PENGKAJIAN DILAKUKAN
Nama : Nikma Husain
Hari : Jumat
Tanggal : 17 Mei 2019
Waktu : 10.00 WITA
Metode : Wawancara, observasi, pemeriksaan fisik.
B. Komposisi Keluarga
Hubungan dg Status Status
No Nama Umur Sex Pendidikan Pekerjaan
KK imunisasi Kesehatan
1. W 32 Th P Istri S1 Karyawan Sehat
Belun Imunisasi Tidak Sehat
2. A 4 Th P Anak Tidak Ada
sekolah lengkap
Belum Imunisasi Sehat
3 A 7 Bln P Anak Tidak ada
sekolah lengkap
C. Genogram
D. Tipe Keluarga
Keluarga Tn.I merupakan keluarga dengan tipe keluarga Extended Family dimana terdiri dari
keluarga inti bapak, ibu dan anak.
E. Struktur peran
o Tn. I berperan sebagai kepala rumah tangga yang bekerja sebagai wiraswasta
o Ny. W berperan sebagai ibu rumah tangga yang bekerja sebagai karyawan
o An. A berperan sebagai anak dari pasangan Tn. I dan Ny. W yang merupakan anak pertama
berperan sebagai anak pra sekolah
o An A merupakan anak kedua dari pasangan Tn. I dan Ny. W berperan sebagai anak balita
F. Suku Bangsa
Keluarga Tn. I termasuk dalam suku Gorontalo dan kewarganegaraan Indonesia.
G. Agama
Semua anggota keluarga beragama Islam dan menjalankan ibadah sesuai dengan ajaran agama Islam.
H. Riwayat Tahap Perkembangan Keluarga
1. Tahap perkembangan keluarga saat ini adalah tahapan perkembangan dengan anak pra sekolah
dimana anak I Tn.I berumur 4 thn Tn. I bekerja sebagai wiraswasta yang berangkat pagi dan
pulang sore hari.
2. Tahap perkembangan keluarga yang belum dipenuhi keluarga Tn.I adalah memenuhi kebutuhan
dasar keluarga yang meningkat, termasuk biaya kehidupan dan kesehatan anggota keluarga
3. Riwayat kesehatan keluarga inti
o Ny. W menyatakan An. A mengidap demam dan batuk sudah 3 hari yang lalu dan sudah
minum obat beli di apotik.
o Ny. W mengatakan bila anak sakit, anak hanya dibelikan obat apotik apabila tidak sembuh
kemudian baru diperiksakan ke Puskesmas terdekat.
4. Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya
Dalam keluarga Tn.N tidak ada yang menderita penyakit
II. RIWAYAT KESEHATAN
A. Kebutuhan Nutrisi
o Kebiasaan makan : Makan 3x1 piring, dengan komposisi seadanya
terkadang 2 x 1 sehari.
o Kebiasaan minum : Minum 6-8 gelas dengan minum putih.
Untuk An.A kadang minum susu formula 2-3 x / hari.
B. Kebutuhan Eliminasi
o Pola BAB : 1 kali sehari dan tidak ada penggunaan laksatif
o Pola BAK : 5 – 6 kali per hari dan tidak terjadi inkotinensia
C. Istirahat Tidur
o Waktu Tidur : Siang ½ jam dan malam 6 – 7 jam
o Waktu Bangun : bangun umumnya/seringnya jam 04.30 WIB
D. Kebersihan Diri
o Mandi : 2 kali sehari
o Gosok gigi : 2 kali sehari
o Keramas : 1 minggu 2 kali
o Potong kuku : 1 minggu 1 kali
E. Rekreasi/waktu senggang
Keluarga mempunyai kegiatan (aktifitas) rekreasi (melihat TV untuk hiburan keluarga).
V. FAKTOR LINGKUNGAN
A. Karakteristik rumah
1. Karakteristik Rumah
o Rumah bentuk permanen dengan atap dari genteng, dan seng, lantai sudah diplester, tetapi
dapur masih berlantai tanah.
o Ukuran rumah 5,5 x 9 m2 menghadap ke barat.
o Tiap kamar mempunyai jendela, namun sebagian tidak dibuka sehingga siang hari tampak
gelap ruangan yang lain tidak ada ventilasi (jendela).
o Penerangan sudah menggunakan listrik.
o Barang yang tak terpakai,sepeda dll disimpan di gudang.
2. Persediaan air bersih
Persedian air bersih untuk mandi, mencuci dan memasak diambil dari kran. Air untuk minum
dimasak terlebih dahulu.
3. Pembuangan sampah
Sampah yang terkumpul akan dibakar.
4. Pembuanganair limbah
Keluarga Tn.I membuang di belakang rumah, air limbah yang dihasilkannya dan dibiarkan
meresap ke dalam tanah.
5. Lingkungan rumah
Lingkungan rumah cukup luas dengan perabotan yang cukup. Jendela kamar jarang dibuka,
sehingga siang hari tampak gelap. Tn. I mengatakan mereka nyaman dengan kondisi rumah yang
sekarang.
6. Jamban keluarga
Keluarga Tn. I tidak memiliki mempunyai jamban sendiri di rumah mereka.
B. Denah Rumah
8m
Dapur dan gudang R. Tamu dan R.Keluarga
Sumur R.makan
2m
12m
6,5m kamar tidur kamar tidur kamar tidur
gudang
T B
U
C. Karakteristik tetangga dan Komunitas
Sebagian tetangga bekerja sebagai buruh, ibu rumah tangga dan pedagang. Hubungan dengan
anggota masyarakat tidak ada masalah. Setiap bulan keluarga Tn. I mengikuti arisan yang diadakan
oleh RT dan setiap bulan sekali mengikuti rapat RT dan ronda malam seminggu sekali.
VI. PSIKOLOGIS
A. Status Emosi
1. Stressor jangka pendek dan jangka panjang.
a. Jangka Pendek
Sementara tidak mempunyai masalah berat, hanya an.A sedang demam dan batuk
b. Jangka Panjang
Keluarga Tn. I memikirkan masalah biaya untuk hidup dan keinginan untuk menyekolahkan
anak-anaknya setinggi-tingginya.
2. Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor.
Keluarga menganggap ujian atau masalah yang dihadapi adalah ujian/cobaan dari Tuhan.
3. Stressor koping yang digunakan.
Bila ada masalah Tn.I dengan Ny. W selalu membicarakan satu sama lain untuk mencari jalan
keluar.
4. Strategi adaptasi disfungsional
Keluarga tidak pernah menggunakan strategi adaptasi disfungsional meskipun dalam kondisi yang
parah.
B. Konsep Diri
o Body Image : Tn. I melihat dirinya sebagai kepala keluarga bagi Ny.W, An. A
dan An.A. Persepsi dan perasaan Tn.I terhadap bentuk tubuh,
postur tubuh, fungsi dan penampilan diri, Tn I merasa lebih dari
cukup terhadap gambaran dirinya.
o Personal Identity : Tn. I seorang kepala keluarga dengan 2 orang anak dan
mempunyai istri Ny.W
o Peran : Tn. I berperan sebagai kepala rumah tangga dari Ny. W dan
anaknya serta sebagai penanggungjawab dalam mencari nafkah
keluarga
Ny.W sebagai ibu rumah tangga dan istri dari Tn. I yang selalu
menyiapkan dan memenuhi kebutuhan keluarga, juga sebagai
pengelola keuangan keluarga.
An. A sebagai anak sulung dan sedang memasuki tahap pra
sekolah, sedang anak A memasuki masih balita.
o Ideal Diri : Tn. I mengharapkan dan selalu berdoa kepada Allah SWT agar
diberikan ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi
ujian/masalah dan dikabulkan cita-citanya untuk dapat
menyekolahkan anaknya setinggi-tingginya.
o Harga Diri : Tn. I menerima setiap ujian/masalah yang dihadapi keluarganya
dengan ikhlas.
C. Pola Komunikasi
Keluarga selalu menggunakan bahasa Gorontalo dalam melaksanakan komunikasi dan setiap ada
masalah selalu dibicarakan satu sama lain.
o Telinga
Bentuk Simetris Simetris Simetris Simetris
Telinga
o Mulut
Keadaan lembab Lembab Lembab Lembab
Bibir
Keadaan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tdk ada
Gusi perdarahan perdarahan gusi perdarahan gusi perdarahan gusi
gusi dan gigi dan gigi dan gigi dan gigi
Keadaan Tidak ada Tidak ada tanda Tidak ada tanda Tdk ada tanda
Lidah tanda perdarahan perdarahan perdarahan
perdarahan
o Leher
Tyroid Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tdk ada
pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran
kelenjar kelenjar tyroid
tyroid
o Integumen
Kebersihan Klien tampak Klien tampak Klien tampak Klien tampak
Klien bersih bersih bersih bersih
Turgor Turgor kulit Turgor kulit Turgor kulit baik Turgor kulit baik
baik baik
Kelembaban Baik Baik Baik Baik
o Pemeriksaan
Thorax
Inspeks
i
Bentuk Simetris Simetris Simetris Simetris
Thorax
Pernafas Irama teratur Irama teratur dan Irama teratur, Irama teratur dan
dan tidak ada tidak ada suara ronchi basah (+) tak ada suara
an suara tambahan tambahan
tambahan
o Pemeriksaan
Paru
Palpasi Getaran Getaran suara Getaran suara Getaran suara
suara terdengar dg terdengar dg terdengar teratur
terdengar teratur teratur
dengan
teratur
Perkusi Bunyi resonan Bunyi resonan Bunyi resonan Bunyi resonan
Auskult Suara nafas Suara nafas Suara nafas Suara nafas
asi teratur teratur teratur teratur
o Abdomen
Inspeksi
Bentuk Simetris Simetris Simetris Simetris
Abdomen
Benjolan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tdk ada benjolan
benjolan benjolan benjolan
Palpasi
Tanda Tidak ada Tidak ada nyeri Tidak ada nyeri Tdk ada nyeri
nyeri tekan nyeri tekan tekan tekan tekan
Benjolan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tdk ada
o Muskuloskeletal
/Ekstremitas
Kesimet Simetris Simetris Simetris Simetris
risan
Kekuatan Baik Baik Baik Baik
Otot
IX. HARAPAN KELUARGA TERHADAP PETUGAS KESEHATAN
Keluarga Tn. I mengharapkan agar petugas kesehatan dapat memberikan pelayanan kesehatan
terhadap mereka dan membantu bila keluarga mengalami kesulitan dalam hal kesehatan semaksimal
mungkin.
X. ANALISA DATA
Data Obyektif:
o An. A batuk dan pilek
o Badan tak panas, suhu badan 36,5 ºC
o Tampak mengeluarkan ingus dari hidung
o Pada pemeriksaan auskultasi paru An.A
terdengar ronchi basah (+)
o RR 28 kali/menit
o Nadi 96 kali/menit
o BB 14 kg
o TB 97 cm
1. Sifat masalah aktual 3/3 x 1 1 An. A sudah 5 hari sakit batuk dan
(tidak sehat) pilek atau tidak sehat dan
memerlukan tindakan mencegah
komplikasi
2. Kemungkinan masalah dapat 2/2 x 2 2 Pengetahuan sumber daya dan
diubah fasilitas kesehatan tersedia dan
(mudah) dapat dijangkau/dimanfaatkan
3. Potensi masalah dapat dicegah 3/3 x 1 1 ISPA adalah penyakit yang dapat
(tinggi) dicegah dan diobati bila keluarga
mengetahui
5. Total Skore 4
2. Diagnosa II
Resiko terjadinya penyakit TBC berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga memodifikasi
lingkungan yang mendukung kesehatan
Setelah 1. Setelah dilaksanakan Respon verbal ISPA adalah penyakit saluran pernafasan o Gali pengetahuan tentang ISPA
dilaksanakan 2 kali tindakan keperawatan akut dengan batuk dan pilek. o Beri motivasi keluarga untuk
kunjungan ISPA selama 2 x 15 mnt Tn. Penyebab ISPA : mengemukakan pendapatnya
yang diderita An. A N dapat mengenal o Kurang gizi tentang ISPA.
sembuh dan jalan masalah kesehatan o Imunisasi tidak lengkap o Diskusikan bersama keluarga
nafas kembali dengan menjelaskan o Lingkungan yang tidak sehat mengenai pengertian penyebab dan
lancar. masalah kesehatan. Tanda dan gejala ISPA gejala ISPA.
o Batuk o Bimbing keluarga untuk
o Pilek menjelaskan ulang pengertian
o Demam penyebab tanda dan gejala ISPA.
o Nafas cepat o Beri re inforcement positif atas
o Suara Parau jawaban yang diberikan.
o Nyeri tenggorokan
Merawat anggota Psikomotor Cara membuat obat tradisional batuk dan o Demonstrasikan cara pembuatan
keluarga yang sakit pilek (Jeruk-Kecap): obat tradisional.
ISPA o Siapkan baki dan pengalas o Beri kesempatan keluarga untuk re
o Potong jeruk nipis, kemudian jeruk demonstrasi.
diperas dan ainya disaring.
o Ambil kecap sebanyak 1 sendok
makan, kemudian dituang kedalam
gelas.
o Ambil 1 sendok makan air jeruk nipis,
kemudian tuangkan kedalam gelas
berisi kecap.
o Aduk hingga merata
o Berikan pada anak untuk diminum
4. Keluarga mampu Verbal Pencegahan ISPA : o Diskusikan bersama keluarga
untuk memodifikasi o Menjauhkan rokok dari penderita tentang pencegahan ISPA.
lingkungan yang dapat batuk. o Berikan kesempatan klien tentang
mendukung kesehatan. o Jaga kebersihan lingkungan. pencegahan ISPAbertanya.
o Imunisasi lengkap o Tanyakan kembali hal-hal yang
o Berikan makanan yang bergizi. dijelaskan.
Psikomotor Kebersihan lingkungan: o Beri re inforcement positif atas
o Rumah dibersihkan jawaban yang diberikan keluarga.
o Pakaian dibereskan jangan digantung. o Praktekkan dan laksanakan
o Jendela dibuka. kebersihan lingkungan.
o Debu dibersihkan.
5. Keluarga mampu Respon verbal Fasilitas kesehatan untuk berobat ISPA: o Jelaskan pada keluarga tentang
memanfaatkan fasilitas o Puskesmas fasilitas kesehatan yang biasa
kesehatan. o Rumah sakit digunakan.
o Bidan o Motivasi keluarga untuk
o Dokter mengunjungi fasilitas kesehatan
yang dipilih.
o Beri re inforcement positif atas
keputusan keluarga.
o Beri kesempatan keluarga untuk
bertanya tentang hal-hal yang
belum diketahui.
o Beri re inforcement positif terhadap
jawaban dari pertanyaan yang
diberikan petugas.
2. Diagnosa Keperawatan II
Tujuan Jangka EVALUASI
Tujuan Jangka Pendek Intervensi
Panjang Kriteria Standar
o Gali pengetahuan tentang TBC
Resiko/komplikasi Setelah penyuluhan 1 x Respon verbal Tanda-tanda TBC o Beri motivasi keluarga untuk
dari TBC tidak 15 menit : o Batuk disertai darah. mengemukakan pendapatnya
terjadi. 1. Keluarga mengenal o Batuk berdahak lebih dari 3 minggu tentang TBC
tanda-tanda TBC o Sesak nafas o Diskusikan bersama keluarga
o Berkeringat pada malam hari mengenai pengertian penyebab dan
o BB turun gejala TBC
o Nafsu makan menurun o Bimbing keluarga untuk
o Nyeri dada menjelaskan ulang pengertian
penyebab tanda dan gejala TBC
o Beri re inforcement positif atas
jawaban yang diberikan.
.
Cara penularan TBC : o Diskusikan bersama keluarga
2. Cara penularan TBC Respon verbal Secara langsung : mengenai cara penularan dan cara
dan pencegahan TBC Melalui percikan ludah dan melalui udara pencegahan TBC.
o Bimbing keluarga untuk
Secara tidak langsung : menjelaskan ulang cara penularan
Hidup satu rumah dengan penderita TBC dan cara pencegahan TBC.
o Beri re inforcement positif atas
Cara pencegahan TBC : jawaban yang diberikan.
Menjemur kasur, sprei di bawah sinar .
matahari
Ventilasi rumah yang cukup
Menutup mulut saat bersin dan batuk
dengan menggunakan tissue
Tidak meludah di sembarang tempat
Imunisasi
Makanan bergizi
5. Setelah 1 x 15 menit Respon verbal Lingkungan yang mendukung kesembuhan : o Diskusikan tentang hal yang
pertemuan dapat o Sarana sanitasi yang memadai mendukung perawatan dan
memodifikasi o Udara lingkungan rumah yang bersih penyembuhan.
lingkungan. dari asap. o Beri kesempatan untuk bertanya
o Pengobatan dan perawatan yang baik. tentang hal-hal yang belum
o Ventilasi memadai dengan membuka diketahui.
jendela tiap hari. o Tanyakan kembali hal-hal yang
telah disampaikan.
6. Setelah 1 x 15 Respon verbal Menyebutkan fasilitas kesehatan yang dapat o Diskusikan terhadap keluarga
menit pertemuan menanganiTBC :Puskesmas, RS. tentang tempat pelayanan kesehatan
keluarga mampu untuk penanganan
memenfaatkan o Beri kesempatan kepada keluarga
fasilitas kesehatan untuk bertanya tentang hal-hal yang
dengan : telah didiskusikan.
o Mampu o Beri re inforcement atas jawaban
menyebutkan yang benar.
fasilitas kesehatan
: Puskesmas, RS.
XV. IMPLEMENTASI
NO
WAKTU TUK IMPLEMENTASI EVALUASI
DX