Anda di halaman 1dari 5

PERJANJIAN KREDIT MODAL KERJA

Nomor : 88/VI.PKMK/A15-0345/5/4/2019

ANTARA
PT BANK REPUBLIK INDONESIA
DENGAN
PT TANI MAKMUR

Pada hari ini, Jumat, tanggal 5 April 2019, yang bertanda tangan di bawah ini:

1. Hadijan Putra, S.E., lahir di Pontianak, pada tanggal 22 Desember 1968, bekerja sebagai
Kepala Bagian Kredit dari Perseroan Terbatas yang akan disebut di bawah ini, Warga
Negara Indonesia, pemegang KTP nomor 13.2009.5640.002, bertempat tinggal di
Bandung, Jalan Golf Timur Nomor 25.
 Dalam hal ini bertindak dalam jabatannya tersebut diatas dan sebagai demikian untuk
dan atas nama Ir. Dahlan Purnomo yang bertindak selaku Direksi, berdasarkan Surat
Kuasa Direksi tanggal 11 September 2007, Nomor 50 yang dibuat dihadapan Rizka
Raniah, S.H., M.Kn., Notaris di Bandung, dari dan karenannya sah mewakili
Perseroan PT BANK REPUBLIK INDONESIA
 Yang dalam hal ini disebut sebagai PIHAK PERTAMA selaku PEMBERI KREDIT

2. Ruchimat Adipradja, lahir di Bandung, pada tanggal 16 Agustus 1972, bekerja sebagai
Direktur Utama Perseroan yang akan disebut di bawah ini, Warga Negara Indonesia,
pemegang KTP Nomor 1053000459070003, bertempat tinggal di Bandung, Jalan Veteran
Nomor 70.
 Dalam hal ini bertindak dalam jabatannya tersebut diatas dan sebagai demikian untuk
dan atas nama Perseroan PT TANI MAKMUR, berkedudukan di Bandung, yang
dibuat dihadapan Wildan Dzulhijar, S.H., M.Kn., Notaris di Bandung, berdasarkan
Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia tanggal
20 Agustus 2008 Nomor AHU-93166.AH.0102, Tahun 2008, yang akta pendirian dan
Anggaran Dasar mana telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia
tertanggal 21 Juni 2010 Nomor 7, Tambahan Berita Negara Republik Indonesia
Nomor 645.
 Yang dalam hal ini disebut sebagai PIHAK KEDUA selaku PENERIMA KREDIT.
Kedua belah pihak terlebih dahulu menerangkan sebagai berikut :

 Bahwa PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA untuk selanjutnya dapat disebut juga
PARA PIHAK;
 Bahwa PIHAK PERTAMA adalah Perseroan Terbatas yang bergerak dibidang
perbankan, dan PIHAK KEDUA adalah Perseroan Terbatas yang bergerak dibidang
pertanian. PIHAK PERTAMA adalah Bank yang bergerak di bidang jasa perbankan dan
juga termasuk di dalamnya penyaluran kredit usaha modal kerja;
 Bahwa PIHAK KEDUA memerlukan dana untuk mencari tambahan dana modal kerja
guna pembelian pupuk, benih, dan biaya untuk tenaga kerja untuk membajak tanah dalam
rangka persiapan agar bisa ditanami kemudian;
 Bahwa PIHAK KEDUA melakukan pinjaman karena kondisi financial Perseroan dalam
keadaan kurang likuid sehubungan dengan banyaknya pengeluaran akhir-akhir ini;
 Bahwa PIHAK KEDUA membutuhkan tambahan modal kerja dengan mengajukan
permohonan kepada PIHAK PERTAMA yaitu bank langganannya yang telah lama
menjadi mitra kerja;
 Bahwa mengingat track record PIHAK KEDUA sebagai nasabah dari PIHAK
PERTAMA cukup baik dan termasuk nasabah prima, maka PIHAK PERTAMA bersedia
untuk memberikan kredit modal kerja sebesar yang disepakati dalam perjanjian ini;
 Bahwa pemberian kredit oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA telah
diperoleh pengesahan dari kantor pusat Bank Republik Indonesia di Jakarta, berdasarkan
Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK) tertanggal 1 April 2019 Nomor
020/SPPK/KMK/4/2019.

Berdasarkan hal-hal yang diterangkan di atas, PARA PIHAK bertindak sebagaimana tersebut
di atas, telah setuju dan sepakat untuk membuat Perjanjian ini berdasarkan syarat-syarat dan
ketentuan-ketentuan sebagai berikut :

PASAL 1

JUMLAH DAN TUJUAN PENGGUNAAN FASILITAS KREDIT

(1) Dengan mengindahkan syarat-syarat dan ketentuan -ketentuan Perjanjian Kredit, PIHAK
PERTAMA menyetujui untuk memberikan Fasilitas Kredit kepada PIHAK KEDUA yaitu
Fasilitas Kredit Modal Kerja, dengan jumlah kredit sebesar Rp 200.000.000, -
(2) PIHAK KEDUA dengan ini telah menyetujui jumlah pemberian Fasilitas Kredit tersebut.
(3) Fasilitas Kredit tersebut akan digunakan untuk modal kerja. PIHAK KEDUA
bertanggung jawab mengenai kebenaran atas penggunaan Fasilitas Kredit tersebut

PASAL 2

BATAS WAKTU PENARIKAN DAN/ATAU PENGGUNAAN FASILITAS KREDIT

(1) Dengan memperhatikan syarat -syarat dan ketentuan -ketentuan dalam Perjanjian Kredit,
Batas Waktu Penarikan dan/atau Penggunaan Fasilitas Kredit ditentukan yaitu Fasilitas
Kredit Modal Kerja bersifat Revolving untuk jangka waktu 1 tahun, terhitung sejak
tanggal 5 April 2019 dan berakhir pada tanggal 5 April 2020, yang dapat diperpanjang
atas persetujuan kedua belah pihak.
(2) Setelah Batas Waktu Penarikan dan/atau Penggunaan Fasilitas Kredit sebagaimana
diuraikan dalam Pasal 2 ayat 1 tersebut di atas berakhir, PIHAK PERTAMA tidak
mempunyai kewajiban lagi untuk memberikan Fasilitas Kredit kepada PIHAK KEDUA .

PASAL 3

CARA PEMBERIAN KREDIT

Pemberian kredit oleh PIHAK PERTAMA dilakukan dengan cara pemindahbukuan ke


rekening PIHAK KEDUA yang dilakukan di hari yang sama perjanjian ini ditandatangani.

PASAL 4

PELUNASAN KREDIT

(1) Kredit dilunasi oleh PIHAK KEDUA dengan cicilan perbulan sejumlah yang disepakati
kedua belah pihak selama jangka waktu kredit sesuai pasal 2 perjanjian ini.
(2) Pembayaran Utang wajib dilakukan oleh PIHAK KEDUA dalam mata uang yang sama
dengan Fasilitas Kredit yang diberikan oleh PIHAK PERTAMA dan harus sudah efektif
diterima oleh PIHAK PERTAMA di kantor cabangnya di Jalan Ahmad Yani Nomor 144
Bandung, selambat-lambatnya pukul 15.00 waktu setempat, pada saat Batas Waktu
Penarikan dan/atau Penggunaan Fasilitas Kredit berakhir, untuk Fasilitas Kredit Modal
Kerja
PASAL 5

HAK DAN KEWAJIBAN PARA PIHAK

(1) PIHAK PERTAMA wajib memberikan kredit kepada PIHAK KEDUA sesuai dengan
jumlah yang diperjanjikan, dan berhak mendapatkan kembali pelunasannya
(2) PIHAK KEDUA berhak mendapatkan kredit dari PIHAK PERTAMA sesuai dengan
jumlah yang diperjanjikan dan wajib melunasi kredit yang dipinjam beserta bunga

PASAL 6

BUNGA

(1) Besar bunga yang disepakati oleh kedua belah pihak adalah sebesar 11% yang dihitung
dari jumlah penarikan yang dilakukan oleh PIHAK KEDUA
(2) Perhitungan bunga dilakukan secara harian atas dasar pembagi tetap jumlah hari dalam
setahun dan wajib dibayar lunas kepada PIHAK PERTAMA pada Tanggal Pembayaran
Bunga, yaitu setiap tanggal 25 pada tiap -tiap bulan, untuk Fasilitas Kredit Modal Kerja
atau jika terdapat perubahan ketentuan mengenai tanggal pembayaran bunga untuk
Fasilitas Kredit Modal Kerja di PIHAK PERTAMA , pada tanggal lain yang akan
diberitahukan secara tertulis oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA

PASAL 7

PROVISI

Besar provisi yang disepakati oleh kedua belah pihak adalah sebesar 0,25% yang dihitung
dari maksimum kredit yang diberikan PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA

PASAL 8

JAMINAN

Objek yang dijaminkan oleh PIHAK KEDUA dalam perjanjian ini adalah stok beras yang
ada di gudang Perseroan serta piutang dagang sebesar Rp 100.000.000,-

PASAL 9

PENGIKATAN JAMINAN

Jaminan yang disebutkan dalam Pasal 8 terikat pada perjanjian ini sehingga tidak dapat
dialihkan oleh PIHAK KEDUA tanpa sepengetahuan PIHAK PERTAMA
PASAL 10

ASURANSI

Perjanjian kredit ini dijamin oleh asuransi BRIngin LIFE. Bila PIHAK KEDUA tidak mampu
membayar pinjaman dan jaminan musnah maka asuransi akan mengganti pembayaran
pinjaman

PASAL 11

PENYELESAIAN PERSELISIHAN

Apabila terjadi perselisihan maka harus diusahakan selesai secara musyawarah dan mediasi.
Apabila tidak berhasil maka masalah diselesaikan di Pengadilan Negeri Bandung

PASAL 12

PENUTUP

Demikian perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak di Bandung, Jawa
barat, padda hari dan tanggal yang telah disebutkan di atas, dibuat rangkap 2 dan bermaterai
cukup yang berkekuatan hukum yang sama untuk masing-masing pihak.

Bandung, 5 April 2019

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

(materai 6000)

(Hadijan Putra, S.E.) (Ruchimat Adipradja)

SAKSI-SAKSI
1. Arie Radityo, S.H. 3. Ine Esti Wardhani
2. Selvi Aprillian, S.H. 4. Surya Bahtera, S.H.

Anda mungkin juga menyukai