Anda di halaman 1dari 7

z

Swadaya Ummah merupakan rumah yang memunculkan


harapan-harapan baru bagi kaum Dhuafa maupun Korban bencana
Kemanusiaan. Melalui pengumpulan dana dari umat baik melalui
zakat ataupun donasi.

Melalui pengelolaan dana yang disampaikan secara


transparan, menjadikan Lembaga zakat yang satu ini sepenuhnya
dapat dicek tindak tanduk penggunaan dana yang tentunya berasal
umat. .

Simbol rumah menunjukkan bahwa Lembaga zakat ini telah


diakui keberadaanya berdasarkan keputusan Gubernur Riau
No.561/XII/2003. Dengan begitu jika diibaratkan sebagai rumah,
Swadaya Ummah ini hadir dengan fondasi hukum yang benar-
benar kuat. Selain itu, simbol rumah ini juga mempresentatifkan
wadah umat akan kemudahan dalam menzakatkan sebagian dari
harta yang mereka miliki untuk selanjutnya diberikan kepada pihak-
pihak yang membutuhkan.

Melalui dana zakat dan donasi itulah, selanjutnya Kaum


Dhuafa akan disantuni sekaligus diberdayakan melalui kegiatan-
kegiatan yang tentunya akan mencukupi kebutuhan finansial
mereka. Sehingga aksi akhir dari Lembaga Swadaya Ummah ini
adalah bukan hanya sekedar mengedukasi masyarakat tentang
pentingnya berzakat, akan tetapi juga sebagai fasilitator dan
mediator antara kaum dhuafa dengan pemerintah maupun
perusahaan-perusahaan dalam rangka membangun suatu usaha
meringankan beban hidup kaum Dhuafa. Sehingga pada akhirnya,
mereka akan hidup lebih layak dalam posisinya sebagai manusia.
Hal ini tentunya dipresentatifkan dengan simbol manusia.

Lebih lanjut berdasarkan makna filosofis dari warna yang


digunakan dalam logo diatas. Warna Putih menunjukkan
Kebersihan atau suci, dimana hal ini tentunya sangat sesuai dengan
visi misi Lembaga Swadaya Ummah ini, dimana lembaga ini
merupakan lembaga yang amanah dan bekerja secara professional
dengan segala kegiatan penyantunan dan pemberdayakan dapat
sepenuhnya dipertanggung jawabkan, sehingga tentunya lembaga
ini merupakan lembaga Amil Zakat yang sangat terpercaya.

Warna Biru muda menunjukan kepercayaan, kecerdasan,


kesetian, dan keamanan sebagai bentuk amanah dalam mengelola
dana zakat yang diterima. Terakhir penggunaan warna Hitam
mencerminkan keberanian dalam pengambilan keputusan (inisiator)
dalam mengelola dan menyalurkan dana zakat dengan sebaik-
baiknya. Selain itu warna ini juga mempresentatifkan keteguhan,
kesabaran, ketenangan dan kekuatan hati, yang merupakan modal
dasar bagi seluruh stakeholder dalam menjalankan tugas dan
fungsinya secara professional.

Anda mungkin juga menyukai