PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG UTARA

DINAS KESEHATAN
UPTD. RUMAH SAKIT DAERAH MAYJEND. HM. RYACUDU
Jl. Jend. Sudirman No. 2 Kotabumi, Kode Pos 34511
Telpon (0724) 22095 Fax. (0724) 22095 email : rsdryacudu@gmai.l.com

KEPUTUSAN DIREKTUR RSD MAYJEND HM RYACUDU KOTABUMI

NOMOR : 814/03.a.12-TU/14-LU/II/2017

TENTANG
KEBIJAKAN PELAYANAN AMBULANS
RUMAH SAKIT DAERAH MAYJEND HM RYACUDU KOTABUMI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DIREKTUR RSD MAYJEND HM RYACUDU KOTABUMI,
Menimbang : a. bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan yang
aman, berfokus pada keselamatan pasien serta kepuasan
pelanggan (patient centerednes) di Rumah Sakit Daerah
Mayjend HM Ryacudu, maka diperlukan penyelenggaraan
pelayanan Ambulans yang bermutu tinggi,
b. bahwa agar pelayanan Instalasi gizi dapat terlaksana
dengan baik, perlu adanya kebijakan Direktur sebagai
landasan bagi penyelenggaraan pelayanan Ambulans di
Rumah Sakit Daerah Mayjend HM Ryacudu,
c. bahwa sehubungan dengan hal tersebut di atas perlu
ditetapkan kebijakan pelayanan Ambulans dengan
Keputusan Direktur Rumah Sakit Daerah Mayjend HM
Ryacudu.
Mengingat : 1. Undang – Undang Republik
Indonesia No. 44 tahun 2009 tentangRumahSakit
2. Undang – Undang Republik
Indonesia No. 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas
3. Undang – Undang Republik
Indonesia No. 23 tahun 1992 tentang Kesehatan.
4. Peraturan Pemerintah Republik
Indonesia No. 32 tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan.
5. Peraturan Pemerintah Republik
Indonesia No 44.tahun 1993 tentang kendaraan dan
pengemudi
6. Surat Keputusan Menteri
Kesehatan RI No 0701 / YANMED / RSDKS / GDE /
VII / 1991 tentang Pedoman Pelayanan Gawat Darurat
7. Peraturan Bupati Lampung Utara
Nomor 21 Tahun 2010 tentang Rincian Tugas, Fungsi,
dan Tata Kelola Lembaga Teknis Daerah Kabupaten
Lampung Utara.
8. Surat Keputusan Bupati Nomor
 800/145/II/31-LU/2016 Tentang Pengangkatan
Direktur RSD Mayjend HM. Ryacudu Kotabumi.

MEMUTUSKAN :
Menetapkan :

KESATU : KEPUTUSAN DIREKTUR RSD MAYJEND HM.

RYACUDU TENTANG KEBIJAKAN PELAYANAN
AMBULANS DI RSD MAYJEND HM.RYACUDU.

KEDUA : Kebijakan Pelayanan Ambulans Rumah Sakit

Daerah Mayjend HM Ryacudu Kotabumi
sebagaimana tercantum dalam Lampiran Surat
Keputusan ini.

KETIGA : Kebijakan Pelayanan Ambulans Rumah Sakit

Daerah Mayjend HM Ryacudu Kotabumi
sebagaimana dimaksud dalam lampiran surat
keputusan ini harus digunakan sebagai acuan
dalam penyelenggaraan Pelayanan Ambulans.

KEEMPAT : Pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan

pelayanan Ambulans Rumah Sakit Daerah
Mayjend HM Ryacudu Kotabumi dilaksanakan
oleh Bagian Umum.

KELIMA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan

dan akan diperbaiki sebagaimana mestinya
apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dan
atau perubahan dalam penetapannya.

Ditetapkan di Kotabumi
Pada tanggal, 13Februari 2018

DIREKTUR
RSD MAYJEND HM RYACUDU KOTABUMI
KABUPATEN LAMPUNG UTARA

dr. Syah Indra HL., M.Kes,.Sp.OG

Nip.198000714 200903 1 006
Lampiran 1 : Surat Keputusan Direktur RSD
Mayjend HM. Ryacudu Kotabumi Kab. Lampung Utara
Nomor : 814/03.a.12 -TU/14-LU/I/2018
Tanggal : 13 Februari 2018
Tentang : Kebijakan Pelayanan Ambulance
RSD. Mayjend HM. Ryacudu
Kotabumi Kab. Lampung Utara

KEBIJAKAN PENYELENGGARAKAN PELAYANAN AMBULANS

RUMAH SAKIT DAERAH MAYJEND HM. RYACUDU

I. KEBIJAKAN UMUM
Pelayanan kesehatan yang diselenggarakan di RSD Mayjend HM Ryacudu
Kotabumi;
1. Merupakan pelayanan terhadap manusia secara utuh, dilakukan sebagai
wujud ucapan syukur atas karunia keselamatan yang telah kita terima
dari TuhanYang Maha Esa.
2. Pelayanan yang diberikan kepada pasien harus berorientasi pada
keselamatan pasien dan upaya peningkatan mutu, sesuai dengan visi, misi
dan nilai dasar yang ada di RSD Mayjend HM Ryacudu Kotabumi
3. Seluruh staf RSD Mayjend HM Ryacudu Kotabumi harus bekerja sesuai
dengan standar profesi, pedoman, panduan dan standar prosedur
operasional yang berlaku, serta sesuai dengan etika profesi, etika rumah
sakit serta peraturan perusahaan yang berlaku.
4. Pelayanan rumah sakit dilaksanakan dalam 24 jam, kecuali di unit – unit
tertentu.
5. Rumah sakit memberikan pelayanan yang seragam bagi semua pasien dan
di catat dalam rekam medisnya.
6. Pelayanan rumah sakit di setiap unit kerja harus selalu berfokus pada
pasien dengan melaksanakan akses pelayanan dan kontinuitas serta
dengan memberikan edukasi kepada pasien dan keluarga.
7. RSD Mayjend HM Ryacudu Kotabumi selalu memberikan pelayanan
terlebih dahulu tanpa memungut uang muka.
8. Rumah sakit memberikan pelayanan social bagi pasien yang tidak mampu.
9. Seluruh karyawan RSD Mayjend HM Ryacudu Kotabumi dalam
melaksanakan pekerjaannya wajib sesuai dengan ketentuan K3
( Keselamatan dan Kesehatan Kerja ), termasuk dalam penggunaan APD
( Alat Pelindung Diri ).
10. Rumah sakit dalam memberikan pelayanan menghormati hak pasien dan
keluarga sesuai dengan undang-undang dan nilai nilai serta kepercayaan
yang dianut oleh pasien.
11. Dalam memberikan pelayanan kepada pasien setiap petugas harus
memperhatikan privasi pasien.
12. Semua petugas yang terlibat dalam memberikan pelayanan kepada pasien
wajib melakukan hand hygiene dengan five moment dan 6 langkah cuci
tangan.
 13. Semua petugas wajib memiliki ijin, lisensi, sertifikasi, sesuai dengan
standar profesi dan ketentuan yang berlaku di RSD Mayjend HM Ryacudu
Kotabumi.
14. Penyediaan tenaga di setiap unit kerja harus mengacu pada pola
ketenagaan.
15. Peralatan di Unit Kerja harus selalu siap pakai dan dilakukan
pemeliharaan dan kalibrasi secara sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
16. Dalam melaksanakan fungsi koordinasi dan evaluasi maka setiap unit
kerja wajib melaksanakan rapat rutin bulanan minimal 1X dalam 1 bulan.
17. Semua kepala seksi, kepala bagian, manager dan direksi wajib untuk
membuat laporan bulanan dan tahunan.
18. Rumah sakit menjalankan program keselamatan pasien melalui 7 standar
keselamatan pasien, 7 langkah keselamatan pasien, dan 6 sasaran
keselamatan pasien.
19. Rumah sakit menjalankan program PONEK (Pelayanan Obstetri Neonatal
Emergency Komperhensif) untuk menurunkan angka kematian bayi dan
ibu serta meningkatkan kesehatan ibu.
20. Rumah sakit melaksanakan penanggulangan TB sesuai dengan pedoman
strategi DOTS.
21. Rumah sakit melaksanakan penanggulangan HIV / AIDS sesuai dengan
pedoman ODHA serta disesuaikan dengan kemampuan RSD Mayjend HM
Ryacudu Kotabumi.
22. RSD Mayjend HM Ryacudu Kotabumi akan merujuk pasien jika diperlukan
pelayanan dan fasilitas yang tidak tersedia di RSD Mayjend HM Ryacudu
Kotabumi atau atas permintaan pasien/ keluarga.

II. KEBIJAKAN KHUSUS

1. Pelayanan Ambulans untuk pasien maupun jenasah dilaksanakan 24 jam.

2. Team Ambulans untuk pasien minimal terdiri dari Sopir/ Pengemudi dan
Perawat.
3. Pemesanan pelayanan Ambulans Rumah sakit melalui prosedur yang ada.
Dengan tarif yang ditetapkan oleh rumah sakit dan diinformasikan kepada
keluarga pasien.
4. Dalam proses mengantar pasien ambulans harus dalam keadaan siap
pakai dalam hal fisik ambulans dan kelengkapan peralatan yang
dibutuhkan pasien selama dalam proses transfer.
5. Semua pasien yang berada dalam kondisi kritis atau berisiko kritis dalam
proses transfer harus menggunakan ambulans. Mobil pribadi dapat
digunakan transfer pasien apabila pasien dalam kondisi stabil dan tidak
perlu pendampingan tenaga medis.
6. Rumah sakit menyediakan kendaraan Ambulans yang sesuai dengan
kebutuhan transportasi pasien, yang memenuhi hukum dan peraturan
yang berlaku berkenaan dengan pengoperasian Ambulans, kondisi dan
pemeliharaan kendaraan Ambulans.
6.1 Pemeliharaan peralatan kendaraan Ambulans yang dimaksudkan
untuk membantu persiapan pemakaian kendaraan Ambulans dan
memperlancar operasional kendaraan. Pemeliharaan kendaraan
diatur dalam prosedur.
 Pemeliharaan kendaraan meliputi :
6.1.1. Bagian fisik kendaraan
6.1.2. Bagian peralatan yang berhubungan dengan pasien baik
peralatan medis maupun Non medis
6.2 Untuk memperlancar operasional Ambulans Rumah Sakit maka
dibuat prosedur pemeliharaan Ambulans yang berkaitan dengan
perencanaan biaya dan pemeliharaan Ambulans.
6.2.1 Servis mobil rutin
6.2.2 Servis rusak
6.2.3 Pengisian Bahan Bakar
6.2.4 Penggantian oli
6.2.5 Pemeliharaan peralatan pasien
7 Rumah Sakit Mayjend HM Ryacudu menetapkan empat (3) jenis ambulans:
7.1 Ambulans Emergency
7.2 Ambulans Transport
7.3 Ambulans Jenazah / Mobil Jenasah
8 Ambulans Jemputan IGD digunakan untuk proses transfer khusus
penjemputan pasien yang memerlukan perawatan/ rawat inap di Rumah
Sakit Mayjend HM Ryacudu, khusus dalam kota Kotabumi.
9 Ambulans Emergency digunakan untuk proses transfer pasien kritis atau
risiko kritis. Standarisasi peralatan medis dan non medis yang harus ada
di ambalance Emergency:
9.1 Bagian fisik kendaraanAmbulans, baik luar maupun dalam.
9.2 Bagian peralatan yang berhubungan dengan pasien antara lain
9.2.1 Medis (steril)
9.2.2 Medis non steril
9.2.3 Non medis
10 Ambulans Transport digunakan untuk proses transfer pasien stabil.
Standarisasi peralatan dilengkapi dengan fasilitas brankart, oksigen, dan
perlengkapan emergency.
11 Ambulans Jenazah digunakan untuk proses pengantaran jenazah.
Standarisasi mobil jenazah dilengkapi dengan brankart jenazah.
12 Rumah Sakit Mayjend HM Ryacudu bekerja sama dengan Rumah Sakit
lain yang mempunyai fasilitas Ambulans Emergency, Ambulans Transport
maupun Ambualance Jenasah / mobil jenazah.
13 Penangung jawab layanan ambulans wajib meningkatkan kualitas
pelayanan melalui monitoring kualitas, keamanan transportasi dan
kepuasan pelanggan melalui survei yang dilakukan secara berkala.

Ditetapkan di Kotabumi
Pada tanggal, 13Februari 2018

DIREKTUR
RSD MAYJEND HM RYACUDU
KABUPATEN LAMPUNG UTARA

dr. Syah Indra H.L,M.Kes,.Sp.OG

Nip.198000714 200903 1 006