Anda di halaman 1dari 7

LANGKAH-LANGKAH PENELTIAN

Logika penelitian mengandung lima aspek atau


lima rantai (chain) yang saling berkaitan dan saling
membentuk suatu “rantai penalaran” (chain of
reasoning).
Prosedur penelitian mengandung 20 langkah
praktis, yang merupakan hasil jabaran atau
operasionalisasi 5 rantai tersebut.
Logika penelitian selalu bersifat baku, terurut
secara logis.
1. Perumusan
permasalahan
penelitian

5. Penarikan 2. Perumusan
kesimpulan kerangka teoritik

4. Analisis data 3. Penentuan


metodologi

Skema Lima Rantai (chain) yang Saling Berkaitan


Rantai pertama logika penelitian:
PERUMUSAN PERMASALAHAN PENELITIAN

Langkah-langkah:
1. Menjelakan latar belakang permasalah penelitian.
2. Merumuskan pokok permasalahan.
3. Memformulasikan permasalahan.
4. Menjelaskan tujuan penelitian.
5. Menguraikan manfaat penelitian.
Rantai kedua logika penelitian:
KERANGKA TEORITIK.

Langkah-langkah:
6. Mengkaji kepustakaan.
7. Mendefinisikan variabel dan indikator.
8. Menjelaskan kerangka teoritik.
Rantai ketiga logika penelitian:
METODOLOGI PENELITIAN.

Langkah-langkah:
9. Menentukan metode penelitian.
10. Menentukan populais dan sampel.
11. Membuat matriks pengembangan instrumen.
12. Membuat rancangan pengembangan instrumen.
13. Membuat instrumen
Rantai ketiga logika penelitian:
ANALISIS DATA

Langkah-langkah:
14. Mengumpulkan data.
15. Mengolah data.
16. Membuat rencana analisis data.
17. Menganalisis data.
18. Menafsirkan data.
Rantai ketiga logika penelitian:
KESIMPULAN PENELITIAN

Langkah-langkah:
19. Menarik kesimpulan.
20. Menyusun laporan.

Anda mungkin juga menyukai