika secara resmi Belanda mengakui kedaulatan Indonesia pada 1949, kedudukan Soekarno
sebagai presiden kembali dipulihkan. 4 Ketika sistem pemerintahan parlemen terbukti tidak
berjalan efektif, Soekarno pada akhir 1956 menyerukan pembubaran semua partai politik. Dia
kemudian membentuk Demokrasi Terpimpin pada 1959, dan pada tahun berikutnya
membubarkan parlemen terpilih. Soekarno mencoba menerapkan gagasannya akan tiga pilar
kekuatan bangsa, yaitu Nasakom (Nasionalis, Agama, dan Komunis). Namun, kondisi krisis
ekonomi dan politik dalam negeri terus bertambah runyam. 5 Dalam bidang politik luar negeri,
Soekarno bersikap curiga terhadap AS dan kekuatan Barat. Untuk mengimbagi kekuatan Barat,
dia berperan sebagai pemimpin nengara-negara baru melawan kekuatan kolonial dan
“neokolonial”. Dia berhasil “memaksa” Belanda untuk menyerahkan Irian Barat (kemudian pada
1963 disebut Irian Jaya, kini Papua). Soekarno mempermaklumkan “konfrontasi” dengan Federasi
Malaysia yang baru dibentuk pada 1963. Pada 1965 Indonesia keluar dari PBB dan Soekarno
semakin aktif sebagai tokoh negara-negara “new emerging forces”. Kharismanya yang hebat tidak
hanya
memengaruhi rakyat Indonesia, tetapi juga bangsa-bangsa yang baru merdeka di Asia-Afrika. Dia
juga dikenal sebagai salah satu pemimpin negara Nonblok yang paling terkemuka. 6 Situasi
politik Indonesia memuncak dengan perebutan kekuasaan yang gagal pada 30 September 1965.
Kejadian ini kemudian berlanjut dengan pembunuhan besar-besaran, pembubaran Partai
Komunis, dan buntutnya Soekarno tersingkir. Pemimpin militer Mayjen Soeharto meminta
Soekarno untuk menyerahkan kekuasaan efektifnya melalui Supersemar pada Maret 1966.
Soeharto kemudian menjadi presiden menggantikan Soekarno pada 1968. Sampai kematian
Soekarno di Jakarta pada 21 Juni 1970, dia masih berada dalam status tahanan rumah. Namun,
pemerintah menganugerahinya Pahlawan Proklamasi. 7 Sebagai Founding Father atau Bapak
Bangsa Indonesia, Bung Karno telah mengantarkan bangsa Indonesia kepada kemerdekaan.
Dengan perjuangan yang tanpa pamrih, Bung Karno telah membangun tatanan keadilan yang
menyejahterakan rakyat Indonesia serta berhasil menyejajarkan Indonesia dengan negara lainnya.
Semoga apa yang dilakukannya itu dapat menginspirasi rakyat Indonesia menuju masa depan
yang lebih gemilang. (Diadaptasi dari Ready Susanto, 2008, 100 Tokoh Abad Ke-20 Paling
Berpengaruh, Cetakan II, Bandung: Penerbit Nuansa, hm. 301—303)
Setelah kalian membaca teks cerita ulang biografi “Soekarno: Bapak Bangsa Indonesia” tersebut,
cobalah kalian diskusikan beberapa hal berikut. (1) Bagaimana pendapat kalian setelah membaca
biografi Soekarno tersebut? (2) Soekarno, sebagai orang Indonesia, telah memberi pengaruh besar
terhadap perjalanan sejarah dunia. Oleh sebab itu, Soekarno bisa disebut sebagai salah satu tokoh
dunia. Setelah membaca teks tersebut, apakah kalian berkeinginan untuk meneruskan cita-cita
sang proklamator tersebut? (3) Apa yang menyebabkan Soekarno beberapa kali masuk penjara?
(4) Kapan tepatnya Soekarno-Hatta resmi menjadi presiden dan wakil presiden Indonesia? (5)
Bagaimana kiprah Soekarno dalam politik luar negeri? Apakah kalian sudah memahami isi teks
“Soekarno: Bapak Bangsa Indonesia”? Jika belum, bacalah sekali lagi dengan saksama. Setelah
itu, bandingkanlah teks tersebut dengan teks cerita ulang lainnya yang berjudul “John F.
Kennedy: Jangan Tanya Apa yang Negerimu Berikan Padamu”.
John F. Kennedy—terkenal dengan sebutan JFK—adalah orang Amerika termuda yang terpilih
sebagai presiden. Presiden Amerika yang tewas terbunuh sebelum genap tiga tahun menjadi
presiden ini memberikan pengaruh yang luar biasa dalam sejarah dunia. Ia berhasil mencegah
dunia memasuki perang nuklir dalam Krisis Rudal Kuba. Apakah kalian penasaran? Mari kita
baca teks berikut dengan saksama!
John F. Kennedy: Jangan Tanyakan Apa yang Negerimu Berikan Padamu 1 John F. Kennedy
(JFK) adalah anak kedua dari sembilan bersaudara pasangan Joseph Patrick Kennedy dan Rose
Fitzgerald. Keluarga ini adalah keluarga Amerika yang terpandang dan kaya. Ayah JFK telah
mengumpulkan kekayaan melalui bisnisnya yang mencakup bidang perfilman, galangan kapal,
real estate, dan spekulasi di pasar bursa. 2 Sejarah politik keluarga Kennedy sudah sangat
panjang. JFK mewarisi darah politik dari kedua orang tuanya. Rose Fitzgerald adalah putri John
F. Fitzgerald, mantan Wali Kota Boston, yang akrab dipanggil “Honey Fitz” ketika menjabat.
Sementara Joseph Kennedy adalah putra Patrick Kennedy, seorang usahawan sukses dan politisi
Boston yang ternama. 3 Pada usia 13 tahun JFK masuk ke sebuah sekolah swasta, Canterbury
School, di New Milford, Connecticut, tetapi kemudian keluar karena sakit. Dia meneruskan
studinya ke Choate Prepatory School di Wallingford pada 1935, kemudian masuk ke Universitas
Princeton. Lagi-lagi penyakit menyebabkan dia meninggalkan sekolah. Akan tetapi, pada tahun
berikutnya ia melanjutkan studinya di Universitas Harvard. 4 Meskipun sering sakit, JFK
termasuk atlet yang baik. Ketika di Harvard, dia menekuni olahraga renang dan bersama
saudaranya, Joe, pernah memenangi suatu kejuaraan layar. Ia lulus dari Harvard pada 1940,
bahkan karya tulisnya kemudian menjadi dasar penulisan buku Why England Slept mendapat
perhatian di AS dan Inggris. Selang beberapa bulan berikutnya, dia masuk ke sekolah bisnis
Universitas Stanford, kemudian pergi ke Amerika Selatan. 5 Perang dunia meletus pada 1939, dan
AS mulai terlibat ketika Jepang mulai menyerah pada Pearl Harbor, Hawaii, pada Desember
1941. JFK yang ditolak bergabung dengan Angkatan Darat AS karena pernah cedera semasa
kuliah, akhirya bisa masuk Angkatan Laut. Pada awal 1943 JFK berdinas sebagai komandan PT
Boat 109 di Pasifik Selatan. 6 Pada Agustus 1943 kapal yang dipimpinnya dihantam destroyer
Jepang di perairan New Georgia, Kepulauan Solomon. Kapal terbelah dua dan dua belas orang
awaknya tewas. JFK dan awak kapal yang selamat selama satu jam
menantikan pertolongan. Namun, bantuan tidak kunjung datang sehingga mereka harus berenang
ke sebuah pulau kecil yang berjarak lima kilometer dari situ. Di sinilah JFK melakukan tindakan
heroik menyelamatkan jiwa seorang kru yang terluka dengan cara menjepit jaket kru itu di antara
giginya. 7 Selama empat hari berikutnya JFK berenang sepanjang rute yang biasa digunakan oleh
kapal-kapal AS. Dia dan krunya akhirnya selamat setelah ditemukan oleh penduduk asli di Cross
Island. Untuk “keberanian, daya tahan, dan kepemimpinannya yang luar biasa”, JFK menerima
Medali Angkatan Laut dan Korps Marinir AS. 8 JFK terjun ke dunia politik setelah kakak
tertuanya, Joseph, tewas dalam sebuah misi pengeboman di Belgia pada 1944. Ia tercatat menjadi
anggota House of Representatives selama tiga kali masa jabatan dan pernah juga menjadi anggota
Kongres dan Senat. JFK mencalonkan diri sebagai presiden AS pada 1960. Para pemimpin partai
menganggap dirinya terlalu muda dan tidak cukup pengalaman sebagai seorang kandidat presiden.
JFK yang beragama Katolik Roma juga diragukan bisa menang di negeri yang mayoritas
Protestan. Namun, terbukti kemudian, dari penampilan pertamanya dalam debat televisi, JFK bisa
mengatasi usia dan kekurangan pengalamannya. Ia akhirnya mengalahkan calon dari Partai
Republik, Richard Nixon. 9 JFK dilantik pada 20 Januari 1961. Ia menyampaikan pidatonya yang
memesona, menyerukan “penerapan hukum yang baru, di mana yang kuat berlaku adil, yang
lemah dilindungi, dan perdamaian dijaga.” Ia menyadari kesulitan yang akan dihadapinya.
“Semua ini tidak akan selesai dalam 100 hari pertama,” katanya. “Tidak akan selesai dalam 1.000
hari, tidak juga selama pemerintahan ini, bahkan mungkin tidak sepanjang masa hidup kita di
planet ini. Akan tetapi, mari kita mulai.” Dalam pidato inilah dia mengucapkan kata-katanya yang
terkenal dan sering dikutip: “Jangan tanya apa yang dapat diberikan oleh negerimu—tanyalah apa
yang dapat kauberikan kepada negerimu.” 10 Kabinet JFK dipenuhi oleh para akademisi dan
intelektual. Ia juga menjadikan Gedung Putih sebagai sebuah pusat kebudayaan. Ia mengundang
para penulis, artis, penyair, ilmuwan, dan musisi sebagai tamu makan malam. Ia juga dikenal
sebagai presiden yang selalu memiliki sense or humour, bahkan dalam menghadapi hal-hal
terburuk sekalipun. 11 Momen terbaik JFK sebagai presiden terjadi dalam suatu peristiwa yang
dikenal dengan nama Krisis Rudal Kuba. Saat itu dunia hampir masuk ke perang nuklir, ketika
pemimpin Soviet (Khrushchev) menyuplai Kuba dengan misil nuklir yang dapat menjangkau AS.
Pesawat pengintai AS berhasil memergoki kegiatan tersebut.
12 Setelah berunding dengan para penasihatnya selama tujuh hari, JFK meminta Uni Soviet
memindahkan rudal itu, dan menyatakan perairan Kuba sebagai daerah karantina. JFK meminta
Khrushchev untuk menghentikan operasi rahasia dan memperingatkan bahwa serangan Kuba atas
setiap negara Barat akan dianggap sebagai serangan Soviet atas AS. 13 Pada saat yang sama
tentara AS dikirim ke Florida, bersiap-siap untuk melakukan serangan ke Kuba. Pasukan udara
juga siaga penuh. Kapal-kapal AS memblokade Kuba dengan perintah untuk mencari kapal-kapal
Soviet yang mencurigakan. Setelah beberapa hari perundingan yang tegang, Khrushchev yang
menyadari posisinya yang lemah setuju memindahkan misil itu dari Kuba. Sebagai imbalan, JFK
berjanji tidak akan menyerang Kuba dan menarik sebuah rudal tua AS yang ada di Turki. 14 JFK
tewas dalam suatu pembunuhan pada 22 Novenber 1963. Saat itu ia bersama istrinya berada
dalam sebuah mobil berkap terbuka mengikuti suatu parade di Dallas, Texas. Dua peluru
ditembakkan kepadanya, yang satu menyerempet bahu dan yang kedua tepat mengenai kepala
JFK. Ia jatuh dan tidak sempat sadar hingga dinyatakan meninggal beberapa jam kemudian. 15
Pembunuhan JFK sampai kini masih menimbulkan kontroversi. Pembunuhnya, Lee Harvey
Oswald, memang dapat ditangkap hari itu juga. Namun, dua hari kemudian, saat ia akan
dipindahkan ke penjara yang lain, Oswald tewas ditembak oleh Jack Ruby, seorang pemilik klub
malam.
(Sumber: Ready Susanto, 2008, 100 Tokoh Abad Ke-20 Paling Berpengaruh, Cetakan II,
Bandung: Penerbit Nuansa, hlm. 177—181)
(1) Apa yang terlintas di benak kalian setelah membaca teks tersebut? (2) Menurut kalian,
bagaimana kepribadian John F. Kennedy? (3) Setujukah kalian dengan pernyataan JFK: “Jangan
tanya apa yang dapat diberikan oleh negerimu—tanyalah apa yang dapat kau berikan kepada
negerimu”? Mengapa? Bagaimana kalian menyikapi pernyataan itu? Coba kalian renungkan apa
yang telah kalian persembahkan kepada tanah air tercinta ini. (4) Hikmah apa yang bisa kalian
petik dari pengalaman JFK tersebut? (5) Silakan kalian bercerita di depan kelas dengan
menggunakan bahasa sendiri tentang teks yang telah kalian baca.
Soekarno dan John F. Kennedy adalah dua sosok kepala negara yang memiliki dedikasi tinggi
terhadap kehidupan bangsanya serta berusaha menjaga martabat negerinya di mata dunia. Setelah
membaca kedua teks tentang mereka, tugas kalian berikutnya adalah membandingkannya. Apakah
kalian menemukan perbedaan antara struktur teks “Soekarno: Bapak Bangsa Indonesia” dan
“John F. Kennedy: Jangan Tanyakan Apa yang Negerimu Berikan Padamu”? Apa sajakah
perbedaan itu?
No. Struktur Teks: “Soekarno: Bapak Bangsa Indonesia” 1. 2. 3.
No. Struktur Teks: “John F. Kennedy: Jangan Tanyakan Apa yang Negerimu Berikan Padamu” 1.
2. 3.
Sudahkah kalian pahami teks cerita ulang biografi tentang Soekarno dan John F. Kennedy
tersebut? Apakah kedua teks itu mengandung ciri linguistik sebagaimana layaknya sebuah teks
cerita ulang? Untuk mengetahui hal itu lebih jauh, silakan kalian mengerjakan tugas berikut.
(1) Perjalanan hidup Soekarno dan JFK, mulai mereka lahir hingga wafat, mengalami pasang-
surut. Begitu banyak peristiwa yang mereka alami. Untuk lebih memahami lika-liku kehidupan
kedua tokoh dunia ini, cobalah kalian perhatikan urutan tiap peristiwa yang mereka alami. Tentu
saja rentetan peristiwa tersebut disertai keterangan waktu dan tempat. Kolom dalam tabel berikut
ini memuat peristiwa yang serta waktu dan tempat kejadian yang dialami oleh Soekarno dan JFK
sepanjang hidup mereka. Namun, masih terdapat beberapa bagian yang rumpang. Tugas kalianlah
untuk melengkapinya.
A. Perjalanan Hidup Soekarno
No. Waktu Peristiwa Tempat 1. 6 Juni 1901 Lahir Blitar
2. 1925 3.
Memuat ide-ide politiknya dalam artikel yang berjudul “Nasionalisme, Islam, dan Marxisme” 4.
1927 No. Waktu Peristiwa Tempat 5. Penjara Sukamiskin 6. 17 Agustus 1945 7. Diangkat
menjadi Presiden Indonesia 8. Akhir 1956 9. Menerapkan Nasakom 10. 30 September 1965
B. Perjalanan Hidup John F. Kennedy
No. Waktu Peristiwa Tempat 1. Usia 13 tahun Masuk Canterbury School New Milford,
Connecticut 2. 1935 3. 1940 Universitas Harvard 4. Berdinas sebagai komandan PT Boat 109 5.
Agustus 1943
6.
Berenang sepanjang rute yang biasa digunakan kapalkapal AS
7. 1944 8. 20 Januari 1960 9. Saat Krisis Rudal Kuba terjadi 10. Dallas, Texas
(2) Sesudah urutan peristiwa kalian buat, tentu kalian sudah paham bagaimana riwayat hidup
Soekarno dan John F. Kennedy, bukan? Menurut kalian, apakah informasi tentang mereka ini
sudah lengkap? Coba kalian bandingkan kedua teks tersebut. Adakah perbedaannya? Jika ada,
coba kalian tuliskan perbedaan tersebut dalam kolom di bawah ini.
No.
Perbedaa Informasi Tokoh Informasi tentang Soekarno Informasi tentang John F. Kennedy 1.
Soekarno lahir di Blitar, 6 Juni 1901. Tidak ada informasi tentang kelahiran JFK. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
8. 9. 10.
(3) Masih ingatkah kalian apa yang yang dimaksud dengan konjungsi intrakalimat dan
antarkalimat? Sebagaimana dijelaskan, konjungsi intrakalimat, antara lain, digunakan untuk
merangkaikan klausa yang satu dengan klausa yang lain dalam sebuah kalimat. Di pihak lain,
konjungsi antarkalimat digunakan untuk merangkaikan kalimat yang satu dengan kalimat
berikutnya. Tugas kalian adalah membuat contoh penggunaan kedua jenis konjungsi tersebut
dan/atau mengutipnya dari dari teks yang telah ada.
No.
Konjungsi dalam Kalimat Konjungsi Intrakalimat Konjungsi Antarkalimat
1. Ketika sistem pemerintahan parlemen terbukti tidak berjalan efektif, Soekarno pada akhir 1956
menyerukan pembubaran semua partai politik.
Dia meneruskan studinya ke Choate Prepatory School di Wallingford pada 1935, kemudian
masuk ke Universitas Princeton. Lagi-lagi penyakit menyebabkan dia meninggalkan sekolah.
Akan tetapi, pada tahun berikutnya ia melanjutkan studinya di Universitas Harvard.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Tugas 2 Menganalisis Isi Teks “Diana: Putri di Hati Rakyat” Setelah membaca beberapa teks
pada Tugas 1, kalian tentu sudah memahami bagaimana struktur sebuah teks cerita ulang biografi,
bukan? Bisakah kalian menyebutkannya satu per satu? Sebuah teks cerita ulang disusun dengan
tata organisasi “orientasiûrutan peristiwa kehidupan tokoh^reorientasi”. Pada struktur teks
tersebut, “reorientasi” merupakan tahap struktur yang bersifat pilihan.
Masih ingatkah kalian bagaimana ciri kebahasaan yang terdapat dalam sebuah teks cerita ulang
biografi? Coba kalian sebutkan! Agar kalian semakin fasih memahami teks cerita ulang, berikut
akan disajikan sebuah teks cerita ulang biografi yang berjudul “Diana: Putri di Hati Rakyat”.
Tidak hanya pria yang bisa menjadi tokoh dunia, tetapi wanita pun memiliki kesempatan yang
sama. Sebagai contoh, kita bisa menyebut nama Putri Diana. Meskipun putri nan cantik itu telah
tiada, ia masih saja hidup di hati rakyat. Namun, sayang, perayaan pernikahannya yang bagaikan
cerita dongeng itu telah menjadi sebuah ikon perkawinan yang getir bagaikan dua sisi mata uang
dari kehidupannya. Peristiwa kecelakaan yang menewaskan Diana pada 1997 membuat seluruh
dunia bersedih. (1) Teks yang berjudul “Diana: Putri di Hati Rakyat” berikut ini memiliki sususan
paragraf yang terbalik-balik. Hal itu sengaja dilakukan dan kalian diminta untuk mengurutkannya.
Sebelum melakukannya, bacalah terlebih dahulu teks tersebut dengan saksama. Ingatlah kembali
bahwa struktur teks cerita ulang biografi adalah orientasiûrutan peristiwa kehidupan
tokoh^reorientasi.
Diana: Putri di Hati Rakyat
1. Hubungan Diana dengan keluarga Kerajaan Inggris ternyata tetap berlangsung, bahkan pada 24
Februari 1981 dia secara resmi bertunangan dengan Charles, Pangeran Wales. Beberapa bulan
kemudian, pada 29 Juli 1981 Diana menikah dengan ahli waris takhta Kerajaan Inggris itu di
Katedral St. Paul di London. Pernikahan yang sering dilukiskan sebagai “pernikahan dongeng”,
karena demikian megah ini, disaksikan oleh jutaan orang, baik secara langsung maupun melalui
tayangan pelbagai kanal televisi. Sekitar setahun setelah pernikahan itu, Diana pun melahirkan
putra pertamanya, yaitu Pangeran William Arthur Philip Louis, pada 21 Juni 1982. Dua tahun
kemudian, pada 15 September 1984, Pangeran Henry Charles Albert David, sang putra kedua,
lahir pula. 2. Meskipun Putri Diana terkenal sebagai tokoh yang populer di mata publik dan
media, baru pada akhir 1980-an keretakan dalam perkawinan pasangan kerajaan ini terungkap
jelas dalam media. Pada Desember 1992 perpisahan kedua pasangan kerajaan ini diumumkan
kepada publik. Sejak itu, Diana keluar (Sumber: http://www.google.co.id) Gambar 3.3 Putri
Diana
dari Istana Buckingham dan tinggal di Istana Kensington. Pada Desember 1995 Diana membuat
heboh dunia ketika tampil dalam wawancara dengan Martin Bashir dari BBC. Dalam wawancara
untuk program “Panorama” itu, dia menyatakan bahwa Ratu mendesaknya untuk bercerai secara
resmi dengan Pangeran Charles. Jalan ke arah perceraian mulai dirintis pada awal 1996, lalu
keputusan resmi dikeluarkan pada Juli tahun itu juga. Pasangan ini scara resmi bercerai pada 28
Agustus 1996, tetapi Diana tetap berhak menyandang gelar Putri Wales. 3 Kematian Diana telah
memunculkan debat publik mengenai peran monarki Inggris. Banyak orang merasa bahwa
sentuhan “merakyat” Putri Diana berbeda jauh dengan pendekatan yang lebih formal dari
keluarga Kerajaan Inggris yang lain. Kematian Diana pula yang memicu diskusi mengenai
campur tangan pers dalam kehidupan orang-orang terkenal. Memang, ketika kecelakaan yang
menewaskan Putri Diana terjadi, mobil yang dikendarainya sedang dikuntit oleh para paparazi
(wartawan foto). 4 Diana bersekolah di Riddlesworth Hall di Norfolk, kemudian West Heath
School di Kent. Setelah menempuh pendidikan akhir di Swiss, dia tinggal bersama tiga orang
teman wanita sembari bekerja sebagai guru taman kanak-kanak. 5 Putri Diana terkenal dengan
aktivitasnya dalam pelbagai kegiatan sosial. Aktivitasnya mendukung kegiatan amal bagi para
tunawisma, anak telantar, dan penderita AIDS tetap berlanjut, bahkan ketika perkawinannya
sedang berada dalam guncangan. Setelah perceraiannya terjadi, pada Januari 1997 dia berkunjung
ke Angola untuk mendukung kampanye antiranjau darat oleh Palang Merah Internasional.
Kunjungannya ini mengundang simpati dari pelbagai kalangan. Akan tetapi, hal ini juga
mengundang kritik dari beberapa politisi. 6 Putri Diana lahir di sebuah rumah sewaan pada tanah
kerajaan di Sandringham. Ayahnya, Edward Spencer, adalah seorang bangsawan Inggris dari
Althrop dan ibunya adalah putri dari Baron Fermoy keempat. Ketika masih anak-anak, Diana
adalah teman sepermainan Pangeran Edward dan Pangeran Andrew— keduanya anak Ratu
Inggris Elizabeth II. 7 Meskipun telah bercerai, aktivitas Putri Diana tetap menjadi incaran media.
Fotonya ketika berlibur bersama pengusaha Dodi al-Fayed, misalnya, membuat heboh kalangan
kerajaan di Inggris. Pada pagi hari, 31 Agustus 1997, masih bersama Dodi al-Fayed, Putri Diana
tewas pada suatu kecelakaan mobil dalam terowongan di kota Paris. Penghormatan segera datang
dari para pimpinan dunia, termasuk Perdana Menteri Inggris, Tony Blair, dan Presiden AS, Bill
Clinton. Dalam suasanan duka yang tidak pernah terjadi sebelumnya, ribuan orang datang ke
London untuk menyampaikan karangan bunga guna mengenang Putri Diana di Istana Kensington
dan Istana Buckingham.
8 Setelah pemakaman yang telah disaksikan oleh jutaan orang melalui siaran televisi, jasadnya
disemayamkan di Althrop, tanah kelahiran keluarga Spencer. Sebagai respons terhadap kedukaan
publik yang membanjir, Diana Memorial Fund didirikan untuk menjamin pendanaan bagi
kegiatan amal yang telah dikerjakan Diana, termasuk Centrepoint (kegiatan amal bagi para
tunawisma), Leprosy Mission (untuk penderita lepra), National Aids Trust, English National
Ballet, Great Ormond Street Hospital for Children, Royal Marsden Hospital, dan berbagai
organisasi yang tergabung dalam usaha pembersihan ranjau-darat.
Diadaptasi dari Ready Susanto, 2008, 100 Tokoh Abad Ke-20 Paling Berpengaruh, Cetakan II,
Bandung: Penerbit Nuansa, hlm. 78—80.
(2) Setelah kalian memahami isi teks tersebut, tentukan urutan yang terbaik dengan menandai
pilihan jawaban (a), (b), (c), atau (d) berikut ini. (a) 6-4-5-2-1-7-8-3 (b) 1-2-3-4-5-6-7-8 (c) 6-4-1-
2-5-7-8-3 (d) 4-6-2-1-7-5-3-8 (3) Setelah membaca teks “Diana: Putri di Hati Rakyat” ini,
jawablah pertanyaan di bawah ini. (a) Siapakah Diana? Mengapa ia dipanggil Putri Diana? (b)
Kapankah Diana menikah dengan Pangeran Charles? Bagaimanakah pesta pernikahan mereka itu?
Berapa orangkah anak mereka? Siapa saja? (c) Apakah perjalanan rumah tangga Putri Diana dan
Pangeran Charles berjalan mulus? Apa yang terjadi dalam kemelut rumah tangga mereka? (d)
Apa saja aktivitas Putri Diana semasa hidupnya? (e) Bisakah kalian menceritakan tentang
kematian Putri Diana? Apa pendapat kalian tentang kematian tersebut? Coba ceritakan di depan
kelas. (4) Dalam sebuah teks cerita ulang biografi, kalian akan menemukan struktur teks yang
telah kalian pelajari. Setelah membaca teks “Diana: Putri di Hati Rakyat” tersebut, lantas, apakah
kalian dapat menemukan ketiga unsur yang membangun teks cerita ulang biografi itu? Apakah
kalian bisa menemukan bagian teks yang memperlihatkan orientasi, urutan peristiwa kehidupan
tokoh, dan reorientasi? Sekarang jawablah pertanyaan berikut!
(a) Apakah yang disampaikan pada bagian orientasi?
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
(b) Apa pula informasi yang terdapat pada bagian urutan peristiwa kehidupan tokoh?
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
(c) Bagaimana dengan bagian reorientasi, sebutkan informasi apa yang kalian temukan.
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
_____________________________________________________________
__________________________________________________________
(5) Dalam menulis teks cerita ulang biografi, hal-hal dasar seperti nama, tempat, dan tanggal lahir
menjadi informasi dasar. Berikutnya adalah informasi mengenai riwayat keluarganya. Pada saat
menggali informasi mengenai riwayat keluarga, kalian bisa melihat leluhur dan keturunannya. Hal
ini tentu bergantung pada tokoh yang menjadi subjek dalam teks cerita ulang biografi yang
dibangun. Tidak jarang penggalian informasi dilakukan melebar secara horizontal, yakni dengan
bertanya kepada teman-teman sejawat atau sahabat karib sang tokoh semasa kecil.
Setelah membaca teks cerita ulang biografi tentang Diana di atas, apakah menurut kalian
informasi dasar sudah ditemukan? Coba kalian sebutkan apa saja informasi dasar yang terdapat
pada teks biografi Diana tersebut, lalu tuliskan ke dalam kolom yang telah disediakan.
No. Pertanyaan Isi Informasi 1. Nama 2. Tempat Lahir 3. Tanggal Lahir 4. Riwayat Keluarga
(suami, orang tua, dan anak)
(6) Pepih Nugraha pernah berkata dalam bukunya, Menulis Sosok, bahwa setelah berhasil
mengumpulkan informasi dasar tentang tokoh yang akan dituangkan ke dalam teks cerita ulang
biografi, tugas penulis teks selanjutnya adalah menggali pengalaman hidup sang tokoh, terutama
momentum bersejarah yang dilaluinya hingga dia menjadi sosok yang terpandang. Tidak jarang
pula, di balik kesuksesan tokoh tersebut, terdapat banyak masalah yang dihadapinya. Hal-hal unik
dalam kehidupan tokoh sangat penting dimunculkan dalam teks cerita ulang biografi. Apabila
dituangkan ke dalam teks, catatan pengalaman akan menjadi bagian urutan persitiwa.
Apakah dalam teks “Diana: Putri di Hati Rakyat” itu sudah terlihat jelas urutan peristiwa yang
dialami Diana? Informasi apa saja yang tidak kalian temukan di dalam teks? Coba kalian tuliskan
semua jenis informasi yang seharusnya terdapat dalam teks itu.
________________________________________________________________
________________________________________________________________
________________________________________________________________
________________________________________________________________
________________________________________________________________
______________________________________
(7) Pada bagian akhir teks cerita ulang biografi biasanya penulis memberikan pendapat pribadi
tentang hal yang diceritakan dalam teks. Dalam hal ini, penulis memberikan pandangannya
tentang tokoh yang diceritakannya. Bagian ini disebut reorientasi, yang merupakan tahap struktur
yang bersifat pilihan. Namun, sebuah teks cerita ulang biografi boleh saja tidak memiliki bagian
ini. Dapatkah kalian temukan pandangan penulis tentang Putri Diana dalam teks “Diana: Putri di
Hati Rakyat” yang telah kalian baca?
147Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik
Tugas 3 Mengevaluasi Teks “Diana: Putri di Hati Rakyat” Pada bagian ini kalian akan diminta
untuk mengevaluasi teks cerita ulang biografi yang telah disajikan sebelumnya. Sebagaimana
disebutkan, sebuah teks bisa dievaluasi dari sisi struktur teks, sisi kebahasaan, dan juga sisi isinya.
(2) Setelah memahami teks “Diana: Putri di Hati Rakyat” secara keseluruhan, tentu kalian sudah
bisa mengevaluasi teks tersebut dari berbagai sisi. Kalian sudah paham bagaimana struktur yang
membangun teks itu. Kalian juga sudah mengetahui aspek kebahasaannya dan menganalisis isi
teks secara keseluruhan. Oleh karena itu, tentu kalian sudah bisa mengevaluasi atau menilai teks
tersebut. Bisakah kalian memberi pendapat? Tugas selanjutnya adalah mendiskusikan penilaian
kalian tentang teks “Diana: Putri di Hati Rakyat” tersebut. Untuk itu, bentuklah kelompok kecil
yang terdiri atas 2—3 orang, lalu diskusikan pendapat kalian dan presentasikan di depan kelas!
Kelompok lain boleh menyanggah atau menyetujui pendapat yang kalian ajukan itu. (3) Berikut
ini kalian akan diberi biodata singkat tentang Putri Diana. Setelah kalian memahami struktur teks,
aspek kebahasaan yang lazim digunakan, serta bagaimana menuangkan informasi yang diperoleh
ke dalam teks, kalian akan dapat membuat teks cerita ulang biografi dengan menggunakan kata-
kata sendiri. Berdasarkan biodata singkat berikut ini, cobalah kalian rembukkan antarkelompok.
Selanjutnya, susun kalianlah sebuah teks cerita ulang biografi yang mengisahkan putri yang
anggun tersebut! Sebelumnya, perhatikan dengan saksama biodata singkat Putri Diana berikut ini.
No. Biodata Putri Diana 1. Nama Lengkap Diana Frances Spencer 2. Nama Gelar Putri Wales 3.
Tempat dan Tanggal Lahir Sandringham, Norfolk, Inggris, 1 Juli 19614. Tempat dan Tanggal
Wafat Paris, Prancis, 31 Agustus 1997 5. Nama Orang Tua 1. Edward Spencer (bangsawan
Inggris dari Althrop) 2. Putri dari Baron Fermoy keempat6. Nama Suami Charles, Pengeran
Wales
No. Biodata Putri Diana 7. Jumlah dan Nama Anak 1. William Arthur Philip Louis (21 Juni1982)
2. Henry Charles Albert David (15 September 1984) 8. Riwayat Pendidikan 1. Riddlesworth Hall,
Norfork 2. West Heath School, Kent 9. Riwayat Singkat Keluarga 1. Bertunangan dengan
Pangeran Charles, lalu diikuti dengan pernikahan di kerajaan yang megah (1981) 2. Ketegangan
dalam perkawinannya dengan Charles mulai banyak dipublikasikan (akhir 1980-an) 3. Perpisahan
dengan Pangeran Charles diumumkan kepada publik (1992) 4. Aktif dalam pelbagai kegiatan
amal untuk tunawisma, anak telantar, dan penderita AIDS (sejak 1980-an) 5. Bercerai secara
resmi pada 28 Agustus 1996 6. Tewas dalam kecelakaan mobil di Paris (31 Agustus 1997) 10.
Berbagai Kegiatan Amal yang Didirikan 1. Centrepoint (kegiatan amal bagi para tunawisma) 2.
Leprosy Mission (untuk penderita lepra) 3. National Aids Trust 4. English National Ballet 5.
Great Ormond Street Hospital for Children 6. Royal Marsden Hospital 7. Berbagai organisasi
yang tergabung dalam usaha pembersihan ranjau darat.
Tugas 4 Menginterpretasi Makna Teks “Khalil Gibran” Pada bagian ini kalian akan diajak untuk
menginterpretasikan makna teks cerita ulang biografi yang bertajuk “Khalil Gibran”. Nah, kalian
bebas memberikan pendapat atau penafsiran tentang teks tersebut. Tentu kalian tidak akan
kesulitan karena sudah memahami struktur teks cerita, seperti aspek kebahasaan yang kerap
digunakan pada teks serta informasi yang dibutuhkan untuk membangun teks cerita ulang
biografi. Oleh karena itu, bacalah secara saksama teks berikut.
Khalil Gibran 1 Khalil Gibran adalah penyair ternama yang karya-karyanya mencerminkan ranah
budaya Timur dan Barat. Karya-karyanya yang penuh perlambangan digemari pelbagai kalangan,
termasuk di Indonesia. Kisah hidupnya sendiri penuh kesulitan: dari soal ekonomi, ditinggal mati
orang yang dicintai, sampai kisah cintanya yang platonis dengan May Ziadah. 2 Khalil Gibran
dilahirkan dalam lingkungan sebuah keluarga miskin pada 6 Desember 1883 di Bisharri, sebuah
kota kecil di Lebanon Utara yang terletak di kaki pegunungan yang dianggap suci, Pegunungan
Cedar (Jabal ar-Arz). Keluarga Gibran adalah penganut agama Kristen Maronit, suatu mazhab
yang bernaung dalam lingkungan gereja Katolik Roma. Ayahnya seorang yang gagah dan tegar,
tetapi pecandu arak dan judi sehingga membuat keluarganya hidup dalam kesempitan. Ibunya,
Kamila Rahmi, anak seorang pendeta gereja Maronit, Istifan Rahmi. Dari suaminya terdahulu, ibu
Gibran memeroleh satu anak, yaitu Boutros, sementara dari ayah Gibran ia memeroleh tiga anak,
yaitu Gibran, Mariana, dan Sultana. 3 Karena kesulitan ekonomi di Lebanon, keluarga ini
akhirnya pindah ke Amerika. Mereka tiba di Boston pada 1894 meskipun dalam kenyataannya
kehidupan ekonomi mereka tidak begitu membaik. Bakat kesusastraan dan melukis Gibran mulai
menonjol sejak ia bersekolah di Boston (1895—1897). Pada 1896—1901 Gibran kembali ke
Lebanon dan bersekolah di Madrasah al-Hikmah, Beirut. Setelah lulus dengan pujian tinggi dari
al-Hikmah, Gibran mengembara ke Yunani, Italia, Spanyol, dan akhirnya menetap di Paris untuk
belajar seni. Di sinilah ia belajar dan mendapat pengaruh kuat dari pematung ternama Auguste
Rodin. 4 Gibran kembali ke Boston pada 1902 karena mendapat kabar bahwa ibunya sakit keras.
Ibu yang sangat memengaruhi Gibran ini akhirnya meninggal pada 28 Juni 1903 setelah didahului
oleh adiknya, Sultana (4 April 1902) dan kakaknya Boutros (12 Maret 1903). Kematian orang-
orang yang sangat disayanginya ini sangat membekas pada diri Gibran yang sangat jelas
terekspresikan dalam karya-karya yang ditulisnya. 5 Hidup dalam dua kutub ranah budaya, Timur
dan Barat, Gibran menjelma menjadi manusia kosmopolit yang tidak terikat pada kebangsaan dan
kebudayaan tertentu. Ia telah megalami “transendensi yang melampaui batasbatas kebangsaan dan
kebudayaan menuju kemanusiaan sejagad,” begitu tulis Fuad Hassan dalam buku Menapak Jejak
Khalil Gibran (Pustaka Jaya, 2000). Ia hanya terikat pada perjuangan hak dan martabat manusia
tanpa memandang batas bangsa dan budaya. “Jagad adalah negeriku dan keluarga manusia
sukuku,” katanya dalam Suara Penyair (Pustaka Jaya, 1988).
6 Hal yang barangkali tidak banyak diketahui orang adalah bahwa Gibran adalah seorang pelopor
reformasi sosial. Dampaknya tampak nyata pada perubahan yang terjadi di negerinya, Lebanon.
Menurut Fuad Hassan, “Kiranya tidak keliru untuk menyimpulkan bahwa meluncurnya proses
perubahan sosial yang terjadi di Lebanon banyak sekali dipengaruhi oleh kritik sosial yang secara
tajam dan gencar dilancarkan Gibran melalui tulisan-tulisannya.” 7 Bukti kritiknya yang tajam
terhadap kalangan gereja adalah dibakarnya karya Gibran, Spirits Rebellious, di muka khalayak
ramai di pasar Beirut dan jatuhnya hukuman ekskomunikasi dari pimpinan gereja Maronit
terhadap Gibran. Peristiwa ini juga membuktikan sisi lain sosok Gibran sebagai seorang
pemberontak terhadap ketidakadilan dan kemunafikan. Ia mencecar habis kaum agamawan dan
pihak gereja. Untuk apa dibangun gereja yang megah jika para penganutnya berada dalam
kemiskinan yang berkepanjangan? Mengapa para pendeta hidup mewah, makan roti segar, dan
minum anggur lezat sementara para penganutnya memeras keringat untuk sekadar hidup? Dengan
perumpamaan yang tepat dan menohok, Gibran melalui cerita “Khalil si Murtad” (dalam Spirits
Rebellious) bertanya kepada para biarawan, “Jesus telah mengutuk kalian sebagai domba di
tengah serigala; lantas, apa yang menjadikan kalian ibarat serigala di antara domba-domba.” 8
Bagian paling “tragis” dalam kehidupan Gibran adalah kisah cintanya dengan dua wanita, yaitu
Mary Haskell dan May Zidah. Mary Haskell adalah wanita Amerika yang sepuluh tahun lebih tua
daripada Gibran dan diketahui sangat berpengaruh terhadap perkembangan Gibran sebagai
penyair dan pelukis. Ia pula satu-satunya wanita yang pernah secara resmi dipinang oleh Gibran,
tetapi ditolak karena berbagai macam pertimbangan. May Zidah adalah sastrawati Arab kelahiran
Nazareth (1908) yang menjalin hubungan cinta melaluii suratmenyurat sampai ke akhir hayat
Gibran. 9 Hubungan cinta yang tampak jelas dalam surat-surat mereka yang sudah dipublikasikan
sering dijadikan contoh cinta platonis sejati (lihat Surat Cinta Khalil Gibran, Pustaka Jaya,
Cetakan ke-9, 2003). Hal ini merupakan kisah yang sesungguhnya tidak terbayangkan karena
Gibran tidak pernah mengetahui wajah May, bahkan melalui sehelai foto pun.
(Diadaptasi dari Ready Susanto, 2008, 100 Tokoh Abad Ke-20 Paling Berpengaruh, Cetakan II,
Bandung: Penerbit Nuansa, hlm. 126—128)
(1) Setelah kalian membaca teks cerita ulang biografi “Khalil Gibran” tersebut, cobalah kalian
diskusikan beberapa hal berikut. (a) Pernahkah sebelumnya kalian mendengar nama Khalil
Gibran? (b) Apa yang kalian ketahui tentang Khalil Gibran sebelum kalian membaca teks cerita
ulang biografinya ini? (c) Adakah informasi yang baru kalian ketahui setelah membaca teks
tersebut? (d) Tahukah kalian apa saja karya yang telah dihasilkannya? (e) Pernahkah kalian
membaca karya Khalil Gibran dan bagaimana pendapat kalian tentang karya tersebut?
(2) Setelah membaca teks “Khalil Gibran”, dapatkah kalian menguraikan struktur yang
membangun teks tersebut? Apakah terlihat orientasi, urutan peristiwa kehidupan tokoh, dan
reorientasi dalam teks cerita ulang biografi itu? Silakan kalian diskusikan dalam kelompok kecil
yang telah kalian bentuk sebelumnya. Setelah itu, tulislah hasil diskusi kalian tentang struktur
yang membangun teks “Khalil Gibran” itu.
Struktur Teks “Khalil Gibran”
No. Struktur Teks Kalimat dalam Teks
1. Orientasi
2. Urutan Peristiwa
No. Struktur Teks Kalimat dalam Teks
3. Reorientasi
(3) Struktur yang membangun teks “Khalil Gibran” telah kalian diskusikan dan telah pula kalian
paparkan bersama. Lantas bagaimana dengan isi teks itu sendiri? Sudahkah kalian puas dengan
informasi yang diberikan? Apakah dalam teks “Khalil Gibran tersebut telah tergambar dengan
jelas informasi dasar tentang tokoh yang digambarkan maupun tentang riwayat hidup dengan
segala momentum bersejarah yang membuat ia ternama? Untuk mengetahui apakah telah terdapat
informasi yang lengkap dalam teks tersebut, cobalah kalian lengkapi kolom kosong berikut ini!
No. Biodata Khalil Gibran 1. Nama Lengkap 2. Nama Gelar 3. Tempat dan Tanggal Lahir 4.
Tempat dan Tanggal Wafat 5. Nama Orang Tua 6. Nama Pasangan 7. Jumlah dan Nama Anak
(jika ada) 8. Riwayat Pendidikan 9. Riwayat Kepengarangan 10. Berbagai Permasalahan yang
Pernah Dihadapi 11. Peristiwa yang Paling Berkesan Selama Hidup 12. JuduL Karya
(4) Berdasarkan isi teks itu, tentukanlah apakah pernyataan berikut ini benar (B), salah (S), atau
tidak terbukti benar salahnya (TT) dengan membubuhkan tanda centang (ѵ) pada jawaban pilihan
kalian. Untuk menentukan jawaban, kalian tidak perlu berpedoman pada pengetahuan umum atau
pengetahuan yang telah kalian miliki, tetapi cukup melalui informasi yang terdapat dalam teks
tersebut.
No. Pernyataan B S TT 1. Khalil Gibran dilahirkan pada 6 Desember 1883. ѵ 2. Kristen Maronit
merupakan suatu mazhab yang bernaung dalam lingkungan gereja Katolik Roma.
3. Ayah Khalil Gibran adalah anak pendeta gereja Maronit.
4. Boutros adalah sepupu Khalil Gibran. 5. Khalil Gibran mengembara ke Indonesia.
6. Khalil Gibran meninggal di Boston pada10 April 1931.
7. Gibran bukan seorang pelopor reformasi sosial.
8. Spirits Rebellious adalah salah satu karya Khalil Gibran.
9. May Ziadah adalah sastrawan asal Arab. 10. Gibran belajar seni dan mendapat pengaruh dari
Auguste Rodin (1901—1902).
(5) Setelah kalian menginterpretasikan teks “Khalil Gibran” dari berbagai sudut pandang, tugas
kalian berikutnya adalah membuat teks cerita ulang biografi tentang pengarang ternama ini.
Kalian bisa mengadaptasi berbagai informasi yang tersedia pada teks. Jika informasi yang di
dalam teks itu belum memadai, kalian bisa mencari data tambahan dari sumber lain, seperti
perpustakaan, media massa, internet, observasi di lapangan, dan/atau wawancara dengan
narasumber. Catatlah semua data yang diperoleh, baik catatan kepustakaan, catatan lapangan,
dan/atau hasil wawancara, lalu rangkailah demikian rupa hingga menjadi sebuah cerita ulang yang
utuh.
Kegiatan 3 Kerja Mandiri Membangun Teks Cerita Ulang Biografi
Membangun teks secara mandiri merupakan puncak dari seluruh kegiatan penyusunan teks
dengan segala isinya. Pada kegiatan sebelumnya, kalian sudah memahami struktur teks cerita
ulang biografi dan bagaimana isi teks itu sendiri. Kalian juga sudah memahami kaidah
kebahasaan yang lazim digunakan dalam sebuah teks cerita ulang biografi. Dalam kegiatan 3 ini
kalian diharapkan dapat membuat teks cerita ulang secara mandiri.
Tugas 1 Mengabstraksi Teks “Pele”
(1) Perhatikanlah ilustasi berikut ini!
A. Ilustrasi 1 Pernahkah kalian mendengar kata sepak bola? Ya, istilah lainnya adalah football
atau soccer. Bahkan, beberapa orang menyebutnya dengan the beautiful game atau the world
game. Sepak bola pertama kali dimainkan pertengahan abad ke-19 di Inggris. Cabang olahraga ini
menggunakan bola yang dimainkan oleh dua tim, masing-masing beranggotakan sebelas orang.
Dalam memasuki abad ke-21 olahraga ini telah dimainkan oleh lebih dari 250 juta orang di 200
negara, yang akhirnya menjadikannya olahraga paling populer di dunia. Sepak bola bertujuan
untuk mencetak gol sebanyak-banyaknya dengan memasukkan bola ke gawang lawan. Sepak bola
dimainkan dalam lapangan yang berbentuk persegi panjang di atas rumput atau rumput sintetis.
Kejuaraan sepak bola internasional terbesar ialah Piala Dunia, yang diseleng garakan oleh
Federation Internationale de Football Association (FIFA). Piala Dunia diadakan setiap empat
tahun sekali dan dimulai di Uruguay pada 1930. Pencetus ide tersebut adalah Jules Rimet, seorang
pengacara dan pengusaha Prancis yang terinspirasi setelah menonton Olimpiade Paris pada 1924.
Salah satu pesepak bola yang mengguncang dunia adalah Pele. Pele dikenal sebagai seniman
sepak bola indah. Selama dua dekade dia mendominasi dunia sepak bola. Dia berhasil membawa
Brasil beberapa kali menjadi juara Piala Dunia. Pele adalah bintang, bahkan pahlawan bagi para
pecandu sepak bola. Rekor yang diukirnya luar biasa, dan di atas segalanya dia telah menjadikan
sepak bola bukan hanya permainan, melainkan juga keindahan.
B. Ilustrasi 2
Pele (1960) Pele menangis ketika meraih gelar Piala Dunia pertama (Sumber:
http://id.m.wikipedia.org/wiki/Pele)
Gambar 3.4 Keperkasaan Pele dalam dunia sepak bola
C. Ilustrasi 3
No. Biodata Pele
1. Nama Lengkap Edson Arantes do Nascimento 2. Nama Gelar Pele (panggilan di keluarga:
Dico)
3. Tempat dan Tanggal Lahir Tres Coracoes, Brasil, 23 Oktober 1940
5. Nama OrangTua 1. Dodinho 2. Dona Celeste Arantes
6. Riwayat Singkat Karier
1. Pele memulai karier profesionalnya di Klub Santos. 2. Dalam penampilan pertamanya di Piala
Dunia, Pele membawa Brasil menjadi juara dunia (1958). 3. Pele bermain dalam Piala Dunia dan
klubnya (Brasil) meraih kemenangan (1970). 4. Pelem mengisyaratkan akan berhenti sebagai
pesepak bola dengan meletakkan bola 20 menit sebelum pertandingan final dan berlutut di tengah
lapangan (1974). 5. Karena kesulitan keuangan, Pele menerima tawaran main untuk Klub
Cosmos, New York (1975). 6. Pele pensiun dari Cosmos (1977). 7. Pele ditunjuk menjadi Menteri
Olahraga Brasil (1994).
8. Setelah membaca ketiga ilustrasi di atas, jawablah pertanyaan berikut ini! (a) Apa pendapat
kalian tentang ilustrasi yang disajikan itu? (b) Informasi apa yang kalian peroleh melalui ilustrasi
tersebut? (c) Siapakah tokoh yang diangkat dalam ilustrasi tersebut? (d) Berapa jumlah ilustrasi
yang kalian temukan? Apa saja ilustrasi tersebut? Tuliskanlah satu per satu pada tempat yang
telah disediakan berikut ini.
______________________________________________________________
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
____________________________________________________________ 9. Ketiga ilustrasi
yang dikemukakan di atas dimaksudkan untuk membantu kalian dalam mengumpulkan informasi
tentang seorang tokoh sepak bola kaliber dunia yang bernama Pele. Dalam memproduksi sebuah
teks cerita ulang biografi, kalian harus menggali sebanyak-banyaknya informasi yang berkaitan
dengan tokoh yang akan diperkenalkan dalam teks tersebut. Data atau informasi itu ada yang
berkaitan langsung dengan sang tokoh atau berupa informasi tambahan yang relevan.
Sesungguhnya metode penulisan cerita ulang biografi seorang tokoh sangat sederhana. Sama
seperti ketika kalian memperkenalkan diri di depan kelas atau pada saat mengisi formulir data diri
untuk sebuah keperluan. Tentu kalian akan
menyebutkan nama, tempat dan tanggal lahir, kebangsaan, agama, keluarga, hobi, riwayat
pekerjaan atau aktivitas, cita-cita, harapan, dan sebagainya. Demikian pula halnya dalam
mengumpulkan data atau informasi ketika kalian akan menulis teks cerita ulang biografi seorang
tokoh. Mudah, bukan? Begitu juga halnya dalam mengumpulkan bahan informasi tentang Pele.
Kalian bisa menggunakan koran, majalah, buku, atau internet sebagai rujukan atau sumber tulisan
kalian nanti. Sekali lagi, jangan lupa mencatat informasi sekecil apa pun yang berkaitan dengan
tokoh sepak bola dunia itu.
10. Dalam mengerjakan tugas ini kalian diminta membuat intisari teks cerita ulang biografi
tentang Pele. Setelah data dan informasi yang kalian kumpulkan dipilah-pilah dengan baik, tugas
kalian berikutnya adalah membuat abstrak teks cerita ulang biografi yang akan kalian bangun.
Sekarang tuliskanlah abstrak tentang profil Pele di bawah ini.
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
__________________________________________________
Tugas 2 Menyunting Teks “Pele”
Setelah mengumpulkan dan mencatat bahan dan informasi sebanyak-banyaknya yang berkaitan
dengan profesi Pele, tugas kalian selanjutnya adalah mengolah catatan itu. (1) Kelompokkanlah
semua informasi yang diperlukan untuk membangun bagian orientasi pada teks cerita ulang
biografi Pele itu.
Struktur Teks Informasi
Orientasi
(2) Urutkan semua peristiwa yang dialami oleh Pele semasa hidupnya!
Urutan Peristiwa
(3) Berikutnya yang akan kalian lakukan adalah sampaikan pendapat kalian tentang sosok Pele
dan kehidupannya. Bagian ini akan menjadi tahap reorientasi dalam teks cerita ulang biografi
yang akan kalian bangun.
Reorientasi
(4) Setelah semua informasi terkumpul dan dikelompokkan dengan baik, rangkailah dengan
kalimat yang runtut dan bernalar sesuai dengan kaidah kebahasaan dalam menyusun teks cerita
ulang biografi. Cermati secara saksama pemilihan kata dan struktur kalimat yang kalian
pergunakan. Selanjutnya, kembangkanlah abstrak yang telah kalian buat itu menjadi sebuah teks
cerita ulang biografi yang menceritakan riwayat hidup Pele, pesepak bola dunia itu. Untuk
memudahkan pengerjaannya, berikut ini disediakan orientasi, paragraf pembuka sebagai
pengantar berbagai peristiwa dalam perjalanan karier Pele. Berikutnya, lanjutkanlah urutan
peristiwa yang terjadi sesuai dengan hasil pengamatan kalian. Urutan peristiwa itu dapat kalian
bagi ke dalam beberapa tahap bergantung pada informasi yang akan kalian sampaikan. Dalam
bagian penutup, kalian bisa menyampaikan pendapat pribadi tentang tokoh yang kalian ceritakan
itu.
Kerja Sama Membangun Teks Cerita Ulang
Kegiatan Guru
1) Guru membangun konteks dengan memberikan penekanan materi kegiatan 2 adalah
mendalami teks cerita ulang biografi.
2) Tugas 1 Guru meminta siswa membandingkan teks “Soekarno: Bapak Bangsa Indonesia”
dengan teks “John F. Kennedy: Jangan Tanyakan Apa yang Negerimu Berikan Padamu”. Guru
meminta siswa mengidentifikasi struktur teks “Soekarno: Bapak Bangsa Indonesia” dengan
teks “John F. Kennedy: Jangan Tanyakan Apa yang Negerimu Berikan Padamu”. Guru
meminta siswa menggali informasi yang diuraikan dalam membeberkan berbagai peristiwa
yang dialami para tokoh yang terdapat pada teks “Soekarno: Bapak Bangsa Indonesia” dengan
teks “John F. Kennedy: Jangan Tanyakan Apa yang Negerimu Berikan Padamu”. Guru
meminta siswa menjawab pertanyaan pada tugas 1.
3) Tugas 2: Guru meminta siswa menganalisis teks “Diana: Putri di Hati Rakyat”. Guru meminta
siswa mengidentifikasi informasi yang termasuk dalam orientasi pada teks “Diana: Putri di
Hati Rakyat”. Guru meminta siswa mengidentifikasi informasi yang menggambarkan rentetan
peristiwa yang dialami tokoh dalam teks “Diana: Putri di Hati Rakyat”. Guru meminta siswa
menemukan pendapat penulis yang terdapat pada bagian reorientasi dalam teks “Diana: Putri
di Hati Rakyat”. Guru meminta siswa menjawab pertanyaan yang ada pada Tugas 2.
4) Tugas 3 Guru meminta siswa mengevaluasi teks “Diana: Putri di Hati Rakyat”. Guru
menanyakan pendapat siswa tentang kelengkapan informasi dalam teks “Diana: Putri di Hati
Rakyat”. Guru meminta siswa membangun teks cerita ulang tentang Putri Diana secara
bersama berdasarkan data yang ada.
Tugas 4 Guru meminta siswa menginterpretasi makna teks “Khalil Gibran”. Guru meminta siswa
mengidentifikasi informasi yang ada dalam teks “Khalil Gibran”. Guru menanyakan pendapat
siswa tentang makna teks “Kahlil Gibran”. Guru meminta siswa membangun teks cerita ulang
secara bersama tentang “Khalil Gibran
RPP TEKS BIOGRAFI
(MANDIRI)
Sekolah : SMA
Materi Pokok : Cerita Ulang
Alokasi waktu : 4 pertemuan x 2 jam pelajaran
C. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya dengan mematuhi
norma-norma bahasa Indonesia serta mensyukuri dan mengapresiasi keberadaan
bahasa dan cerpen Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan menunjukkan
sikap proaktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
kehidupan sosial secara efektif dengan memiliki sikap positif terhadap bahasa
dan cerpen Indonesia serta mempromosikan penggunaan bahasa Indonesia dan
mengapresiasi cerpen Indonesia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahu tentang bahasa dan cerpen Indonesia
serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian bahasa dan cerpen
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni (ipteks).
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak untuk
mengembangkan ilmu bahasa dan cerpen Indonesia secara mandiri dengan
menggunakan metode ilmiah sesuai kaidah keilmuan terkait.
D. Kompetensi Dasar dan Indikator
1.3. Mengetahui dan memahami definisi dan karakteristik cerita ulang, pengertian dan
struktur cerita ulang serta memahami cerita ulang sebagai bidang ilmu yang
dekat dengan kita
2.4. Mengembangkan sikap apresiatif dalam menghayat cerita ulang.
Membandingkan karakteristik cerita ulang dengan karya ilmiah

indikator :
E. Tujuan Pembelajaran
Setelah proses menggali informasi melalui berbagai fakta, menanya konsep,
berdiskusi atas fakta dan konsep, menginterprestasi mengasosiasi dan
mengomunikasikan, siswa dapat :
Memproduksi Teks Cerita Ulang Biografi Secara Mandiri
Menulis teks cerita ulang biografi artinya menulis perihal perjalanan kehidupan
seseorang. Dalam penulisan ini kalian harus menganalisis dan menginterpretasi sejumlah
peristiwa dalam kehidupannya, termasuk peristiwa luar biasa yang pernah dialaminya.
Tugas kalian selanjutnya adalah mencari dan menemukan hubungan antarperistiwa yang
dialami oleh sang tokoh dan apa pengaruhnya terhadap kehidupan banyak orang. Dalam
hal ini, perlu juga dijelaskan dengan argumen pendukung makna dari setiap aktivitasnya
hingga yang bersangkutan mencapai prestasi gemilang. Satu hal yang perlu kalian ingat
sebelum menenyimpulkan bahwa seseorang itu layak disosokkan sebagai orang hebat
dapat dilakukan dengan mengajukan pertanyaan sederhana: Apa yang membuat seseorang
itu menjadi spesial dan menarik untuk dipercakapkan? Pertanyaan selanjutnya: Seberapa
jauh prestasi dan mutu kinerjanya yang bermanfaat bagi kehidupan umat manusia?
Setelah jawaban pertanyaan di atas sudah terbayang di dalam benak kalian, langkah
berikutnya adalah mencari data dan informasi otentik dari berbagai sumber. Setelah
terkumpul, barulah data dan informasi tersebut diikelompokkan, kemudian dianalisis
sesuai dengan ketentuan penulisan cerita ulang biografi. Kalian sudah mengenal berbagai
tokoh dunia, baik politisi, seniman, maupun olahragawan. Tugas kalian berikutnya adalah
membuat sebuah teks cerita ulang biografi tentang seorang tokoh dunia yang terbilang
unik. Tokoh yang satu ini dikenal sebagai penguasa kerajaan dongeng. Dialah yang
pertama sekali yang memproduksi film animasi panjang. Namanya Walt Disney, nama
yang telah tercatat dengan tinta emas dalam dunia hiburan.
Galilah informasi sebanyak mungkin tentang Walt Disney dari berbagai sumber.
Kelompokkan informasi yang telah kalian himpun sesuai dengan kebutuhan, seperti
informasi dasar (nama, tempat dan tanggal lahir, serta riwayat keluarga) tentang tokoh.
Demikian juga urutan peristiwa kehidupannya, seperti pengalaman hidup, momentum
bersejarah yang dilaluinya hingga menjadi sosok yang terpandang, juga persoalan
kehidupan yang pernah dialaminya. Setelah semua informasi dikelompokkan dengan
baik, mulailah membuat teks cerita ulang biografi dengan bahasa kalian sendiri. Di dalam
menulis dan memproduksi teks cerita ulang biografi secara mandiri dapat juga kalian
lakukan dengan mencermati langkah berikut ini. Carilah beberapa contoh teks cerita
ulang biografi yang menggambarkan riwayat hidup tokoh dunia. Cermatilah teks yang
telah kalian temukan itu, apakah teks tersebut memiliki struktur teks orientasiûrutan
peristiwa kehidupan tokoh^reorientasi. Jika teks itu memiliki struktur teks yang berbeda,
tatalah kembali dengan urutan yang sistematis. Apakah teks cerita ulang biografi yang
kalian temukan itu sudah disajikan dengan menggunakan kaidah kebahasaan dan teknik
penulisan yang baik? Jika belum, perbaikilah teks tersebut sesuai dengan tata penulisan
yang kalian pelajari!
1. Metode Pembelajaran (Rincian dari kegiatan Pembelajaran)

 inquiry, discovery learning
 diskusi
 Eksperimen
 Kerja kelompok dan Kaji Pustaka
2. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran
a. Media :
 Internet
 Lab bahasa
b. Alat/bahan
 LCD, Tape recorder,laptop
 Naskah cerita prosa lama
 Buku-buku karya cerpen prosa baru
 Koran, majalah, kliping tentang cerpen, dll
c. Sumber Belajar
 Bahasa Indonesi: Ekspresi Diri dan Akademik . 2013. Jakarta: Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan.
 Pradopo, Joko Rachmat. 2002. Kritik Cerpen Indonesia
Modern.Yogyakarta:Gama Media.
 Lubis,Mochtar.1997. Cerpen dan tekniknya .Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Kerja Mandiri Membangun Teks
Kegiatan Guru
1) Tugas 1 Guru meminta siswa memperhatikan ilustrasi yang diberikan tentang tokoh
sepak bola bernama Pele. Guru meminta siswa mengumpulkan informasi sebanyak-
banyaknya tentang Pele dari berbagai sumber. Guru meminta siswa menjawab
pertanyaan yang ada pada Tugas 1.
2) Tugas 2 Guru meminta siswa mengelompokkan semua informasi yang telah
dikumpulkan berdasarkan struktur yang dibutuhkan dalam teks cerita ulang biografi.
Guru meminta siswa merangkai informasi tersebut menjadi kalimat yang baik dan
benar.
3) Tugas 3 Guru meminta siswa membuat intisari teks cerita ulang biografi tentang Pele.
Guru meminta siswa membangun teks cerita ulang biografi “Pele” secara mandiri.
3. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
Kegiatan Deskripsi Alokasi
waktu
Pendahuluan  Siswa merespon salam dan pertanyaan dari guru 15 menit
berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran
sebelumnya
 Siswa menerima informasi tentang keterkaitan
pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran yang
akan dilaksanakan.
 Siswa menerima informasi kompetensi, materi, tujuan,
manfaat, dan langkah pembelajaran yang akan
dilaksanakan
 Apersepsi dan Motivasi.
 Contoh naskah lama digunakan sebagai stimulan
dengan sejumlah pertanyaan untuk memasuki kegiatan
ini (naskah diserahkan pada guru untuk memilih)
Isi (kegiatan Mengamati 100 menit

Inti)  Kelas dibagi menjadi 10 kelompok (sesuai jumlah jenis
prosa lama)
 masing-masing kelompok mencoba dan mencermati
(mencari dan menemukan ciri-ciri naskah yang dibacanya)
dan mendokumentasikan hasil penemuannya sesuai dengan
jenis prosa lama yang dibacanya (hikayat, sejarah/tambo,
kisah, dongeng fabel, mite, legenda, sage, parabel, dongeng
jenaka, dan cerita berbingkai)
 Secara individu siswamengidentifikasi hasil
temuannya tentang ciri-ciri prosa lama berdasrakan
naskah yang dicermatinya berdasarkan acuan kata
tanya fakta (apa.., siapa..., kapan..., di mana,...., dan
sejenisnya)
Menanya
 Antarsiswa dalam kelompok saling bertanya,

konfirmasi tentang ciri-ciri yang ditemukan untuk
dibahas jika ada perbedaan atas temuan masing-
masing.
 Mendefinisikan atas dasar temuannya
 Membaca konsep tentang karakter prosa lama untuk
dicocokkan dengan ciri-ciri hasil temuan atas
pengamatan dan tanya jawabnya
Mencoba
 Siswa mencoba merumuskan karakter naskah prosa

lama yang dikajinya dan membahasnya, bertukar
temuan bersama anggota kelompok
 Menguraikan karakter prosa lama dari naskah yang
dikajinya untuk bahan bahasan dengan kelompok lain
Mengasosiasi
 Siswa mengelompokkan karakter prosa lama

berdasarkan naskah hasil tukar gagasan bersama
kelompok lainnya.
 Siswa mencoba menyimpulkan dan mengestimasikan
tambahan karakter pada konsep yang dibacanya atas
dasar kajian naskah yang dibahas
Mengomunikasikan
 Perwakilan masing-masing kelompok (bisa dipilih dan
ditunjuk guru) menyampaikan/menayangkan hasil
kesimpulannya.
 Melaporkan hasil penelitian dan pengembangan
(tertulis/lisan) tentang deskripsi karakteristik prosa
lama
Penutup 20 menit
 Bersama siswa menyimpulkan karakteristik prosa
lama (hikayat, sejarah/tambo, kisah, dongeng fabel,
mite, legenda, sage, parabel, dongeng jenaka, dan cerita
berbingkai).
 Memberikan tugas mencari contoh karya lain yang
tergolong pada prosa lama.
 Melaksanakan tes
Pertemuan 2
waktu
Pendahuluan  Siswa merespon salam dan pertanyaan dari guru 15 menit
berhubungan dengan karasteristik prosa lama
pembelajaran sebelumnya (karakteristik prosa lama)
dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan
(Karakteristik prosa baru)
dilaksanakan
 Apersepsi dan motivasi
Catatan: contoh naskah prosa baru (misal, novel burung-
burung manyar karya YB Mangunwijaya) digunakan
sebagai stimulan dengan pertanyaan untuk memasuki
kegiatan Inti
kegiatan Inti Mengamati 100 menit

 Kelas dibagi menjadi 5 kelompok (sesuai dengan
jumlah jenis prosa baru)
 Masing-masing kelompok membaca dan mencermati
(mencari dan menemukan ciri-ciri naskah yg
dibacanya) dan mendokumentasikan hasil
penemuannya sesuai dengan jenis naskah prosa baru
yang dibacanya (roman, novel, cerpen, biografi, dan
prosa populer).
 Secara individu mengidentifikasi hasil temuannya
tentang ciri-ciri prosa lama berdasarkan naskah yang
dicermatinya berdasarkan acuan kata tanya fakta
(apa..., siapa..., kapan..., di mana..., dan sejenisnya)
Menanya
 Antarsiswa dalam kelompok saling bertanya,

konfirmasi tentang ciri-ciri yang ditemukan untuk
dibahas jika ada perbedaan atas temuan masing-
masing.
 Mendefinisikan atas dasar temuannya.
 Membaca konsep tentang karakter prosa baru untuk
dicocokkan dengan ciri-ciri hasil temuan atas
pengamatan dan tanya jawabnya
Mencoba
 Siswa mencoba merumuskan karakter naskah prosa
baru yang dikajinya dan membahasnya, bertukar
temuan bersama anggota kelompok.
 Menguraikan karakter prosa baru dari naskah yang
dikajinya untuk bahan bahasan dengan kelompok lain
Mengasosiasi
 Siswa mengelompokkan karakter prosa baru

berdasarkan naskah hasil tukar gagasan bersama
kelompok lainnya.
 Siswa mencoba menyimpulkan dan mengestimasikan
tambahan karakter pada konsep yang dibacanya atas
dasar kajian naskah yang dibahas.
Mengomunikasikan
 Perwakilan masing-masing kelompok (bisa dipilih dan

ditunjuk guru) menyampaikan/menayangkan hasil
kesimpulannya.
 Melaporkan hasil penelitian dan pengembangan
(tertulis/lisan) tentang deskripsi karakteristik prosa
baru
Penutup 20 menit
 Bersama siswa menyimpulkan karakteristik prosa
lama (roman, novel, cerpen, biografi, dan prosa
populer).
 Memberikan tugas mencari contoh karya lain yang
tergolong pada prosa baru.
 Melaksanakan tes
Pertemuan 3
waktu
Pertemuan 4
waktu
Pendahuluan  Siswa merespon salam dan dilanjutkan dengan 20 menit
pengondisian kelas
Kegiatan Awal
 Tanya jawab tentang karakteristik prosa lama, prosa
baru, dan struktur prosa.
pembelajaran sebelumnya (karakteristik prosa lama,
prosa baru, struktur prosa) dengan pembelajaran yang
akan dilaksanakan.
dilaksanakan.
 Tanya jawab tentang sinetron terkini (baik diangkat
dari prosa lama maupun kisah kehidupan terkini) yang
ditayangkan di TV sebagai apersepsi dan bahan
motivasi
Kegiatan Inti Mengamati

 Menikmati tayangan film tentang kisah “Lutung
Kasarung” (sabagai contoh prosa lama) dan tayangan
film novel, “Cintaku di Kampus Biru” (sabagai contoh
prosa baru).
 Secara individu siswa mencatat karakter dari masing-
masing contoh prosa yang ditayangkan.
Menanya
 Masing-masing siswa membuka dokumen kerja
individu tentang karakter prosa lama dan prosa baru
yang disimpulkan pada pertemuan pertama dan kedua
 Tiap siswa mencocokkan ciri/karakter yang ditemukan
pada tayangan baik kisah “Lutung Kasarung” dengan
novel, “Cintaku di Kampus Biru” dengan kesimpulan
karakter prosa lama dan prosa baru yang telah
dipelajari sebelumnya
Mencoba
 Masing-masing siswa mulai membandingkan hasil
proses belajar tentang prosa lama dan prosa baru.
 Tiap siswa mencoba menyiapkan komentar tentang
karakter pada prosa lama dan prosa baru
Mengasosiasi
 Tiap siswa mengestimasikan keindahan yang
ditangkap pada kisah/cerita baik yang terdapat pada
prosa lama dan prosa baru
 Siswa secara berkelompok menginterpretasi
karakteristik cerita bebas yang ditemukan di mass
media
 Menyiapkan estimasinya dalam deskripsi singkat
untuk bahan presentasi kelas.
Mengomunikasikan
 Mempresentasikan hasil estimasi kelompok tentang
perbedaan karakteristik prosa lama dan prosa baru.
 Memberikan contoh dan komentar atas karakteristik
prosa yang diambil dari mass media.
Penutup  Umpan balik antarsiswa, antara siswa dengan guru 30 menit

tentang kesimpulan perbedaan cerpen.
 Mencari karakteristik pada karya prosa lama dan karya
satra prosa baru dari internet secara berkelompok.
 Mendramatisasikan salah satu karya cerpen (boleh
prosa lama atau prosa baru) ditampilkan secara
berkelompok sebagai wujud interpretasi dan apresiasi
atas karya cerpen prosa.
 Penilaian performen, lisan, kerja kelompok,
pengamatan, sikap dilakukan dalam dan selama proses
kegiatan inti.
A. Penilaian
1. Jenis/teknik penilaian
a. Kompetensi Sikap:
 Observasi
 Penilaian diri
b. Kompetensi Pengetahuan:
 Tes tertulis
 Tes lisan
c. Kompetensi Keterampilan:
 Tes praktik,
 Projek, dan
 Portofolio.
2. Bentuk instrumen dan instrumen
3. Pedoman penskoran
Rubrik Instrumen
a. Peniaian Sikap
Contoh Format Lembar Pengamatan Sikap Peserta Didik

RPP TEKS EKSPLANASI
(PEMODELAN)

Kelas/Semester : XI/II
Materi Pokok : Teks Eksplanasi (Mandiri Membangun Teks Eksplanasi)
Alokasi Waktu : 2 Pertemuan (4 X 45 Menit)
A. Kompetensi Inti
KI : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
1
KI : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
2 royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
KI : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
3 berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
KI : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
4 dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

1.1 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakannya
sesuai dengan kaidah dan konteks untuk mempersatukan bangsa.
Indikator:
 Terbiasa menggunakan bahasa Indonesia dalam percakapan sehari-hari
2.1 Menunjukkan perilaku jujur, peduli, santun, dan tanggung jawab dalam penggunaan
bahasa Indonesia untuk memaparkan konflik sosial, politik, ekonomi,dan kebijakan
publik.
Indikator:
 Menunjukkan sikap mandiri terhadap tanggungjawab, respondasif, dan
imajinatif dalam kegiatan belajar.
3.1 Memahami struktur dan kaidah teks cerita pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi
kompleks, dan film/drama baik melalui lisan maupun tulisan.
Indikator:
 Mamahami isi teks eksplanasi yang dipilih secara lisan atau tulisan
 Memahami struktur teks eksplanasi secara lisan atau tulisan
 Memahami kaidah kebahasaan teks eksplanasi secara lisan atau tulisan
4.1 Menginterpretasi makna teks cerita pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi, dan
film/drama baik secara lisan maupun tulisan
Indikator:
 Menafsirkan makna teks eksplanasi berdasarkan isi, struktur, dan kaidah
kebahasaaan secara lisan atau tulisan
 Pertemuan 1
Struktur teks eksplanasi
Kaidah kebahasaan teks eksplanasi
 Pertemuan 2
Menafsirkan makna teks eksplanasi (struktur dan kaidah kebahasaan)
D. Deskripsi Materi Pembelajaran

Buku Bahasa Indonesia Kelas XI Semester II, halaman 3-13.
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama ( 2 x 45 jp )
a. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
 Peserta didik merespon salam dan pertanyaan dari guru berhubungan dengan kondisi
siswa dan kelas
 Peserta didik merespon pertanyaan dari guru tentang keterkaitan pengetahuan
sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari
 Guru memberikan motivasi peserta didik dalam pembelajaran
 Peserta didik menerima arahan bahwa melalui tema pembelajaran ini dapat
mengembangkan sikap responsif, tangung jawab dan imajinatif.
b. Kegiatan Inti (65 menit)

Mengamati
 Peserta didik membaca contoh teks eksplanasi
 Peserta didik secara mandiri mencermati uraian yang berkaitan dengan struktur teks
eksplanasi
 Peserta didik secara mandiri mencermati kaidah kebahasaan teks eksplanasi.
Menanyakan
 Peserta didik menanyakan uraian yang berkaitan dengan struktur teks eksplanasi yang
dibaca
 Peserta didik membuat pertanyaan yang berhubungan dengan kaidah bahasa dalam
teks eksplanasi.
Mengumpulkan informasi
 Peserta didik secara mandiri menemukan struktur isi teks eksplanasi.
 Peserta didik secara mandiri menemukan kaidah kebahasaan teks eksplanasi
Mengasosiasikan
 Peserta didik secara mandiri untuk menyimpulkan hasil temuan terkait dengan
struktur teks eksplanasi dengan saling menghargai, bekerja sama dan tanggung jawab.
 Peserta didik secara mandiri untuk menyimpulkan hasil temuan terkait dengan kaidah
kahasaan teks eksplanasi dengan saling menghargai, bekerja sama dan tanggung
jawab
Mengkomunikasikan
 Peserta didik secara mandiri mempresentasikan hasil kerjanya terkait dengan struktur
isi dan kaidah kebahasaan teks eksplanasi.
 Siswa lain menanggapi hasil presentasi teman secara santun, kritis, dan bertanggung
jawab.
 Peserta didik saling menilai kebenaran/ketepatan penjelasan teman
c. Kegiatan Penutup (15 menit)

 Peserta didik bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran terkait dengan struktur
dan kaidah kebahasaan teks eksplanasi.
 Siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
 Peserta didik mengerjakan tugas yang diberikan guru
 Siswa menyimak informasi mengenai rencana tindak lanjut pembelajaran
2. Pertemuan kedua
siswa dan kelas
 Peserta didik disiapkan untuk mengikuti pelajaran tentang menafsirkan makna teks
eksplanasi.
 Peserta didik menerima informasi tentang tujuan dan manfaat pembelajaran

Mengamati
 Peserta didik membaca teks ekplanasi yang berjudul “Lumpur Lapindo”
 Peserta didik mencermati struktur teks eksplanasi yang berjudul “Lumpur Lapindo”
 Peserta didik mencermati kaidah kebahasaan teks eksplanasi yang berjudul “Lumpur
Lapindo”
Mempertanyakan
 Peserta didik membuat pertanyaan yang berhubungan dengan isi teks eksplanasi
“Lumpur Lapindo”
Mengeksplorasi
 Peserta didik secara mandiri menemukan struktur teks eksplanasi “Lumpur Lapindo’.
 Peserta didik secara mandiri menemukan kaidah kebahasaan teks eksplanasi “Lumpur
Lapindo”
Mengasosiasikan
 Peserta didik secara mandiri menyimpulkan struktur teks eksplanasi “Lumpur
Lapindo” saling menghargai, bekerja sama dan tanggung jawab.
 Peserta didik secara mandiri menyimpulkan kaidah kebahasaan teks eksplanasi
“Lumpur Lapindo” saling menghargai, bekerja sama dan tanggung jawab.
Mengkomunikasikan
 Siswa secara mandiri mempresentasikan hasil temuan tentang struktur dan kaidah
kebahasaan teks eksplanasi “Lumpur Lapindo”
 Peserta didik yang lain menanggapi presentasi teman secara santun

 Peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran tentang menginterpretasikan teks
eksplanasi
 Peserta didik melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan
 Guru memberikan tugas kepada siswa.
F. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
a. Teknik : Pengamatan Sikap
b. Bentuk : Lembar Pengamatan Sikap
c. Instrumen
Responsif Tanggung Konver
No Imajinatif Skor Nilai
Jawab si
Nama Peserta didik
.
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
3.
4.
5.
6
7
Pedoman penilaian sikap:

4 : sangat baik – sempurna
3 : cukup – baik
2 : sedang – cukup
1 : sangat kurang – kurang
Skor = Jumlah perolehan angka seluruh aspek
Nilai = Skor yang diperoleh x 100
Skor maksimal
Konversi Nilai = (nilai/100) x 4
Kategori Nilai dapat dilihat pada tabel konversi nilai sikap (K, C, B, SB)
2. Penilaian Pengetahuan
a. Teknik : Tes tertulis
b. Bentuk : Uraian
c. Instrumen
Pertemuan pertama
1. Bacalah teks eksplanasi berjudul “Siklus Hidrologi” dalam buku paket Bahasa
Indonesia kelas XI, kemudian Jelaskan bagaimana struktur isi dan kaidah teks
eksplanasi tersebut?
2. Jelaskan yang dimaksud siklus hidrologi!
3. Jelaskan penyebab terjadinya hujan!
Pertemuan kedua
1. Jelaskan struktur eksplanasi “Lumpur Lapindo”!
2. Tulislah 5 kalimat yang berisi informasi pada teks eksplanasi “Lumpur Lapindo”
3. Tulislah 5 kalimat hubungan sebab-akibat yang terdapat dalam teks eksplanasi
“Lumpur Lapindo”!
3.Penilaian Keterampilan
a. Bentuk : Tes Unjuk Kerja
b. Teknik : Pengamatan Keterampilan
c. Instrumen
No Nama Siswa Menentukan Menentukan Menemukan Skor Nilai konversi
struktur teks Kaidah kalimat
eksplanasi kebahasaan hubungan
sebab akibat
1
2
3
4
5
Pedoman penilaian keterampilan

4 : sangat terampil
3 : terampil
2 : cukup terampil
1 : kurang terampil
Skor maksimal
G. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

1. Media
Power point, Bahasa Indonesia untuk Kelas XI Semester 2, Penerbit
KEMENDIKBUD
2. Alat
Komputer, infokus/OHP
3. Sumber Pembelajaran
Buku Bahasa Indonesia untuk Kelas XI Semester 2, Surat Kabar, Majalah, dan Media
Elektronik.
RPP TEKS EKSPLANASI
(MANDIRI)

Kelas/Semester : XI/II
Materi Pokok : Teks Eksplanasi (Mandiri Membangun Teks Eksplanasi)
Alokasi Waktu : 2 Pertemuan (4 X 45 Menit)
A. Kompetensi Inti
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta
bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah
keilmuan

1.2 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakannya
sebagai sarana komunikasi dalam memahami, menerapkan, dan menganalisis informasi
lisan dan tulis melalui teks cerita pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi, dan
film/drama.
Indikator:
 Terbiasa mensyukuri keberadaan bahasa Indonesia
1.2 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli, dan proaktif dalam menggunakan bahasa
Indonesia untuk memahami dan menyampaikan permasalahan sosial, lingkungan,
ideologis, dan kebijakan publik
Indikator:
 Menunjukkan sikap peduli, tanggung jawab, dan pro-aktif dalam belajar
3.2 Membandingkan teks cerita pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan
film/drama baik melalui lisan maupun tulisan
Indikator:
 Membandingkan struktur teks eksplanasi “Banjir” dengan teks “Kekeringan”
 Membandingkan kaidah kebahasaan teks ekplanasi “Banjir” dengan teks
“Kekeringan”
4.2 Memproduksi teks cerita pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan teks
ulasan film/ drama yang koheren sesuai dengan karakteristik teks yang akan dibuat baik
secara lisan mupun tulisan.
Indikator:
 Menentukan topik yang sesuai dengan peristiwa alam
 Menentukan langkah-langkah memproduksi teks eksplanasi
 Menyusun kerangka teks eksplanasi
 Memproduksi teks eksplanasi berdasarkan kerangka yang telah dibuat dengan
memperhatikan isi, struktur, kaidah kebahasaan secara lisan atau tulisan.
C. Materi Pelajaran
Pertemuan 1
 Persamaan struktur isi dan ciri bahasa teks eksplanasi “Banjir” dengan teks
“Kekeringan”
 Perbedaan struktur isi dan ciri bahasa teks eksplanasi “Banjir” dengan teks
“Kekeringan”
Pertemuan 2
 Langkah-langkah penulisan teks eksplanasi (menemukan topik, mengembangkan
topik sesuai dengan struktur isi dan ciri bahasa)
D. Deskripsi Materi Pembelajaran

Buku Bahasa Indonesia kelas XI Semester 2, halaman 14-23.
B. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
peserta didik dan kelas
 Untuk memberikan motivasi peserta didik dalam pembelajaran
 Siswa menerima arahan bahwa melalui tema pembelajaran ini agar dapat
mengembangkan sikap peduli, tangung jawab dan pro-aktif.

Mengamati
 Peserta didik membaca teks eksplanasi “Banjir” dan teks “Kekeringan”
 Peserta didik mengamati struktur teks eksplanasi “Banjir” dan “Kekeringan”
 Peserta didk mengamati kaidah kebahasan dari teks eksplanasi “Banjir” dan teks
“Kekeringan’’
Mempertanyakan
 Siswa mempertanyakan persamaan dan perbedaan struktur isi dan ciri kebahasaan
kedua teks eksplanasi.
 Peserta didik secara mandiri menemukan struktur teks eksplanasi “Banjir” dan teks
“Kekeringan”
 Peserta didik secara mandiri menemukan kaidah kebahasaan teks eksplanasi teks
“Banjir” dan teks “Kekeringan”
 Peserta didik secara mandiri dan membandingkan struktur dan kaidah kebahasaan teks
eksplanasi teks “Banjir” dan teks “Kekeringan
Mengasosiasi
 Peserta didik secara mandiri menyimpulkan struktur teks eksplanasi “Banjir” dan teks
“Kekeringan” dengan saling menghargai, bekerja sama, dan bertanggung jawab.
 Peserta didik secara mandiri dan menyimpulkan kaidah kebahasaan teks eksplanasi
“Banjir” dan teks “Kekeringan” dengan saling menghargai, bekerja sama, dan
bertanggung jawab
Mengomunikasikan
 Peserta didik secara mandiri mempresentasikan hasil kerjanya terkait dengan
perbandingan struktur isi dan ciri bahasa teks “Banjir” dan ‘Kekeringan”
 Peserta didik lain menanggapi presentasi teman lain dengan menggunakan bahasa
yang santun

 Peserta didik bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran terkait dengan
perbandingan struktur isi dan ciri bahasa teks eksplanasi.
 Peserta didik melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
 Guru menyuruh peserta didik mengerjakan tugas
 Peserta didik menyimak informasi mengenai rencana tindak lanjut pembelajaran
Pertemuan kedua
1) Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
siswa dan kelas
 Peserta didik disiapkan untuk mengikuti pelajaran tentang memproduksi teks
eksplanasi
 Peserta didik menerima informasi tentang tujuan dan manfaat pembelajaran
2) Kegiatan Inti (65 menit)

Mengamati
 Peserta didik membaca, mengamati contoh teks eksplanasi dan mencermati struktur
pembangun teks tersebut.
 Peserta didik mencermati bagaimana teks eksplanasi ditulis sehingga menjadi teks
yang baik sesuai dengan strukturnya.
Mempertanyakan
 Peserta didik mempertanyakan bagaimana teks eksplanasi di tulis.
Mengekplorasi
 Peserta didik secara mandiri berdiskusi menentukan judul yang sesuai dengan tema
peristiwa alam.
 Peserta didik secara mandiri menentukan kerangka teks eksplanasi yang sesuai
dengan tema peristiwa alam yang telah dipilih.
Mengasosiasi
 Peserta didik secara mandiri menulis teks eskplanasi berdasarkan kerangka yang telah
dibuat.
Mengomunikasikan
 Peserta didik membacakan hasil tulisannya dengan intonasi dan ekspresi yang tepat
 Peserta didik yang lain menanggapi presentasi teman secara santun
3) Kegiatan Penutup (15 menit)

 Peserta didik bersama guru menyimpulkan hasil materi pembelajaran tentang
memproduksi teks eksplanasi.
 Peserta didik melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
 Guru memberikan tugas kepada peserta didik.
 Peserta didik menyimak informasi mengenai rencana tindak lanjut pembelajaran.
F. PENILAIAN
1. Penilaian sikap
a. Teknik : Pengamatan Sikap
b. Bentuk : Lembar Pengamatan Sikap
c. Instrumen
Aspek yang dinilai Skor Nilai Konversi
No Nama siswa Peduli Tanggung Proaktif
jawab
1
2
3
4
5
6
Pedoman penilaian keterampialan

4 : sangat baik – sempurna
3 : cukup – baik
2 : sedang – cukup
1 : sangat kurang – kurang
Skor maksimal
2. Penilaian Pengetahuan
a.Teknik : Tes Tulisan
b. Bentuk : Uraian
c. Instrumen
Pertemuan pertama
1. Jelaskan struktur teks “Banjir” dengan teks “Kekeringan”!
2. Bacalah teks eksplanasi “Banjir” dan temukan penyebab terjadinya banjir. kemudian
isilah dalam tabel berikut ini
FAKTOR ALAM FAKTOR SOSIAL
1 1
2 2
3 3.
4 4.
5 5.
6 6
Pertemuan kedua
1. Tulislah teks eksplanasi dengan tema peristiwa alam di bawah ini, minimal 3
paragraf!
Tsunami: Peristiwa Alam yang Harus Diwaspadai
(Judul, kamu yang menentukan)
Salah satu peristiwa alam yang sangat dahsyat adalah tsunami. Tsunami merupakan
serangkaian gelombang yang terbentuk karena gempa atau letusan gunung berapi di
bawah laut. Berikut ini dikemukakan penyebab tsunami.
...........................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
Berdasarkan proses terjadinya tsunami, kita seharusnya dapat belajar dengan
memperkirakan kapan terjadi tsunami tersebut. Perkiraan itu dapat diketahui melalui
ciri-cirinya.
3. Penilaiaan Keterampilan
a. Bentuk : Tes Unjuk Kerja
b. Teknik : Pengamatan Keterampilan
c. Instrumen
No Nama Siswa Kesesuaian Kesesuaian Kesesuaian Skor Nilai konversi
isi struktur teks kalimat
1
2
3
4
5
Pedoman penilaian keterampialan

4 : sangat terampil
3 : terampil
2 : cukup terampil
1 : kurang terampil
Skor maksimal
E. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

1. Media
Power point, Bahasa Indonesia untuk Kelas XI Semester 2, Penerbit
KEMENDIKBUD
2. Alat
Komputer, infokus/OHV
3. Sumber Pembelajaran
Buku Bahasa Indonesia untuk Kelas XI Semester 2, Surat Kabar, Majalah, dan Media
Elektronik.
Mengetahui, ..................., Mei

ANALISIS ULANGAN HARIAN
ANALISIS HASIL ULANGAN SEMESTER

TAHUN PELAJARAN 2014/2015

Kelas : X IIA1
KKM : 75
Jumlah Soal :5
Jumlah Siswa : 29
Bobot Soal : 1=30, 2=15, 3=15, 4=20, 5=20
Jumlah Skor : 100
Nomor Soal dan Skor % Ketuntasan
Jumla
No NAMA SISWA Ketercapai
1 2 3 4 5 h Ya Tidak
an
1 Amalia 27 14 13 18 17 89 89 
2 Aida Fitria 23 11 13 16 15 78 78 
AryandaSuemanJar
3 23 15 13 18 17 86 86 
th
4 Asrialdi 15 23 12 18 17 85 85 
5 Andria Rizki 15 13 12 12 14 66 66 
6 Cut Intan Sari 11 13 21 16 15 76 76 
7 Cut Indah Apriana 16 18 16 14 15 79 79 
8 Cut Tessa Alia 15 13 18 16 15 77 77 
9 Dwi Risky Hariany 17 15 13 11 22 78 78 
10 FadhilaMastura 15 13 13 22 17 80 80 
11 Irahayu 16 21 14 13 15 79 79 
12 IntanFajria 22 13 17 15 13 80 80 
13 M.Fadhil 20 18 17 12 15 82 82 
14 Muhammad Iqbal 24 18 16 12 15 85 85 
15 Maghfira 18 15 13 12 14 72 72 
16 Nanda Vela Yanti 21 14 13 16 15 79 79 
17 NovriRizki Akbar 22 13 17 13 15 80 80 
18 Nurhaliza 20 15 17 16 12 80 80 
19 NurulFitria 22 15 17 16 13 83 83 
20 NurulRaisah 21 19 15 14 16 85 85 
21 Rosmita 18 13 13 15 16 75 75 
22 RahmatulHayati 19 12 11 14 16 72 72 
23 Rozianna 21 12 14 13 15 75 75 
24 RiskaMutia 22 14 19 15 14 84 84 
25 SuniSuwarni 20 17 14 15 14 80 80 
26 Sara Julita 19 14 13 15 16 77 77 
27 Yuliza 21 14 16 13 15 79 79 
28 Ulan Ariska 20 13 15 17 16 81 81 
Willa Clara
29 14 16 15 13 15 73 73 
Agustina
Jumlah Yang Diperoleh 557 434 430 430 444
Jumlah Maksimum 870 435 435 580 580
KevaliditasSoal 0.64 1.00 0.99 0.74 0.77
JUMLAH SISWA YANG DIANALISIS
Siswa Pandai : 10 Siswa
Siswa Sedang : 9 Siswa
Siswa Bawah : 10 Siswa
KELOMPOK ATAS
NOMOR SOAL DAN JMLH
No NAMA SISWA SKOR SKOR
1 2 3 4 5
1 Amalia 27 14 13 18 17 89
2 AryandaSuemanJarth 23 15 13 18 17 86
3 Asrialdi 15 23 12 18 17 85
4 Muhammad Iqbal 24 18 16 12 15 85
5 NurulRaisah 21 19 15 14 16 85
6 RiskaMutia 22 14 19 15 14 84
7 NurulFitria 22 15 17 16 13 83
8 M.Fadhil 20 18 17 12 15 82
9 Ulan Ariska 20 13 15 17 16 81
10 FadhilaMastura 15 13 13 22 17 80
Jumlah 209 162 150 162 157
Rata-Rata 20.90 16.20 15.00 16.20 15.70
KELOMPOK SEDANG
NOMOR SOAL DAN JMLH
1 2 3 4 5
1 IntanFajria 22 13 17 15 13 80
2 NovriRizki Akbar 22 13 17 13 15 80
3 Nurhaliza 20 15 17 16 12 80
4 SuniSuwarni 20 17 14 15 14 80
5 Cut Indah Apriana 16 18 16 14 15 79
6 Irahayu 16 21 14 13 15 79
7 Nanda Vela Yanti 21 14 13 16 15 79
8 Yuliza 21 14 16 13 15 79
9 Aida Fitria 23 11 13 16 15 78
Jumlah 181 136 137 131 129
Rata-Rata 18.10 13.60 13.70 13.10 12.90
KELOMPOK BAWAH
NOMOR SOAL DAN JMLH
1 2 3 4 5
1 Dwi Risky Hariany 17 15 13 11 22 78
2 Cut Tessa Alia 15 13 18 16 15 77
3 Sara Julita 19 14 13 15 16 77
4 Cut Intan Sari 11 13 21 16 15 76
5 Rosmita 18 13 13 15 16 75
6 Rozianna 21 12 14 13 15 75
7 Willa Clara Agustina 14 16 15 13 15 73
8 Maghfira 18 15 13 12 14 72
9 RahmatulHayati 19 12 11 14 16 72
10 Andria Rizki 15 13 12 12 14 66
Jumlah 150 121 143 137 158
Rata-Rata 15.00 12.10 14.30 13.70 15.80
Ketuntasan belajar Siswa tercapai target apabila KKM :
𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽ℎ𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽ℎ𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽
1. % Ketercapaian= 𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽ℎ𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽
x 100%
2. JumlahMaksimum = JmlhSiswa x Jmlhbobot Soal
𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽ℎ𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽ℎ
3. KevaliditasSoal = 𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽ℎ𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽
4. Mencapai Tingkat Kesukaran ( TK) dan Daya Pembeda (DP )
𝐽𝐽𝐽𝐽−𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽 +𝐽𝐽𝐽𝐽−𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽ℎ
TK =
𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽
𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽−𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽ℎ
DP = 𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽
20,00+8,00
Untuk Soal No 1. TK = 30
= 1,13 ( Soal mudah )
20,00−8,00
DP = 30
= 0,40 ( Soal baik )
21,00+10,00
21,00−10,00
DP = 15
23,00+11,00
23,00+11,00
DP = = 0,46 ( Soal baik )
15
22,00+14,00
22,00+14,00
DP = 20
25,00+12,00
25,00+12,00
DP = 20
Keterangan :
Kriteria Klasifikasi TK
>0,70 = Soal Mudah
0,30-0,70 = Soal Sedang
<0,30 = Soal Sukar
Kriteria Klasifikasi DP
>0,40 = Soal Baik
0,30-0,40 = Soal Cukup Baik
0,20-0,29 = Soal direvisi
<0,30 = Soal dibuang
ANALISIS HASIL ULANGAN HARIAN 1


Kelas : X IIA1
KKM : 75

KELOMPOK ATAS
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 RiskaMutia 98
2 FadhilaMastura 95
3 Muhammad Iqbal 95
4 Ulan Ariska 93
5 IntanFajria 93
6 Cut Intan Sari 92
7 NurulFitria 92
8 SuniSuwarni 91
9 Amalia 91
10 NurulRaisah 91
KELOMPOK BAWAH
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 Irahayu 90
2 Rosmita 85
3 Aida Fitria 84
4 Cut Indah Apriana 83
5 Cut Tessa Alia 82
6 Andria Rizki 80
7 Rozianna 78
8 NovriRizki Akbar 78
9 Maghfira 77
10 Yuliza 76
Tahun Pelajaran 2014/2015

Kelas : X IIA2
KKM : 75

KELOMPOK ATAS
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 Rahmatillah 90
2 RizalulFadhli 90
3 Faridah 88
4 Nurazizah 87
5 Reyza Al Refki 86
6 Khairunnisak 86
7 Cut TariwidaNingsih 85
8 Yuliza 82
9 Mauliza 80
10 Sri Rizky 78
KELOMPOK BAWAH
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 Husnaini 76
2 KuratulAini 68
3 Khairunnisak 66
4 NurulAzura 66
5 AndikaFebi 64
6 Andri 62
7 Imam Subasri 58
8 RidhaIlmi 54
9 Zulkiram 52
10 FebbySasica Marten 50

Kelas : X IIA3
KKM : 75
KELOMPOK ATAS
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 LitaAlwina 95
2 Sinta Fitri 95
3 PutriBalqisa 93
4 Muazzinah 92
5 IntanMutia sari 91
6 Sarah Fadilla 90
7 NisfaYulinda 90
8 M. Farhan 90
9 RahmatulUlfa 88
10 UlfaIsnanda 87
KELOMPOK BAWAH
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 KhairulMuna 85
2 Saifullah 80
3 Nanda Helizar 75
4 RahmatulHayati 75
5 Suryadi 75
6 NurulAini 75
7 RiskiaUlfa 69
8 Budi Setiawan 55
9 Ira Maulida 50
10 Muksalmina 50

Kelas : X IIA4
KKM : 75

KELOMPOK ATAS
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 M. Nasir 95
2 WirdatonAhya 95
3 Julia Ulfa 95
4 RinaHayim 95
5 AgusSuandi 95
6 Muliawati 95
7 AsmahulHusna 90
8 Zulfahmi 90
9 Yusrizal 85
10 M. Ismunir 85
KELOMPOK BAWAH
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 Sarah Mauliza 85
2 M. RiccoRamadhan 85
3 HafidhalHidayah 80
4 ZuhraMahera 80
5 Hafiz 80
6 FitrahulIkhwani 78
7 Dahliana 75
8 MutiaAfrina 75
9 Nurfazilah 75
10 Nova Nadia 70

Kelas : X IIS 1
KKM : 75

KELOMPOK ATAS
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 SitiNurHaliza 90
2 ZahratulFitri 90
3 Ismandar 90
4 NurulAfni 90
5 Nurfadila 90
6 Riskirahmat 80
7 Kamsiah 80
8 Mukhsalmina 75
9 Imran 75
10 Saifuddin 75
KELOMPOK BAWAH
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 RifkaMaulida 75
2 Julia Saputri 75
3 DediMiswar 74
4 Zulfahmi 74
5 PutriHumaira 73
6 Muhammad Iqbal 72
7 Mujiburrahman 60
8 Malik Fajar 60
9 Muharriki 50
10 Arismunandar 50

Kelas : X IIS 2
KKM : 75

KELOMPOK ATAS
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 AlmayaElfira 95
2 Faridah 90
3 Zulhadi 80
4 RaudhatulJanah 80
5 Muanis 80
6 Maulina 80
7 Rasyidah 80
8 NurulFiani 78
9 Muhammad Iqbal 77
10 Maulidawati 76
KELOMPOK BAWAH
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 IrdayaniPutri 75
2 IzahSaputri 75
3 Miswardi 74
4 KhairilMaulana 73
5 M. Yani 60
Muhammad Fajar
6 58
Hidayat
7 Mukbir 58
8 HendraSaputra 55
9 Muhammad Helmi 50
10 RozalAddiani 50
Mengetahui, .............. Mei 2015



Kelas : X IIA2
KKM : 75
Jumlah Soal :5
Jumlah Siswa : 29
Bobot Soal : 1=30, 2=15, 3=15, 4=20, 5=20
Jumlah Skor : 100

KELOMPOK ATAS
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 Khairunnisak 88
2 FebbySasica Marten 86
3 Zulia 86
4 Nurazizah 84
5 Cut TariwidaNingsih 82
6 Faridah 80
7 Sri Rizky 80
8 Almunadia 79
9 Muthiah 79
10 Sarina 79
KELOMPOK BAWAH
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 RizalulFadhli 75
2 Imam Subasri 75
3 Ayu Sundari 75
4 Misrina 68
5 Nurmasyitah 67
6 Mauliza 64
7 AndikaFebi 62
8 KuratulAini 61
9 RidhaIlmi 59
10 Zulkiram 50

Kelas : X IIA3
KKM : 75
Jumlah Soal :5
Jumlah Siswa : 29
Bobot Soal : 1=30, 2=15, 3=15, 4=20, 5=20
Jumlah Skor : 100
KELOMPOK ATAS
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 Khairulmuna 84
2 Muazzinah 84
3 LitaAlwina 83
4 NisfaYulinda 82
5 UlfaIsnanda 80
6 Sinta Fitri 80
7 RaziatulHusna 79
8 NurulAini 79
9 NelliFazila 78
10 IntanMutia sari 78
KELOMPOK BAWAH
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 Zulfajri 76
2 RahmatulUlfa 75
3 Saifullah 75
4 Ira Maulida 75
5 Budi Setiawan 72
6 RaudhatulAmna 70
7 Muksalmina 70
8 Nanda Helizar 68
9 Rahmat Hidayat 65
10 Suryadi 60

Kelas : X IIA4
KKM : 75
Jumlah Soal :5
Jumlah Siswa : 29
Bobot Soal : 1=30, 2=15, 3=15, 4=20, 5=20
Jumlah Skor : 100

KELOMPOK ATAS
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 M. Nasir 86
2 AgusSuandi 86
3 AsmaulHusna 84
4 Julia Ulfa 84
5 RinaHasyim 81
6 Dahliana 81
7 Zulfahmi 80
8 WirdatonAhya 78
9 MutiaAfrina 78
10 Nurafni 77
KELOMPOK BAWAH
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 HafidalHidayah 75
2 FitlahulIchwani 75
3 Muliawati 75
4 M. Ismunir 70
5 Hafit 70
6 Yusrizal 68
7 Sarah Veronika 67
8 Farhati 66
9 Nurfazilah 65
10 Nova Nadya 60

Kelas : X IIS 1
KKM : 75
Jumlah Soal :5
Jumlah Siswa : 29
Bobot Soal : 1=30, 2=15, 3=15, 4=20, 5=20
Jumlah Skor : 100

KELOMPOK ATAS
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 Khamsiah 84
2 ZahratulFitri 83
3 NurulAfni 80
4 PutriHumaira 80
5 Julia Saputri 80
6 Ismandar 79
7 M. Iqbal 79
8 RizkiRahmat 78
9 RifkaMaulida 77
10 RahmadHidayat 77
KELOMPOK BAWAH
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 Muarif 76
2 SitiNurhaliza 75
3 Nurfadilla 75
4 Kiki Maulana 70
5 Saifuddin 70
6 DediMiswar 68
7 Mujiburrhman 65
8 Muharriki 63
9 Imran 60
10 ArisMunandar 59

Kelas : X IIS 2
KKM : 75
Jumlah Soal :5
Jumlah Siswa : 29
Bobot Soal : 1=30, 2=15, 3=15, 4=20, 5=20
Jumlah Skor : 100

KELOMPOK ATAS
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 Faridah 80
2 M. Yani 80
3 Zulhadi 79
4 Almaya Elvira 79
5 Muanis 78
6 RadhatulJannah 78
7 DedekOriza 78
8 Muhammad Fajar 77
Hidayah
9 HendraSaputra 77
10 Idawati 76
KELOMPOK BAWAH
JUMLAH
No NAMA SISWA
SKOR
1 Rasyidah 73
2 M. Husen 72
3 IrdayaniPutri 71
4 Miswardi 70
5 Maulina 70
6 M. Iqbal 68
7 NurulFiani 60
8 RozalAddiani 60
9 Muhammad Helmi 60
10 Mukbir 55
Mengetahui, ............. Mei 2015

KISI-KISI PENULISAN SOAL

Nama Sekolah SMA Negeri 1 Gandapura

Alokasi Waktu : 2 x 45
Jumlah Soal : 5
Kelas / Semester : X IIA.1 .
Penulis : Dra. NurAzma
Kurikulum Acuan : K.2013
N Ben N
o Kompetensi Dasar / Indikator tuk o.
Kompetensi Inti Materi
Ur Indikator Soal Soa So
ut l al
1 KI.3. Memahami, 3.1 Memahami
menerapkan, struktur dan kaidah
menganalisis dan teks anekdot baik
mengevaluasipeng melalui lisan maupun Struktur teks 1. Sis Urai 1
etahuanfaktual, tulisan anekdot wa an
konseptual,  Menentukan dap
prosedural, struktur teks at
danmetakognitifber anekdot secara me
dasarkan rasa lisan maupun nul
ingintahunya tulisan is
tentang ilmu con
pengetahuan, 4.2 Kata toh 2
teknologi, seni, Memproduksitekseksp penghubung dan Urai
budaya, dan osisi yang (konjungsi) me an
humaniora dengan koherensesuaidengank nen
wawasan arakteristikteks yang Teks tuk 3
kemanusiaan, akandibuatbaiksecarali eksposisi an
kebangsaan, san maupuntulisan stru Urai
kenegaraan, dan  Menulis kalimat ktu an
peradaban terkait dengan r
penyebab menggunakan tek
fenomena dan konjungsi s
kejadian, serta ane 4
menerapkan Pantunbertem kdo
pengetahuan  Menulis teks alingkukan t 5
prosedural pada eksposisi Teks laporan Urai
bidang kajian yang hasil an
spesifik sesuai 4.2Memproduksi teks observasi
dengan bakat dan laporan hasil observasi Urai
minatnya untuk yang koheren sesuai an
memecahkan dengan karakteristik
masalah teks yang akan dibuat 2. Sis
baik secara lisan wa
maupun tulisan dap
 Menulis pantun at
 Menulis teks me
laporan observasi nul
is
kali
mat
den
gan
me
ngg
una
kan
kon
jun
gsi
3. Sis
wa
dap
at
me
nul
is
con
toh
tek
s
eks
pos
isi
4. Sis
wa
dap
at
me
nul
is
con
toh
pan
tun
ber
tem
a
obs
erv
asi
5. Sis
wa
dap
at
me
nul
is
con
toh
lap
ora
n
has
il
obs
erv
asi
KARTU SOAL URAIAN

Alokasi Waktu : 2 x 45
Jumlah Soal :5
Kelas / Semester : X IIA.1 .
Penulis : Dra. NurAzma
Kurikulum Acuan : K.2013
Kompetensi Dasar Kunci :Jawaban1 s.d 5 terlampir Buku Sumber.

3.1 Memahami struktur dan kaidah Bahasa
teks anekdot baik melalui lisan Indonesia
maupun tulisan Ekspresi Diri
NomorSoal :Soal1 s.d. 5 Dan
4.2 Memproduksitekseksposisi yang Akademik.
koherensesuaidengankarakteristiktek Skor soal : 1=30, 2=15, 3=15, Kelas X
s yang akandibuatbaiksecaralisan 4=20, 5=20 Penerbit.
maupuntulisan : 1=C4, 2=C2, 3=C2, Kementerian
4=C3, 5=C3 Pendidikan
4.2Memproduksi teks laporan hasil Republik
observasi yang koheren sesuai Indonesia
dengan karakteristik teks yang akan 2013
dibuat baik secara lisan maupun Tata Bahasa
tulisan Indonesia
(GoriysKeraf)
penerbit Flores
Ende.
Materi : RumusanSoal : Soal 1 s.d 5 Terlampir
Struktur teks anekdot
Kata penghubung (konjungsi)
Teks eksposisi
Pantunbertemalingkukan
Teks laporan hasil observasi
Indikator Soal
1. Siswa dapat menulis contoh
dan menentukan struktur
teks anekdot
2. Siswa dapat menulis

kalimat dengan
menggunakan konjungsi

teks eksposisi

pantun bertema observasi

laporan hasil observasi
KARTU SOAL PILIHAN GANDA
Satuan Pendidikan :
Penyusun :
Mata Pelajaran :
Satuan Ajaran :
Kelas/Semester :
Kompetensi Dasar Kunci : Buku Sumber.
Nomor Soal :
Materi :
Indikator Soal

Perangkat Kelas 2

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Perangkat Kelas 2

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

KATA PENGANTAR

............., Mei 2015

1. Rincian Minggu Efektif.............................................................................

JUMLAH MINGGU JUMLAH MINGGU

KETERANGAN: Jumlah jam efektif 22 X 4= 88 jam pelajaran

Mengetahui, .............., Mei 2015

Satuan Pendidikan : SMA

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR ALOKA

3.5 Mengevaluasi teks cerita pendek,

3.5 Mengevaluasi teks cerita pendek, 2x45

3.5 Mengevaluasi teks cerita pendek,

3.5 Mengevaluasi teks cerita pendek,

Mengetahui .....................Mei 2015

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR ALOKA JULI AGUS

3.5 Mengevaluasi teks cerita pendek, pantun, cerita

3.2 Membandingkan teks cerita pendek, pantun, cerita

3.3 Menganalisis teks cerita pendek, pantun, cerita

3.4 Mengidentifikasi teks cerita pendek, pantun, cerita

3.5 Mengevaluasi teks cerita pendek, pantun, cerita

ULANGAN HARIAN ...................

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR ALOKA JANUAR FEBR

Satuan Pendidikan : SMA/MA

ri anugerah - Pembelajaran KD dari KI-1 Penilaian KD dari KI-1 dan

1. TEKS CERITA PENDEK

i struktur dan  Struktur teks A. PemodelanTeks

i struktur dan  Unsur yang B. Kerja Sama Membangun

i struktur dan  Mengabstraksi C. Penyusunan Teks secara Sikap : 6 JP 

mi struktur  Unsur yang B. Kerja Sama Membangun Teks

mi struktur  Meringkas C. Penyusunan Teks secara

3. TEKS CERITA ULANG BIOGRAFI

3.1 Memahami struktur  Struktur teks C. PemodelanTeks

3.1 Memahami struktur  Unsur yang B. Kerja Sama Membangun Teks

3.1 Memahami struktur  Menulis/mem C. Penyusunan Teks secara Mandiri

3.1 Memahami struktur dan  Struktur dan D. PemodelanTeks Sikap

3.1 Memahami struktur  Struktur teks B. Kerja Sama Membangun Teks

5. TEKS ULASAN FILM DAN DRAMA

3.1 Memahami struktur  Struktur yang B. Kerja Sama Membangun Teks

3.1 Memahami struktur  Mengabstraksi C. Penyusunan Teks secara

RPP TEKS CERPEN

Nama Sekolah : SMA

D. MEDIA DAN MODEL PEMBELAJARAN

 Peserta didik dan guru mendiskusikan pertanyaan dan

 Peserta didik dengan bimbingan guru melakukan curah

 Peserta didik diberi kesempatan menanyakan hal-hal yang

 Dengan tanya jawab guru mengarahkan peserta didik pada

 Peserta didik diminta menyimpulkan hasil pembelajaran

 Peserta didik diminta menyimpulkan hasil pembelajaran

Tes praktik-proyek ( keterampilan )

No. Aspek Deskripsi Ya Tidak

Mengetahui, ......................, Mei 2015

Nama Sekolah : SMA

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

3.2. Membandingkan teks cerpen baik melalui lisan maupun tulisan

 Membandingkan struktur isi dan bahasa teks cerpen dengan cermat.

D. Media /Model Pembelajaran

 Peserta didik diminta menyimpulkan hasil pembelajaran

 Guru memberikan arahan kegiatan berikutnya dan tugas

 Guru memberikan dua soal yang berkaitan dengan

 Peserta didik diminta menyimpulkan hasil pembelajaran

Mengetahui, ............, Mei 2015

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SMA

B. Kompetensi Dasar dan Indikator