Blok 26 - Sken 4
Blok 26 - Sken 4
KEPANITERAAN KLINIK
STATUS ILMU PENYAKIT KANDUNGAN
FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA
Hari / Tanggal Ujian / Presentasi Kasus : ..................
SMF OBSTETRI
RUMAH SAKIT : RSUD TARAKAN
Tanda Tangan
Nama Mahasiswa : Marta Simanjuntak
Gabriella Selara P
Nim : 112018037
112018046
IDENTITAS PASIEN
A. ANAMNESIS (History)
Diambil dari : Autoanamnesis Tanggal : 2018 Jam:
1. Keluhan Utama :
Nyeri pada kemaluan 3 hari SMRS
1
2. Riwayat Perjalanan Penyakit
Pasien mengeluh sejak 3 hari SMRS merasakan nyeri pada kemaluannya. Sejak 2 hari
SMRS, nyeri pada daerah kemaluan bertambah dan sudah mulai bertambah juga bila sedang
bergerak. 3 hari SMRS , nyeri bertambah hebat dan mulai terlihat adanya benjolan pada
kemaluannya. Pasien sudah menikah dan ini merupakan pernikahannya yang pertama kali.
Usia pernikahan ada 1 bulan. Adanya demam, mual-muntah disangkal oleh pasien. Pasien
mengatakan tidak memiliki riwayat trauma pada kemaluannya, penyakit diabetes mellitus,
penyakit jantung, ataupun penyakit bawaan lainnya.
3. Riwayat Haid
4. Riwayat Perkawinan
Kawin : sudah
Kawin : Pertama kali
Dengan suami sekarang sudah : 1 bulan
5. Riwayat KB/Kontrasepsi
( - ) Pil KB ( - ) Suntikan ( - ) IUD ( - ) Susuk KB
( - ) Lain-lain: kondom
Penyakit Dahulu ( Tahun, diisi bila ya ( + ), bila tidak ( - ) )(past medical history)
2
( - ) Neurosis ( - ) Tuberkulosis ( - ) Batu Empedu
Lain Lain: ( - ) Operasi ( - ) Kecelakaan
Umur Penyebab
Hubungan Jenis Kelamin Keadaan Kesehatan
(Tahun ) Meninggal
Kakek (dr
- Laki-laki Meninggal Sakit tua
Ayah)
Kakek (dr Ibu) - Laki-laki Meninggal Sakit tua
Nenek (dr
- Perempuan Meninggal Sakit tua
Ayah)
Nenek (dr Ibu) - Perempuan Meninggal Sakit tua
Ayah 65 Laki-laki Sehat
Ibu 65 Perempuan Sehat
Saudara 31 Laki-laki Sehat
Kesulitan
Keuangan :-
Pekerjaan :-
Keluarga :-
3
Lain-lain : -
ANAMNESIS SISTEM
Catat keluhan tambahan positif disamping judul - judul yang bersangkutan
Harap diisi: Sila ya (+), bila tidak (-).
Kulit
( - ) Bisul ( - ) Rambut ( - ) Keringat malam
( - ) Kuku ( - ) Kuning / Ikterus ( - ) Sianosis
( - ) Lain-lain
Ekstremitas
Pemeriksaan Umum
Tinggi badan : 160 cm
Berat badan : 50 kg
Tekanan darah : 120/90 mmHg
Nadi : 80 x/ menit
Suhu : 36,8 oC
Pemapasan (Frekuensi dan tipe) : 20 kali/ menit, torakoabdominal
Keadaan gizi : baik
Kesadaran : compos mentis
Sianosis :-
Edema umum :-
Cara berjalan : Normal
4
Mobilisasi (Aktif / Pasif) : Aktif
Kulit
Warna : sawo matang
Jaringan parut : tidak ada Pigmentasi : normal
Pertumbuhan rambut : merata Pembuluh darah : normal, kolateral (-)
Suhu raba : merata Lembab / kering : Lembab
Keringat : Umum :- Turgor : Normal
Setempat :- Ikterus : Tidak ada
Lapisan lemak : sedikit Edema : Tidak ada
Lain-lain :-
Dada
Bentuk : Normal, simetris
Pembuluh darah : tidak ada kolateral
Buah dada : simetris, normal
Paru-paru
Depan Belakang
Kiri simetris saat statis dan dinamis simetris saat statis dan dinamis
Inspeksi
Kanan simetris saat statis dan dinamis simetris saat statis dan dinamis
Kiri sela iga normal, benjolan (-), sela iga normal, benjolan (-),
nyeri tekan (-), fremitus normal nyeri tekan (-), fremitus normal
Palpasi
Kanan sela iga normal, benjolan (-), sela iga normal, benjolan (-),
nyeri tekan (-), fremitus normal nyeri tekan (-), fremitus normal
Kiri Sonor Sonor
Perkusi
Kanan Sonor Sonor
Kiri Vesikuler Vesikuler
Auskultasi
Kanan Vesikuler Vesikuler
5
Jantung
Palpasi Ictus cordis teraba pada sela iga 4, garis mid-clavicularis kiri, sebesar 3 cm
Batas atas: sela iga 2 Linea parasternalis kiri
Perkusi Batas kanan: sela iga 4 linea parasternalis kanan
Batas kiri: sela iga 5, linea midclavicularis kiri
Auskultasi BJ I-II normal, reguler, murmur (-), gallop (-)
C. PEMERIKSAAN GINEKOLOGI
Inspeksi Genitalia
Pertumbuhan rambut pubis : Tak tampak kelainan, merata
Kulit daerah vulva : Tak tampak kelainan
Muara urethra : Tak Tampak Kelainan
Labia Mayora dan Minora : Tidak simetris, terlihat ada benjolan pada labia mayora kanan pasien
sebesar ibu jari
Introitus Vagina : Tidak tampak kelainan, discharge
Palpasi Genitalia
Palpasi: Tampak benjolan sebesar ibu jari di labia mayora kanan pasien. Benjolan berbatas
jelas, ukuran sebesar ibu jari, konsistensi lunak, dan mobile
LABORATORIUM
Lab tanggal : 18 April 2018
Hb : 11,6 g/dL
Ht : 35,5 %
Leukosit : 5.200 /µL
Trombosit : 252.200/µL
Glukosa sewaktu : 120 mg/dL
Pemeriksaan penunjang :Belum dilakukan
6
RINGKASAN (Summary)
Pasien mengeluh sejak 3 hari SMRS merasakan nyeri pada kemaluannya. Sejak 2 hari SMRS,
nyeri pada daerah kemaluan bertambah dan sudah mulai bertambah juga bila sedang bergerak.
Sejak 3 hari SMRS , nyeri bertambah hebat dan mulai terlihat adanya benjolan pada kemaluannya.
Pada pemeriksaan genitalia tampak adanya benjolan di labia mayora kanan pasien sebesar ibu jari,
nyeri, konsitensi lunak, berbatas jelas, dan bisa digerakkan.
URAIAN MASALAH
Kista Bartholin
Dasar diagnosis
1. Pada anamnesis pasien mengatakan bahwa ada rasa nyeri pada daerah kemaluan, semakin
nyeri dalam 3 hari SMRS, bertambah bila ada pergerakan dan terlihat adanya benjolan
2. Pada pemeriksaan genitalia tampak adanya benjolan di labia mayora kanan pasien sebesar ibu
jari, konsitensi lunak, berbatas jelas, dan bisa digerakkan
RENCANA PERMULAAN
Rencana Terapi
1. Tirah baring
2. Drip Tramadol 1 amp dalam normal saline 100cc
3. Ranitidin 1 x 50 mg IV
Rencana Edukasi
1. Menjelaskan kondisi yang dialami oleh pasien dan menjaga agar pasien tetap tenang.
Rencana pengelolaan
1. Konsultasi dokter spesialis obstetric dan ginekologi
2. Rawat inap
Prognosis :
Ad vitam : Dubia ad bonam
Ad fungsionam : Dubia ad bonam
Ad sanationam : Dubia ad bonam