Anda di halaman 1dari 2

Materi Ajar

Materi Fakta :

Evolusi adalah perubahan perlahan-lahan dalam waktu yang sangat lama. Berdasarkan jumlah spesies
yang berevolusi dan dihasilkan, evolusi dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu evolusi divergensi
dan konvergensi. Evolusi duvergensi merupakan evolusi yang diawali dari satu spesies kemudian
menghasilkan banyak spesies baru.

Pemikiran mengenai evolusi sebenarnya sudah muncul sejak dahulu. Salah satunya adalah Charles
Robert Darwin. Darwin melakukan pelayaran dengan kapal HMS Beagle. Selain Charles Darwin, ilmuwan
lainnya juga berpendapat tentang teori evolusi, yaitu Jean Baptiste Lamarck.

Perbandingan proses evolusi jerapah menurut Darwin dan Lamarck

Materi Konsep

Evolusi menjelaskan perkembangan makhluk hidup secara bertahap dalam jangka waktu lama dari
bentuk yang sederhana menuju bentuk yang kompleks.

Tokoh evolusi C.R. Darwin, menuangkan teorinya tentang evolusi dalam buku “On The Origin of Species
by Means of Natural Selection”. Isi buku tersebut memuat pokok-pokok evolusi yaitu

makhluk hidup yang ada sekarang berasal dari makhluk hidup di masa lampau

evolusi terjadi melalui seleksi alam

Lamarck menyatakan bahwa evolusi terjadi karena organisme bereaksi terhadap perubahan lingkungan
dengan cara adaptasi atau dikenal dengan teori pewarisan sifat yang diperoleh.

Weismann berkesimpulan sebagai berikut

perubahan sel tubuh karena pengaruh lingkungan tidak diwariskan ke generasi berikutnya

evolusi merupakan masalah genetika


Hukum Hardy-Weinberg menyatakan bahwa frekuensi alel atau gen dalam populasi tetap seimbang dari
generasi ke generasi dengan syarat jumlah populasi besar, perkawinan acak, tidak terjadi mutasi, seleksi,
dan migrasi.

Frekuensi alel atau gen dalam populasi dapat berubah jika terjadi perkawinan tak acak, migrasi,
hanyutan genetik, seleksi alam, mutasi, dan rekombinasi dan seleksi (gene flow), mutasi, perkawinan
yang tidak acak dan seleksi alam.

Peristiwa mutasi menyebabkan terjadinya perubahan pada makhluk hidup.

Jika mutasi berjalan terus-menerus dalam waktu yang lama, akan terbentuk spesies baru. Jika frekuensi
gen dalam populasi tetap, berarti tidak terjadi evolusi.

Terjadinya evolusi dapat ditunjukkan dengan adanya variasi individu dalam satu keturunan, homologi
organ tubuh, embriologi perbandingan, dan penemuan fosil sebagai catatan sejarah.

Teori asal usul kehidupan ada tiga, yaitu Teori Abiogenesis, Teori Biogenesis, dan Teori Evolusi Kimia.

Materi Prosedural

Membuat karya tulis (makalah) tentang pendekatan antara ilmu yang mendukung evolusi (teori evolusi)
dengan kebenaran hakiki dalam gama (Teori Penciptaan) untuk mencari titik temu tentang penciptaan
makhluk hidup (Teori Penciptaan Cerdas)

Anda mungkin juga menyukai