SEL VOLTA

Petunjuk Pengerjaan Lembar Kerja Peserta

Nama Anggota Kelompok :
Didik (LKPD):
1. ___________________  Berdo’a sebelum mengerjakan LKPD
ini
2. ___________________  Pahamilah dasar teori atau konsep
sebelum membaca soal dengan
3. ___________________ seksama.
4. ___________________  Kerjakan soal penalaran agar dapat
menguji pemahamanmu.
 Tulislah setiap jawaban dari
KELAS :________ pertanyaan-pertanyan dikolom yang
telah tersedia

Lembar Kerja Peserta

Didik (LKPD)

SEL VOLTA 1
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
Konsep Dasar
Pada sel Volta, energi kimia diubah menjadi energi listrik atau reaksi redoks menghasilkan
arus listrik. Untuk memperoleh informasi tentang energi listrik yang dihasilkan oleh reaksi redoks.
Pada reaksi redoks, zat-zat yang direaksikan dicampur dalam satu wadah sehingga terjadi reaksi
yang disertai pelepasan atau penyerapan kalor.

Jika reaksi oksidasi dapat dipisahan dari reaksi

reduksi, kemudian elektron-elektronnya dapat
dialirkan melalui kawat dihubungan luar maka
akan terjadi aliran elektron atau arus listrik.
Hal itu berarti reaksi redoks dapat diubah
menjadi arus listrik atau energi kimia (reaksi
redoks) dapat diubah menjadi energi listrik.
Pada sel Volta, agar reaksi tidak berlangsung
pada permukaan logam Zn dan elektron-elektron
dapat dimanfaatkan sebagai arus listrik maka
batang Zn dan larutan CuSO4 harus dipisah.

SEL VOLTA 2
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
 Jembatan garam berbentuk pipa U yang berisi campuran agar-agar dengan suatu elektrolit,
biasanya garam seperti larutan NaCl atau KNO3. Oleh karena larutan di bagian (a) bermuatan positif maka
ion ion negatif dari jembatan garam akan masuk ke dalam bejana (a). Sebaliknya ion ion Zn2+ juga dapat
masuk ke dalam jembatan garam, sehingga larutan dibejana (a) menjadi netral.
Larutan di bejana (b) bermuatan negatif sehingga ion ion positif dari jembatan garam akan masuk
ke dalam larutan di bejana, sedangkan ion ion SO42- dapat masuk ke dalam jembatan garam, sehingga
larutan di dalam bejana (b) menjadi netral. Dengan demikian reaksi oksidasi dan reaksi reduksi dapat
berlangsung lagi dan aliran elektron berjalan terus menerus rangkaian seperti ini disebut dengan sel Volta.

Question ??
1. Pada sel Volta, agar reaksi tidak berlangsung pada permukaan logam Zn dan elektron-elektron
dapat dimanfaatkan sebagai arus listrik maka batang Zn dan larutan CuSO4 harus dipisah.
Tuliskan reaksi reduksi oksidasi pada peristiwa tersebut !
______________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________________
2. Jelaskan secara rinci bagaimana konsep dasar sel volta !
______________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________________
3. Bagaimana prinsip kerja pada rangkaian sel Volta (Pipa U) ?
_____________________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________________________

SEL VOLTA 3
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
AYO MENCOBA

Hasil Diskusi :

_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________

SEL VOLTA 4
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
 Energi listrik yang dihasilkan dari reaksi redoks ini dapat diukur dengan memasang voltmeter
pada ujung-ujung katode dan anode. Telah disepakati cara untuk menyatakan sel Volta, yaitu dengan
suatu diagram yang disebut dengan diagram (notasi) sel volta. Anoda selalu dinyatakan di sebelah kiri,
sedangkan katoda dinyatakan di sebelah kanan.

Anode (-) | Elektrolit pada Anode || Elektrolit pada Katode | Katode (+)

Jadi fungsi jembatan garam adalah sebagai berikut :

1. Untuk melengkapi rangkaian listrik (sirkuit). Dengan adanya jembatan garam ion-ion dapat
bergerak dari sel yang satu ke sel yang lain.
2. Mengganti ion-ion positif dan ion-ion negatif yang kekurangan dalam masing-masing sel.

Question
1. Tuliskan notasi sel dari diagram sel volta berikut !

Jawab :
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________

SEL VOLTA 5
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
 1. Potensial Elektrode
Jumlah energi listrik yang dapat dihasilkan oleh sel volta bergantung pada
perbedaan potensial antara kedua elektrode. Agar listrik dapat mengalir dari kutub
satu ke kutub yang lain melalui kawat penghantar, maka harus ada perbedaan
potensial antara kedua kutub itu.

Eooksidasi = -Eoreduksi

2. Potensial Sel Standar (Eosel)

Selain dapat menggunakan percobaan dan voltmeter, potensial sel standar
(E sel) dapat juga digunakan secara teoritis. Potensial sel standar (Eosel) dapat dihitung
o

dengan cara mengurangkan potensial reduksi standar katode dengan potensial reduksi
standar anode, atau menjumlahkan potensial anode dengan potensial katode.

Eosel = Eoreduksi(katoda) – Eoreduksi(anoda)

atau :
Eosel = Eooksidasi(anoda) + Eooksidasi(katoda)

AYOO BERFIKIR

1. Diketahui potensial reduksi standar untuk reaksi sel berikut :

Cu2+(aq) + Zn(s) → Cu(s) + Zn2+(aq) Eo = +1,10 volt
Pb2+(aq) + Zn(s) → Pb(s) + Zn2+(aq) Eo = +0,63 volt
Cu2+(aq) + Pb(s) → Cu(s) + Pb2+(aq) Eo = +0,47 volt
Berdasarkan harga-harga potensial sel diatas dapat disimpulkan bahwa urutan ketiga
logam diatas ururtan reduktor yang menurun, adalah. . . .
Jawab :_______________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
2. Diketahui potensial reduksi standar untuk :
Fe3+ / Fe2+ = +0,77 V Zn2+ / Zn = -0,76 V
- 2+
Br2 / Br = +1,07 V Cu / Cu = +0,34 V
-
I2 / I = +0,54 V
Reaksi berikut yang mempunyai potensial terkecil adalah. . . .
Jawab :_______________________________________________________________

SEL VOLTA 6
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
 _____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
1. Berlangsungnya Suatu Reaksi Redoks
Tidak semua pasangan elektrode (anode dan katode) menghasilkan reaksi
redoks. Suatu reaksi redoks dapat berlangsung jika ada perbedaan potensial positif
diantara kedua setengah reaksi reduksi dan setengah reaksi oksidasi.

Jika Eosel > 0 atau Eosel (+), reaksi akan berlangsung spontan.

Jika Eosel < 0 atau Eosel (-), reaksi tidak berlangsung.

2. Potensial Elektrode Standar dan Reaksi Spontan

Nilai potensial elektrode dapat digunakan untuk memperikirakan apakah suatu
reaksi kimia berlangsung secara spontan atau tidak. Spontan berarti tanpa dorongan
apapun, reaksi akan berlangsung dengan sendirinya. Sementara itu, reaksi tidak
spontan dapat berlangsung jika ada dorongan atau tambahan energi dari luar.
3. Potensial Elektrode Standar serta Daya Oksidasi dan Daya Reduksi
Nilai potensial elektrode dapat digunakan untuk mengetahui daya oksidasi dan
daya reduksi suatu zat. Semakin positif nilai potensial reduksi
suatu zat, bearti zat tersebut semakin mudah mengalami reduksi,
dan itu berarti zat tersebut dapat menjadi oksidator kuat.

Tahukah
Anda ???

Beberapa Fakta tentang sel Volta

1. Sel Volta terdiri atas dua eektrode yaitu katode dan anode.
2. Anode pada sel volta :
a. Tempat terjadinya reaksi oksidasi
b. Merupakan kutub negatif
c. Mempunyai nilai potensial elektrode lebih rendah daripada katode.
3. Katode pada sel Volta :
a. Tempat terjadinya reaksi reduksi
b. Merupakan kutub positif
c. Mempunyai nilai potensial elektrde lebih tinggi daripada anode.
4. Nilai potensial sel (Eosel) :
a. Tidak dipengaruhi oleh koefisien reaksi.
b. Reaksinya spontan jika Eoreaksi bernilai positif.

SEL VOLTA 7
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
 Aki (accu)
Aki termasuk sel sekunder, karena selain menghasilkan arus listrik aki juga dapat
diisi arus listrik kembali. Secara sederhana aki merupakan sel yang terdiri atas
elektrode Pb sebagai anode dan PbO2 sebagai katode dengan elektrolit H2SO4(aq).
Reaksi yang berlangsung pada aki saat menghasilkan arus listrik sebagai berikut:

Reaksi elektrokimia pada aki merupakan reaksi kesetimbangan

(reversible). Adanya arus listrik dari luar, keadaan dari kedua elektrode yang
terlapis oleh PbSO4 dapat dikembalikan seperti semula.

Bagaimana mekanisme sel volta yang terjadi pada aki (accu) ? Tuliskan reaksi yang terjadi !

______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________

SEL VOLTA 8
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
Baterai
Baterai disebut juga sel kering. Beberapa jenis baterai yaitu baterai biasa, alkaline,
dan baterai nikel-kadmium.
1) Baterai biasa
Reaksi yang terjadi pada baterai biasa yaitu :
Anode(-) : Zn(s) → Zn2+(aq) + 2e-
Katode (+) : 2MnO2(s) + 2NH4+(aq) + 2e- → Mn2O3(s) + 2NH3(aq) +H2O(l)
Zn(s) + 2MnO2(s) + 2NH4+(aq) → Zn2+(aq) + Mn2O3(s) + 2NH3(aq) +H2O(l)
Pada sel kering ini, reaksi berlangsung searah (irreversible). Jadi jika arus
listrik searah habis maka sel tidak dapat diisi kembali. Oleh sebab itu, baterai
biasa disebut juga dengan sel primer.
2) Baterai Alkaline
Baterai alkaline menghasilkan energi yang lebih besar dibandingkan dnegan
baterai biasa sehingga lebih kuat dan tahan lama.
Reaksi pada batera alkaline :
Anode (-) : Zn(s) → Zn2+(aq) + 2e-
Katode(+) :2MnO2(s) + H2O(l) + 2e- → Mn2O3(s) + 2OH-(aq)
Zn(s) + 2MnO2(s) + H2O(l)→ Zn2+(aq) + Mn2O3(s) + 2OH-(aq)
3) Baterai Nikel-Kadmium
Baterai nikel-kadmium adalah baterai yang dapat diisi kembali (rechargeable
battery). Dengan membalik arah elektron, zat-zat hasil reaksi yang melekat
pada elektrode-elektrode dapat diubah kembali menjadi zat mula-mula.

Jelaskan secara singkat komponen penyusun dari setiap jenis baterai (Sel Leclanche)

_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________

SEL VOLTA 9
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
Sel Merkuri Oksida-Zn
Sel ini berupa silinder pipih, sebesar kancing baju atau lebih kecil. Sel ini diguhnakan
sebagai sumber arus listrik untuk kalkulator, jam tangan indikator diafragma pas tustel, dan
sebagainya.
Perhatikan gambar. Yang bertindak sebagai katode adalah HgO dan anodenya dibuat dari
campuran serbuk Zn dengan KOH pekat. Kedua elektrode ini dipisahkan dengan sekat.
Reaksi redoks pada saat menghasilkan arus listrik adalah sebagai berikut :
Anode(-) : Zn(s) → Zn2+(aq) + 2e-
Katode(+) : HgO(s) + H2O(l) + 2e- → Hg(l) + 2OH-(aq)
Zn(s) + HgO(s) + H2O(l) → Zn2+(aq) + Hg(l) + 2OH-(aq)
Potensial sel yang dihasilkan sebesar 1,35 volt. Sel ini merupakan sel yang reaksinya searah
(irreversible) jadi tidak dapat diisi ulang.

Jelaskan susunan sel merkuri oksida-Zn, dan tuliskan reaksi redoks saat menghasilkan arus listrik
!

______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________

SEL VOLTA 10
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
Sel bahan Bakar (Fuel Cell)
Sel bahan bakar adalah sel yang menggunakan bahan bakar biasa seperti campuran
gas H2 dan O2 yang sangat murah dan diibuat secara mudah dari elektrolisis H2O(l). Susunan
sel bahan bakar sebagai berikut :
Katode : Karbon yang ditaburi serbuk Pt dan meresap pada pori-pori karbon
Anode :Karbon yang juga ditaburi serbuk Pt dan meresap pada pori-porikarbon. Fungsi
serbuk Pt pada elektrode karbon adalah sebagai katalis pada reaksi redoks.
Elektrolit : Larutan KOH pekat yang terurai menjadi ion K+(aq) dan OH-(aq)
Reaksi sel pada bahan bakar yaitu :
Anode (-) : 2H2(g) + 4OH-(aq) →
Pt 4H O(l) + 4e-
2
Katode(+): O2(g) + 2H2O(l) + 4e → 4OH (aq)
- Pt -

2H2(g) + O2(g) →
Pt
2H2O(l)

Tuliskan 6 perbedaan sel bahan bakar dengan sel volta !

__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
SEL VOLTA 11
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
 Kilas Kimia

Beberapa ilmuwan telah berhasil membuat sel bahan bakar terbarukan

pertama yang bisa menyimpan lebih banyak energi dibanding bensin.
Kendaraan-kendaraan bertenaga listrik berpotensi lebih ramah lingkungan
dibanding dengan kendaraan berbahan bakar bensin karena tidak
menghasilkan efek gas rumah kaca, tetapi sel-sel yang digunakan untuk
tenaga penggerak tidak bisa menyimpan energi yang sama banyaknya dengan
bahan bakar fosil. Sekarang telah dibuat sebuah sel bahan bakar vanadium
borida-udara dengan kapasitas energi yang jauh lebih besar dibanding
baterai kendaraan yang ada sekarang. Sel ini memiliki kapasitas energi
sepuluh kali lebih tinggi dibanding baterai ion litium dan kepadatan
energinya tiga kali lebih besar dibanding baterai zink-udara.

Sel bahan bakar terbarukan ini membuka kemungkinan untuk membuat

kendaraan-kendaraan bertenaga listrik dengan jarak tempuh yang tidak
terbatas, tanpa mesin bahan bakar terpisah, dan tanpa harus sering mengisi
ulang baterai. Sel bahan bakar vanadium borida-udara hanya memerlukan
udara dan bahan bakar segar untuk menyelesaikan proses pengisian ulang.

AYO MENALAR !!

Bersama teman kelompok, lakukanlah studi literatur tentang penggunaan sel volta
dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa hal yang perlu kalian perhatikan yaitu :

1. Sebutkan beberapa contoh sel Volta yang sering ditemukan atau digunakan
dalam kehidupan sehari-hari ?
2. Bagaimana reaksi redoks dari sel Volta tersebut ?
3. Apakah sel Volta tersebut dapat digantikan oleh sel yang lain ?

Carilah informasi sebanyak mungin tentang contoh-contoh sel Volta !

Presentasikanlah hasil kelompok kalian didepan kelas ! Minta pendapat kelompok lain
dan guru terhadap hasil tersebut, diskusikan apabila terdapat perbedaan pendapat !

Banyak peralatan rumah tangga yang menggunakan baterai. Ada baterai yang besar
dan ada yang kecil.

1.Mengapa arus baterai terus berkurang selama pemakaian ?

2.Apa yang terjadi ketika baterai itu mati (tidak bisa dipakai lagi) ?
3.Apa yang kalian lakukan terhadap baterai yang sudah tidak dipakai lagi ?
SEL VOLTA 12
4.Mengapa limbah baterai berbahaya terhadap lingkungan ?
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
Lakukanlah dalam diskusi kelompok !