Anda di halaman 1dari 2

Praktikum 12

ANALISIS GRAVIMETRI DENGAN METODE PENGUAPAN (OVEN)

A. Tujuan praktikum
1. Siswa dapat menetapkan kadar air dalam suatu sampel menggunakan metode oven
B. Teori dasar
Analisis gravimetri adalah salah satu metode analisis yang didasarkan pada pengukuran
berat yang melibatkan pembentukan, isolasi dan pengukuran berat dari suatu endapan.
Metode penguapan dalam analisis gravimetri digunakan untuk menetapkan komponen-
komponen dari suatu senyawa yang relatif mudah menguap.
Langkah-langkah analisis gravimetri terdiri dari:
1. Persiapan contoh/sampel
2. Penimbangan cuplikan/sampel
3. Pelarutan cuplikan
4. Pengendapan
5. Pernyaringan dan pencucian endapan
6. Pengabuan dan penimbangan sisa pijar
7. Perhitungan hasil
Prinsip analisis gravimetri : sampel dikeringkan dalam oven pada suhu 100-1050C
sampai diperoleh berat yang tetap.
C. Alat dan Bahan
1. Alat
a. Neraca analitik
b. Botol timbang tertutup
c. Spatula
d. Oven
e. Desikator
f. Krustang
2. Bahan
a. Bahan/sampel
D. Langkah kerja
1. Panaskan botol timbang dalam oven pada suhu 1050C selama 1 jam
2. Dinginkan dalam desikator selama ½ jam
3. Timbang dan catat bobotnya
4. Ulangi sampai diperoleh bobot konstan
5. Timbang bahan/sampel seberat 1-2 gram pada botol timbang tertutup yang telah
didapat bobot konstannya
6. Panaskan dalam oven pada suhu 1050C selama 3 jam
7. Dinginkan dalam desikator selama ½ jam
8. Timbang botol timbang yang berisi contoh tersebut
9. Ulangi pemanasan dan penimbangan hingga diperoleh bobot konstan

E. Pengamatan
Pengamatan sebelum dikeringkan
No Bentuk Warna

Pengamatan setelah dikeringkan


No Bentuk Warna

F. Perhitungan
(𝑊𝑜+𝑊𝑠)− 𝑊𝑖
% Air = x 100
𝑊𝑠

dengan,
Wo = berat botol timbang kosong (gram)
Wi = berat botol timbang + sampel setelah pengeringan (gram)
Ws = berat sampel (gram)

G. Tugas pendahuluan
1. Apa yang dimaksud dengan analisis gravimetri?
2. Jelaskan langkah-langkah metode analisis gravimetri!

Anda mungkin juga menyukai