Modul Pengoperasian Kamera Video
Modul Pengoperasian Kamera Video
amera Video adalah perangkat perekam gambar video yang mampu menyimpan gambar
digital dari mode gambar analog. Kamera Video termasuk salah satu produk teknologi digital,
Ksehingga disebut pula salah satu perangkat digitizer yang memiliki kemampuan mengambil
input data analog berupa frekuensi sinar dan mengubah ke mode digital elektronis. Video/Film
adalah rangkaian banyak Frame gambar yang diputar dengan cepat. Masing-masing Frame
merupakan rekaman dari tahapan-tahapan dari suatu gerakan. Semakin cepat perputarannya
semakin halus gerakannya, walaupun sebenarnya terdapat jeda antara frame namun kita
sebagai manusia tidak bisa menangkap jeda tersebut.
Kamera Video juga menyimpan gambar digital dari mode gambar analog. Kamera Video
termasuk salah satu produk teknologi digital, sehingga disebut pula salah satu perangkat
digitizer yang memiliki kemampuan mengambil input data analog berupa frekuensi sinar dan
mengubah ke mode digital elektronis.
Secara umum, bagian-bagian dari kamera terdiri dari tiga bagian yaitu Lensa, Tubuh kamera,
dan VCR. Banyaknya kamera video yang beredar di pasaran membuat kamera video memiliki
berbagai macam spesifikasi dan keunggulan teknologi yang mengikuti perangkat tersebut.
Mulai dari kamera analog sampai digital, bahkan kamera digital pun terbagi menjadi bebepa
jenis berdasarkan media penyimpanan yang digunakan seperti Hi8, MiniDV, HDV, MiniDVD,
media HD (penggunaan harddisk sebagai media data) sampai penggunaan stik memory untuk
media penyimpanan data tersebut.
Begitu banyak merek dan type atau seri kamera video yang ada saat sekarang. Terkadang
seseorang merasa kesulitan atau kebingungan ketika menggunakan kamera video yang tidak
biasanya dipakai. Pada dasarnya pengoperasian kamera video adalah sama. Pada dasarnya
pengoperasian kamera video itu mudah. Adapun mereknya secara prinsip adalah sama . Pada
bagian ini nanti akan banyak dibahas tentang bagaimana mengoperasiakan kamera video
khususnya Handycam dengan merk Sony type sx44e.
Bagian-Bagian Kamera Video Beserta Istilah-Istilah dalam Kamera Video
Secara umum, bagian-bagian dari kamera terdiri dari tiga bagian yaitu Lensa, Tubuh kamera,
dan VCR. Banyaknya kamera video yang beredar di pasaran membuat kamera video memiliki
berbagai macam spesifikasi dan keunggulan teknologi yang mengikuti perangkat tersebut.
Mulai dari kamera analog sampai digital, bahkan kamera digital pun terbagi menjadi bebepa
jenis berdasarkan media penyimpanan yang digunakan seperti Hi8, MiniDV, HDV, MiniDVD,
media HD (penggunaan harddisk sebagai media data) sampai penggunaan stik memory untuk
media penyimpanan data tersebut.
Teknik Linear dilakukan dengan memotong-motong bahan video yang diberi istilah klip dan
disusun dengan menggunakan video player dan perekam (VCR-Video Cassete Recorder), bisa
juga menggunakan dua player bila kita ingin memasukan effect, sehingga bisa diatur sesuai
dengan potongan yang ada.
Teknik Non-Linear, serupa dengan linear kita memotong-motong klip dalam editing, tetapi
jauh lebih mudahkarena tinggal drag and drop tanpa kerja dari nol, begitu juga untuk
memasukan effect, kita tinggal drag and drop dengan effect yang sudah tersedia. Bahkan kita
dapat mengatur dengan mudah durasi dari effect yang kita pakai.
1. Analog format yang terdiri dari standar VHS,VHS-C, Super VHS, Super VHS-C, 8mm,
Hi-8
2. Digital format yang terdiri dari MiniDV,Digital8, DVD
1. Bagian kamera
2. Bagian VCR
1. Tekan tombol pembuka searah dengan tanda panah dan buka penutupnya
2. Masukkan SD Card dengan posisi jendela kaca SD Card terlihat dari atas dan tekan bagian
tengah belakang SD Card
3. Setelah penahan SD Card secara otomatis turun kebawah kemudian tekan penutup SD
Card
Teknik Penyuntingan Video
Teknik Linear dilakukan dengan memotong-motong bahan video yang diberi istilah klip dan
disusun dengan menggunakan video player dan perekam (VCR-Video Cassete Recorder), bisa
juga menggunakan dua player bila kita ingin memasukan effect, sehingga bisa diatur sesuai
dengan potongan yang ada.
Teknik Non-Linear, serupa dengan linear kita memotong-motong klip dalam editing, tetapi
jauh lebih mudahkarena tinggal drag and drop tanpa kerja dari nol, begitu juga untuk
memasukan effect, kita tinggal drag and drop dengan effect yang sudah tersedia. Bahkan kita
dapat mengatur dengan mudah durasi dari effect yang kita pakai.
1. Analog format yang terdiri dari standar VHS,VHS-C, Super VHS, Super VHS-C, 8mm,
Hi-8
2. Digital format yang terdiri dari MiniDV,Digital8, DVD
1. Tekan tombol pembuka searah dengan tanda panah dan buka penutupnya
2. Masukkan SD Card dengan posisi jendela kaca SD Card terlihat dari atas dan tekan bagian
tengah belakang SD Card
3. Setelah penahan SD Card secara otomatis turun kebawah kemudian tekan penutup SD
Card