RS.

HATI KUDUS
LANGGUR
PEMERIKSAAN METODE RAPID TEST PASIEN HIV PASIEN IN
PARTUM

No. Dokumen No. Revisi Halaman

323/MDGS/III/2018 0 1 dari 1

SPO (STANDAR Tanggal Terbit Ditetapkan,

OPERASIONAL
PROSEDUR). Kepala RS.Hati Kudus Langgur

9 Maret 2018 dr.Adrianus Leftungun

Pengertian Salah satu test yang digunakan untuk melakukan penapisan ( screening) awal

sehingga dapat dilakukan deteksi dini pada pasien in partum.

Tujuan Untuk mengetahui hasil laboratorium tes HIV pada pasien in partum

Kebijakan Sesuai Keputusan Direktur Rs No. 100/ Kep-Dir/ Rshkl/ Iv /2018 tentang
Kebijakan Pelayanan Laboratorium Hiv-Aids Di Rumah Sakit.

Prosedur 1. Pasien masuk IGD

2. Diperiksa oleh dokter IGD kemudian di konseling oleh konselor
untuk tes HIV sebelum tindakan lanjutan
3. Petugas labratorium bertugas mengambil sampel darah
4. Pasien diambil darahnya 3 ml dan di masukan kedalam tabung vakum
5. Kemudian sampel darah pasien tersebut di centrifuge dengan
kecepatan 2500 RPM dalam waktu 10-15 menit
6. Dengan menggunakan rapid test HIV (SD) dengan intensitifitas 100
%, spesitifitas 99 %
7. Pipet dengan mikropipet 10uL serum pasien
8. Masukan serum yang sudah dipipet ke dalam rapid tes dengan
menambahkan buffersebanyak 4 tetes
9. Hasil dibaca dalam waktu 10-15 menit
10. Apabila hasil non reaktif pada pemeriksaan rapid test pertama maka
pemeriksaan dihentikan dan hasilnya non reaktif. Apabila hasil reaktif
dilanjutkan pemeriksaan dengan rapid test yang sensitifitasnya 100 %
dan spesitifitasnya 100 % sebanyak 2 kali dengan menggunakan rapid
test VIKIA dan INTEC
11. Pasien dirujuk ke klinik CST
Unit Terkait Laboratorium