Anda di halaman 1dari 7

TUGAS 2 MENYUSUN TEKS CERITA FABEL YANG URUT

DAN LOGIS
Orientasi :4,3
Komplikasi :2,5
Resolusi : 1
Koda : 6

TUGAS 3 MEMBEDAKAN TEKS CERITA FABEL DENGAN


TEKS YANG LAIN
Teks 1: Teks 1 termasuk jenis teks deskripsi
Anjing Terkecil
Deskripsi Khusus:

Anjing terkecil bernama Scooter. Tinggi badan anjing ini hanya tiga
inci atau sekitar 7,2 cm. warna bulunya putih. Scooter dapat duduk diatas
sebuah cangkir.
Binatang mini ini berasal dari Auckland, Selandia Baru. Karena badan si
mini yang kecil, Cheril McKnight, pemiliknya, hanya menggunakan cangkir
telur untuk memberi makan. Tempat tidur anjing itu pun hanya sebesar
kotak sepatu.
Deskripsi Umum:

Dia mengalahkan rekor anjing paling kecil sebelumnya, yaitu Boo


Boo dengan tinggi badan 4 inci yang berasal dari Amerika Serikat. Anjing
Scooter juga mengalahkan rekor anjing paling kecil di dunia tahun 2005
dari ras Chihuahua, yaitu Brandy, yang mempunyai tinggi badan 15,2 cm
dan berat badan 1 kg.

Teks 2: Teks 2 termasuk dalam teks fabel.


Anjing Yang Nakal
Orientasi:
Dahulu kala ada seeokor anjing yang punya kebiasaan mendekati tumit
orang. Tidak jarang pula anjing itu menggigit tumit dari orang yang ditemuinya.
Karena kebiasaan itu majikannya memasang kalung lonceng di lehernya sebagai
penanda jika anjing ini akan mendekat.
Komplikasi:
Si anjing menganggap bahwa lonceng tersebut sebagai ciri khasnya. Anjing
itu sangat bangga dan sengaja membunyikan di setiap sudut pasar. Dia selalu
berlari ke setiap penjuru dan menunjukkan lonceng tersebut kepada setiap orang
yang lewat.
Seekor anak anjing bertanya, “mengapa, kamu selalu berlari kesana-kemari
dengan loncengmu?”
“ ya, aku bangga pada lonceng di leherku. Tidak setiap anjing punya lonceng
sepertiku.”
Pada suatu ketika anjing tua itu berkata kepada anjing berlonceng, “Mengapa
kamu selalu memamerkan diri dengan loncengmu?”
“Ya, karena tidak setiap anjing memiliki lonceng sepertiku.

Resolusi:
“Sebenarnya, kamu harus malu pada loncengmu. Loncen itu tidak
patut kamu banggakan. Bahkan, itu aib. Sebenarnya majikanmu memberi
lonceng itu agar orang berhati-hati dengan kehadiranmu. Lonceng itu
adalah pemberitahuan kepada semua orang agar hati-hati dan waspada
akan kedatanganmu karena kamu anjing yang tidak tahu aturan dan
sering menggigit tumit orang,” kata anjing tua.
Koda:
Setelah mendengar hal itu, anjing berlonceng tidak mau lari berlari-
lari. Meskipun memakai lonceng, dia tidak berani lagi memamerkan
loncengnya karena banyak anjing lain yang mengetahui aibnya.

TUGAS 4 MENELAAH UNSUR KEBAHASAAN TEKS CERITA FABEL


1. Mengenditifi kasi Kata Kerja

Orientasi:
Terdapat Bercerita Menari-nari
Hidup Berkelahi Bernyanyi
Tinggal Memangsanya Menyangka
Tergantung Duduk Meratapi
Menari Melihat Menyendiri
Menempati Berjalan-jalan Malu
Terbuang Puji
Membuat Tersenyum
Berkumpul Mengajak
Bermain Bertatapan
Berpesta Mengeluarkan
Memandang Bernyanyi
KOMPLIKASI:
Bisik Dengar Menyerang
Mendengarkan Tanya Menceritakan
Bersembunyi Mendengar
Mengadakan Memerintahkan
Menggelar Merusak
Memangsa Berjaga-jaga
Berada Mendengar
Datang Memutar
Menjadi Berlayar

RESOLUSI:

Teriak Menyuruh
Menjatuhkan Pergi
Terperangkap
Bergerak
Mengelilingi
Menggigiti
Berteriak
menyerah
Meminta
Memerintahkan
Membuka

KODA:
Teriak Bermain
Melihat Bernyanyi
Pergi Menyukainya
Menari-nari Menjadi
Melempar-lemparnya Berpetualang
Mengangkat
Mengucapkan
Menyelamatkan
Menyadari
Bergabung
Berpesta

MENGELOMPOKKAN KATA KERJA


Kata Kerja Transitif

Membuat Mengikuti
Menempati Mendengarkan Menari-nari
Menari Mengadakan Mengangkat
Memandang Merusak Melempar-lemparnya
Memangsanya Memangsa Mengucapkan
Melihat Mendengar Menyelamatkan
Membuat Memutar Menyadari
Mengajak Menceritakan Menjadi
Menyangka Memerintahkan
Mengeluarkan Menggelar
Menari-nari Menyerang

Kata Kerja Intransitif


Terdapat Berjalan-jalan
Hidup Puji Bermain
Tinggal Tersenyum Berpetualang
Tergantung Bertatapan
BerdekatanBernyanyi
Berkumpul Bisik
Berpesta Bersembunyi
Berbagi Berlayar
Bercerita Teriak
Berkelahi Pergi
Duduk Bergabung

KALIMAT AKTIF INTRANSITIF


1. Budi membeli mobil-mobilan di toko mainan.
2. Mela menyiram tanaman-tanaman di kebunnya.
3. Petani menanam padi di sawah.
4. Tarina memetik bunga di taman.
5. Adik mengunyah makanan.
6. Nina membaca buku novel di taman.
7. Tina menjaga adik yang sedang sakit.
8. Ayah mengendarai mobil menuju kantor.
9. Tina meminum air putih setelah olahraga.
10. Ibu membersihkan halaman depan rumah.
KALIMAT AKTIF INTRANSITIF
1. Tina sedang bernyanyi bersama teman-temannya.
2. Budi sedang berlari di lapangan.
3. Lia dan keluarga berkunjung ke rumah saudara.
4. Ayah sedang berolahraga di sekitar komplek perumahan.
5. Ibu sedang berdandan untuk pergi ke undangan pernikahan.
6. Burung terbang tinggi di atas awan.
7. Ayah sedang bersantai di rumah.
8. Kakak dan teman-temannya berjalan-jalan ke pusat kota.
9. Pemburu sedang berburu rusa di hutan.
10. Burung-burung berkicau di atas pohon.

KALIMAT PASIF

1. Mobil-mobilan dibeli Budi di toko mainan.


2. Tanaman-tanaman disiram Mela di kebunnya.
3. Padi ditanam petani di sawah.
4. Bunga dipetik Tarina di taman.
5. Makanan dikunyah adik.
6. Buku novel dibaca Nina di taman.
7. Adik yang sedang sakit dijaga Tina.
8. Mobil dikendarai ayah menuju kantor.
9. Air putih diminum Tina setelah olahraga.
10. Halaman depan rumah dibersihkan ibu.

2. PENGGUNAAN KATA SANDANG SI DAN SANG


1. Sang jerapah itu bernama Jiji.
2. Si tikus itu bernama Kus.
3. Si tikus tengah mengecat rumah itu.
4. Dengan gembira Kus Tikus naik leher sang jerapah.
5. Dia merasa nyaman menempel di leher sang jerapah.
6. Dengan mudah si tikus menjangjau tempat-tempat yang sulit.
7. Si tikus mengecet langit-langit.
8. Pak beruang, sang pemilik rumah, sangat suka.

3. PENGGUNAAN KATA KETERANGAN TEMPAT DAN WAKTU


4.

1. Dikisahkan hiduplah sekelompok binatang di sebuah kampung .


DIKISAHKAN HIDUPLAH SEKELOMPOK BINATANG DI SEBUAH KAMPUNG.

2. Di kampung itu mereka saling bekerja sama untuk menyelesaikan


pekerjaan.
3. Pada suatu hari ada seekor jerapah yang tengah mencari
pekerjaan.
4. Ketika berdiri di dalam bus , ia harus menekuk leher dan itu
membuat lehernya nyeri.
5. Lehernya terlalu panjang di ruang kemudi .
6. “Hm, sepertinya, aku hanya cocok untuk melakukan pekerjaan di
luar ruangan . Ya, ya,” gumam Jiji pada suatu pagi , sambal
matanyan menerawang memperhatikan sekitarnya.
7. Jiji mendatangi sebuah rumah .
8. Si tikus tengah mengecat rumah itu .
9. Kus kelihatan berat mengecat disitu .

10. Si tikus mengecat langit-langit.

11. Akhirnya, mulai saat itu Jiji dan Kus bekerja sama sebagai tukang cat di kampung tersebut.

12. Di kampung-kampung lain pun mereka banyak ditawari pekerjaan.

3. PENGGUNAAN KATA HUBUNG LALU, KEMUDIAN, DAN


AKHIRNYA
1. Lalu, dari mulut keluar keluhan, “oh!”
2. Kemudian, dia memegang kaleng cat dengan mulutnya.
3. Lalu, ia memberi ongkos lebih untuk Kus Tikus dan Jiji Jerapah.
4. Akhirnya, mulai saat itu Jiji dan Kus bekerja sama sebagai

tukang cat di kampung tersebut.


Kelompok Novel

Ketua: shoofi yah Rihadatul Aisy


Anggota:-Taufi k Kamid
-Abie Nur Syihab
-Akbar Fatur Sidiq
-M.Alfi Pratama
-M.Anggra Fabiansyah
VIII A
SMPN 1 Karawang Barat
Tahun Ajaran 2014-2015

Anda mungkin juga menyukai