ISSN 2087 -

4588 Volume 2 Nomor 4 Oktober

2012

Majala
h
Kedokt
eran

EDITORIAL

Biomarker di ICU
'i Pantja Wibowo

ARTIKEL PENELITIAN
3
engetahuan dan Keterampilan

Mobilisasi Pasien dalam

Mencegah Terjadinya Ulkus

Tekan
Lumadi Sih Ageng, Tinrii Trihartini
Maskoen, Hana Rizmadewi Agustina

Korelasi Skor SOFA dengan

Kadar Laktat Darah dan C-
Reactive Protein pada Pasien
Sepsis

Ismawati irwan, Syafruddin Gaus,

Syafri Kamsul Arif

TINJAUAN PUSTAKA

Respons Metabolik Terhadap Stres

Samsirun Halim
 Ventilator Induced Kidney Injury
Mochamat Helmi

ARTIKEL KHUSUS

Pedoman dan Strategi Pemasangan

Trakeostomi Dilatasional Perkutan
Dis Bima Purwaamidjaja

LAPORAN KASUS

Kardiomiopati Peripartum
Surachtono

Krisis Tiroid
Santarwan Kusumo, Kezia Tjou,
Suharto, Alamsyah, Tantani Sugima
n

ial
di ICU--------------
Psrija Wibowo

• el Penelitian
ihuan dan Keterampilan Mobilisasi
Pasicn dalam Mencegah Teijadinya Ulkus
177

DAFTAR IS I

Majalah Kcdoktcran Terapi Intensif, Volume 2 Nomor 4, Oktober 2012

ii Sih Ageng, Tinni Trihartini

Maskoen, Hana Rizmadewi
Agustina

Korelasi Skor SOFA dcngan -------175

Kadar Laktat Darah dan C-Rcactive Protein

pada Pasien Sepsis--------------------------------

v ati I wan. Syafruddin Gaus, Syafri

Kamsul Ari
f
Injauan Pustaka

Respons Metabolik Terhadap Stres ...

Samsirun Halim
• entilator Induced Kidney Injury ...
Sfochamat Helrn
i
Artikel Khusus
Pedoman dan Strategi Pemasangan
Trakeostomi Dilatasional Perkutan ........ 204
Dis Bima Purwaamidjaja

191

198
183
Laporan Kasus
Kardiomiopati Pcripartum----------------- 215
Surachlono

Kiisis Tiroid ---------------------------------------

- 220
 Santam an, Kezia Tjou, Suharto, Alamsyah, Tantani Sugiman ,ARTIKEL
Korefasi Skor SOFA dengan Kadar Laktat Darah dan C-
Reactive Protein pada Pasien Sepsis
Ismawati Irwan, Syafruddin Gaus, Syafri
Kamsul ArifABSTRACT
This study aims to observe the relationship between
SOFA score, blood lactate level and CRP level in sepsis
patients in the ICU. Lactate measurement is c
component of the sepsis resuscitation bundle after
diagnosis is confirmed, while CRP is an acute phase
protein, which level is increased in inflammatory
processes. The experts suggested that there is
:orrelation between SOFA score with blood lactate and
CRP levels in septic patients in the ICU. SOFA ■core is
used because it has simpler components compared with
A PA CHE and SAPS scores to evaluate multiple organ
failure, which is a clinical pattern of :he continuous and
progressive organ dysfunction. This study is a cross
sectional study that included 54 samples, using
consecutive sampling technique. Routine assessments
were done for vital signs, GCS, and laboratory tests
including white blood cells count, platelet count, total
bilirubin, creatinin, blood gas analysis, and CRP. SOFA
score were evaluated for each sample.The results of this
study show a positive correlation between SOFA score
and both blood lactate and CRP level in sepsis patients
in the ICU. Patients in the ICU have mean SOFA score
of 7.89, with most of the patients having grade II organ
dysfunction with mean lactate level and CRP level 4. 05
mmol/L and 133.9 mg/dL, respectively Organ system
that have profound effect on the blood lactate ■evel and
CRP in sepsis patients is cardiovascular r~0,767 and
r=0,504 with p=0,002).(Maj Ked Ter hit ens if 2012;
2(4): 183 - 90)
bagian Anestesiologi Perawatan In tens if dan
■•lanajemen Nyeri
Pakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin
Makassar
Korespondensi: ismainvan@gmail.com ■ JI1C 2 Nomor 4 Oktobcr
2012
PENELITIAN
Keywords: Sepsis, SOFA score, blood lactate level,
CRP.
PENDAHULUAN
Sepsis adalah sindrom respons inflamasi sistemik
(systemic inflammatory response syndrome (SIRS) yang
disertai tempat infeksi yang diketahui (ditentukan dengan
negatif biakan positif terhadap organisme yang berasal dari
tempat tcrsebut)1. Fokus infeksi pada sepsis dapat terjadi
pada semua organ, baik saluran napas, abdomen, otak dan
Iain-Iain, meskipun hasil biakan darah tidak harus positif2.
Pada pasien sepsis dapat terjadi peningkatan laktat
karena adanya hipcperfusi jaringan, dan laktat dapat
mewakili petanda adanya hipoksia jaringan. Laktat
merupakan zat perantara metabolik yang tidak toksik dan
dapat diproduksi oleh semua sel. Laktat darah telah lama
diketahui sebagai indikatorberatnya penyakit dan sebagai
faktor prediktor prognosis3. Laktat dapat juga digunakan
sebagai monitor pengelolaan syok dan sebagai variabcl
prognosis pada berbagai keadaan akut dan kritis 4.
Pengukuran laktat untuk memprediksi kemungkinan
timbulnya syok septik maupun gagal organ multipel juga
dinilai lebih baik dibandingkan dengan pengukuran
variabel-variabel transpor oksigen (02)5.
Pedoman dari Surviving Sepsis Campaign (SSC) telah
memberi kemajuan penting dalam promosi terapi optimal
pasien sepsis.Menurut SSC, pemeriksaan laktat merupakan
salah satu bagian dari Resuscitation Bundle. Resuscitation
Bundle merupakan standar penatalaksanaan yang harus
dilakukan dalam 6 jam pertama setelah diagnosis sepsis
ditegakkan6.
C-reactive protein (CRP) adalah salah satu protein
fase akut yang terdapat dalam darah normal yang kadarnya
akan meningkat bila terjadi proses
183