Anda di halaman 1dari 2

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, penelitian pengaruh

perubahan volume injeksi menggunakan ECU programmable pada mesin

Honda Beat 110cc terhadap performa mesin dapat disimpulkan sebagai

berikut:

1. Pengaturan volume injeksi dengan mapping ECU dapat disesuaikan

menurut karakteristik AFR ideal dari suatu bahan bakar. Pemajuan

pengapian diperlukan saat penggunaan bahan bakar etanol karena volume

injeksi bahan bakar juga ditambahkan dan berbedanya AFR dari yang

awalnya 14,7:1 menjadi 9:1 agar didapatkan pembakaran yang sempurna

serta performa motor berbahan bakar etanol yang menyerupai motor

berbahan bakar bensin pada umumnya.

2. Daya saat AFR stokiometri kedua bahan bakar juga berbeda yaitu 7,8 HP

dengan AFR 14,7:1 untuk kendaraan berbahan bakar bensin dan 7,9 HP

dengan AFR 9.2:1 untuk kendaraan yang berbahan bakar etanol V2

(+10%) hal ini menunjukkan bahwa etanol mampu untuk melebihi daya

dari kendaraan yang berbahan bakar bensin pada umumnya. Torsi pada

saat penggunaan bahan bakar etanol juga lebih tinggi dibanding kendaraan

berbahan bakar bensin yaitu sebesar 22.87 N.m untuk kendaraan berbahan

44
45

bakar bensin dan 24.01N.m untuk kendaraan yang bebahan bakar etanol

V2 (+10%).

5.2 Saran

Dalam pengujian diatas hanya sebatas performa kendaraan

pengujian ini belum sepenuhnya lengkap masih ada kekurangan yaitu

pengaruh volume injeksi terhadap emisi gas buang pada kendaraan,

konsumsi bahan bakar saat unjuk kerja sama dengan engine Honda Beat

standar dan analisa tentang top speed pada kedua jenis bahan bakar

tersebut diharapkan penelitian selanjutnya menbahas tentang dua hal di

atas.

Anda mungkin juga menyukai