ALUMNI PBSB
TAHUN 2015 SAMPAI 2018
28 Desember 2015
Nomor HP : 081339094343
Email : lailul.marom@gmail.com
Alamat Pondok Pesantren : Jl. Kyai Fadhol 970, Kel. Kademangan, Kecamatan
Pondok Pesantren Roudlotut Tholibin didirikan oleh Kiai Pakis bin Alawi bin
Samlawi bin Alawi bin Abdurrahman bin Pangeran Kidul bin Sunan Giri. Pendirian
pondok pesantren ini memiliki tujuan membimbing masyarakat sekitar yang
kebanyakan masih dalam keadaan tak tersentuh pendidikan agama dan banyak yang
masih hidup dalam kemungkaran. Selain itu pendirian pesantren ini juga untuk
menggalang persatuan dan kesatuan pesantren.
Tahun berdirinya pondok pesantren ini tidak diketahui secara pasti, namun
tahun wafatnya Kiai Pakis (tahun 1875 M/ 1296 H) yang kemudian dianggap sebagai
bukti kuat berdirinya Pesantren ini. Pada mulanya, setelah kewafatan Kiai Pakis
pimpinan pesantren diberikan kepada Kiai Anom (menantu) dan setelah itu
dilanjutkan oleh menantu Kiai Anom, Kiai Mushohib yang oleh masyarakat sekiatar
lebih dikenal dengan nama Kiai Gedangan.
Dimasa Kiai Gedangan ini terdapat banyak permintaan dari masyarakat agar
didirikan pemondokan-pemondokan bagi para santri agar bisa menetap disana dan
mampu memperdalam ilmu yang mereka cari. Hingga saat ini pemondokan itulah
yang dikenal dengan nama Pondok Kareng atau Pondok Gedangan. Pondok ini telah
melahirkan banyak para Kiai dengan jumlah santri dan pengaruh kuat pada
masyarakat, contohnya Kiai Syarifuddin (pengasuh Ponpes Wonorejo, Lumajang),
Kiai Hamid di Jalan Kiai Abdul Hamid Probolinggo, dan lainnya.
c) Profil Pesantren
Pimpinan/Kyai
KH Abdul Mujib Abdullah merupakan sosok kiai yang lebih mementingkan
pendidikan kitab kuning tanpa melupakan pendidikan formal. Pengajian Shubuh
dimulai dari kitab Al Jurumiyah bagi para santri baru, kelas satu diniyah, dan kelas
dua diniayah (biasanya terdiri dari kelas satu SMP/MTs dan SMA/MA yang baru
masuk Pesantren), kemudian dilanjutkan dengan kitab Fathul Qorib untuk kelas tiga
dan kelas empat Diniyah, setelah itu baru dilanjutkan dengan kitab Fathul Qorib untuk
kelas lima, kelas enam, dan para asatidz Madrasah Diniyah PP Roudlotut Tholibin.
Sosok Kiai Mujib yang keras, telaten, dan bersahabat mampu mendidik para
santri-santri dalam menguasai kitab kuning dengan baaik. Sebagai alumni PP Sidogiri
dan PP Ploso Kediri, beliau merupakan sosok yang sangat alim dan disegani dalam
ilmu alat, fiqih, maupun tasawwuf dalam lingkungan pesantren di Jawa Timur
terutama daerah tapal kuda (Pasuruan, Probolinggo, Situbondo, Lumajang,
Bondowoso, Jember, dan Banyuwangi).
Beliau adalah sosok yang sederhana, bahkan sampai-sampai para tamu dan
wali santri yang berkunjung ke pesantren tidak mengira bahwa beliaulah pengasuh
utama Pesantren Roudlotut Tholibin ini. Pakaian beliau yang sederhana dan bekerja
seperti pekerja biasanya (ke sawah, kandang, memperbaiki pekerjaan rumah, dsb)
menjadikan para tamu menganggap beliau orang biasa bila menjumpai beliau di
lingkungan pesantren. Terutama bagi orang-orang baru yang mengunjungi pesantren.
Ketelatenan beliau pada santri membuahkan banyak hasil. PP Roudlotut
Tholibin adalah langganan juara dalam setiap lomba kitab kuning baik di Kota
Probolinggo maupun tingkat Jatim, bahkan santri-santri PP Roudlotut Tholibin pernah
menjuarai Musabaqah Qiroatul Kutub (MQK) tingkat nasional tahun 2011 di NTB.
Hal ini termasuk mengagumkan mengingat PP Roudlotut Tholibin merupakan tipe
pesantren kombinasi yang juga disibukkan oleh pendidikan formal. Hal ini, tak lepas
dari didikan Kiai yang kini sudah berusia 78 tahun (2014).
Sosok kiai Mujib, demikian panggialan akrab beliau, sangatlah kuat. Ajaran
dan didikannya mampu menjadikan para santrinya mampu membaca kita kuning dasar
(seperti Al Jurumiyah, Taqrib, dsb) hanya dalam waktu 6 bulan. Metode yang
diajarkan beliau merupakan metode pemaknaan jawa (pegon) untuk setiap kitab
kajiannya. Hal ini lebih mempermudah dan memperkaya bahasa para santri yang
notabene merupakan pengguna bahasa madura. Dengan metode ini pula, sangat
memudahkan para santri untuk memperdalam ilmunya di pondok-pondok pesantren
besar seperti PP Lirboyo Kediri, PP Sidogiri Pasuruan, maupun PP Ploso Kediri.
Selain itu banyak dari lulusan madrasah diniyah juga menjadi guru bantu diberbagai
pesantren di daerah tapal kuda.
Pada 1 Januari 2018, beliau wafat setelah belasan tahun berjuang melawan
penyakit akibat jatuh yang diderita beliau. Untuk selanjutnya, Pondok Pesantren
Roudlotut Tholibin diasuk oleh putera ke-5 beliau, K.H. Abdul Karim Mujib. Belaiu
pernah belajar di Yaman dan Mekkah, meski belum sempat menyelesaikan
pendidikannya karena diminta pulang oleh K.H. Abdul Mujib.
Santri
Yayasan PP Roudlotut Tholibin memiliki lembaga pendidikan formal yang
berupa Paud, TK/RA, MI Ihyaul Islam, MTs Roudlotut Tholibin Putera-Puteri, MA
Wahid Hasyim, dan SMA Sunan Giri. Pendidika santri putera dipisah dari santri puteri
kecuali tingkat Madrasah Ibtidaiyah dan ke bawah. SMA Sunan Giri dikhususkan
untuk para santri putera dan MA Wahid Hasyim khusus untuk santri puteri. Untuk
total dari santri yang menetap di pondok bekisar 900 lebih, 500 lebih santri puteri dan
400 santri putra. Sedangkan untuk yang siswa-siwa yang berada dalam naungan
yayasan Roudlotut Tholibin di atas 1.600 santri. Santri-santri ini berasal dari berbagai
daerah Jawa Timur seperti: Probolinggo, Lumajang, Pasuruan, Situbondo, Jember,
Sidoarjo, Surabaya, Kediri, dan Madura.
Mayoritas dari santri-santri tersebut menempuh pendidikan formal dalam
naungan Yayasan Roudlotut Tholibin, namun ada juga puluhan santri yang hanya
ingin memperdalam kitab kuning di pesantren ini. Rata-rata mereka dari golongan
menengah ke bawah dan masyarakat kurang mampu, sehingga biaya masuk maupun
bulanan pesantren sangatlah murah.
Pengajian Kitab Kuning
Pondok Pesantren Roudlotut Tholibin adalah sebuah pondok pesantren
dibilangan Kota Probolinggo yang sangat mengedepankan pengajian kitab kuning
tanpa mengenanggalkan pendidikan formal. Biasanya di pondok pesantren yang telah
menjalankan pendidikan formal pengajian kitab kuning sering diduakan, namun beda
halnya dengan PP Roudlotut Tholibin. Lihat saja, pengajian Kitab kuning dimulai
setelah sholat subuh baik untuk kelas sifir (kelas pemula bagi santri baru) maupun para
lulusan sekolah diniyah yang masih menetap di Pondok.
Pengajian kitab kuning ini hanya berhenti pada jam sekolah formal bagi
mereka yang masih berstatus siswa-siswi MTs, MA, maupun SMA yang berlangsung
dari jam 07.30-12.30 wib. Setelah itu jam istirahat siang sampai sholat ashar dan
diteruskan dengan sekolah diniyah yang mencangkup kelas sifir (pemula), satu sampai
dengan kelas enam madrasah diniyah. Kitab-kitab yang dikajipun sudah termanajemen
sangat baik dari dulu, mengikuti sistem PP Sidogiri dan PP Ploso Kediri berikut kitab-
kitab yang digunakan.Sekolah diniyah ini berakhir sebelum adzan magrib yang biasa
digunakan para santri untuk makan dan persiapan sholat magrib.
Setelah magrib, kajian diteruskan dengan penagjian Al quran bagi kelas sifir-
kelas, kelas satu, dan kelas dua diniyah. Sedangkan kelas tiga ke atas ngaji ke
pengasuh dengan kitab Tafsir Jalalain yang sudah dihatamkan berpuluh-puluh kali (
hatam 2 tahun sekali) dan dilanjutkan dengan kitab Al Hikam, Qurthubi, ataupun
Bidayatul Hidayah. Biasanya ketiga kitab ini bergilirang dihatamkan setiap tahun.
Setelah kegiatan tersebut, kemudian dilaksanakan sholat isyak dan dilanjutkan ngaji
Al Jurumiah baik tingkat dasar, lanjutan, maupun pendalaman. Masing-masing dari
kelas sifir, satu, dan kelas dua. Kelas satu dan dua juga sudah memakai referensi Kitab
Tasywiqul Holak yang merupakan syarah dari kitab Al Jurumiyah. Untuk kelas 3 ke
atas langsung syawir membahas pelajaran diniyah untuk hari itu dan pelajaran keesok
harinya.
Setelah itu, kegiatan pengajian kitab kuning terus berlangsung. Giliran kelas
sifir-kelas dua diniyah yang melaksanakan membahas pelajaran diniyah untuk hari itu
dan pelajaran keesok harinya.
Setelah itu, kegiatan pengajian kitab kuning terus berlangsung. Giliran kelas
sifir-kelas dua diniyah yang melaksanakan Syawir (membahas bersama-
sama/musyawarah) pelajaran-pelajaran diniyah. Sedangkan kelas 3 dan 4 serta
beberap ustad yang memendu melaksanakan Musyawirin Kitab Fathul Qorib yang
rutin dihatamkan dua tahun sekali. Sedangkan untuk kelas 5 dan 6 juga melaksanakan
Musyawirin dengan kita Fathul Mu’in dengan beberapa ustad pendamping, bahkan
banyak dari keluarga besar pesantren yang ikut nimbrung dalam kajian ini. Selain
kegiatan rutin tersebut, PP Roudlotut Tholibin juga mengadakan pengajian Kitab Al
Hikam yang diasuh langsung oleh KH Abdul Mujib setiap hari Rabu. Pengajian kitab
kuning juga rutin diadakan setipa bulan puasa hingga maksimal tanggal 27 ramadhan.
Diantara kitab-kitab yang dipelajari di PP Roudlotut Tholibin antara lain: Al
Jurumiyah, imrithi, Al fiah ibnu Malik, I’lal, I’rob, Taisirul Kholaq, mabadiul
fiqhiyah, Akhlaqul lilbanin, Al Maqsud, Sullamuttaufiq, Fathul Qorib, Fathul Mu’in,
Jawahirul Kalamiyah, Ushul Fiqh, Mantiq, Al Hikam, Bidayatul Hidayah, Ihya’
Ulumuddin, Ibnu Aqil, Taswiqul Kholaq, Fathul Wahhab, dan banyak kitab salaf
lainnya.
Aktivitas Pendidikan
Semua kegiatan diatas bisa berubah tergantung kebijakan Pengasuh dan para
ustad dalam menjalankan pengajian dan kebijakan para pengurus dalam memberikan
kegiatan baru diluar jadwal. Selain itu setiap jumat yang merupakan hari libur semua
pengajian, sekolah formal, maupun sekolah diniyah, rutin dilaksankan tahlilah,
dzibaiyah, dan pelatihan khitobah setiap malam jumat. Dilanjutkan pembacaan Al
Kahfi setelah sholat shubuh dan pembacaan Al Waqiah setelah sholat ashar. Paginya
biasanya digunakan untuk kegiatan olahraga: sepak bola, bola voli, bulu tangkis,
takraw, dan semacamnya yang diadakan setelah pelaksanaan ro’an (bersih-bersih
pesantren). Sedangkan untuk malam selasa selalu diadakan gerak batin (pembacaan Al
100 Al fatihat + Tahlil) dan untuk pengajian Al Quran biasa diliburkan.
B. RENCANA PENGABDIAN
Adapaun program yang kami susun akan terfokus pada sepuluh program prioritas yang
nantinya akan berisi berbagai kegiatan dan pelatihan terkait program-program ini. Namun,
tidak menutup kemungkinan akan ada program atau kinerja lainnya yang bisa dilakukan
ketika dibutuhkan. Berikut sepuluh rencana program kerja yang akan dilaksanakan di Pondok
Pesantren Roudlotut Tholibin, Kel. Kademangan, Kec. Kademangan, Kota Probolinggo,
Provinsi Jawa Timur:
Tabel Rencana Program Kerja Pengabdian Dari Tahun 2015 Sampai 2018
LOKUS PENGABDIAN
Berdasarkan rencana program pengabdian yang telah kami susun, maka dalam
pelaksanaanya kami membuat skala prioritas. Dalam menentukan program apa yang harus
didahulukan, maka kami mempertimbangkan beberapa aspek yaitu: tingkat urgensi, kemampuan
diri, dan kesempatan yang dimiliki (waktu). Dengan pertimbangan tersebut, dalam tahap 6 bulan
pertama kami melaksanakan program sebagai tenaga pengajar Madrasah Diniyah Roudlotut
Tholibin, Pendirian kembali REC (Roubin English Course), perencanaan Manajemen usaha
pendirian Kantin Makan para santri, pembuatan kaos, sarung, dan gantungan kunci, dan lain-lain
yang akan kami jelaskan lebih rinci. Kemudian 2 tahun berikutnya kami mulai melaksanakan dan
tetap mengupayakan terlaksananya semua rencana program kerja yang telah kami susun.
Dari semua program yang ada, kami kemudian memfokuskan diri pada bidang pengajar
REC, Madrasah Diniah, Buletin, dan Manajemen Usaha. Program-program ini banyak mengubah
wajah pondok pesantren terutama manajemen usaha kantin yang mewajibkan santri makan sore di
dalam pondok, sehingga selain mendapatkan pemasukan dari hasil makanan, keamanan dan
ketirtiban santri juga meningkat pesat. Dengan ketertiban seperti itu, kegiatan pondok bisa
terlaksana dengan lebih baik dan lebih teratur.
Adapun Program kerja yang sudah kami lakukan mulai Desember 2015 sampai dengan
Mei 2018 adalah sebagai berikut:
Tabel Realisasi Program Kerja Pengabdian Dari 2015 Sampai 2018
Untuk buku
majmuk hanya
diperuntukkan
santri PP Roudlotut
Tholibin
Para Pengurus,
Pengasuh, dan
perwakilan wali
- Adanya santri sepakat
Perencanaan kesepakatan dengan
Desember 2015- pandangan antar diadakannya kantin
Musyawarah bersama
Maret 2016 Pengurus Ponpes khusus makan sore
dewan asatad kemudian
dan Pengasuh agar: santri tidak
dengan wali santri
Sosialisai April- - Sosialisasi telat ketika jemaah
tentang pembuatan
Juni 2016 terhadap wali ashar, santri
kantin dalam pondok
santri agar terjadi terjamin makannya
kesepakatan selama sebulan, dan
bersama keuntungan
kembali ke pondok
demi operasional
pondok
Pembuatan Kantin Aktif Juli 2016 - 100% santri Seluruh santri dan
Makan di Pondok makan sore di pengurus 100%
Pesantren Pelaksanaan: ponpes makan di kantin
Setiap sore - Pembayaran setiap sore selepas
setelah Uang Makan Madrasah Diniah
pelaksanaan dilakukan 3 bulan
Madrasah Diniyah sekali atau 6 Kantin juga
bulan sekali menyediakan
sebesar makan siang
Rp100.000/bulan dengan biaya diluar
kewajiban
Pondok dapat
mengelola dengan
baik, sehingga
keuntungaanya
sangat bermanfaat
terhadap
sumbangan
pembangunan
pondok,
pendelegasian,
pembelian peratan,
dsb
Antusiasme santri
membludak
sehingga panitia
hanya membatasi
30 pendaftar
pertama
- Santri dapat
termotivasi dalam Pelatihan berjalan
Pelatihan Kepenulisan menullis baik, dan banyak
bersama Komunitsa - Santri bisa menemukan bibit-
Januari 2016
Penulis Kota mengenal macam bibit baru sebagai
Probolinggo tulisan kru Buletin yang
- Santri bisa akan dibentuk
3 Madrasah Jurnalistik
memulai menulis
Santri mulai
termotivasi dan
bersungguh-
sungguh dalam
menulis, meski
70% masih dalam
tahap belajar
- Santri mampu Butuh beberapa
Pelatihan Desaign by mengoperasi-kan waktu agar santri
Corel Draw dan Dasar-dasar Corel bisa menjalankan
Maret 2016
Photoshop Bersama Draw dan corel dan photoshop
Lay outer Radar Bromo Photoshop dengan baik, hanya
- 2-3 santri 20% dari 20 peserta
memiliki keahlian yang dirasa mampu
dalam kedua
editor ini dan Hanya 2 orang yang
mampu bisa diandalkan
mendesain dalam tim editor
majalah/bulletin, dan lay outer,
poster, banner, namun masih
dan editing poto. kurang pengalaman
dan latihan
- Diikuti minimal
Hanya diikuti 16
20 santri
peserta
- Santri memiliki
blogspot sendiri
Pembuatan
- Santri bisa
Pelatihan Pembuatan blogspot yang tidak
Desember 2016 menuangka
Blogspot maksimal karena
karyanya di
ketidak-adaannya
media online
lab komputer di
dengan lebih baik
pesantren
lagi
- Diikuti minial 10
santri maksimal
Hanya diikuti 7
15 santri
peserta, namun
- Santri bisa
Pelatihan Pembuatan mereka mampu
membaut TSS
Teka-teki Silang by Februari 2017 bekerjasama dengan
melalui M. Excel
Microsoft Excel baik dalam
dengan bantuan
membuat teka-teki
google dan kitab-
silang
kitab kuning
dasar
Diikuti oleh 90%
- Diikuti oleh kru kru buletin pondok
Majalah Buletin yang kemudian
Syouro Roubin diberi nama Syouro
- Santri dapat Roubin (Dari KH
mengambil Abdul Karim
inspirasi dan Mujib)
motivasi dari
pimred majalah Redaksional dan
AULA rublik buletin mulai
Madrasah Jurnalistik - Meningkatkan tertata dengan baik,
Bersama Pimred keterampilan begitu pula dengan
Maret 2017
Majalah AULA dan menulis santri website
PW LTN NU Jatim - Santri mampu
memanajemn Para kru dilatih 1
redaksional hari 1 malam full
dengan baik,
sehingga konten Para kru mulai
yang terdapat di termotivasi dengan
buletin ataupun masukan dan cerita
website bisa yang disampaikan
menarik lebih pembicara dari
banyak peminat MAJALAh AULA
PWNU JATIM
- Komputer khusus Pembelian satu unit
Mengajukan Pembelian yang digunakan komputer dengan
Komputer Khusus Kru Agustus 2016 para kru Syouro spesifikasi yang pas
Buletin Roubin dalam untuk desain dan
beraktivitas lay out.
Pengaktifan Media PP Dimulai Juli 2016 - Memiliki Website, Fanfage,
Roudlotut Tholibin Website, dan Instagram
(Website, Fanpage, Fanpage, mulai tertata
Instagram, WA) Instagram, WA dengan baik
- Penerbitan 8
tulisan sebulan di Whatsapps
website dioperasikan dan
- Pembuatan aktif 24 jam
Rublikasi yang
baik atau Sub bab Website masih
- Instagram dan belum optimal
Facebook kadang hanya sekali
Fanpage selalu sebulan dan vakum
update tentang beberapa minggu
kegiatan pondok
- WA sebagai Kegiatan yang telah
penghubung dan akan
antara wali santri, dilaksanakan
alumni, pengasuh terpublikasi dengan
dengan para baik
pengurus PP
Roudlotut Dibuatnya akun
Tholibin Youtube TUBA
ROUBIN sebagai
tambahan media
Ponpes
Madin hanya
berjalan beberapa
bulan saja,
- Mengaktifkan 1 selebihnya diisi
minggu sekali oleh berita dari
- Up date kabar koran langganan
terkini
- Hasil Musyawirin Hasil dan
Sugro pengumuman
Pembuatan Mading Dimulai juli 2016
- Pemasangan musyawirin, lomba,
Koran Langganan dan ujian sudah
- Hasil tulisan dan terpublikasi dengan
karikatur santri baik, melalui
yang tidak lolos Mading
masuk Buletin
Hasil karikatur dan
tulisa terpampang
dengan baik
Tersaring 17 kru,
namun yang aktif
menulis dan mampu
- Penyaringan 20 menyumbangkan
kru tulisan, ide, dan
Seleksi Pertama
mampu
Februari 2016
- Penyaringan 10 berkontribusi
kru Puteri dengan baik hanya
Seleksi Kru Buletin PP Seleksi Kedua
10 orang
Roudlotut Tholibin Februari 2017
- Penyaringan 5
kru baru Putera
Seleksi ketiga
sebagai Selanjutnya
Maret 2018
pengganti, 5 kru pembentukan dan
puteri penyaringan kru
puteri yang berjalan
lancar
Kekurangan
personal sehingga
menambah santri-
santri baru yang
dinilai berbakat dan
memiliki kemauan
dalam mengisi dan
menulis di rublik
Buletin Syouro
Roubin
Sudah 4 kali terbit
dalam kurun waktu
- Memiliki Buletin
2,5 tahun, 1 kali
Khusus PP
gagal etrbit karena
Roudlotut
filenya rusak dan
Tholibin
tidak dapat dicetak
- Buletin
bernafaskan islma
Selalu dilakukan
Ke-NU-an yang
menambahan kouta
berlandaskan
Edisi Pertama cetak, karena
Aswaja
Mei 2016 banyak sekali
- Terbit 2 kali
antusiasme guru
setahun
Edisi Kedua dan alumni akan
- Mampu terjual
Penerbitan Buletin Desember 2016 buletin santri ini.
diluar lingkungan
Syouro Roubin 2 kali
PP Roudlotut
setahun Edisi ketiga Belum mampu
Tholibin
Novmber 2017 terjual dengan baik
- Dijalankan
kepada pihak luar
sepenuhnya oleh
Edisi keempat
Santri PP
Mei 2018 Edisi ke empat
Roudlotut
sudah kami lepas
Tholibin
dan dijalankan
- Mampu terjual
sepenuhnya oleh
dengan lancar
santri
- Mendapat
tanggapan positif
Tanggapan selalu
dari pembaca dan
positif dan sesuai
minus kesalahan
dengan ajaran
aswaja
Desember 2015-
juni 2016 dipercaya
mengampu pelajar
Shiqot (bentuk
- Mengampu mata kalimat) dan I’lal di
pelajaran minimal kelas permulaan
2 kali dalam (sifir)
seminggu
Berpartisipasi dalam - Menjadi tenaga Agustus 2016-Mei
PMB Madrasah Dimulai pengajar di 2017 mengampu
4 Tenaga Pengajar
Diniyah PP Roudlotut Desember 2015 pelajaran pelajaran
Tholibin tambahan ngaji Sullamuttaufik dan
malam atau Taisirul Kholaq
subuh kelas 2 B
- Menjadi wali
kelas
Agustus 2017-Mei
2018 mengampu
pelajaran
Sullamuttaufik dan
Taisirul Kholaq
kelas 2 B
Masih belum
mampu menjadi
wali kelas
- Santri Roubin
terutama
kepengurusan dan
jajaran kru
Buletin Syouro
Roubin serta
peserta Wafi terpasang
musyawirin dan dengan baik
seluruh santri
Awal Februari
Pemasangan Wifi dapat mengakses Pembiayaan wifi
2016
informasi lebih masih dibebankan
baik lagi kepada pendapatan
- Bagi yang tidak telepon umum
memiliki
kepentingan
dengan pondok
dikenakan tarif
2.000 per 30
menit
Terdapat 3 buat
telpon yang
- Minimal terdapat digunakan santri
3 buat telpon untuk menghubungi
dengan memakai keluarganya dengan
voucher di PP menggunakan
Telpon Umum PP Awal Februari Roudlotut voucher yang bisa
Santri Roubin Melek Roudlotut Tholibin 2016 Tholibin dibeli dengan harga
5
Tekhnologi - Sebagai 6.000 dan 11.000
pembiayaan Wifi
dan telpon khusu Mensubsidi bahkan
Pesantren mampu membiayai
tanggungan wifi
secara keseluruhan
- Penguasaan M.
Office terutama
Words, Excel, Hanya diikuti kru
Power Point bagi buletin dan
sekretaris, kepala sekertari, mereka
daerah, ketua mampu
kamar, dan kru mengoperasikan M.
Buletin Office dengan baik.
- Penguasaan Excel Selain itu terdapat 2
Maret 2016
Accounting bagi santri yang mampu
Pelatihan Microsoft
Bendahara PP mengetik dengan
Office
Roudlotut cepat dan tepat
September 2017
Tholibin dan
Bendahara
Haflatul Ikhtibar Bendera mulai bisa
dan acara-acara menyusun
pesantren pengeluaran dan
- Penguasaan pemasukan dengan
Power point bagi program M. Excel
delegasi PP
Roudlotut
Tholibin dan para
asatid junior
Madin
- 10 peserta
pelatihan yang Peserta membludak,
sudah diseleksi namun kami hanya
- Dilakukan setiap mengajari 10 santri
hari selasa jam sesuai target awal
Pelatiah Coding 13-14.30 setiap
sederhana plus Oktober 2016 minggu selama Berjalan cukup baik
pembuatan blog santri 1,5 bulan dan santri mampu
- Santri mampu membuat blog dan
membuat blog menguba thema
sendiri dan dengan coding-
membuat tema coding simple
dinding blog
- Pelatihan
diberikan kepada
sekretari, kepala
daerah, dan
kepala kamar
Pelatihan Pembuatan Pelatihan berjalan
Oktober 2016 - Peserta mampu
data base baik
membuat buku
data base induk
dan daerah, serta
edaran yang
harus diisi santri
Sudah tercetak 3
buku besar data
- Pembuatan 5
Pembuatan Buku Data base santri dengan
Oktober 2016 buku besar data
Base Santri ketebalan yang
base santri
ditambahkan dari
kesepakata awal
Pengumpulan akte
yang tidak tepat
waktu, melebihi
dari batas waktu
yang ditentukan
6 Data Base Santri
Hanya 90% akte
- Terkumpulnya yang terkumpul dan
akte lahir, kk, dan selebihnya
Melakukan rapat data para santri dikumpulkan
kordinasi bersama - Menentukan sebelum liburan
ketua kamar dan kepala November 2016 penugasan dan haflah dengan
daerah PP Roudlotut waktu maksimal berbagai alasan
Tholibin pengumpulan
data yang masih Penugasan sudah
belum berjalan baik dari
kepala kamar ke
kepala daerah terus
ke sekretaris
kemudian petugas-
petugas yang
ditunjuk sekretaris
- Terlaksananya
Menyeleksi peserta penyeleksian
Setiap keluar
lomba tahunan dan dengan ketat agar Terlaksana dengan
Santri Roubin Tetap Pengumuman
9 menunjuk peserta menghasilkan baik
Juara Lomba
lomba yang insidental delegasi yang
berkualitas
Menemani latihan Setelah - Penunjukan Penunjukan pelatih
bersama pengurus lain penyeleksian pelatih persiapan terkendala karena
dalam menyiapkan peserta lomba lomba kurangnya SDM
peserta lomba - Memberikan terutam dalam
fasilitas kitab dan bidang qorik
kitab terjemahan
bagi peserta Pemberian kisi
Lomba Kitab latihan berjalan
- Memberikan kisi baik
latihan bagi
lomba MTQ Bahan-bahan
- Menentukan perlombaan kadang
bahan terjadi perombakan
perlombahan bagi di pertengahan
lomba-lomba latihan sehingga
yang berkaitan peserta kadang
dengan public tampil kurang
speaking (pidato, maksimal
puisi, debat,
cerdas-cermat, Pelatihan dirasa
dll) memuaskan karena
perolehan tropi
juara terus
meningkat dan
mampu
mempertahankan
juara umum
terutama dalam
bidang Musabaqoh
Qiroatul Kutub
(MQK)
Putera
- Target utama Juara1 Fahmil
juara I lomba Quran
fahmil quran
- Masuk 3 besar Juara 3 Syarhil
Oktober 2016 lomba sharhil Quran
quran
MTQ Tingkat - Masuk 3 besar Puteri
Kota tlawatil quran Juara 2 Syarhil
- Masuk 3 besar Qur’an
tahfidzul quran Juara 3 Qiroat
- Masuk 3 besar Juara 3 Kaligrafi
Kaligrafi Quran
Mendampingi setiap
lomba yang diikuti oleh Juara Umum Putera
santri putera PP Puteri
Roudlotut Tholibin
Wustho Fathul
- Menjadi Juara Qorib: Juara 1 dan
Umum 3
15 Maret 2017 - Menjadi delegasi
di seluruh Jabang Ulya Tafsir Munir
MQK Tingkat yang diikuti Juara 1,2, dan 3
Kota (taisirul kholaq,
fathul qorib, tafsir Ulya Usul Fiqh
munir, usul fiqh) Juara 1, 2, dan 3
Taisir: 0
Puteri
Fathul Qorib juara
1 dan 3
Pondok Puteri
Juara Harapan 2
September 2016
Bisa masuk 3 besar Pidato Bahasa
Festival Anak
dari seluruh cabang Indonesia 15 tahun
Sholeh Indonesia
yang dikirim
III
Putera
Juara Harapan 3
Pidato Bhs
Indonesia 12th
Dalam setiap program kerja yang kami jalankan dari tahun 2015 sampai 2018, terdapat
beberapa program yang berjalan dengan baik, bahkan banyak diantaranya yang melebihi target
yang direncanakan. Terdapat beberapa faktor yang menjadikan program-program ini berjalan
sesuai rencana. Fokus pada permaslahan dan cara menyelesaikannya adalah salah-satu faktor
tersebut. Selain itu, program kerja kami sesuaikan dengan kemampuan dan waktu yang kami
miliki. Kerjasama dengan instansi lain, lembaga tertentu, ataupun kerjasama dengan pengurus
juga bisa menjadikan program berjalan lancar. Perlu komunikasi yang intens jika menginginkan
suatu program berjalan sesuai dengan apa yang kita rencanakan. Komunikasi ini bisa kepada
santri, pengurus, ataupun pihak-pihak lain yang terlibat. Dengan komunikasi maka deskripsi kerja
bisa diselesaikan sesuai tanggung jawab masing-masing. Namun, yang paling penting diantara
faktor-faktor ini ialah, kita harus memiliki komitmen yang tinggi dalam mengabdi dan
memberikan sedikit kontribusi kepada pesantren dan kaum santri. Tanpa komitmen, tak satupun
program akan terlaksana.
PENUTUP
Demikian Laporan Pengabdian dari periode 2015 sampai 2018 yang kami lakukan di
Pondok Pesantren Roudlotut Tholibin, Kademangan, Kec. Kademangan, Kota Probolinggo,
Provinsi Jawa Timur. Besar harapan kami dengan dilaksanakan program ini mampu memberikan
sedikit gambaran kondisi Pesantren ini. Semoga pengabdian ini memberikan manfaat yang baik
bagi perkembangan dan kemajuan pesantren. Tentunya, pengabdian ini tidak luput dari
kekurangan baik dari segi perencanaan, pelaksanaan, ataupun pencapaian yang dihasilkan. Saran
dan masuk sangat diharapkan sebagai evaluasi agar kami bisa terus meningkatkan peran kami
dalam berkontribusi di pesantren ini. Selanjutnya, kami masih melaksanakan mengabdian selama
satu tahun ke depan dikarenakan permintaan dari Madrasah Diniyah Ponpes Roudlotut Tholibin .
Atas perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.
Mengetahui
Para Delegasi Ponpes berpoto bersama Inovasi Baru, Cerdas Tangkas Ilmu Alat Santri
DOKUMENTASI PROGRAM
KERJA
Hari Santri Nasional2017 AYO MONDOK Santri Juara Kitab Fathul Qorib Berpose dgn Juri
DOKUMENTASI PROGRAM
KERJA
Nusantara Mengaji bersama DPR RI FPKB Memborong Piala pada HSN 2016
Rapat Penentuan Makan Sore Dalam Pondok Delegasi MQK ke Tingkat Provinsi Jawa Timur
DOKUMENTASI PROGRAM
KERJA
4 Edisi Buletin Syouro Roubin Penjilidan Piala pada Haflatul Ikhtibar ke-49
Rutin menjadi juri di perlombaan internal Hasil Data base santri Ponpes
DOKUMENTASI PROGRAM
KERJA