Kerjakan soal-soal tersebut dalam MS. Word. dan submit pada tempat yang disediakan.
Ukuran file yang diunggah maksimal 10 MB.
PENYELESAIAN
1. Cara Mengelola kelas dan mengakomodasi pembelajaran karakteristik
Dalam mengelola kelas, seorang guru harus memperhatikan karakter siswa yang ada
dikelas. Dari data diatas maka yang perlu diperhatikan adalah gender, status sosial-ekonomi,
minat, kemampuan awal dan gaya belajar.
a. Gender
Dengan jumlah laki-laki sebanyak 20 orang, jumlah perempuan 10 orang, maka untuk
membentuk kelompok diskusi lebih efektif dilakukan penyebaran gender dengan jumlah
yang sama. Misalnya kelas tersebut dibentuk menjadi 5 kelompok yang terdiri dari 6
anak untuk setiap kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 4 anak laki-laki dan 2 anak
perempuan.
b. Status Sosial
Dengan data yang ada terlihat bahwa dominan adalah anak dari pekerja buruh pabrik. Pada
proses pembelajaran biasanya masalah yang timbul adalah sarana belajar pribadi dengan
demikian sebaiknya dibentuk kelompok belajar yang variatif sehingga siswa yang berasal
dari keluarga tidak mampu dapat belajar dengan temanya yang memiliki sarana
pembelajaran pribadi seperti handphone atau laptop untuk menunjang pembelajaran.
c. Minat
Pada studi kasus tersebut diatas, terlihat bahwa minat pada kegiatan olah raga lebih
dominan kemudian seni, keterampilan dan yang paling rendah adalah akademis.
Dalam hal ini yang saya lakukan untuk mengakomodir karakteristik minat dengan cara
memberikan pembelajaran yang menarik, misalnya pada saat materi tema 9 kayanya
negeriku sub tema 1 kekayaan sumber energi di Indonesia menggunakan media video agar
siswa yang memiliki kecenderungan kecerdasan visual dapat terakomodir. Saya pun masih
memberikan penjelasan dengan penekanan intonasi yang baik agar siswa dengan minat
seni dan keterampilan (kecerdasan auditory) dapat juga terakomodasi. Tentunya juga
meminta siswa untuk mengerjakan tugas menjelaskan bagaimana air dapat menjadi
sumber energi listrik, agar siswa yang memiliki kecerdasaan kinestetik dapat berkembang.
Sedangkan anak yang memiliki kecerdasan auditory dapat belajar lebih mudah dengan
menggunakan diskusi verbal dan mendengarkan apa yangdikatakan guru. Siswa tipe ini dapat
mencerna makna yang disampaikan melalui tone suara, pitch (tinggi rendah), kecepatan
berbicara dan hal-hal auditory lainya.
Dari uraian tersebut dalam saya terapkan sesuai dengan mata pelajaran yang saya ampu adalah
:
Contoh di kelas IV
Mapel : TEMATIK
Tema : 9. Kayanya Negeriku
Sub Tema : Kekayaan Sumber Energi di Indonesia
Waktu : 5 Jam Pelajaran
Yang saya lakukan untuk anak anak dengan kecerdasan kinestetik lebih dominan adalah:
Siswa diajak mengunjungi sumber energi air yang ada di sekitar sekolah
Siswa diajak melihat alat alat rumah tangga yang menggunakan energi listrik
1. Guru memberikan tayangan Video materi manfaat air sebagai sumber energi dan
bagaimana energi listrik dari pembangkit listrik bisa sampai ke rumah penduduk
2. Lalu guru memberikan penjelasan ulang dari tayangan video tersebut dengan intonasi dan
penekanan yang baik agar siswa dengan kecerdasan auditory dapat berkembang dan
memberikan job sheet (lembar kerja ) tentang pemanfaatan air sebagai sumber energi dan
pembangkit listrik
3. Guru meminta /menunjuk satu siswa maju untuk menceritakan kembali di depan temannya
tentang pemanfaatan air dan pembangkit listrik
Dari kegiatan ini diharapkan :
Siswa dengan kecenderungan kecerdasan kinestetik dapat terlibat langsung pada proses
pembelajaran dengan sub tema Kekayaan Sumber Energi di Indonesia
Siswa dengan kecenderungan kecerdasan visual dapat melihat tayangan video pemanfaatan
air dan pembangkit listrik
Dan siswa dengan kecenderungan auditory juga dapat mengikuti dengan mendengar (
dengan tone suara) dan membaca cara pemanfaatan air dan listrik
Siswa dengan kemampuan batas tinggi (20%) membantu guru sebagai tutor sebaya dalam
proses pembelajaran