BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Sebagai negara beriklim tropis, Indonesia sangat dipengaruhi oleh
sinar matahari. Sinar matahari mampu memberikan keuntungan bagi
kehidupan manusia, seperti mencegah dan mengobati gangguan pada
tulang, serta sebagai aktifator provitamin D. Selain itu, Indonesia memiliki
curah hujan yang cukup tinggi, sehingga membuat pertanian serta
perkebunan di Indonesia tumbuh subur dan memiliki beragam jenis hasil
pertanian serta perkebunan. Diantara sekian banyak hasil pertanian dan
perkebunan, terdapat beberapa tanaman yang dapat berfungsi sebagai obat
atau memiliki manfaat yang sangat besar bagi umat manusia.
Pernahkan kalian minum teh ? apa yang kalian rasakan setelah
minum teh ?. Sebelum lanjut simaklah yang satu ini. Teh merupakan salah
satu minuman yang disukai oleh warga Tiongkok, Taiwan, Hong
Kong, Jepang, Timur Tengah, Asia Tenggara dan semakin dikenal juga di
negara Barat yang dulunya merupakan peminum teh hitam. Teh adalah
salah satu minuman yang mengandung kafeina, sebuah infusi yang dibuat
dengan cara menyeduh daun, pucuk daun, atau tangkai daun yang
dikeringkan dari tanaman teh itu sendiri dengan air panas. Teh yang
berasal dari tanaman teh dibagi menjadi 4 kelompok yaitu hitam, the
oolong, teh hijau, dan teh putih. Disini kita akan membahas tentang
manfaat teh hijau.
Teh hijau adalah salah satu dari hasil perkebunan Indonesia yang
memiliki manfaat sangat besar. Teh hijau dengan nama Latin Camelia
sinensis ini dapat tumbuh didaerah beriklim tropis dengan ketinggian 200-
2000 meter diatas permukaan laut. Di Indonesia teh dapat tumbuh di
daerah bogor jawa barat. Teh hijau banyak digunakan sebagai alternatif
pengobatan secara herba. Besarnya efek samping yang ditimbulkan oleh
terapi farmakologis ( terapi obat obatan) , membuat pengobatan secara
alternatif ini sangat banyak dilakukan.

1
 Teh hijau dikenal mengandung antioksidan sangat tinggi yang
mampu memberikan perlawanan terhadap radikal bebas. Selain itu, teh
hijau juga dikenal sebagai antikanker, antimikroba, menurunkan
kolesterol darah, mengurangi gula darah, mencegah arthritis, mencegah
kerusakan hati, mencegah gigi berlubag, mencegah resiko keracunan
makanan dan sebagai penurun berat badan.
1.2. Rumusan Masalah
1. Apa yang terkandung di dalam teh hijau?
2. Apakah manfaat dari teh hijau?
3. Apakah ada efek samping dari teh hijau jika di konsumsi terus
menerus?
1.3. Tujuan
1. Mengetahui yang terdapat pada Teh hijau.
2. Manfaat yang diperoleh dari teh hijau
3. Mengetahui efek samping konsumsi dari teh hijau

2
 BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Kandungan yang terdapat pada teh hijau
Teh hijau adalah nama teh yang dibuat dari daun tanaman teh (Camellia
sinensis) yang dipetik dan mengalami proses pemanasan untuk mencegah oksidasi
atau bisa juga berarti minuman yang dihasilkan dari menyeduh daun teh tersebut.
Teh hijau tidak mengalami proses fermentasi. Produksinya dengan melalui proses
pengeringan dan penguapan dari daun teh segar agar tidak terjadi oksidasi.
Kemampuan teh hijau dalam menjaga kesehatan maupun mencegah
berbagai penyakit sangat tergantung pada keberadaan dari komponen bioaktif
yang terkandungnya.kadungan dauh teh di antaranya adalah zat antioksidan ,
polifenol, fluoride, vitamin C, mangan, L-teanin, katekin, dan kafein.
Katekin adalah komponen utama dalam teh hijau dan merupakan subklas
dari polifenon yang berfungsi sebagai antioksidan. Sebagai antioksidan yang100
kali lebih kuat dibandingkan vitamin C dan 25 kali lebih kuat dari vitamin E.
Polifenon bermanfaat untuk menangkap radikal bebas hidoksil (OH) sehingga
tidak mengoksidasi , protein dan tidak merusak DNA. Polifenol juga dapat
menghentikan perkembangan sel-sel liar seperti kanker.
Fluoride merupakan mineral yang dapat mencegah berbagai keluhan pada
gigi seperti mencegah pertumbuhan karies pada gigi, mencegah radang gusi dan
dapet mencegah timbulnya lubang pada gigi. Dan kandungan pada teh hijau ini
menjadi sangat baik ketika diminum setelah makan.
Vitamin C dan E diketahui sebagai zat antioksidan yang dapat melawan
radikal bebas yang dapet merusak sel dan jaringan dalm tubuh. Kehadiriran
antioksidan dalam tubuh dapat menetralisasi radikal bebas, sehingga tidak
menimbulkan bahaya bagi tubuh. Selain itu terdapat mangan yang membantu
pengurain zat gula menjadi energi. Sehingga teh hijau ini dianggap sebagai teh
yang dapat menjaga kestabilan kadar gula darah dan cocok di konsumsi oleh
orang orang diabetes.
Pada teh hijau memiliki asam amino yang memberikan cita rasa yang khas
pada teh, yaitu L-teanin. Zat ini dapet mempengaruhi kondisi pisikologi atau

3
mental seseorang yang minum teh hijau sehingga akan merasa tenang dan lebih
rileks dan nyaman. L-teanin mampu megurangi rasa stess dan dapat meningkatkan
daya ingat seseorang kerena L-teanin mengandung efek relaksasi
Selain itu juga terdapat zat yang mempengaruhi cita rasa minuman teh
yaitu kafein. Selama proses pengolahan kafein beriaksi dengan tannin dan
membentuk kafein tanat yang memiliki rasa dan aroma yang khas dengan rasa
yang pahit. Kafein yang terkandung dalam teh hijau berada dengan yang
terkandung dalam kopi. Selain mempengaruhi aktivitas mental, tubuh akan
merasa lebih segar, kafein juga dapat memperbaiki proses pencernaan makanan
dan lambung. Kafein dapet membantu proses pembakaran lemak menjadi lebih
efisien. Dan dapat membantu seseorang yang sedang berusaha menurunkan berat
badan. Dan aman jika diminum dalam keadaan perut kosong.
Teh hijau memiliki komposisi yang sangat kompleks. Di dalam teh hijau
mengandung 15-20% protein dari berat kering. Teh hijau mengandung 1-4% asam
amino dari berat kering, seperti tiamin, triptofan, glisin, serin, asam aspartik,
tiroksin, valin, leusin, threonin, arginin, dan lisin. Asam amino sangat penting
karena manfaatnya sebagai komponen utama penyusun protein. Teh hijau
mengandung 5-7 % karbohidrat dari berat keringnya, seperti selulosa, pektin,
glukosa, fruktosa, dan sukrosa.
Teh hijau mengandung linoleat dan asam alfa linoleat. Asam linoleat
merupakan asam lemak essensial tak jenuh yang harus didapatkan dari makanan,
karena tubuh tidak dapat memproduksinya sendiri. Konsumsi sumber asam
linoleat atau omega 6 dapat mengurangi resiko terkena penyakit kardiovaskuler
(Penyakit Jantung).
2.2. Manfaat dari teh hijau
Selain kandungan yang dimiliki, teh hijau memiliki maanfaat sebagai
kecantikan seperti halnya
1. Mencegah Penuaan Dini
Teh hijau memiliki kemampuan untuk melindungi lipid dalam serum
dan protein dari stress oksidatif yang dapat menyebabkan penuaan.
Cara memanfaatkan teh hijau untuk mencegah penuaan dini adalah
dengan menyeduh teh dengan air mendidih. Selanjutnya air seduhan

4
 tersebut didiamkan dalam wadah tertutup. Setelah dingin cairan
tersebut bisa diusapkan ke kulit baik itu wajah, tangan, atau kaki.
Setelah agak mengering cucilah dengan air dingin.
2. Terapi Kulit Berjerawat
Teh hijau yang kaya akan kandungan antioksidan terutama katekin
dengan aktivitas antioksidan lebih kuat daripada vitamin E dalam
melawan radikal bebas. Proses atau cara kerja dalam mengobati
jerawat adalah dengan memodulasi jalur, mengurangi inflamasi
dengan menekan jalur penyebab jerawat yaitu propiani bacteri
acnes. Selain itu, timbulnya jerawat juga dapat disebabkan karena
kondisi kulit wajah yang berminyak. Untuk mengatasi hal tersebut teh
hijau dapat dimanfaatkan dengan cara menuangkan teh hijau yang
telah diseduh dan diambil airnya kedalam cetakan es, masukkan ke
dalam lemari es dan biarkan membeku. Jika sudah membeku, usapkan
teh yang sudah membeku tersebut ke wajah yang berminyak
Manfaat teh hijau dalam mengatasi penyakit belum ada yang sepenuhnya
terbukti kuat. Namun, tidak ada salahnya mengonsumsi teh hijau secara teratur
dan dalam porsi yang wajar untuk menjaga kesehatan. Beberapa manfaat teh hijau
yang dipercaya bisa diperoleh tubuh jika rutin mengonsumsinya adalah
1. Kolesterol tinggi dan risiko penyakit jantung
Teh hijau baik untuk menurunkan kadar kolesterol jahat dan mampu
menaikkan kadar kolesterol baik. Hasil dari studi lain menyatakan
bahwa polifenol dalam teh hijau kemungkinan mampu menghalangi
kolesterol diserap usus sekaligus membantu menyingkirkannya.
Seperti kandungan yang terdapat pada teh ini. Beberapa penelitian lain
menyimpulkan bahwa antioksidan di dalam teh hijau memiliki
kemungkinan efektif untuk mencegah terjadinya penyempitan
pembuluh darah, khususnya pada penyakit arteri coroner.
2. Melawan sel kanker
Polifenol memiliki peran dalam membantu membunuh sel kanker dan
menghentikan pertumbuhan kanker. Pada percobaan di laboratorium
dan pada binatang, kandungan polifenol dalam teh hijau terbukti

5
 mampu mengurangi pertumbuhan tumor. Bagi kaum hawa,
mengonsumsi teh hijau secara rutin kemungkinan mampu menurunkan
risiko terkena kanker ovarium dan kanker endometrium. Sayangnya,
masih diperlukan penelitian lebih lanjut dan menyeluruh mengenai
efek teh hijau pada kanker.
3. Mencegah diabetes
Teh hijau terpantau memiliki pengaruh yang baik terhadap penyakit
diabetes. Penelitian menunjukkan bahwa manfaat teh hijau dapat
meningkatkan kinerja insulin serta membantu mengurangi kadar gula
darah pada penderita diabetes yaitu mangan yang membantu pengurain
zat gula menjadi energi. Sehingga teh hijau ini dianggap sebagai teh
yang dapat menjaga kestabilan kadar gula darah
4. Menurunkan berat badan
Teh hijau bermanfaat dalam membakar lemak dan meningkatkan
metabolisme tubuh. Para peneliti menunjuk kafein yang terkandung
dalam teh hijau sebagai bahan yang bertanggung jawab dalam
membakar lemak tubuh dan memperbaki proses pencernaan. Kafein
dapat meningkatkan metabolisme tubuh Anda dan membantu tubuh
Anda dalam membakar kalori yang Anda konsumsi. Kafein dapat
meningkatkan kewaspadaan dan menangkal rasa kantuk dalam diri
Anda, sehingga Anda dapat beraktivitas dalam jangka waktu yang
lebih lama dan mengeluarkan energi yang lebih banyak. Kafein yang
dikonsumsi dalam teh hijau dapat menekan nafsu makan Anda.
5. Dapat Menurunkan Tingkat Kolesterol
Berbicara mengenai kolesterol tentunya memiliki karakteristik
tersendiri, yaitu kolesterol dengan jumlah banyak yang dapat
mengganggu kesehatan dan kolesterol dengan jumlah cukup yang
dibutuhkan juga oleh tubuh. Meminum teh hijau ini dapat menurunkan
atau menstabilkan kadar kolesterol yang berbahaya dalam tubuh untuk
kesehatan

6
2.3 Efek samping dari teh hijau
Teh hijau memang memiliki manfaat yang sangat besar selama dikonsumsi
dalam batas normal. Dalam batas atau dosis yang berlebihan ( >300 mg kafein
atau 5 cangkir teh sehari) teh hijau memiliki efek samping yang
berbahaya. Konsumsi kafein dalam jumlah tinggi termasuk kafein dalam teh hijau
untuk periode waktu yang lama dapat mengalami iritabilitas, insomnia, palpitasi
jantung, pusing, serta dapat menghambat penyerapan zat besi. Kelebihan dosis
dari kafein dapat menyebabkan nausea, muntah, diare, sakit kepala dan hilangnya
nafsu makan. Juga penting dilakukan pengaturan konsumsi teh hijau bersamaan
dengan obat-obatan karena efek diuretic (ialah obat yang dapat menambah
kecepatan pembentukan urin) dari kafein.
Dalam mengolah teh hijau untuk diminum perlu diperhatikan prosesnya.
cara penyeduhan teh hijau yang aman adalah dengan takaran 1 sdt teh hijau kering
yang diseduh dalam 200 ml air hangat (suhu 70⁰C) selama 2-3 menit. Teh hijau
tidak perlu ikut dipanaskan/ dimasak dalam air panas, hal ini dikarenakan protein
yang terkandung dalam teh hijau akan rusak terkena panas.

7
 BAB III
PENUTUP

3.1. Kesimpulan
1. Dalam teh hijau terdapat kendungan kandungan yang penting dan
dapat membantu tubuh dalam melawan penyakit serta lain
sebagainya, seperti halnya yang terkandungnya.kadungan dauh teh
di antaranya adalah zat antioksidan , polifenol, fluoride, vitamin C,
mangan, L-teanin, katekin, dan kafein.
2. Teh hijau memiliki beberapa manfaat yang cukup besar seperti
halnya dalam bidang kecantikan atau pun kesehatan. Dalam bidang
kecantikan bisa digunakan untuk perawatan kulit dan wajah.
Dalam bidang kesehata dapat digunakan untuk antioksidan dalam
melawan sel sel liar yang berbahaya bagi tubuh kita, selain itu
setelah kita meminum teh kita dapet mersakan tenang dan rileks
akibat dari L-teanin yang terdapat pada teh.
3. Dalam dosis berlebihan, teh hijau dapat mengakibatkan mengalami
iritabilitas, insomnia, palpitasi jantung, pusing, nausea, muntah,
diare, sakit kepala dan hilangnya nafsu makan.
3.2. Saran
1. Kita harus tetep menjaga kelestarian dari habitat tanaman yang
bermanfaat.
2. Kita sebagai generasi muda harus bisa memanfaatkan sumber daya
alam yang ada yang memiliki potensi .
3. Pemerintah seharusnya medukung pengembangan tanaman yang
berpotensi dan bisa dijadikan produk yang bermanfaat seperti
halnya teh hijau jika di kembangkan bisa menjadi produk yang
diminati.
4. Kita sebagai generasi muda harus bisa menjaga kelestarian
lingkungan.

8
 DAFTAR PUSTAKA

Ardra. Biz. Manfaat aktif daun teh hijau

Alamat. https://ardra.biz/kesehatan/khasiat-buah-dan-sayuran/khasiat-
manfaat-daun-teh-hijau/manfaat-zat-aktif-dalam-daun-teh-hijau/

Hak Cipta © 2018 Alodokter. Manfaat Teh Hijau untuk Kesehatan

Alamat. https://www.alodokter.com/memetik-manfaat-teh-hijau-untuk-
kesehatan

Hello Health Group. © 2018 Hubungan antara kopi, kafein, dan menurunkan berat
badan
Alamat.. https://hellosehat.com/hidup-sehat/nutrisi/minum-kopi-bisa-
menurunkan-berat-badan/
Mediskus Copyright © 2018. Manfaat Teh Hijau dan Kandungannya, Terbukti
Ilmiah!
Alamat. https://mediskus.com/herbal/manfaat-teh-hijau-dan
kandungannya-terbukti-ilmiah

Resep Bunda © (2018). Tag Archives: kandungan teh hijau

Alamat. http://www.resepbunda.biz/tag/kandungan-teh-hijau/