Berbeda dengan makhluk hidup lainya, bukan dalam hal memenuhi kebutuhan
hidupnya melainkan perilaku manusia dalam memanfaatkan kebutuhan itulah
yang berbeda dengan makhluk hidup lainya, misalnya hewan. Selain butuh makan
dan minum, manusia butuh tempat tinggal yang layak bila tidak berarti tidak
manusiawi, butuh pendidikan butuh pakaian dan butuh berfilsafat tentang hakekat
dirinya sebagai pribadi dalam hubungannya dengan manusia lain dan martabatnya
alam dan Tuhan sang Pencipta segalanya yang ada di Jagad Raya yang termuat
dalam ajaran agama. Dari filsafat pula manusia dapat menciptakan ilmu seni dan
budaya.
Manusia adalah mahluk hidup ciptaan Tuhan dengan segala fungsi dan
potensinya yang tunduk pada aturan Tuhan, mengalami kelahiran, pertumbuhan,
perkembangan, dan mati. Serta berinteraksi dengan alam dan lingkungannya
dalam sebuah hubungan timbal balik baik itu positif maupun negative.
Pada hakikatnya lingkungan dapat dibedakan menjadi dua jenis yaiu, bioik dan
non biotik atau abiotik.
Lingkungan biotik ialah semua benda hidup yang ada di sekitar individu, baik
manusia, hewan, dan tumbuhan. Tiap unsur ini berinteraksi satu sama lainnya.
Sebagai contoh, kambing akan memakan tumbuhan berupa rerumputan untuk
mempertahankan hidupnya, selanjutnya kambing akan dimakan oleh manusia
sebagai konsumsi protein hewani. Lalu manusia akan mengeluarkan sisa
pencernaan berupa kotoran yang akan menyuburkan rerumputan tersebut.
Lingkungan non biotik atau abiotik adalah segala benda mati dan keadaan
fisik yang ada di sekitar kita, misalnya sinar matahari, suhu dan kelembapan,
batu-batuan, tanah mineral, air, udara dan lain-lain.
Seringkali lingkungan yang terdiri dari sesama manusia disebut juga sebagai
lingkungan sosial. Lingkungan sosial inilah yang membentuk sistem pergaulan
yang besar peranannya dalam membentuk kepribadian seseorang.
Oleh karena itu sepatutnyalah manusia dapat menjaga lingkungan alam dan
lingkungan sosial budaya tersebut agar tetap berkembang sesuai dengan
kodratnya, harkat dan martabat manusia sebagai makhluk sosial budaya.
2. Perubahan iklim
5. Pembuangan limbah
Lapisan ozon merupakan laposan perlindungan yang terlihat tak terlihat yang
menutupi planet bumi, melindungi kita dari sinar matahari yang berbahaya.
Opennipisan lapisan ozon diperkirakan disebabkan oleh polus yang disebabkan
oleh gas klorin dan biromida yang ditemukan di Choloro-floro carbon (CFC).
Setelah gas beracun mencapai atmosfer bagian atas, mereka menyebabkan lubang
di labisan ozon yang terbesar berada di atas amerika. CFC kini dilarang di banyak
industri dan poduk di konsumen. Lapisan ozon penting bagi manusia karena
mencegah radiasi ultraviolet (UV) yang berbahaya jika mencapai bumi. Wajib
menjadi perhatian.
Hujan asam terjadi karena adanya palutan tertentu di atmosfer. Hujan asam
dapat disebabkan karna pembakaran bahan baar fosil akibat meletusnya gunung
berapi atatu membusuknya vegetasi yang melepaskan sulfurdioksida dan nitrogen
oksida ke atmosfer. Hujan asam merupakan permasalah lingkungan yang dapat
memiliki efek serius padakesehatan manusia, satwa liar dan spesies air.
https://lingkunganhidup.co/masalah-lingkungan-hidup-di-indonesia-dan-dunia/
https://vinarachmaya.files.wordpress.com/2013/05/isbd-manusia-dan-
lingkungan.pptx
http://farizkur.blogspot.co.id/2015/09/manusia-sebagai-objek-dan-subjek_27.html
http://sobatgeo.blogspot.co.id/2017/01/pembagian-jenis-lingkungan.html
https://acehmillano.wordpress.com/2013/03/24/manusia-dan-lingkungan/
https://kbbi.web.id/
“ EKOLOGI SOSIAL “
MASALAH ANTARA MANUSIA DAN LINGKUNGAN
JURUSAN PPKN
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MANADO
2019