Proses amonia sintetik berdasarkan pada reaksi kualitik dari N2 dan H2.
Pembuatan amonia sintetik dengan perbandingan bahan baku 3mol H2 : 1mol N2
dialirkan ke kompresor setelah itu disaring di oil filter kemudian umpan masuk ke
converter untuk dikonversi lalu ke reaktor yang dinding luarnyaberupa cold gas (
dilapisi gas pendingin ) , umpan masuk ke reaktor dijaga suhunya 500-600◦ C dengan
tekanan 100-1000atm. Fe atau besi sebagai katalisnya. Di reaktor ini terjadi reaksi N2
+ 3H2 → 2NH3 , Kemudian amonia didinginkan di water chiller dengan bantuan air
dingin . Amonia mengalir ke separator untuk dipisahkan antara gas dan liquid yang
berupa liquid masuk spherical tank storage dan yang berupa gas dimasukkan ke
amonia refrigent untuk didinginkan sampaisuhu -15◦C . Amonia liquid di tampung di
amonia storage dan yang masih berupa gas mengalir ke sentrifugal reciqulator untuk
di recycle kembali masuk ke reaktor sehingga akan dihasilkan produk amonia dengan
presentase yield 85-90 % dan presentase konversinya 8-30%.
Reaksi Kimia
Oksidasi Amonia – Reaksi Utama
a) NH3 + 3/2O2 → NO + 3/2H2O ∆H◦ = -54,0 Kcal
b) 2NO + O2 → 2NO2 ∆H◦ = -27,2 Kcal
Oksidasi Amonia Reaksi Sampingan
c) NH3 + 3/4O2 → 1/2 N2 +3/2H2O ∆H◦ = -75,7 Kcal
d) NH3 → 1/2N2 + 3/2 H2 ∆H◦ = -11 Kcal
e) NH3 + O2 → 1/2N2 + 3/2H2O
f) NH3 +3/2NO → 3/4N2 +3/2H2O ∆H◦ = -107,9 Kcal
Nitro Oksidasi dan absorpsi
g) 2NO + O2 → 2NO2 ∆H◦ = -27,2 Kcal
h) 3NO2 + H2O → 2HNO3 +NO ∆H◦ = -32,2 Kcal
i) 2NO3 → N2O4 ∆H◦ = -11,46 Kcal
j) 2NO2 + H2O → HNO3 + HNO2
k) 2HNO2 → H2O + NO + NO2