Anda di halaman 1dari 26

PT.

NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

UNDERSTANDING THE PROJECT


PROYEK PEMBANGUNAN RUMAH TINGGAL DUA LANTAI
PERUMAHAN NIRWANA BARU SEMARANG

A. Latar Belakang
Hunian yang nyaman merupakan dambaan setiap manusia. Pada kota besar
dengan penduduk yang mayoritas memiliki mobilitas yang tinggi, cenderung lebih
menyukai hunian dengan desain minimalis. Selain karena lahan yang terbatas,
hunian minimalis cenderung banyak disukai karena bentuk dan tampilannya yang
modern. Agar kebutuhan akan ruang hijau yang dapat memberikan udara yang
cukup dan efek relaksasi dapat dipenuhi dengan kondisi lahan yang terbatas, hunian
dapat dibuat secara bertingkat, sehingga ruangan yang dibutuhkan dapat tetap
diakomodir dengan adanya lantai tambahan pada hunian. Sehubungan dengan fungsi,
dan permasalahan perkotaan seperti laju pertumbuhan penduduk dan perkembangan
ekonomi yang terus meningkat, pembangunan perumahan menjadi hal penting yang perlu
dilakukan tetapi tetap memperhatikan faktor lingkungan.
Untuk menindaklanjuti permasalahan tersebut, PT. NUGRAHA SATRIA
berencana membangun perumahan yang berada di jalan Bangetayu Wetan-SEMARANG,
Pemilihan lokasi ini karena daerah tersebut merupakan daerah dengan tingkat pertumbuhan
penduduk yang tinggi. Sehingga diperlukan hunian baru yang cukup untuk memenuhi
kebutuhan tempat tinggal. Didaerah tersebut juga mudah dalam pengaksesan untuk menuju
ke pusat kota, dekat dengan sentral pendidikan, perdagangan, usaha, dan bebas banjir.

B. Gambaran Umum
Proyek pembangunan yang akan dilaksanakan adalah rumah tinggal 2 lantai
Perumahan Nirwana Baru, Bangetayu Wetan. Bangunan ini didirikan diatas lahan
seluas 147,5 m2 yang terdiri dari 2 lantai dengan luas lantai 1 112,5 m2 dan lantai 2
87,5 m2. Rumah ini memiliki 1 buah tangga, 2 kamar tidur, 1 ruang tamu, 1 ruang
keluarga, 1 ruang makan, 2 kamar mandi/WC, 1 garasi, 1 dapur, dan 1 teras pada
lantai 1 dan memiliki 2 kamar tidur, 1 ruang duduk/santai, 1 ruang keluarga ,1
kamar mandi/WC, 1 ruang jemur, dan 1 balkon pada lantai 2.
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

C. Maksud dan Tujuan


Maksud dari pelaksanaan proyek ini adalah untuk memenuhi kebutuhan
pemilik akan kebutuhan ruang yang cukup dan sesuai.
Tujuan dari proyek ini agar terbangunnya rumah 2 lantai yang minimalis,
namun kebutuhan akan ruang yang terpenuhi dan dapat berfungsi sebagai hunian
yang layak pakai dan memberikan rasa nyaman bagi pemiliknya.
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

METODE PELAKSANAAN
PROYEK PEMBANGUNAN RUMAH TINGGAL DUA LANTAI
PERUMAHAN NIRWANA BARU SEMARANG

Pekerjaan “Pembangunan Perumahan Nirwana Baru Semarang di Jalan


Bangetayu Wetan, Semarang. Proyek ini berupa pembangunan satu unit gedung 2
lantai. Bangunan ini terdiri dari beberapa tahap pekerjaan, yaitu:

A. PEKERJAAN PERSIAPAN

1. Mobilisasi dan Demobilisasi


- Mobilisasi merupakan pekerjaan persiapan dan pelaksanaan seluruh
pelayanan jasa pemborongan yang meliputi tenaga kerja, bahan, peralatan,
perlengkapan dan jalan akses yang membantu berjalannya pelaksanaan
konstruksi tersebut.
- Pengadaan alat-alat kerja antara lain sekop, golok, ember, molen mixer, dll
- Penyediaan air dan listrik kerja
- Pembuatan saluran pembuangan air sementara guna menjaga daerah
pelaksanaan tetap kering dan bebas dari genangan air hujan atau air limbah.
- Saluran dibuat dengan menggunakan paralon.
- Demobilisasi akan dianggap selesai apabila seluruh peralatan, bahan,
personil, dan lain sebagainya milik kontraktor telah dikeluarkan dari lokasi
proyek.
2. Administrasi dan Dokumentasi Proyek
Administrasi dan dokumentasi proyek dilakukan selama proyek berlangsung.
Surat-surat dan dokumen kerja seperti surat Ijin,surat pernyataan,surat
pajak,laporan harian,mingguan,progres kerja,dll disiapkan mulai dari pra
hingga proyek berlangsung. Progres kegiatan diabadikan dengan foto, dan
dihimpun, sehingga progress pekerjaan dapat terpantau jelas.
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

3. Pengadaan Air Bersih dan Listrik Kerja


- Penyediaan air untuk keperluan pelaksanaan pekerjaan yaitu dengan
pemasangan instalasi air dari sumber air ke pekerjaan. Sesuai petunjuk
direksi dengan terlebih dahulu mengajukan ijin ke panitia pembangunan.
- Pemakaian listrik harus sesuai petunjuk direksi dengan terlebih dahulu
mengajukan ijin kepada panitia pembangunan.

4. Pembersihan Lokasi Proyek


Sebelum pekerjaan dimulai terlebih dahulu dilakukan pembersihan lahan dari
sampah, rumput, dan berbagai hal lain yang dapat mengganggu pelaksanaan
pekerjaan sehingga pelaksanaan pembanguan jadi lebih mudah.

- Sampah-sampah yang dihasilkan dalam pekerjaan ini dikumpulkan di suatu


tempat dengan cara manual, yaitu dengan alat cangkul dan tenaga manusia
- kemudian baru diangkut dengan menggunakan dump truck untuk dibuang ke
tempat pembuangan sampah akhir
- Luas pembersihan lahan adalah 14,75 x 10 m

5. Pembuatan Pagar dan Papan Nama Proyek


Pemberian papan nama proyek, yang dipasang pada tempat yang mudah
terlihat. Kemudian dilakukan pembuatan pagar pelindung pada area proyek
untuk melindungi barang-barang baik yang berupa material maupun alat-alat
kerja yang ada pada proyek tersebut, selain itu untuk membatasi area
pelaksanaan proyek.
- Pelaksana/kontraktor membuat dan memasang papan nama proyek sesuai
dengan ketentuan yang berlaku dengan persetujuan dari direksi. Papan dari
triplek ukuran (1,5x1) m yang di topang oleh dua batang kayu meranti ukuran
5/7.
- Pemagaran dibuat mengelilingi lokasi proyek dengan bahan seng 1 x 2 m dan
kayu meranti 5/7 setinggi 2m sebagai tiang penahannya.
6. Pembuatan Direksi Keet dan Gudang
Direksi keet sebagai base camp dari pekerja dan gudang material. Ukuran
gudang dan direksi keet 6 x 4 m (3x4 m untuk gudang dan 3x4 m untuk direksi
keet).
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

- Sebagai rangka dan atap bangunan digunakan kayu Kalimantan 5/7 dan
multiplek 4 mm sebagai partisinya
- Penutup atap digunakan asbes bergelombang
- Ruangan diberi ventilasi, jendela dan pintu secukupnya
- KM/WC ukuran 1,5 x 1,5 m sebanyak 1 buah
7. Pengukuran dan Pemasangan Bowplank
- Pengukuran lahan dilakukan untuk memperjelas dalam pemasangan
bouwplank sehingga jelas terlihat batas kapling yang akan didirikan
bangunan.
- Pemasangan bouwplank pada patok yang tertancap kuat dalam tanah dan
tinggi bouwplank menunjukkan lantai ± 0.00 selain itu juga penentuan titik
duga dan ukuran as ke as pada denah.
- Papan dasar pelaksanaan dipasang pada patok kayu dengan ukuran kaso
(5/7) yang tertancap dalam tanah, sehingga tidak dapat digerakkan atau
dirubah-ubah berjarak 1,2 m satu sama lain.
- Papan Dasar Pelaksanaan dibuat dari kayu dengan tebal 3 cm lebar 20 cm
dan diserut rata pada sisi sebelah atasnya (waterpass).
- Papan dasar pelaksanaan dipasang sejauh 200 cm dari sisi luar galian tanah
pondasi, sehingga tidak terganggu oleh pekerjaan-pekerjaan yang akan
dilaksanakan.

B. PEKERJAAN TANAH

1. Pekerjaan Galian Tanah


- Pekerjaan galian tanah dilakukan supaya elevasi tanah dapat sesuai dengan
yang direncanakan sehingga mempermudah pekerjaan
- Jika galian memiliki kandungan air yang banyak perlu disediakan pompa air
yang memadai dan siap pakai untuk memperlancar pembuangan air.
- Penggalian dilakukan dengan cara manual, yaitu dengan mengunakan
peralatan gali yang dilakukan oleh tenaga manusia, dan ini dilakukan
mengingat volume galian yang tidak terlalu besar. Alat yang digunakan
meliputi cangkul, sekop dan sebagainya.
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

- Galian tanah harus memiliki kedalaman yang cukup sesuai dengan gambar
rencana yaitu 1,70 m.
- Tanah hasil galian diletakkan di pinggir galian di luar bouwplank, yang
nantinya untuk pengurugan kembali.
2. Pekerjaan Urugan Pasir
Pengurugan akan dilaksanakan sebelum pondasi dan bagian lain-lain yang
dibangun yang akan ditutup atau tersembunyi oleh tanah urugan diperiksa
oleh pengawas/direksi. Pekerjaan urugan pasir untuk dasar pondasi adalah
setebal 10 cm.
3. Pekerjaan Urugan Tanah
- Pekerjaan urugan tanah juga merupakan pekerjaan yang bertujuan untuk
menyesuaikan elevasi tanah sesuai dengan rencana.
- Pekerjaan urugan dilakukan secara manual oleh tenaga manusia dan tanah
yang digunakan adalah tanah hasil galian sebelumnya sebesar 1/3 dari
volume galian awal.

C. PEKERJAAN PONDASI

1. Pekerjaan Pondasi Foot Plate


a. Pengecoran lantai kerja
- Pekerjaan lantai kerja merupakan campuran antara Portland Cement,
pasir beton, dan split dengan perbandingan 1:3:5 setebal 5 cm.
- Permukaan lapisan lantai kerja dibuat rata, kecuali pada lantai
ruangan-ruangan yang diisyaratkan dengan kemiringan tertentu,
sesuai yang ditunjukkan dalam gambar dan sesuai dengan petunjuk
pengawas/direksi.
b. Pemasangan bekesting pondasi footplate
Pasang bekisting dari papan kayu yang telah dirakit sesuai gambar
rencana sebelumnya dengan tebal 2 cm dan diberi pengaku kasau 5/7 cm.
Saat pembuatan menggunakan paku,palu,meteran dan pensil. Setelah
dipasang bekisting maka siap untuk dilakukan pengecoran.
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

c. Pembesian pondasi footplate


Pondasi Foot plate yang dipakai memiliki dua ukuran. Yakni Tipe P1
dan P2.
- Tipe P1 memiliki dimensi lebar 1,00 m dengan tinggi 0,2 m. Besi
tulangan pondasi plat kaki menggunakan tulangan Ø 12 mm - 150 mm
dan tulangan Ø 10 mm - 150 mm.
- Tipe P2 memiliki dimensi lebar 0,8 m dengan tinggi 0,2 m. Besi
tulangan pondasi plat kaki menggunakan tulangan Ø 12 mm - 150 mm
dan tulangan Ø 10 mm - 150 mm.
d. Pengecoran pondasi footplate
- Untuk pekerjaan pengecoran pondasi footplate menggunakan adukan
beton dengan komposisi adukan 1Pc : 2Ps : 3Split
- Pada saat pengecoran pondasi plat kaki, perhatikan pemadatan beton
dan penggunaan vibrator untuk pemadatannya.
- Setelah umur beton pondasi dianggap cukup, dilakukan pembukaan
bekisting dengan terlebih dahulu mendapat persetujuan dari
pengawas/direksi.
- Bentuk, dimensi, dan titik pondasi disesuaikan dengan gambar
rencana dengan dibantu benang.
- Mutu beton yang dipakai adalah K 225.

Pembongkaran bekisting bisa dilakukan setelah beton menggeras selama


minimum 14 hari dengan syarat beton sudah mengeras gunanya
menghindari cacat pada tangga dan bisa dilakukan curing menggunakan
kain basah

2. Pekerjaan Pondasi Lajur


a. Pemasangan aanstamping
- Sebelum aanstamping di pasang, dasar galian untuk pondasi dialasi
dengan urugan pasir urug setebal 10 cm sebagai lantai kerja.
- Lapisan batu kosong (aanstamping) disusun setinggi 20 cm diatas
urugan pasir.
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

b. Pemasangan batu kali


- Adukan untuk ikatan dari campuran semen dan pasir pasang dengan
campuran 1:5 dengan tambahan air secukupnya.
- Pasangan batu kali disusun setinggi 90 cm.
- Bentuk dan dimensi pondasi disesuaikan dengan gambar rencana
dengan dibantu benang. Pasangan batu luar rata dan disiar rapat.

D. PEKERJAAN BETON
1. Pekerjaan Sloof
a. Pembesian sloof
- Sloof yang digunakan ada dua tipe yakni S1 dan S2.
 Tipe S1 memiliki dimensi 15/25 dengan tulangan utama 4Ø10
dan sengkang Ø 8 mm - 150 mm
 Tipe S2 memiliki dimensi 20/25 dengan tulangan utama 6Ø10
dan sengkang Ø 8 mm - 150 mm
b. Pemasangan bekesting
Setelah pemasangan tulangan diatas pondasi lajur, lalu pasang bekesting
dari papan kayu setebal 2 cm dan diberi pengaku kasau 5/7.
c. Pengecoran sloof
- Pengecoran menggunakan perbandingan spesi 1Pc : 2Ps : 3Split
dengan mutu beton untuk balok struktural adalah K 225.
- Pada saat pengecoran harus memperhatikan pemadatan beton dan
menggunakan vibrator untuk pemadatannya.
- Setelah umur beton dianggap cukup, dilakukan pembukaan bekisting
dengan terlebih dahulu mendapat persetujuan dari pengawas/direksi

2. Pekerjaan Kolom Lantai 1


a. Pembesian kolom lantai 1
Ada 3 tipe kolom yang digunakan, yakni KP,K1 dan K2, dengan
keterangan sebagai berikut :
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

 KP memiliki dimensi 15/15, menggunakan tulangan utama 4 Ø 8


dan tulangan sengkang Ø6 - 150 mm
 K1 memiliki dimensi 15/20, menggunakan tulangan utama 4 Ø 12
dan tulangan sengkang Ø8 - 150 mm
 K2 memiliki dimensi 15/20, menggunakan tulangan utama 4 Ø 10
dan tulangan sengkang Ø8 - 150 mm
Pasang tulangan yang sesuai dengan tipe kolom.

b. Pemasangan bekesting kolom lantai 1


- Pasang bekisting vertikal dari multiplex 9 mm.
- Kayu usuk 4/6 dipasang sebagai penahan agar saat dilakukan
pengecoran tidak roboh.

c. Pengecoran kolom lantai 1


- Pengecoran menggunakan beton dengan perbandingan spesi
- 1Pc : 2Ps : 3Split, mutu beton untuk kolom struktural adalah K 225.
- Pada saat pengecoran,adonan beton tidak boleh dituang dari
ketinggian lebih dari 1 m untuk menghindari segregasi.
- Setelah umur beton dianggap cukup, dilakukan pembukaan bekisting
dengan terlebih dahulu mendapat persetujuan dari pengawas/direksi.

3. Pekerjaan Balok dan Plat Lantai


Balok disini memliki fungsi untuk memikul beban yang nantinya didapat
dari pelat lantai dan juga dinding. Sedangkan pelat lantai itu sendiri
fungsinya untuk memikul beban yang bekerja di atasnya bisa berupa beban
mati maupun beban hidup.

a. Pemasangan bekisting balok dan plat lantai


Pekerjaan pemasangan bekisting balok dan plat lantai bersamaan.
Langkah pemasangannya adalah sebagai berikut :
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

 Memasang steger atau rancah dari bambu yang telah disusun untuk
mencapai ketinggian tertentu.
 Memasang balok kayu 8/12 arah horizontal di atas scaffolding
untuk mencegah lendutan.
 Memasang bekisting dengan menggunakan kayu kasau 5/7, untuk
mendapatkan ketinggian bekisting yang seragam digunakan
theodolit.
 Memasang multiplek di atas atas perancah yang telah rata.

b. Pembesian balok dan plat lantai


Setelah bekisting balok dan plat lantai terpasang, tulangan balok dan plat
lantai dirangkai. Perakitan dilakukan di atas bekisting yang telah
disiapkan sebelumnya. Penulangan pada balok dan pelat lantai dibedakan
menjadi tulangan lapangan dan tulangan tumpuan.

- Pelat lantai yang direncanakan menggunakan tulangan Ø8-200


mm baik arah X maupun arah Y dengan tebal pelat lantai 12 cm.
- Ada 3 tipe balok, yakni B1,B2, dan B3. tulangan yang digunakan
adalah :
 Tipe B1 memiliki dimensi 15/30 cm. pada daerah tumpuan
menggunakan tulangan tarik 3Ø12 dan 2Ø10, tulangan tekan
2Ø12, sedangkan pada daerah lapangan menggunakan tulangan
Tarik 2Ø12, tulangan tekan 3Ø12 dan 2Ø10. Tulangan
sengkang Ø8.
 Tipe B2 memiliki dimensi 15/25 cm. pada daerah tumpuan
menggunakan tulangan tarik 4Ø12 dan 1Ø10, tulangan tekan
2Ø12, sedangkan pada daerah lapangan menggunakan tulangan
Tarik 2Ø12, tulangan tekan 4Ø12 dan 1Ø10. Tulangan
sengkang Ø8.
 Tipe B3 memiliki dimensi 15/20 cm. pada daerah tumpuan
menggunakan tulangan tarik 5Ø10, tulangan tekan 2Ø12,
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

sedangkan pada daerah lapangan menggunakan tulangan Tarik


2Ø12, tulangan tekan 5Ø10. Tulangan sengkang Ø8.
c. Pengecoran balok dan plat lantai
Setelah penulangan selesai, dilakukan pengecoran.Dalam hal ini, balok
dan pelat lantai dibuat secara bersamaan (monolit) karena keduanya
dicor secara bersamaan, sehingga balok dan plat lantai menjadi struktur
yang menyatu.Pengecoran balok menggunakan adukan beton dengan
komposisi adukan 1Pc : 2Ps : 3Split setara dengan beton mutu K 225 dan
diaduk menggunakan Concrete Mixer. Dari truk molen, adukan dituang
langsung kedalam cetakan bekisting menggunakan ember. Dan adukan
beton dipadatkan menggunakan concrete vibrator. Apabila pengecoran
terpaksa dihentikan maka penghentian pengecoran minimal pada jarak
¼ L, yaitu pada titik pertemuan antara momen tumpuan dengan momen
lapangan dimana pada titik tersebut momennya adalah nol. Untuk
melanjutkan kembali pengecoran maka pada permukaan beton lama
dilumuri oleh bonding agent atau perekat beton, perekat yang digunakan
adalah sikabond. Penggunaan perekat beton ini bertujuan agar
mendapatkan sambungan beton yang monolit. Untuk meratakan adukan
digunakan papan kayu.
Pelepasan bekisting bisa dilakukan setelah beton menggeras selama 14
hari dan bisa dilakukan curing dengan menggunakan kain basah.
Bekisting yang telah dilepas bisa digunakan lagi di struktur lain yang
sama dengan batas pemakaian sebanyak 3x.

4. Pekerjaan Tangga
Tangga merupakan konstruksi yang menghubungkan lantai dasar dengan
lantai di atasnya.

a. Pekerjaan bekisting tangga


Pemasangan Scaffolding didirikan untuk menentukan ketinggian bordes.
Balok gelagar penyangga bawah dipasang diatas peracah dari scaffolding.
Untuk memeriksa apakah bekisting sudah benar-benar horisontal
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

dilakukan dengan menggunakan selang yang diisi air, yang kemudian


juga harus dicek dengan menggunakan waterpass. Setelah itu dipasang
papan bekisting untuk tangga dan anak tangga. Bekisting yang digunakan
adalah papan dengan tebal 2 cm dan diberi pengaku berupa kasau 5/7 cm.

b. Pembesian tangga
Besi tulangan dirangkai langsung di lapangan setelah sebelumnya
dilakukan pekerjaan bekisting.Tulangan ini bertujuan sebagai kerangka
dari tangga. Pemasangan besi tulangan harus dilakukan dengan benar,
langkah-langkah yang diperhatikan dalam penulangan tangga :
i. Pertama gambar rencana harus dipahami.
ii. Memotong dan membengkokan besi tulangan sesuai dengan
rencana.
iii. Tulangan yang di gunakan untuk anak tangga dan bordes
dirangkai diatas bekisting yang telah dibuat.
iv. Tulangan utama ditempatkan terlebih dahulu kemudian tulangan
sengkang dipasang pada tulangan utama dan kemudian diikat
dengan kawat bendrat.
v. Kemudian beton dekcing atau tahu-tahu dipasang untuk
memperoleh selimut beton.

c. Pengecoran tangga
Pelaksanaan pengecoran tangga adalah sebagai berikut:

 Pengecoran dilakukan dengan menggunakan komposisi adukan


1Pc : 2Ps : 3Split setara dengan beton mutu K 225, karena untuk
pengerjaan tangga ini membutuhkan adukan yang tidak terlalu
banyak
 Pemadatan menggunakan alat vibrator dan dilakukan selama
berlangsungnya pengecoran. Ini dimaksudkan agar didapat beton
yang benar-benar padat.
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

 Setelah itu adukan diratakan oleh pekerja dengan memakai kayu


perata sesuai dengan tinggi peil yang sudah ditentukan dengan
bekisting.
Pembongkaran bekisting bisa dilakukan setelah beton menggeras selama
minimum 14 hari dengan syarat beton sudah mengeras gunanya
menghindari cacat pada tangga dan bisa dilakukan curing menggunakan
kain basah.Untuk mendapatkan hasil yang bagus, scaffolding dilepas setelah
beton berumur 28 hari.

5. Pekerjaan Kolom Lantai 2


a. Pembesian kolom lantai 2
Ada 3 tipe kolom yang digunakan, yakni KP dan K1 dengan keterangan
sebagai berikut :
 KP memiliki dimensi 15/15, menggunakan tulangan utama 4 Ø 8
dan tulangan sengkang Ø6 - 150 mm
 K1 memiliki dimensi 15/20, menggunakan tulangan utama 4 Ø 12
dan tulangan sengkang Ø8 - 150 mm
Pasang tulangan yang sesuai dengan tipe kolom.

b. Pemasangan bekesting kolom lantai 2


- Pasang bekisting vertikal dari multiplex 9 mm.
- Kayu usuk 4/6 dipasang sebagai penahan agar saat dilakukan
pengecoran tidak roboh.

c. Pengecoran kolom lantai 2


- Pengecoran menggunakan beton dengan perbandingan spesi
- 1Pc : 2Ps : 3Split, mutu beton untuk kolom struktural adalah K 225.
- Pada saat pengecoran,adonan beton tidak boleh dituang dari
ketinggian lebih dari 1 m untuk menghindari segregasi.
- Setelah umur beton dianggap cukup, dilakukan pembukaan bekisting
dengan terlebih dahulu mendapat persetujuan dari pengawas/direksi.
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

6. Ring Balok dan Dak Atap


Ring balok digunakan sebagai tumpuan konstruksi atap dan dak/plat atap
digunakan sebagai penutup atap.
a. Pemasangan bekisting ring balok dan dak atap
Pekerjaan pemasangan bekisting ring balok dan plat atap bersamaan.
Langkah pemasangannya adalah sebagai berikut :
- Memasang steger atau rancah dari bambu yang telah disusun untuk
mencapai ketinggian tertentu.
- Memasang balok kayu 8/12 arah horizontal di atas scaffolding untuk
mencegah lendutan.
- Memasang bekisting dengan menggunakan kayu kasau 5/7, untuk
mendapatkan ketinggian bekisting yang seragam digunakan theodolit.
- Memasang multiplek di atas atas perancah yang telah rata.

b. Pembesian ring balok dan dak atap


Setelah bekisting ring balok dan plat atap terpasang, tulangan ring balok
dan plat atap dirangkai. Perakitan dilakukan di atas bekisting yang telah
disiapkan sebelumnya. Penulangan pada ring balok dan pelat atap
dibedakan menjadi tulangan lapangan dan tulangan tumpuan. Tebal pelat
atap yang direncanakan adalah 12 cm. tulangan yang digunakan adalah
besi Ø10mm untuk tulangan pokok dan diameter 6mm untuk tulangan
sengkang.

c. Pengecoran ring balok dan dak atap


Setelah penulangan selesai, dilakukan pengecoran.Dalam hal ini, ring
balok dan pelat atap dibuat secara bersamaan (monolit) karena keduanya
dicor secara bersamaan, sehingga ring balok dan plat atap menjadi
struktur yang menyatu. Pengecoran ring balok dan pelat atap
menggunakan adukan beton dengan komposisi adukan 1Pc : 2Ps : 3Split
setara dengan beton mutu K 225 dan diaduk menggunakan Concrete
Mixer. Dari molen, adukan dituang langsung kedalam cetakan bekisting
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

menggunakan ember. Dan adukan beton dipadatkan menggunakan


concrete vibrator. Apabila pengecoran terpaksa dihentikan maka
penghentian pengecoran minimal pada jarak ¼ L, yaitu pada titik
pertemuan antara momen tumpuan dengan momen lapangan dimana
pada titik tersebut momennya adalah nol. Untuk melanjutkan kembali
pengecoran maka pada permukaan beton lama dilumuri oleh bonding
agent atau perekat beton, perekat yang digunakan adalah sikabond.
Penggunaan perekat beton ini bertujuan agar mendapatkan sambungan
beton yang monolit. Untuk meratakan adukan digunakan papan kayu.
Pelepasan bekisting bisa dilakukan setelah beton menggeras selama 14
hari dan bisa dilakukan curing dengan menggunakan kain basah.

E. PEKERJAAN ATAP
1. Pekerjaan Atap
Pekerjaan Atap dikerjakan setelah pekerjaan struktur selesai.
a. Pekerjaan Kuda-kuda
- Rangka kuda-kuda dari baja ringan galvalum 7 mm.
- Menyusun rangka kuda-kuda, Sambungan yang digunakan pada rangka
atap menggunakan sambungan baut. Bentuk dan ukuran baut
disesuaikan dengan gambar rencana.
- Antar kuda-kuda dipasang ikatan angin (braching).
b. Pemasangan Gording
Digunakan gording baja ringan profil C
c. Pemasangan Usuk
Digunakan usuk ringan profil C
d. Pemasangan Genteng
- Setelah rangka atap terpasang sesuai dengan gambar rencana baik
bahan maupun pelaksanaannya, maka pekerjaan berikutnya adalah
pemasangan penutup atapnya.
- Untuk pekerjaan ini, penutup atap menggunakan genteng metal ukuran
60 cm, dengan ketebalan 0,3 mm..
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

- Genteng metal yang akan dipasang harus mendapat persetujuan terlebih


dahulu dari pengawas/direksi.
Pekerjaan terakhir dari pekerjaan atap adalah pemasangan lisplank dengan
kayu bangkirai 3 / 25 cm dengan bentuk dan ukuran kayu seperti gambar
dipasang lurus dan permukaan bidangya harus rata.

F. PEKERJAAN PASANGAN
1. Pemasangan Batu Bata dan Trasraam Lantai 1 dan 2
- Pemasangan pasangan batu bata di atas sloof sampai setinggi 30 cm di
atas lantai untuk trasram. Pemasangan harus lurus, tegak, tidak siar dan
tidak ada batu bata yang pecah melebihi 5% dan pemasangan batu bata
maksimal 1 m per hari.
- Bata harus dari tanah liat, dengan ukuran nominal 5 cm x 11 cm x 22
cm yang dibakar dengan baik, bersudut runcing dan rata, tanpa cacat
atau mengandung kotoran.
- Permukaan yang akan dipasang batu bata akan dibersihkan dan dibasahi
sedangkan batu bata sebelum dipasang harus dicelub/dibasahi dengan
air.
- Alat – alat yang digunakan cetok, sekop, ember semen, meteran,
waterpass, dan saringan agregat.
2. Pelesteran
Pelesteran dilakukan untuk lantai, dinding dan tangga.
a. Pelesteran dinding
- Tebal plesteran berkisar 1 s/d 2 cm.
- Plesteran dinding menggunakan spesi 1pc : 3kp : 10ps.
- Sebelum pekerjaan plesteran dimulai terlebih dahulu permukaan
pasangan batu bata dan beton dibasahi atau disiram air terlebih dahulu.
b. Pelesteran lantai
- Tebal plesteran berkisar 1 s/d 2 cm.
- Plesteran menggunakan spesi 1pc : 3kp : 10ps.
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

c. Pelesteran tangga
- Tebal plesteran berkisar 1 s/d 2 cm.
- Plesteran dinding menggunakan spesi 1pc : 3kp : 10ps.
3. Acian
Plesteran halus (acian) digunakan campuran air dengan semen sampai
mendapat campuran yang homogen.

G. PEKERJAAN KUSEN, JENDELA DAN PINTU


Pekerjaan kusen merupakan pekerjaan kering harus dipisahkan dari pekerjaan
pasangan dan pekerjaan beton yang merupakan pekerjaan basah. Pemisahan ini
untuk memperjelas jenis pekerjaannya dan tidak saling menggaggu pekerjaan
dan pengangkutan material.
1. Pemasangan Kusen, Jendela dan Pintu lantai 1 dan 2
Pekerjaan kusen haruslah selesai menjelang pekerjaan pasangan batu bata
selesai, terutama untuk pemasangan kusen lantai 2 dilakukan dari luar
bangunan.
- Bahan kusen pintu yang digunakan sesuai dengan gambar.
- Di atas kusen dengan bentangan 100 cm atau lebih harus dipasang balok
latei beton bertulang dengan pembesian praktis 4 diameter 8 mm, beugel
6 - 15 cm, dengan spesi beton 1Pc : 2Ps : 3 Split.
- Pemasangan lembaran papan panil, teakwood pada pintu akan
diusahakan rata dan rapih.
- Pemasangan kaca dilakukan setelah kusen telah terpasang, bahan yang
digunakan adalah kaca yang sesuai dengan gambar dan petunjuk
pengawas/direksi.
- Kaca dipasang lurus atau tegak lurus dan disetel pada posisi tengah
dengan kerenggangan yang sama.
- Semua kotoran atau bekas minyak harus dibersihkan
- Ukuran seperti dalam gambar rencana.
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

a. Pemasangan alat-alat penggantung dan kunci


- Pemasangan kunci rapih dan berfungsi baik dan kuat.
- Hasil pemasangan mudah dibuka, ditutup, dan dikunci serta tidak
mudah macet.
- Pemasangan alat-alat gantung seperti engsel pintu nylon arch 4", kunci
tanam ex SES (asli) 2 x putar setiap pintu dipasang 3 (tiga) buah.
- Gerendel dan hak angin yang akan dipasang akan diajukan terlebih
dahulu dan disetujui oleh pengawas/direksi.
- Pemasangan gerendel dan hak angin harus rapih dan kuat, mudah
dikunci, ditutup, dan mudah dibuka.
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

H. PEKERJAAN PLAFOND
1. Pemasangan Plafond lantai 1 dan 2
a. Pemasangan rangka plaond lantai 1 dan 2
- Untuk tulangan pembagi plafond dipakai kayu kaso 6/12 dan 5/7.
- Rangka plafond diolesi anti rayap/meni.
- Permukaan bawah rangka plafond diserut rata.
b. Pemasangan plafond lantai 1 dan 2
- Bahan untuk penutup plafon digunakan gypsum board yang
didatangkan dari pabrikan dengan ukuran 1 x 1 m dan tebal 10 mm.
- Proses pengerjaan dilaksanakan setelah rangka plafon selesai dan pada
sambungan gypsum didempul gypsum hingga betul-betul tidak terlihat
penyambungan.
- Penutup plafond pada posisi tertentu diberi lubang untuk penempatan
lampu dan peralatan lainnya.
c. Pemasangan gypsum dan lis tepi lantai 1 dan 2
- Pada bagian tepi plafond diberi lis profil gypsum sesuai dengan
gambar.
- Lis profil gypsum dipasang memanjang pada tepi plafon dan pada
sambungannya didempul dari bahan semen gypsum.

I. PEKERJAAN ELECTRICAL
1. Pekerjaan Electrical lantai 1 dan 2
a. Pekerjaan instalasi listrik
- Sebelum pekerjaan dimulai, pemborong akan mengajukan gambar-
gambar shop drawing kepada pengawas/direksi untuk pekerjaan
penting yang belum ada gambarnya harus mendapatkan persetujuan
pengawas/direksi.
- Jumlah jenis komponen listrik sesuai kebutuhan yang tercantum dalam
bestek.
- Instalasi listrik dipasang dengan diperhitungkan untuk dipergunakan
pada tegangan 220 Volt.
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

b. Pemasangan saklar
 Sakelar dipasang inbow ketinggian 150 cm dari permukaan lantai.
Bingkai harus rata dengan tembok.
 Stop kontak harus berkekuatan 10 s/d 15 Ampere 500 Volt. Stop
kontak dipasang pada ketinggian 150 cm dari permukaan lantai
Semua fitting harus memenuhi syarat sebagai berikut :
 Harus lurus bentuknya betul dan dibuat dari bahan yang tahan karat.
 Semua fitting yang sejenis harus diperoleh dari satu pabrik dan
bentuk/warnanya sama.
Kabel :
Kabel yang digunakan harus baru dan dikirim ketempat pekerjaan dalam
bungkus asli. Jenis isolasi, nomor dan jenis kabel serta merk dagangnya
harus sama. Penampang kabel minimum 2,5 mm dan semua kawat harus
dalam keadaan baru.
c. Pemasangan Lampu
Lampu yang digunakan adalah : lampu downlight, lampu TL, dan lampu
LED dengan jumlah dan penempatan sesuai gambar rencana.

J. PEKERJAAN SANITASI
1. Pembuatan Septic Tank dan Resapan
- Setelah pipa dipasang dengan terpasang, kemudian dilakukan penggalian
untuk septitank, sumur resapan, dan bak kontrol.
- Kemudian dasar dari septitank diberi plat cor setebal 10 cm, bak kontrol
diberi kerikil setebal 10 cm dan aanstmping dan bagian dindingnya diberi
pasangan trasraam.
- Bagian dalam septitanck diatur sedemikan rupa seperti pada gambar
rencana.
- Kemudian permukaan septitank, sumur resapan dan bak kontrol ditutup
dengan beton. Khusus septictank diberikan pipa dari dalam septitanck ke
bagian luar permukaan septictank.
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

- Sebelum pemasangan, material akan diajukan dahulu untuk mendapatkan


persetujuan dari pengawas/direksi.
2. Pekerjaan Instalasi Air Bersih
- Sumber air bersih adalah PDAM yang kemudian di tampung ke tandon
air menggunakan pompa.
- Pipa air bersih berdiameter 3” atau 4”
- Setiap pemasangan sambungan pipa PVC, disambung dengan sempurna
dan rapih untuk mencegah kebocoran.
3. Pekerjaan Instalasi Air Kotor
- Setiap pemasangan sambungan pipa PVC, disambung dengan sempurna
dan rapih untuk mencegah kebocoran.
- Pipa yang menghubungkan kloset dengan septictank (air kotor)
berdiameter 4” sedangkan diameter 3” untuk air kotor ringan.
- Pipa-pipa tersebut ditanam di dalam tanah di area yang tidak rawan
mengalami kebocoran dengan kedalaman 1 m.
4. Pemasangan Peralatan WC/KM
- Sebelum pemasangan, material akan diajukan dahulu untuk mendapatkan
persetujuan dari pengawas/direksi.
- Alat yang dipasang antara lain 3 buah kloset duduk, 2 buah wastafel, 3
buah shower, dan perlatan lainnya.

K. PEKERJAAN FINISHING
1. Pekerjaan Finishing
a. Pekerjaan Railing Tangga
- Pemasangan Railing Tangga dilakukan setelah bekesting tangga dibuka.
- Bahan railing adalah stainless setinggi 1 m yang dirangkai sepanjang
tangga beton.
b. Pemasangan Keramik
- Adukan dengan perbandingan 1 PC : 5 PS dipakai untuk pemsangan
lantai di atas landasan yang sudah stabil/dipadatkan dengan ketebalan
adukan maksimum 5 cm.
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

- Lantai beton rabat memakai adukan beton 1 PC : 3 PS : 5 koral.


- Sebelum melakukan pemasangan lantai terlebih dahulu dipasang pasir
urug padat setebal 10 cm yang terlebih dahulu diteliti kepadatan tanah
urug dan pasir urug dibawahnya serta ketepatan peil yang ditentukan.
- Semua keramik yang akan dipasang terlebih dahulu direndam air.
- Pengisian siar-siar pada keramik padat dan merata, dalam arti cara
penglotan siar-siar keramik harus dibersihkan dari kotoran terlebih
dahulu atau sesuai petunjuk direksi.
- Pekerjaan lantai keramik yang tidak lurus dan tidak rata dan tampak
siarnya bergelombang, akan dibongkar dan diperbaiki atas biaya
pelaksana/kontraktor.
- Lantai rabat dipasang di atas pasir urug 10 cm, satu elemen dengan
elemen lainnya harus dipisah. Ketebalan rabat beton minimal sesuai
gambar dan finishingnya dilakukan dengan pukulan sapu lidi.

- Keramik yang digunakan berukuran 30x30 untuk ruang utama, tangga


dan dinding, dan kramik ukuran 20x20 untuk kamar mandi.

c. Pekerjaan Pengecatan
- Bahan cat yang digunakan harus yang berkualitas baik setara merk
vinilex, dengan warna yang ditentukan oleh direksi.
- Bidang yang akan dicat, dibersihkan terlebih dahulu (diamplas/dikerok)
dan lubang-lubang pada bidang harus ditutup rapat/diratakan dengan
dempul/plamur.
- Pengecatan dilakukan dengan roll, sedangkan untuk bagian-bagian sudut
dan bagian bawah bisa dipakai dengan kuas.
- Dinding dan plafond menggunakan cat tembok, sedangkan pengecatan
pada kusen menggunakan cat kayu.
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

WORK BREAKDOWN STRUCTURE (WBS)


PROYEK PEMBANGUNAN RUMAH TINGGAL DUA LANTAI
PERUMAHAN NIRWANA BARU SEMARANG

A. Pekerjaan Persiapan
1. Mobilisasi dan demobilisasi alat-alat
2. Admnistrasi dan dokumentasi proyek
3. Pengadaan air bersih dan listrik kerja
4. Pembersihan lokasi proyek
5. Pembuatan pagar dan papan nama proyek
6. Pembuatan direksi keet dan gudang
7. Pengukuran dan pemasangan bowplank
B. Pekerjaan Tanah
1. Pekerjaan galian tanah
2. Pekerjaan urugan pasir
3. Pekerjaan urugan tanah
C. Pekerjaan Pondasi
1. Pekerjaan pondasi footplate
a. Pengecoran lantai kerja
b. Pemasangan bekesting pondasi foot plate
c. Pembesian pondasi footplate
d. Pengecoran pondasi
2. Pekerjaan pondasi lajur
a. Pemasangan aanstamping
b. Pemasangan batu kali
D. Pekerjaan Beton
1. Pekerjaan sloof
a. Pembesian sloof
b. Pemasangan Bekisting sloof
c. Pengecoran sloof
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

2. Pekerjaan kolom lantai 1


a. Pembesian kolom lantai 1
b. Pemasangan bekisting kolom lantai 1
c. Pengecoran kolom lantai 1
3. Pekerjaan balok dan plat lantai
a. Pemasangan bekisting balok dan plat lantai
b. Pembesian balok dan plat lantai
c. Pengecoran balok dan plat lantai
4. Pekerjaan tangga
a. Pemasangan bekisting tangga
b. Pembesian tangga
c. Pengecoran tangga
5. Pekerjaaan kolom lantai2
a. Pembesian kolom lantai 2
b. Pemasangan Bekisting kolom lantai 2
c. Pengecoran kolom lantai 2
6. Pekerjaan ring balok dan dak atap
a. Pemasangan Bekisting ring balok dan dak atap
b. Pembesian ring balok dan dak atap
c. Pengecoran ring balok dan dak atap
E. Pekerjaan Atap
1. Pekerjaan atap
a. Pekerjaan kuda-kuda
b. Pemasangan gording
c. Pemasangan usuk
d. Pemasangan genteng
F. Pekerjaan Pasangan
1. Pemasangan batu bata dan trasraam lantai 1 dan 2
2. Pelesteran
a. Pelesteran dinding
b. Pelesteran lantai
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

c. Pelesteran tangga
3. Acian
G. Pekerjaan Kusen,Jendela dan Pintu
1. Pemasangan kusen, jendela dan pintu lantai 1 dan 2
a. Pemasangan alat-alat penggantung dan kunci
H. Pekerjaan Plafond
1. Pemasangan Plafond lantai 1 dan 2
a. Pemasangan rangka plafond lantai 1 dan 2
b. Pemasangan plafond lantai 1 dan 2
c. Pemasangan gypsum dan lis tepi lantai 1 dan 2
I. Pekerjaan Electrical
1. Pekerjaan electrical lantai 1 dan 2
a. Pekerjaan Instalasi listrik
b. Pemasangan saklar
c. Pemasangan lampu
J. Pekerjaan Sanitasi
1. Pembuatan septic tank dan peresapan
2. Pekerjaan instalasi air bersih
3. Pekerjaan instalasi air kotor
4. Pemasangan peralatan WC/KM
K. Finishing
1. Pekerjaan finishing
a. Pekerjaan Railing Tangga
b. Pemasangan keramik
c. Pengecatan
PT. NUGRAHA SATRIA
GENERAL CONTRACTOR AND ARCHITECTURAL

Alamat: Jalan Pemuda no.115 ,Semarang. Telp: (024) 7618638


Website :www.nu-sa.com

LIST OF ACTIVITY
PROYEK PEMBANGUNAN RUMAH TINGGAL DUA LANTAI
PERUMAHAN NIRWANA BARU SEMARANG

1. Mobilisasi dan demobilisasi alat-alat


2. Administrasi dan dokumentasi proyek
3. Pengadaan air bersih dan listrik kerja
4. Pembersihan lokasi proyek
5. Pembuatan pagar dan papan nama proyek
6. Pembuatan direksi keet dan gudang
7. Pengukuran dan pemasangan bowplank
8. Pekerjaan galian tanah
9. Pekerjaan urugan pasir
10. Pekerjaan urugan tanah
11. Pekerjaan pondasi footplate
12. Pekerjaan pondasi lajur
13. Perkerjaan sloof
14. Pekerjaan kolom lantai 1
15. Pekerjaan balok dan pelat lantai
16. Pekerjaan tangga
17. Pekerjaan kolom lantai 2
18. Pekerjaan ring balok dan plat atap
19. Pekerjaan atap
20. Pemasangan pasangan batu bata dan trasraam Lantai 1 dan 2
21. Pelesteran
22. Acian
23. Pemasangan kusen,jendela dan pintu lantai 1 dan 2
24. Pemasangan plafond lantai 1 dan 2
25. Pekerjaan electrical lantai 1 dan 2
26. Pembuatan septic tank dan peresapan
27. Pekerjaan instalasi air bersih
28. Pekerjaan instalasi air kotor
29. Pemasangan peralatan WC/KM
30. Pekerjaan finishing

Anda mungkin juga menyukai