KESIMPULAN
Hasil penelitian ini mendukung aplikasi praktis dari analisis PCR-SSCP gen HDC. Penelitian
ini juga telah didokumentasikan dengan baik bahwa histamin adalah zat yanh berbahaya untuk
kesehatan jika terdapat pada ikan dalam tingkatan lebih tinggi dari 50 mg / 100 g. Meski standar
atau pedoman untuk konsentrasi histamin yang diizinkan dalam produk ikan belum didirikan
di Jepang, AS Food and Drug Administration menetapkan batas histamin 5 mg / 100 g daging
untuk ikan scombroid.
Penelitian ini merupakan sebuah langkah pertama dalam mengembangkan metode
molekuler untuk mendeteksi dan mengidentifikasi produsen histamin gram negatif. Informasi
molekuler yang disajikan di sini membuka cara untuk studi lebih lanjut tentang pengembangan
molekul yang lebih canggih dan metode untuk mendeteksi dan mengidentifikasi bakteri-bakteri
seperti ini.