BAB I

PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang

Operasi pemboran minyak & gas bumi sekarang semakin marak di dunia

perindustrian migas, Karena kebutuhan keseharian manusia semakin meningkat.

Operasi ini biasanya berlangsung dengan keperluan biaya yang sangat besar, mulai

dari biaya operasi sampai ke biaya penanggulangan masalah. Salah satu permasalahan

yang sering sekali terjadi pada pengeboran migas adalah pipa terjepit,(stuck pipe).

kerugian yang di sebabkan oleh permasalahan ini adalah kehilangan waktu , peralatan

menjadi rusak, dan juga produksi migas pada sumur tersebut menjadi terhambat.

Stuckpipe merupakan masalah yang sangat serius di dunia migas, masalah ini

dapat timbul kapan saja dan pada kondisi apa saja. Hal ini dapat memberikan

kerugian yang besar dari pihak perusahaan. Perusahaan dituntut untuk mencari

penyebab dari masalah ini. Kondisi pipa terjepit ini biasanya diindikasikan pada saat

proses pengangkatan pipa tersangkut. Terjepitnya pipa biasanya dapat dibagi menjadi

dua jenis berdasarkan penyebabnya. Yaitu, mekanikal dan juga Diferensial.Tetapi

yang akan dibahas di Tugas akhir ini hanyalah Pipa terjepit secara mekanika.

1
 2

I.2Rumusan Masalah
Tugas Akhir ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana Penyelesaian masalah pipa
terjepit secara mekanika. Mulai dari pengenalan masalah,peralatan sampai penyelesaian dari
permasalahan tersebut.
1.3 Maksud dan tujuan penelitian
Maksud dari penulisan tugas akhir ini adalah untuk menganalisa bagaimana
perusahaan Z mengatasi permasalahan pipa terjepit secara ekonomis dan efesien pada sumur
X di Lapangan Y
I.4 Ruang Lingkup dan Batasan Masalah
Penelitian dilakukan dengan batasan masalah yang terdiri dari Profil Lapangan,data-
data sumur,Jenis peralatan “fishing” yang digunakan dan juga prosedur yang dilakukan oleh
perusahaan tersebut.
I.5 Manfaat penelitian
Manfaat dari penelitian ini adalah memberikan gambaran prosedur dan alat apa saja
yang dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah pipa terjepit secara mekanik.