1. PENDAHULUAN
Daerah penelitian terletak di Daerah Sumberan, Kecamatan Ngawen,
Kabupaten Gunung Kidul, Daearh Istimewa Yogyakarta dan sekitarnya.
Desa Sumberan memeiliki litologi berupa tuf dan telah dilakukan
penambangan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pemanfaatan tuf
di Desa Sumberan sesuai dengan kriteria yang ada.
2. METODE PENELITIAN
Penelitian dilakukan dengan cara pemetaan geologi Teknik skala 1 : 2000,
pengamatan petrologi, pengamatan pelapukan, serta analisis keteknikan
batuan. Nilai kuat tekan batuan berhubungan dengan nilai uji keteknikan
batuan, pengamatan petrologi batuan, serta pengamatan pelapukan batuan.
4. KESIMPULAN
Berdasarkan analisis petrologi batuan, diketahui bahwa tuf dengan struktur
masif memiliki kemampuan nilai kuat tekan yang sedikit lebih besar
dibandingkan tuf dengan struktur perlapisan. Hal ini dikarenakan tuf dengan
struktur masif memiliki ukuran butir yang relatif lebih seragam
dibandingankan dengan perlapisan. Lalu berdasarkan klasifikasi Binieawski
(1984), batuan didaerah penelitian masih layak untuk digunakan karena
masih termasuk dalam kategori Medium Strong. Kemudian berdasarkan
perbandingan sifat fisik dan nilai kuat tekan kedua jenis batuan, diketahui
bahwa semakin besar nilai porositas dan nilai densitas kering batuan maka
nilai uji kuat tekan batuannya semakin rendah. Terakhir berdasarkan SNI
030394-1989 tentang syarat mutu batu alam, batuan didaerah penelitian
dapat dimanfaatkan sebagai batu hias atau tempel.